NOTE 1 In this International Standard, the terms Catatan 1 Dalam standard internasional ini, istilah
“product” or “service” only apply to products and “produk” atau “jasa” hanya berlaku untuk
services intended for, or required by, a customer. produk dan jasa yang dimaksudkan untuk, atau
dikehendaki oleh pelanggan.
NOTE 2 Statutory and regulatory requirements Catatan 2 Persyaratan Peraturan dan
can be expressed as legal requirements. perundangan dapat dinyatakan sebagai
persyaratan hukum.
2. Normative references
The following documents, in whole or in part, are 2 Referensi Baku
normatively referenced in this document and are Dokumen berikut, secara keseluruhan maupun
indispensable for its application. For dated sebagian, adalah rujukan baku dalam dokumen ini
references, only the edition cited applies. For dan wajib diterapkan. Untuk referensi bertanggal,
undated references, the latest edition of the hanya tanggal kutipan yang berlaku. Untuk
referenced document (including any referensi tidak bertanggal, edisi terakhir dari
amendments) applies. rujukan dokumen (termasuk adanya perubahan)
ISO 9000:2015, Quality management systems — yang berlaku.
Fundamentals and vocabulary ISO 9000:2015, Quality Management Systems –
Fundamentals and Vocabulary
3. Terms and definitions
For the purposes of this document, the terms and 3 Istilah dan definisi
definitions given in ISO 9000:2015 apply. Untuk tujuan dokumen ini, istilah dan definisi
diberikan dalam ISO 9000:2015 berlaku.
4. Context of the organization
4 Konteks Organsasi
1
4.1 Understanding the organization and its 4.1 Pemahaman Organisasi dan konteksnya.
context
The organization shall determine external and Suatu organisasi harus menentukan eksternal dan
internal issues that are relevant to its purpose and internal issue yang relevan dengan tujuan dan
its strategic direction and that affect its ability to arah strategisnya dan yang mempengaruhi
achieve the intended result(s) of its quality kemampuan untuk mencapai hasil yang diinginkan
management system. dari sistem manajemen mutunya.
The organization shall monitor and review Organisasi harus memantau dan meninjau
information about these external and internal informasi mengenai internal dan eksternal issue
issues. ini.
2
to in 4.1; mengacu pada 4.1;
b) the requirements of relevant interested b) Persyaratan dari pihak berkepentingan
parties referred to in 4.2; yang relevan mengacu pada 4.2;
c) the products and services of the c) Produk dan jasa dari organisasinya.
organization.
The organization shall apply all the requirements Organisasi harus menerapkan semua persyaratan
of this International Standard if they are dari standard insternasional ini jika mereka
applicable within the determined scope of its berlaku dalam scope yang sudah ditentukan dari
quality management system. sistem manajemen mutunya.
The scope of the organization’s quality Scope sistem manajemen mutu organisasi harus
management system shall be available and be tersedia dan dipelihara sebagai informasi
maintained as documented information. The terdokumentasi. Scope harus menyatakan tipe
scope shall state the types of products and produk dan jasa yang tercakup, dan menyediakan
services covered, and provide justification for any justifikasi untuk persyaratan dari standard
requirement of this International Standard that internasional ini, yang ditentukan oleh organisasi
the organization determines is not applicable to untuk tidak diterapkan dalam scope sistem
the scope of its quality management system. manajemen mutunya.
Conformity to this International Standard may Kesesuaian terhadap standard internasional ini
only be claimed if the requirements determined as hanya bisa diakui jika persyaratan yang tidak
not being applicable do not affect the diberlakukan tidak mempengaruhi kemampuan
organization’s ability or responsibility to ensure atau tanggung jawab organisasi untuk
the conformity of its products and services and memastikan kesesuaian produk dan jasanya dan
the enhancement of customer satisfaction. peningkatan kepuasan pelanggan.
4.4 Quality management system and its processes 4.4 Sistem Manajemen Mutu dan proses-
prosesnya
4.4.1 The organization shall establish, implement, 4.4.1 Organisasi harus menetapkan, menerapkan,
maintain and continually improve a quality memelihara dan terus meningkatkan sistem
management system, including the processes manajemen mutu, termasuk proses yang
needed and their interactions, in accordance with diperlukan dan interaksinya, sesuai dengan
the requirements of this International Standard. persyaratan dari standard internasional ini.
The organization shall determine the processes Organisasi harus menetapkan proses yang
needed for the quality management system and diperlukan untuk sistem manajemen mutu dan
their application throughout the organization, and penerapannya di seluruh organisasi, dan harus:
shall:
a) determine the inputs required and the a) Menentukan input yang diperlukan dan
outputs expected from these processes; output yg diharapkan dari proses-proses ini;
b) determine the sequence and interaction b) Menentukan urutan dan interaksi dari
of these processes; proses-proses ini;
c) determine and apply the criteria and c) Menentukan dan menerapkan kriteria dan
methods (including monitoring, metode (termasuk pemantauan,
measurements and related performance pengukuran, dan indikator performa yang
indicators) needed to ensure the effective terkait) untuk memastikan pengerjaan dan
operation and control of these processes; pengendalian yg efektif dari proses2 ini;
d) determine the resources needed for d) Menentukan sumber daya yang
3
these processes and ensure their
availability; diperlukan untuk proses-proses ini dan
e) assign the responsibilities and authorities memastikan ketersediaannya;
for these processes; e) Menugaskan tanggung jawab dan
f) address the risks and opportunities as wewenang untuk proses-proses ini;
determined in accordance with the f) Mengatasi resiko dan peluang seperti
requirements of 6.1; yang ditentukan sesuai dengan
g) evaluate these processes and implement persyaratan dari 6.1;
any changes needed to ensure that these g) Mengevaluasi proses-proses ini dan
processes achieve their intended results; menerapkan perubahan yang diperlukan
h) improve the processes and the quality untuk memastikan bahwa proses-proses
management system. ini mencapai hasil yang diinginkan;
