Id Id

Lembar Data Keselamatan Bahan menurut GHS
DISPERCOLL U 54
Versi 2.0 Revisi tanggal 10.09.2020 Tanggal Cetak 11.09.2020
BAGIAN 1: Identitas Bahan dan Perusahaan
1.1 Pengidentifikasi produk
DISPERCOLL U 54
Nomor bahan: 04483103
1.2 Penggunaan bahan atau campuran yang teridentifikasi yang relevan dan yang tidak dianjurkan
Penggunaan:
Bahan baku untuk penyebaran adhesif dan bahan lapisan
1.3 Rincian pemasok lembar data keselamatan

PT Covestro Polymers Indonesia
World Trade Centre 2, Lt.20
Jl. Jend. Sudirman Kav.29-31
Karet Setiabudi, Jakarta Selatan
DKI JAKARTA 12920, INDONESIA
INDONESIA
Tel: +62 21 30051400

Tel: +62 21 30051400
e-mail: productsafetyapac@covestro.com
1.4 Nomor telepon darurat

CALL CHEMTREC: 001-803-017-9114 (Toll Free)
Information: Tel: +62 21 3005 1400 or Tel: +62 811 1202 618
BAGIAN 2: Identifikasi bahaya
2.1 Klasifikasi bahan atau campuran

Klasifikasi GHS:
Bukan zat berbahaya berdasarkan GHS.
2.2 Elemen label

Pelabelan GHS
Bukan zat berbahaya berdasarkan GHS.
2.3 Bahaya lain

Tidak tersedia informasi.
BAGIAN 3: Komposisi Bahan
Jenis produk: Campuran
3.2 Campuran
dispersi poliuretan
kira-kira 50 % dalam air
1/9 BMS_SDS_ID / ID
DISPERCOLL U 54
Tidak berisi bahan berbahaya menurut GHS
Bahan berikut ini disebutkan untuk berjaga-jaga.

Aseton
Konsentrasi [wt.-%]: < 1
Klasifikasi GHS: Flam. Liq. 2 H225 Eye Irrit. 2 H319 STOT SE 3 H336
Stearil alkohol poliglikol eter
Konsentrasi [wt.-%]: < 0,5
Klasifikasi GHS: Eye Irrit. 2 H319 Aquatic Chronic 2 H411
BAGIAN 4: Tindakan pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K)
4.1 Keterangan pertolongan pertama pada kecelakaan

Saran umum: Segera lepaskan semua pakaian yang tercemar.
Jika terhirup: Apabila terjadi iritasi terhadap saluran pernafasan mintalah bantuan medis.
Bila terjadi kontak dengan kulit: Segera cuci bersih dengan sabun dan banyak air. Hubungi dokter jika
terjadi reaksi terhadap kulit.
Jika kontak dengan mata: Tahan mata tetap terbuka dan bilaslah lebih baik dengan air hangat dengan
waktu secukupnya (sekurangnya 10 menit). Hubungi dokter mata.
Jika tertelan: JANGAN merangsang pasien untuk muntah, diperlukan bantuan medis.
4.2 Gejala dan efek terpenting, baik yang akut maupun tertunda
Instruksi kepada dokter: Tidak tersedia informasi.
4.3 Indikasi penanganan medis segera dan perlakuan khusus yang diperlukan
Tindakan terapi: Tidak tersedia informasi.
BAGIAN 5: Tindakan Penanggulangan Kebakaran
5.1 Media pemadam

Media pemadaman yang sesuai: Karbon dioksida (CO2), Busa, Serbuk kering, Jika terjadi kebakaran besar,
gunakan semprotan air.
Media pemadaman yang tidak sesuai: Semburan air volume besar
5.2 Bahaya khusus yang ditimbulkan oleh bahan atau campuran