h) Meningkatkan proses dan system
4.4.2 To the extent necessary, the organization manajemen mutu.
shall: 4.4.2 Sejauh yang diperlukan, organsasi harus:
a) maintain documented information to a) memelihara informasi terdokumentasi
support the operation of its processes; untuk mendukung pengerjaan proses-
b) retain documented information to have prosesnya;
confidence that the processes are being b) menyimpan informasi terdokumentasi
carried out as planned. untuk meyakinkan bahwa prosesnya
dilakukan sesuai dengan yang telah
5. Leadership direncanakan.
5.1 Leadership and commitment 5. Kepemimpinan
5.1.1 General 5.1 Kepemimpinan dan Komitmen
Top management shall demonstrate leadership 5.1.1 Umum
and commitment with respect to the quality Top manajemen harus menunjukkan
management system by: kepemimpinan dan komitmennya terkait dengan
a) taking accountability for the effectiveness sistem manajemen mutu, dengan:
of the quality management system; a) Mempertimbangkan efektifitas system
b) ensuring that the quality policy and manajemen mutu;
quality objectives are established for the b) Memastikan bahwa kebijakan mutu dan
quality management system and are sasaran mutu ditetapkan untuk system
compatible with the context and strategic manajemen mutu sesuai dengan konteks
direction of the organization; dan arah strategis organisasi;
c) ensuring the integration of the quality c) Memastikan integrasi dari persyaratan
management system requirements into sistem manajemen mutu ke dalam bisnis
the organization’s business processes; proses organisasi;
d) promoting the use of the process d) Mendorong penggunaan pendekatan
approach and risk-based thinking; proses dan pemikiran berbasis resiko;
e) ensuring that the resources needed for e) Memastikan tersedianya sumber daya
the quality management system are yang dibutuhkan untuk system
available; manajemen mutu;
f) communicating the importance of f) Mengomunikasikan pentingnya efektifitas
effective quality management and of sistem manajemen mutu dan kesesuaian
conforming to the quality management terhadap persyaratan sistem manajemen
system requirements; mutu;
4
g) ensuring that the quality management
system achieves its intended results; g) Memastikan sistem manajemen mutu
h) engaging, directing and supporting mencapai hasil yang diinginkan;
persons to contribute to the effectiveness h) Mengikutsertakan, mengarahkan dan
of the quality management system; mendukung personel untuk berkontribusi
i) promoting improvement; terhadap efektifitas sistem manajemen
j) supporting other relevant management mutu;
roles to demonstrate their leadership as it i) Mendorong peningkatan;
applies to their areas of responsibility. j) Mendukung tugas management lain yang
relevan utk menunjukkan kepempimpinan
mereka sesuai dengan area tanggung
NOTE Reference to “business” in this International jawabnya.
Standard can be interpreted broadly to mean Catatan Acuan terhadap “bisnis” dalam standard
those activities that are core to the purposes of internasional ini dapat diartikan secara luas
the organization’s existence, whether the menjadi aktifitas yang terutama ditujukan untuk
organization is public, private, for profit or not for eksistensi organisasi, apakah public, private, untuk
profit. tujuan profit ataupun non profit.
5
5.2.2 Communicating the quality policy 5.2.2 Mengkomunikasikan kebijakan mutu
The quality policy shall: Kebijakan mutu harus:
a) be available and be maintained as a) Tersedia dan dipelihara sebagai informasi
documented information; terdokumentasi;
b) be communicated, understood and b) Dikomunikasikan, dipahami dan
applied within the organization; diberlakukan dalam organisasi;
c) be available to relevant interested parties, c) Tersedia untuk pihak-pihak yang
as appropriate. berkepentingan dengan semestinya.
5.3 Organizational roles, responsibilities and 5.3 Tugas, tanggung jawab dan wewenang
authorities organisatoris
Top management shall ensure that the Top manajemen harus memastikan bahwa
responsibilities and authorities for relevant roles tanggung jawab dan wewenang untuk peran yang
are assigned, communicated and understood relevan sudah ditetapkan, dikomunikasikan dan
within the organization. dipahami dalam organisasi.
Top management shall assign the responsibility Top manajemen harus menetapkan tanggung
and authority for: jawab dan wewenang untuk:
a) ensuring that the quality management a) Memastikan bahwa sistem manajemen
system conforms to the requirements of mutu sesuai dengan persyaratan dari
this International Standard; standard internasional ini;
b) ensuring that the processes are delivering b) Memastikan bahwa proses-proses
their intended outputs; menghasilkan output yang diinginkannya;
c) reporting on the performance of the c) Melaporkan performa dari system
quality management system and on manajemen mutu dan peluang
opportunities for improvement (see 10.1), peningkatan (lihat 10.1), khususnya
in particular to top management; kepada top manajemen;
d) ensuring the promotion of customer focus d) Memastikan dorongan terhadap focus
throughout the organization; pelanggan di seluruh organisasi;
e) ensuring that the integrity of the quality e) Memastikan integritas dari system
management system is maintained when manajemen mutu tetap terjaga Ketika
changes to the quality management perubahan terhadap sistem manajemen
system are planned and implemented. mutu direncanakan dan diterapkan.
6. Planning 6. Perencanaan
6.1 Actions to address risks and opportunities 6.1 Tindakan untuk mengatasi resiko dan peluang
6.1.1 When planning for the quality management 6.1.1 Ketika merencanakan system manajemen
system, the organization shall consider the issues mutu, organisasi harus mempertimbangkan issue-
referred to in 4.1 and the requirements referred issue mengacu pada 4.1 dan persyaratan yang
to in 4.2 and determine the risks and mengacu pada 4.2, dan menentukan resiko dan
opportunities that need to be addressed to: peluang yang dibutuhkan untuk ditujukan kepada:
a) give assurance that the quality a) memberikan jaminan bahwa system
management system can achieve its manajemen mutu dapat mencapai hasil
intended result(s); yang diinginkan;
b) enhance desirable effects; b) meningkatkan efek yang diharapkan;
6
c) prevent, or reduce, undesired effects;
d) achieve improvement.
c) mencegah, atau mengurangi efek yang
6.1.2 The organization shall plan: tidak diharapkan;
a) actions to address these risks and d) mencapai peningkatan.
opportunities; 6.1.2 Organisasi harus merencanakan:
b) how to: a) Tindakan untuk mengatasi resiko-resiko
1) integrate and implement the actions into dan peluang-peluang ini;
its quality management system processes b) bagaimana untuk:
(see 4.4); 1) mengintegrasikan dan menerapkan
2) evaluate the effectiveness of these tindakan terhadap proses-proses system
actions. manajemen mutu (lihat 4.4);
2) Mengevaluasi efektifitas dari tindakan
Actions taken to address risks and opportunities tindakan ini.
shall be proportionate to the potential impact on Tindakan yang diambil untuk mengatasi resiko dan
the conformity of products and services. peluang harus proporsional terhadap potensial
akibat atas kesesuaian produk dan jasa.
NOTE 1 Options to address risks can include
avoiding risk, taking risk in order to pursue an Catatan 1 Pilihan untuk mengatasi resiko dapat
opportunity, eliminating the risk source, changing termasuk menghindari resiko, mengambil resiko
the likelihood or consequences, sharing the risk, untuk mengejar peluang, mengubah kemungkinan
or retaining risk by informed decision. atau konsekuensi, membagi esiko atau
membiarkan resiko dengan keputusan yang
NOTE 2 Opportunities can lead to the adoption of diinformasikan.
new practices, launching new products, opening Catatan 2 Peluang dapat menuntun pada
new markets, addressing new customers, building pengadopsian praktek baru, peluncuran produk
partnerships, using new technology and other baru, pembukaan pasar baru, mendapatkan
desirable and viable possibilities to address the pelanggan baru, membangun kemitraan,
organization’s or its customers’ needs. menggunakan teknologi baru dan kemungkinan
lain yang diinginkan dan berjalan terus, yang
6.2 Quality objectives and planning to achieve ditujukan untuk memenuhi kebutuhan organisasi
them atau pelanggan.
6.2.1 The organization shall establish quality
objectives at relevant functions, levels and 6.2 Sasaran mutu dan rencana untuk mencapainya
processes needed for the quality management 6.2.1 Organisasi harus menetapkan sasaran mutu
system. pada fungsi, level dan proses terkait, yang
diperlukan untuk sistem manajemen mutu.
The quality objectives shall:
a) be consistent with the quality policy; Sasaran mutu harus:
b) be measurable; a) Konsisten dengan kebijakan mutu;
c) take into account applicable b) Terukur;
requirements; c) Memperhitungkan persyaratan yang
d) be relevant to conformity of products and berlaku;
services and to enhancement of customer d) Relevan untuk kesesuaian produk dan
satisfaction; jasa, dan peningkatan kepuasan
e) be monitored; pelanggan;
f) be communicated; e) Dipantau;
f) Dikomunikasikan;
7
7.1.3 Infrastructure
The organization shall determine, provide and
6.2.2 When planning how to achieve its quality 6.2.2 Ketika merencanakan bagaimana mencapai
objectives, the organization shall determine: sasaran mutunya, organisasi harus menentukan:
a) what will be done; a) apa yang akan dilakukan;
b) what resources will be required; b) sumber daya apa yang diperlukan;
c) who will be responsible; c) siapa yang bertanggungjawab;
d) when it will be completed; d) kapan akan selesai;
e) how the results will be evaluated. e) bagaimana hasilnya akan dievaluasi.