Pembakaran akan melepaskan uap karbon monoksida, karbon dioksida, oksida nitrogen dan sedikit hidrogen
sianida. Jika terjadi kebakaran dan/atau ledakan, jangan menghirup asap yang terbentu.
5.3 Saran untuk pemadam kebakaran

Petugas pemadam kebakaran harus mengenakan perlengkapan pernafasan pribadi (SCBA).
Jangan biarkan air pemadam kebakaran yang terkontaminasi memasuki tanah, air bawah tanah atau air
permukaan.
2/9 BMS_SDS_ID / ID
DISPERCOLL U 54
BAGIAN 6: Tindakan terhadap tumpahan dan kebocoran
6.1 Tindakan pencegahan pribadi, perlengkapan pelindung, dan prosedur darurat

Kenakan peralatan pelindung (lihat Bagian 8). Pastikan ventilasi/ ventilasi pembuangan udara cukup
memadai. Jauhkan orang yang tidak berhak.
6.2 Tindakan terkait lingkungan

Jangan biarkan terlepas ke selokan, air limbah atau tanah.
6.3 Metode dan bahan untuk penanggulangan dan pembersihan

Ambil dengan menggunakan penyerap bahan kimia, atau jika perlu, menggunakan pasir kering dan simpan
di wadah tertutup.
6.4 Rujukan ke bagian lain

Untuk tindakan pembuangan selanjutnya, lihat Bagian 13.
BAGIAN 7: Penyimpanan dan Penanganan Bahan
7.1 Tindakan pencegahan untuk penanganan aman

Saat menangani, amati tindakan pencegahan biasa untuk bahan kimia. Jangan sampai kena kulit dan mata.
Jauhkan dari bahan makanan, minuman dan rokok. Cuci tangan sebelum waktu istirahat dan pada akhir hari
kerja. Simpan pakaian kerja secara terpisah. Gantilah pakaian yang terkontaminasi atau basah.
7.2 Kondisi penyimpanan secara aman, termasuk semua inkompatibilitas

Simpan wadah tertutup rapat di tempat yang kering dan berventilasi baik. Informasi selanjutnya tentang
kondisi penyimpanan yang harus diamati untuk menjaga kualitas dapat ditemukan di dalam lembar informasi
produk kami.
7.3 Penggunaan akhir spesifik

Tidak tersedia informasi.
BAGIAN 8: Pengendalian pemajanan dan perlindungan diri
8.1 Parameter kontrol
Tidak mengandung bahan-bahan yang mempunyai nilai batas eksposur pekerjaan.
Batas paparan udara berikut ini dimaksudkan sebagai sebuah rekomendasi:
Bahan No-CAS Dasar Jenis Nilai Nilai Komentar

Batas
Terting
gi
Aseton 67-64-1 ID OEL . 500 ppm
1.187,12
mg/m3
Aseton 67-64-1 ID OEL PSD 750 ppm
1.780
mg/m3
8.2 Pengendalian pendedahan
Perlindungan pernapasan
Alat pelindung pernapasan harus dipakai di area kerja yang verventilasi tidak memadai, misalnya, saat
membersihkan atau melakukan pekerjaan pemeliharaan pada wadah (container). Masker beraliran
3/9 BMS_SDS_ID / ID
DISPERCOLL U 54
udara, atau dalam jangka waktu singkat selama bekerja, kombinasi saringan arang dan partikel (A2-P2)
(EN529)dianjurkan.
Perlindungan tangan
Bahan yang sesuai untuk sarung tangan keselamatan, EN 374:
Karet berfluorin - FKM: ketebalan >=0,4mm; waktu terobosan >=480 menit.
Karet butil - IIR: ketebalan >=0,5mm; waktu terobosan >=480 menit.
Karet nitril - NBR: ketebalan >=0,35mm; waktu terobosan >=480 menit.
Rekomendasi: sarung tangan yang terkontaminasi sebaiknya dibuang.
Perlindungan mata
Pakai pelindung mata/wajah.
Perlindungan kulit dan tubuh