7 Support 7 Pendukung
7.1 Resources 7.1 Sumber daya
7.1.1 General 7.1.1 Umum
The organization shall determine and provide the Organisasi harus menentukan dan menyediakan
resources needed for the establishment, sumber daya yang diperlukan untuk menetapkan,
implementation, maintenance and continual menerapkan, memelihara dan meningkatkan
improvement of the quality management system. sistem manajemen mutu.
on:
a) internal sources (e.g. intellectual property;
knowledge gained from experience; berdasarkan pada:
lessons learned from failures and a) Sumber daya internal (misalnya property
successful projects; capturing and sharing intelektual; pegetahuan berasal dari
undocumented knowledge and pengalaman; Pelajaran yang diperoleh
experience; the results of improvements dari project yang gagal atau berhasil;
in processes, products and services); mengambil dan membagi pengetahuan
b) external sources ( e.g. standards; dan pengalaman yang tidak
academia; conferences; gathering terdokumentasi; hasil improvement pada
knowledge from customers or external proses, produk dan jasa);
providers). b) Sumber daya eksternal (misalnya
standard, lembaga pendidikan;
7.2 Competence konferensi, pengumpulan pengetahuan
The organization shall: dari pelanggan maupun penyedia
a) determine the necessary competence of eksternal).
person(s) doing work under its control 7.2 Kompetensi
that affects the performance and Organisasi harus:
effectiveness of the quality management a) Menetapkan kompetensi yang diperlukan
system; dari setiap orang yang melakukan
b) ensure that these persons are competent pekerjaan dibawah control ang
on the basis of appropriate education, mempengaruhi efektifitas system
training, or experience; manajemen mutu;
c) where applicable, take actions to acquire b) Memastikan bahwa orang-orang ini
the necessary competence, and evaluate kompeten berdasarkan pendidikan,
the effectiveness of the actions taken; pelatihan atau pengalaman yang sesuai;
d) retain appropriate documented c) Jika diperlukan, ambil tindakan untuk
information as evidence of competence. memperoleh kompetensi yang diperlukan
dan mengevaluasi efektifitas dari tindakan
yang diambil;
NOTE Applicable actions can include, for example, d) Menyimpan informasi terdokumentasi
the provision of training to, the mentoring of, or yang sesuai sebagai bukti kompetensi.
the reassignment of currently employed persons;
or the hiring or contracting of competent persons. CATATAN Tindakan yang berlaku dapat berupa,
misalnya mengadakan pelatihan, mentoring, atau
7.3 Awareness
11
penugasan kembali karyawan saat ini; atau
menyewa atau mengontrak orang yang kompeten. 7.5.2 Creating and updating
7.3 Kesadaran
Organsasi harus memastikan bahwa orang yang When creating and updating documented
melakukan pekerjaan di bawah kendali organisasi information, the organization shall ensure
menyadari: appropriate:
a) Kebijakan mutu; a) identification and description (e.g. a title,
b) Sasaran mutu yang relevan; date, author, or reference number);
c) Kontribusinya terhadap efektifitas dari b) format (e.g. language, software version,
sistem manajemen mutu, termasuk graphics) and media (e.g. paper,
keuntungan dari kinerja yang meningkat; electronic);
d) Akibat dari ketidaksesuaian dengan c) review and approval for suitability and
persyaratan sistem manajemen mutu. adequacy.
The organization shall determine the internal and Organisasi harus menetapkan komunikasi internal
external communications relevant to the quality dan eksternal yang relevan dengan sistem
management system, including: manajemen mutu, termasuk:
a) on what it will communicate; a) Apa yang akan dikomunikasikan;
b) when to communicate; b) Kapan dikomunikasikan;
c) with whom to communicate; c) Dengan siapa dikomunikasikan;
d) how to communicate; d) Bagaimana mengkomunikasikannya;
e) who communicates. e) Siapa yang mengkomunikasikan.
The organization’s quality management system Sistem manajemen mutu organisasi harus
shall include: termasuk:
a) documented information required by this a) Informasi terdokumentasi yang
International Standard; dibutuhkan oleh standard internasional
b) documented information determined by ini;
the organization as being necessary for b) Informasi terdokumentasi yang ditetapkan
the effectiveness of the quality perlu oleh organisasi untuk efektifitas
management system. sistem manajemen mutu.
13
Informasi terdokumentasi yang disimpan sebagai 8.2.1 Customer communication
bukti dari kesesuaian harus terlindung dari Communication with customers shall include:
perubahan yang tidak diinginkan. a) providing information relating to products
and services;
CATATAN Akses dapat berarti sebuah keputusan b) handling enquiries, contracts or orders,
terkait dengan ijin hanya untuk melihat informasi including changes;
terdokumentasi, atau ijin dan kewenangan untuk c) obtaining customer feedback relating to
melihat dan mengubah informasi terdokumentasi. products and services, including customer
complaints;
8 Operasional/ Pengerjaan d) handling or controlling customer property;
8.1 Perencanaan dan pengendalian operasional e) establishing specific requirements for
contingency actions, when relevant.
Organisasi harus merencanakan, menerapkan dan
mengendalikan proses (lihat 4.4) yang diperlukan 8.2.2 Determining the requirements for products
untuk memenuhi persyaratan dari penetapan and services
produk dan jasa, dan untuk menerapkan tindakan When determining the requirements for the
yang ditetapkan dalam klausa 6, dengan: products and services to be offered to customers,
a) Menetapkan persyaratan untuk produk the organization shall ensure that:
dan jasa; a) the requirements for the products and
b) Menetapkan kriteria untuk:
8.2.3 Review of the requirements for products and 8.2.3 Peninjauan persyaratan untuk produk dan
services jasa
8.2.3.1 The organization shall ensure that it has 8.2.3.1 Organisasi harus memastikan memiliki
the ability to meet the requirements for products kemampuan untuk memenuhi persyaratan produk
and services to be offered to customers. dan jasa yang ditawarkan kepada pelanggan.