Pakai pakaian pelindung yang sesuai.
BAGIAN 9: Sifat-sifat Fisika dan Kimia
9.1 Informasi tentang sifat dasar fisika dan kimia
Tampilan: cair
Warna: putih-susu, putih
Bau: agak berbau aseton
Ambang Bau: belum ditetapkan
pH: 6-9 DIN 53785
Titik didih/rentang didih: kira-kira 100 °C pada 1.013 hPa
Titik nyala: Tanpa titik kritis hingga titik didih awal.
Laju penguapan: belum ditetapkan
Kemudahan terbakar (padat, gas): Tidak berlaku
Nomor terbakar: Tidak berlaku
Tekanan uap: kira-kira 130 hPa pada 50 °C EG A4
Densitas uap: belum ditetapkan
Densitas: 1,068 g/cm³ pada 20 °C
kira-kira 1,07 g/cm³ DIN 51757
Dapat dicampur dengan air: dapat dicampur pada 15 °C
Tegangan permukaan: belum ditetapkan
Koefisien partisi (n−oktanol/air): belum ditetapkan
Suhu dapat membakar sendiri Tidak berlaku
(auto-ignition temperature):
Suhu menyala: belum ditetapkan
Suhu dekomposisi: belum ditetapkan
Viskositas, dinamis: < 600 mPa.s DIN 53018
Sifat mudah meledak: belum ditetapkan
Kelas ledakan debu: Tidak berlaku
Sifat oksidasi: belum ditetapkan
9.2 Informasi lain

Nilai yang ditunjukkan tidak harus sesuai dengan spesifikasi produk. Bacalah lembar informasi teknis untuk data
spesifikasi.
BAGIAN 10: Reaktifitas dan Stabilitas
10.1 Reaktivitas
Informasi ini tidak tersedia.
10.2 Stabilitas kimia

Pada suhu tinggi yang kontan, isi padat yang kering akan mengalami dekomposisi.
4/9 BMS_SDS_ID / ID
DISPERCOLL U 54
10.3 Kemungkinan reaksi berbahaya

Tidak terjadi reaksi yang berbahaya bila disimpan dan ditangani dengan benar.
10.4 Kondisi yang harus dihindari

10.5 Bahan yang tidak kompatibel

10.6 Produk berbahaya hasil peruraian

Pembentukan kabut/uap yang mudah terbakar dan mematikan sewaktu dekomposisi termal.
BAGIAN 11: Informasi Toksikologi
Penelitian toksikologi pada produk belum tersedia.
Di bawah ini tersedia data komponen toksikologi.
11.1 Informasi tentang efek toksikologis

Toksisitas oral akut
dispersi poliuretan
LD50 Tikus, jantan/betina: > 2.000 mg/kg
Metoda: Pedoman Tes OECD 423
Kajian produk yang serupa.
Toksisitas kulit akut

dispersi poliuretan
Evaluasi: Bahan atau campuran ini tidak mengandung toksisitas dermal akut
Metoda: Keputusan ahli
Toksisitas inhalasi akut

dispersi poliuretan
LC50 Tikus, jantan/betina: > 2,676 mg/l, 4 h
Atmosfer uji: debu/kabut
Evaluasi: Bahan atau campuran ini tidak mengandung toksisitas penghirupan akut
Suatu LC50/inhalasi/4jam/tikus tidak dapat ditetapkan karena tidak terobservasi kematian tikus pada
konsentrasi tertinggi yang dapat dicapai. Kajian produk yang serupa.
Iritasi kulit yang utama

dispersi poliuretan
Spesies: Kelinci
Hasil: menimbulkan sedikit iritasi
Klasifikasi: Tidak menyebabkan iritasi kulit
Iritasi mukosa yang utama

dispersi poliuretan
Spesies: Kelinci
Hasil: menimbulkan sedikit iritasi
Klasifikasi: Tidak menyebabkan iritasi mata
Sensitisasi
dispersi poliuretan
5/9 BMS_SDS_ID / ID
DISPERCOLL U 54
Sensitisasi kulit
Spesies: Kelinci percobaan
Hasil: Negatif
Klasifikasi: Tidak menyebabkan sensitisasi kulit.
Sensitisasi kulit (assay kelenjar getah bening lokal (LLNA)):