The organization shall conduct a review before Organisasi harus mengadakan peninjauan
committing to supply products and services to a sebelum memberikan komitmen untuk
customer, to include: memberikan produk dan jasa kepada pelanggan,
a) requirements specified by the customer, untuk termasuk:
including the requirements for delivery a) Persyaratan yang ditentukan pelanggan,
and post delivery activities; termasuk persyaratan untuk pengiriman
b) requirements not stated by the customer, dan aktifitas pasca pengiriman.
but necessary for the specified or b) Persyaratan yang tidak dinyatakan oleh
intended use, when known; pelanggan tetapi penting untuk
c) requirements specified by the penggunaan spesifik tertentu, jika
organization; diketahui;
d) statutory and regulatory requirements c) persyaratan yang ditentukan oleh
applicable to the products and services; organisasi;
15
d) peraturan perundangan yang berlaku b) the required process stages, including
pada produk dan jasa; applicable design and development
e) kontrak atau persyaratan pemesanan reviews;
yang berbeda dari yang dinyatakan c) the required design and development
sebelumnya. verification and validation activities;
Organisasi harus memastikan bahwa persyaratan d) the responsibilities and authorities
kontrak atau permintaan yang berbeda dari yang involved in the design and development
dinyatakan sebelumnya sudah diatasi. process;
e) the internal and external resource needs
Persyaratan pelanggan harus dikonfirmasi oleh for the design and development of
organisasi sebelum diterima, bila pelanggan tidak products and services;
menyediakan peryataan tertulis dari persyaratan f) the need to control interfaces between
mereka. persons involved in the design and
development process;
CATATAN dalam beberapa situasi, seperti g) the need for involvement of customer and
penjualan internet, peninjauan resmi tidak users in the design and development
dilakukan untuk tiap permintaan. Sebagai proess;
gantinya, peninjauan dapat berupa informasi h) the requirements for subsequent
produk yang relevan seperti catalog. provision of products and services;
i) the level of control expected for the
8.2.3.2 Organisasi harus menyimpan informasi design and development process by
terdokumentasi, sebagamana berlaku: customers and other relevant interested
a) terhadap hasil dari tinjauan; parties;
b) terhadap persyaratan baru dari produk
dan jasa.
The organization shall ensure that relevant 8.2.4 Perubahan terhadap persyaratan untuk
documented information is amended, and that produk dan jasa
relevant persons are made aware of the changed
requirements, when the requirements for Organisasi harus memastikan bahwa informasi
products and services are changed. terdokumentasi yang relevan telah berubah, dan
bahwa orang yang terkait menyadari akan
8.3 Design and development of products and perubahan persyaratan, pada saat persyaratan
services untuk produk dan jasa berubah.
18
Organisasi harus memastikan bahwa output into the organization’s own products and
perancangan dan pengembangan: services;
a) Memenuhi persyaratan input; b) products and services are provided
b) Tercukupi untuk proses selanjutnya untuk directly to the customer(s) by external
penetapan produk dan jasa; providers on behalf of the organization;
c) Termasuk atau mengacu pada persyaratan c) a process, or part of a process, is provided
pemantauan dan pengukuran, sewajarnya by an external provider as a result of a
dan kriteria keberterimaan; decision by the organization.
d) Menentukan karakteristik produk dan jasa
yang mendasar untuk tujuan yang The organization shall determine and apply
diinginkannya dan penetapan yang aman criteria for the evaluation, selection, monitoring of
dan tepat. performance, and re-evaluation of external
Organisasi harus memelihara informasi providers, based on their ability to provide
terdokumentasi atas output perancangan dan processes or products and services in accordance
pengembangan. with requirements. The organization shall retain
documented information of these activities and
8.3.6 Perubahan Perancangan dan pengembangan any necessary actions arising from the
evaluations.
Organisasi harus mengidentifikasi, meninjau dan
mengendalikan perubahan selama, atau setelah 8.4.2 Type and extent of control
perancangan produk dan jasa, sejauh yang The organization shall ensure that externally
diperlukan untuk memastikan bahwa tidak ada provided processes, products and services do not
akibat buruk pada kesesuaian persyaratan. adversely affect the organization’s ability to
Organisasi harus menyimpan informasi consistently deliver conforming products and
terdokumentasi mengenai: services to its customers.
a) Perubahan perancangan dan The organization shall:
pengembangan; a) ensure that externally provided processes
b) Hasil tinjauan; remain within the control of its quality
c) Wewenang perubahan; management system;
d) Tindakan yang dilakukan untuk mencegah b) define both the controls that it intends to
akibat buruk. apply to an external provider and those it
intends to apply to the resulting output;
c) take into consideration:
1) the potential impact of the externally
provided processes, products and
19
a) Produk dan service dari pihak luar 8.4.3 Information for external providers
dimaksudkan untuk digabungkan dengan
produk dan jasa organisasi sendiri. The organization shall ensure the adequacy of
b) Produk dan jasa disediakan langsung requirements prior to their communication to the
untuk pelanggan oleh pihak luar atas external provider.