Spesies: Mencit
Hasil: Negatif
Klasifikasi: Tidak menyebabkan sensitisasi kulit.
Daya racun sub-akut, sub-kronis dan tahan lama

dispersi poliuretan
NOAEL: 1.000 mg/kg
Rute aplikasi: Oral
Spesies: Tikus
Tingkat dosis: 0 - 100 - 300 - 1000
Durasi paparan: 28 Days
Karsinogenisitas
dispersi poliuretan
Data tak tersedia.
Toksisitas reproduksi/Kesuburan
dispersi poliuretan
Data tak tersedia.
Keracunan yang membiakkan/toksisitas pengembangan/Teratogenisitas

dispersi poliuretan
Data tak tersedia.
Genotoksisitas dalam tabung percobaan

dispersi poliuretan
Tipe pengujian: Tes Ames
Sistem uji: Salmonella typhimurium
Pengaktifan metabolik: dengan/tanpa
Hasil: Negatif
Tipe pengujian: Tes Ames

Sistem uji: Escherichia coli
Hasil: Negatif
Tipe pengujian: Pengujian mutasi gen sel mamalia in vitro

Sistem uji: Garis sel V79 marmut China
Hasil: Negatif
Genotoksisitas dalam tubuh mahluk hidup

dispersi poliuretan
Data tak tersedia.
Evaluasi STOT – paparan satu kali

dispersi poliuretan
Berdasarkan data yang tersedia, kriteria klasifikasi tidak terpenuhi.
Evaluasi STOT – paparan berulang
6/9 BMS_SDS_ID / ID
DISPERCOLL U 54
dispersi poliuretan
Berdasarkan data yang tersedia, kriteria klasifikasi tidak terpenuhi.
Bahaya aspirasi
dispersi poliuretan
Data tak tersedia.
Penilaian CMR
dispersi poliuretan
Karsinogenisitas: Data tak tersedia.
Sifat mutagenik: Berdasarkan data yang tersedia, kriteria klasifikasi tidak terpenuhi.
Teratogenisitas: Data tak tersedia.
Toksisitas reproduksi/Kesuburan: Data tak tersedia.
BAGIAN 12: Informasi Ekologi
Studi ekotoksikologi produk belum tersedia.
Jangan biarkan terlepas ke selokan, air limbah atau tanah.
Di bawah ini tersedia data komponen ekotoksikologi.
12.1 Toksisitas
Toksisitas Ikan Akut
dispersi poliuretan
LC50 > 100 mg/l
Spesies: Brachydanio rerio (ikan zebra)
Durasi paparan: 96 h
Metoda: Pedoman Tes 201 OECD
Toksisitas kronis pada Ikan

dispersi poliuretan
Data tak tersedia.
Toksisitas akut untuk daphnia

dispersi poliuretan
EC50 > 100 mg/l
Spesies: Daphnia magna (Kutu air)
Toksisitas kronis pada daphnia

dispersi poliuretan
Data tak tersedia.
Toksisitas akut pada ganggang

dispersi poliuretan
Data tak tersedia.
Toksisitas bakteri akut

dispersi poliuretan
EC50 > 100 mg/l
Spesies: lumpur teraktifkan
12.2 Kegigihan/tingkat-penguraian
Daya hancur secara biologis
dispersi poliuretan
7/9 BMS_SDS_ID / ID
DISPERCOLL U 54
Tipe pengujian: Uji Botol Tertutup