nama organisasi;
c) Proses atau bagian dari proses, dilakukan The organization shall communicate to external
pihak luar sebagai hasil dari keputusan providers its requirements for:
organisasi. a) the processes, products and services to be
provided;
Organisasi harus menetapkan dan b) the approval of:
memberlakukan kriteria untuk evaluasi, seleksi 1) products and services;
dan pemantauan kinerja, dan re-evaluasi pihak 2) methods, processes and equipment;
penyedia eksternal, berdasarkan kemampuannya 3) the release of products and services;
untuk menyediakan proses atau produk dan jasa c) competence, including any required
sesuai dengan persyaratan. Organisasi harus qualification of persons;
menyimpan informasi terdokumentasi dari d) the external providers’ interactions with
kegiatan ini dan Tindakan lain yang diperlukan the organization; control and monitoring
yang timbul dari hasil evaluasi. of the external providers’ performance to
be applied by the organization;
8.4.2 Jenis dan tingkat pengendalian e) verification or validation activities that the
Organisasi harus memastikan bahwa proses, organization, or its customer, intends to
produk dan jasa yang disediakan pihak luar tidak perform at the external providers’
berakibat buruk terhadap kemampuan organisasi premises.
untuk secara konsisten mengirimkan produk dan
jasa yang sesuai kepada pelanggannya. 8.5 Production and service provision
Organisasi harus: 8.5.1 Control of production and service provision
a) Memastikan bahwa proses yang dilakukan
pihak luar tetap berada dalam kendali The organization shall implement production and
sistem manajemen mutunya. service provision under controlled conditions.
b) Penentukan pengendalian, baik yang
dimaksudkan untuk diberlakukan Controlled conditions shall include, as applicable:
terhadap pihak luar maupun yang a) the availability of documented
dimaksudkan untuk diberlakukan information that defines:
terhadap output yang dihasilkan.
c) Mempertimbangkan:
1) Akibat potensial dari proses, produk dan
jasa yang disediakan pihak luar
20
proses, produk dan jasa yang disediakan processes or outputs, and acceptance
pihak luar memenuhi persyaratan. criteria for products and services, have
been met;
8.4.3 Informasi untuk pihak penyedia eksternal d) the use of suitable infrastructure and
environment for the operation of
Organisasi harus memastikan kecukupan dari processes;
persyaratan sebelum melakukan komunikasi e) the appointment of competent persons,
dengan pihak penyedia eksternal. Organisasi harus including any required qualification;
berkomunikasi dengan pihak penyedia eksternal f) the validation, and periodic revalidation,
mengenai persyaratannya untuk: of the ability to achieve planned results of
a) Proses, produk dan jasa yang disediakan; the processes for production and service
b) Persetujuan dari: provision, where the resulting output
1) Produk dan jasa; cannot be verified by subsequent
2) Metode, proses dan peralatan; monitoring or measurement;
3) Pelepasan produk dan jasa; g) the implementation of actions to prevent
c) Kompetensi, termasuk kualifikasi orang human error;
yang diperlukan; h) the implementation of release, delivery
d) Interaksi pihak luar dengan organisasi; and post-delivery activities.
e) Pengendalian dan pemantauan kinerja
pihak penyedia eksternal yang 8.5.2 Identification and traceability
diberlakukan oleh organisasi;
f) Kegiatan verifikasi atau validasi yang The organization shall use suitable means to
dimaksudkan oleh organisasi atau identify outputs when it is necessary to ensure the
pelanggannya, untuk dilakukan di tempat conformity of products and services.
pihak penyedia eksternal.
The organization shall identify the status of
8.5 Penetapan produksi dan jasa outputs with respect to monitoring and
8.5.1 Pengendalian penetapan produksi dan jasa measurement requirements throughout
production and service provision.
Organisasi harus menerapkan penetapan produksi
dan jasa dibawah kondisi terkendali. The organization shall control the unique
identification of the outputs when traceability is a
Kondisi terkendali harus meliputi, sebagaimana requirement, and shall retain the documented
berlaku: information necessary to enable traceability.
a) Ketersediaan informasi terdokumentasi
yang mendefinisikan:
8.5.3 Property belonging to customers or external
providers
22
pihak eksternal yang tersedia untuk digunakan
atau digabungkan ke dalam produk atau jasa. The organization shall retain documented
information describing the results of the review of
Ketika property pelanggan atau pihak eksternal changes, the person(s) authorizing the change,
hilang, rusak atau ditemukan tidak sesuai untuk and any necessary actions arising from the review.
digunakan, organisasi harus melaporkan hal ini
pada pelanggan atau pihak luar dan menyimpan 8.6 Release of products and services
informasi terdokumentasi atas apa yang telah
terjadi. The organization shall implement planned
CATATAN property pelanggan atau pihak luar arrangements, at appropriate stages, to verify that
dapat berupa material, komponen, pekakas dan the product and service requirements have been
peralatan, tempat, property intelektual dan data met.
personal.
The release of products and services to the
8.5.4 Penjagaan customer shall not proceed until the planned
Organisasi harus menjaga output selama arrangements have been satisfactorily completed,
pelaksanaan produksi dan jasa, sejauh yag unless otherwise approved by a relevant authority
diperlukan untuk memastikan kesesuaian and, as applicable, by the customer.
terhadap persyaratan.
CATATAN Pemeliharaan termasuk identifikasi, The organization shall retain documented
penanganan, pengendalian kontaminasi, information on the release of products and
pengepakan, penyimpanan, pemindahan atau services. The documented information shall
transportasi dan perlindungan. include:
a) evidence of conformity with the
8.5.5 Post-delivery activities acceptance criteria;
Organisasi harus memenuhi persyaratan untuk b) traceability to the person(s) authorizing
kegiatan pasca pengiriman yang berkaitan dengan the release.
produk dan jasa.
8.7 Control of nonconforming outputs
Dalam menentukan tingkat kegiatan pasca
pengiriman yang diperlukan, organisasi harus 8.7.1 The organization shall ensure that outputs
mempertimbangkan: that do not conform to their requirements are
a) Persyaratan peraturan perundangan; identified and controlled to prevent their
b) Potensial konsekuensi yang tidak unintended use or delivery.
diinginkan berkaitan dengan produk dan
jasa; The organization shall take appropriate action
c) Sifat dasar, penggunaan dan masa hidup based on the nature of the nonconformity and its
yang diinginkan dari produk dan jasanya; effect on the conformity of products and services.
d) Persyaratan pelanggan; This shall also apply to nonconforming products
e) Umpan balik pelanggan. and services detected after delivery of products,
CATATAN Kegiatan pasca pengiriman dapat during or after the provision of services.
termasuk kegiatan dibawah penyediaan jaminan,
kewajiban kontraktual seperti pelayanan The organization shall deal with nonconforming
pemeliharaan dan layanan tambahan seperti daur outputs in one or more of the following ways:
ulang atau pembuangan akhir.
The organization shall review and control changes Organisasi harus meninjau dan mengendalikan
for production or service provision, to the extent perubahan atas penetapan produksi dan jasa,
necessary to ensure continuing conformity with sejauh yang diperlukan untuk memastikan
requirements. keberlanjutan kesesuaian dengan persyaratan.
23
d) obtaining authorization for acceptance
Organisasi harus menyimpan informasi under concession.
terdokumentasi yang menggambarkan hasil dari
tinjauan perubahan, personil yang berwenang atas Conformity to the requirements shall be verified
perubahan dan tindakan yang diperlukan yang when nonconforming outputs are corrected.
timbul dari tinjauan.
8.7.2 The organization shall retain documented
8.6 Pelepasan produk dan jasa information that:
a) describes the nonconformity;
Organisasi harus menerapkan pengaturan yang b) describes the actions taken;
direncanakan, pada tahapan yang sesuai, untuk c) describes any concessions obtained;
memverifikasi bahwa persyaratan produk dan jasa d) identifies the authority deciding the
telah terpernuhi. action in respect of the nonconformity.
8.7.1 Organisasi harus memastikan bahwa output The organization shall evaluate the performance
yang tidak sesuai dengan persyaratannya and the effectiveness of the quality management
diidentifikasi dan dikendalikan untuk mencegah system.
penggunaan dan pengiriman yang tidak
diharapkan. The organization shall retain appropriate
Organisasi harus mengambil tindakan yang sesuai documented information as evidence of the
berdasarkan sifat dasar ketidaksesuaian dan results.
efeknya terhadap kesesuaian produk dan jasa. Hal
ini harus juga berlaku kepada ketidaksesuaian 9.1.2 Customer satisfaction
produk dan jasa yang terdeteksi setelah The organization shall monitor customers’
pengiriman produk, selama dan setelah perceptions of the degree to which their needs
penyediaan jasa. and expectations have been fulfilled. The
Organisasi harus berurusan dengan organization shall determine the methods for
ketidaksesuaian output dengan satu atau lebih obtaining, monitoring and reviewing this
cara berikut ini: information.
a) correction;
b) segregation, containment, return or
suspension of provision of products and a) Perbaikan;
services; b) Pemisahan, penahanan, pengembalian
c) informing the customer; atau penagguhan penyediaan produk
dan jasa;
24
c) Memberitahukan pelanggan; services, meetings with customers, marketshare
d) Memperoleh otorisasi untuk analysis, compliments, warranty claims and dealer
keberterimaan dibawah konsensi. reports.
26
b) mendefinisikan kriteria dan scope audit
untuk setiap audit; e) the effectiveness of actions taken to
c) memilih auditor dan melaksanakan audit address risks and opportunities (see 6.1);
untuk memastikan objektifitas dan f) opportunities for improvement.
keberpihakan dari proses audit;
d) memastikan bahwa hasil audit 9.3.3 Management review outputs
dilaporkan kepada manajemen terkait;
e) melakukan perbaikan dan Tindakan The outputs of the management review shall
perbaikan yang sesuai tanpa include decisions and actions related to:
penundaan/ dengan segera; a) opportunities for improvement;
f) menyimpan informasi terdokumentasi b) any need for changes to the quality
sebagai bukti dari penerapan program management system;
audit dan hasil audit. c) resource needs.
CATATAN Lihat ISO 19011 sebagai pedoman.