Inokulum: lumpur teraktifkan
Degradasi biologis: <= 19 %, 28 d, yaitu, tidak siap didegradasi
Metoda: Pedoman Tes OECD 301 D
Inokulum: lumpur teraktifkan

Degradasi biologis: 17 %, 28 d, yakni secara bawaan tidak dapat terurai
Metoda: Pedoman Tes OECD 302 C
12.3 Potensi penumpukan biologis

Bioakumulasi
dispersi poliuretan
Spesies: Cyprinus carpio (Ikan gurame)
Akumulasi dalam organisme air tidak diharapkan.
12.4 Mobilitas di dalam tanah

Data tak tersedia.
12.5 Hasil penilaian PBT dan vPvB
Data tak tersedia.
12.6 Dampak merugikan lainnya
Data tak tersedia.
BAGIAN 13: Pembuangan limbah
Pembuangan sesuai hukum, peraturan dan undang-undang internasional, nasional dan lokal.
Untuk pembuangan di dalam EC, kode yang sesuai menurut European Waste Catalogue (EWC) harus
digunakan.
13.1 Metode penanganan limbah

Setelah kontainer dikosongkan sebersih mungkin (misalnya, dengan menuangkan, membongkar atau
mengeringkan secara “menetes hingga kering”), wadah dapat dikirimkan ke titik pengumpulan yang sesuai
dalam kerangka skema pengambilan kembali yang berlaku di industri kimia. Wadah harus didaur-ulang
sesuai peraturan perundangan nasional dan peraturan lingkungan.
Tidak ada yang dibuang oleh air limbah.
BAGIAN 14: Informasi pengangkutan
ADR/RID
14.1 Nomor PBB : Bukan barang berbahaya
14.2 Nama pengapalan yang
sesuai berdasarkan PBB : Bukan barang berbahaya
14.3 Kelas bahaya pengangkutan : Bukan barang berbahaya
14.4 Kelompok pengemasan : Bukan barang berbahaya
14.5 Bahaya lingkungan : Bukan barang berbahaya
ADN
8/9 BMS_SDS_ID / ID
DISPERCOLL U 54
Klasifikasi barang berbahaya untuk kapal tangki jalur angkutan sungai hanya sesuai permintaan.
IATA
IMDG
14.5 Bahan pencemar laut : Bukan barang berbahaya
14.6 Tindakan kehati-hatian khusus bagi pengguna

Lihat bagian 6 - 8
Informasi tambahan : Barang muatan yang tidak berbahaya.
Hindari panas di atas +50 °C. Hindari suhu di bawah +5 °C.
Jauhkan dari bahan makanan, bahan yang bersifat asam dan alkali.
14.7 Transportasi dalam jumlah besar berdasarkan pada MARPOL 73/78 Lampiran II dan IBC Code
tidak berlaku.
BAGIAN 15: Peraturan Perundang - undangan
15.1 Peraturan/undang-undang keselamatan, kesehatan, dan lingkungan spesifik untuk bahan atau
campuran tersebut
BAGIAN 16: Informasi lain
Teks lengkap peringatan bahan berbahaya (H) merujuk ke pengklasifikasian CLP berdasarkan bagian 2, 3
dan 10.
H225 Cairan dan uap amat mudah menyala.
H319 Menyebabkan iritasi mata yang serius.
H336 Dapat menyebabkan mengantuk dan pusing.
H411 Toksik pada kehidupan perairan dengan efek jangka panjang.
Perubahan yang relevan sejak versi terakhir disorot dalam margin. Versi ini menggantikan semua versi
sebelumnya.
Informasi lebih lanjut