The organization shall retain documented
9.3 Tinjauan Manajemen information as evidence of the results of
9.3.1 Umum management reviews.
Top manajemen harus meninjau system
manajemen mutu organisasi, dalam interval 10. Improvement
terencana, untuk memastikan kesesuaian 10.1 General
berkelanjutan, kecukupan, efektifitas dan The organization shall determine and select
kesejajaran dengan arah strategis organisasi. opportunities for improvement and implement
any necessary actions to meet customer
9.3.2 Input tinjauan manajemen requirements and enhance customer satisfaction.
These shall include:
Manajemen review harus direncanakan dan a) improving products and services to meet
dilakukan dengan mempertimbangkan: requirements as well as to address
a) status tindakan dari manajemen review future needs and expectations;
sebelumnya; b) correcting, preventing or reducing
b) perubahan terhadap isu eksternal dan undesired effects;
internal yang relevan terhadap system c) improving the performance and
manajemen mutu; effectiveness of the quality management
c) informasi terhadap kinerja dan system.
efektifitas dari sistem manajemen mutu,
termasuk tren dalam: NOTE Examples of improvement can include
1) kepuasan pelanggan dan umpan balik correction, corrective action, continual
dari pihak berkepentingan; improvement, breakthrough change, innovation
2) Sejauh mana sasaran mutu telah and re-organization.
terpenuhi;
3) Kinerja proses dan kesesuaian dari 10.2 Nonconformity and corrective action
produk dan jasa; 10.2.1 When a nonconformity occurs, including
4) Ketidaksesuaian dan Tindakan any arising from complaints, the organization
perbaikan; shall:
5) Hasil pemantauan dan pengukuran; a) react to the nonconformity and, as
6) Hasil audit; applicable:
7) Kinerja pihak penyedia eksternal; 1) take action to control and correct it;
d) Kecukupan sumber daya;
27
e) Efektifitas tindakan yang diambil untuk 2) deal with the consequences;
mengatasi resiko dan peluang (lihat 6.1); b) evaluate the need for action to eliminate
f) Peluang untuk peningkatan. the cause(s) of the nonconformity, in
order that it does not recur or occur
9.3.3 Output Tinjauan Manajemen elsewhere, by:
1) reviewing and analysing the
Output manajemen review harus termasuk nonconformity
keputusan dan tindakan untuk: 2) 2) determining the causes of the
a) Peluang untuk peningkatan; nonconformity;
b) Adanya kebutuhan untuk perubahan 3) determining if similar nonconformities
terhadap sistem manajemen mutu; exist, or could potentially occur;
c) Sumber daya yang dibutuhkan. c) implement any action needed;
d) review the effectiveness of any
Organisasi harus menyimpan informasi corrective action taken;
terdokumentasi sebagai bukti dari hasil tinjauan e) update risks and opportunities
manajemen. determined during planning, if
necessary;
10. Peningkatan f) make changes to the quality
10.1 Umum management system, if necessary.
Organisasi harus menetapkan dan memilih
peluang untuk peningkatan dan menerapkan
tindakan yang diperlukan untuk memenuhi Corrective actions shall be appropriate to the
persyaratan pelanggan dan meningkatkatkan effects of the nonconformities encountered.
kepuasan pelanggan.
Hal ini termasuk: 10.2.2 The organization shall retain documented
a) Meningkatkan produk dan jasa untuk information as evidence of:
memenuhi persyaratan dan memenuhi a) the nature of the nonconformities and
kebutuhan dan ekspektasi yang akan any subsequent actions taken;
datang. b) the results of any corrective action.
b) Memperbaiki, mencegah dan
mengurangi efek yang tidak diinginkan; 10.3 Continual improvement
c) Meningkatkan kinerja dan efektifitas dari The organization shall continually improve the
sistem manajemen mutu. suitability, adequacy and effectiveness of the
CATATAN Contoh peningkatkan berupa perbaikan, quality management system.
tindakan perbaikan, peningkatan berkelanjutan,
terobosan, inovasi dan pengaturan kembali. The organization shall consider the results of
analysis and evaluation, and the outputs from
10.2 Ketidaksesuaian dan Tindakan perbaikan management review, to determine if there are
10.2.1 Ketika ketidaksesuaian timbul, termasuk needs or opportunities that shall be addressed as
yang berasal dari keluhan, organisasi harus: part of continual improvement.
a) menanggapi ketidaksesuaian dan, sesuai
dengan yang berlaku:
1) mengambil tindakan untuk
mengendalikandan memperbaikinya;
28
2) mengatasi akibatnya;
b) Mengevaluasi kebutuhan untuk
Tindakan menghilangkan penyebab dari
ketidaksesuaian, dengan masud supaya
tidak akan muncul lagi di manapun,
dengan:
1) Meninjau dan menganalisa
ketidaksesuaian;
2) Menetapkan penyebab ketidaksesuaian;
3) Menetapkan jika ketidaksesuaian serupa
muncul atau potensial akan muncul;
c) Menerapkan tindakan yang diperlukan;
d) Meninjau efektifitas dari tindakan yang
diambil;
e) Memperbaharui resiko dan peluang yang
ditentukan selama perencanaan, bila
diperlukan;
f) Membuat perubahan terhadap system
manajemen mutu jika diperlukan.
29