Informasi yang diberikan dalam Lembar Data Keselamatan ini benar menurut pengetahuan, informasi, dan
keyakinan kami pada tanggal penerbitan. Informasi yang diberikan dimaksudkan hanya sebagai pedoman
untuk penanganan, penggunaan, pemprosesan, penyimpanan, pengangkutan, pembuangan, dan
pembebasan yang aman dan tidak boleh dianggap sebagai jaminan atau spesifikasi mutu. Informasi hanya
menyangkut bahan spesifik yang telah ditentukan dan dapat tidak berlaku jika bahan tersebut digunakan
sebagai campuran dengan bahan lain atau dalam proses lain kecuali jika dinyatakan secara spesifik dalam
tulisan.
9/9 BMS_SDS_ID / ID

Id Id

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Id Id

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Lembar Data Keselamatan Bahan menurut GHS

BAGIAN 1: Identitas Bahan dan Perusahaan

1.1 Pengidentifikasi produk

1.3 Rincian pemasok lembar data keselamatan

Tel: +62 21 30051400

1.4 Nomor telepon darurat

BAGIAN 2: Identifikasi bahaya

2.1 Klasifikasi bahan atau campuran

Bukan zat berbahaya berdasarkan GHS.

2.2 Elemen label

2.3 Bahaya lain

BAGIAN 3: Komposisi Bahan

Jenis produk: Campuran

kira-kira 50 % dalam air

Tidak berisi bahan berbahaya menurut GHS

Bahan berikut ini disebutkan untuk berjaga-jaga.

BAGIAN 4: Tindakan pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K)

4.1 Keterangan pertolongan pertama pada kecelakaan

BAGIAN 5: Tindakan Penanggulangan Kebakaran

5.1 Media pemadam

Media pemadaman yang tidak sesuai: Semburan air volume besar

5.2 Bahaya khusus yang ditimbulkan oleh bahan atau campuran

5.3 Saran untuk pemadam kebakaran

BAGIAN 6: Tindakan terhadap tumpahan dan kebocoran

6.1 Tindakan pencegahan pribadi, perlengkapan pelindung, dan prosedur darurat

6.2 Tindakan terkait lingkungan

6.3 Metode dan bahan untuk penanggulangan dan pembersihan

6.4 Rujukan ke bagian lain

BAGIAN 7: Penyimpanan dan Penanganan Bahan

7.1 Tindakan pencegahan untuk penanganan aman

7.2 Kondisi penyimpanan secara aman, termasuk semua inkompatibilitas

7.3 Penggunaan akhir spesifik

BAGIAN 8: Pengendalian pemajanan dan perlindungan diri

8.1 Parameter kontrol

Tidak mengandung bahan-bahan yang mempunyai nilai batas eksposur pekerjaan.

Batas paparan udara berikut ini dimaksudkan sebagai sebuah rekomendasi:

Bahan No-CAS Dasar Jenis Nilai Nilai Komentar

8.2 Pengendalian pendedahan

Perlindungan kulit dan tubuh

BAGIAN 9: Sifat-sifat Fisika dan Kimia

9.1 Informasi tentang sifat dasar fisika dan kimia

9.2 Informasi lain

BAGIAN 10: Reaktifitas dan Stabilitas

10.2 Stabilitas kimia

10.3 Kemungkinan reaksi berbahaya

10.4 Kondisi yang harus dihindari

10.5 Bahan yang tidak kompatibel

10.6 Produk berbahaya hasil peruraian

BAGIAN 11: Informasi Toksikologi

Penelitian toksikologi pada produk belum tersedia.

Di bawah ini tersedia data komponen toksikologi.

11.1 Informasi tentang efek toksikologis

Toksisitas kulit akut

Toksisitas inhalasi akut

Iritasi kulit yang utama

Iritasi mukosa yang utama

Sensitisasi kulit (assay kelenjar getah bening lokal (LLNA)):

Daya racun sub-akut, sub-kronis dan tahan lama

Keracunan yang membiakkan/toksisitas pengembangan/Teratogenisitas

Genotoksisitas dalam tabung percobaan

Tipe pengujian: Tes Ames

Tipe pengujian: Pengujian mutasi gen sel mamalia in vitro

Genotoksisitas dalam tubuh mahluk hidup