Laporan Akhir Cabang Mijen Dan Wonosalam
Laporan Akhir Cabang Mijen Dan Wonosalam
i
Laporan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK
CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas Karunia
dan Hidayah-Nya sehingga kami dapat menbuat Laporan Akhir Analisa Hidrolika
dan Digitasi serta JDB untuk Cabang Mijen dan Cabang Wonosalam Kabupaten
Demak Tahun Anggaran 2019.
Laporan Akhir ini kami susun untuk melaksanakan pekerjaan Analisa
Hidrolika dan Digitasi serta JDB untuk Cabang Mijen dan Cabang Wonosalam
Kabupaten Demak Tahun Anggaran 2019. Laporan Akhir ini berisi Pendahuluan,
Gambaran Umum Wilayah Studi, Kajian Teori, Metodologi.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas terselesaikannya
laporan ini.
ii
Laporan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK
CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.....................................................................................................................................iii
DAFTAR TABEL..............................................................................................................................v
DAFTAR GAMBAR........................................................................................................................vi
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Tujuan 3
1.3 Sasaran 3
1.4 Ruang Lingkup Pekerjaan 3
1.5 Lokasi Pekerjaan 3
1.6 Dasar Hukum 4
BAB II GAMBARAN UMUM WILAYAH......................................................................5
2.1 Gambaran Umum Kabupaten Demak 5
2.1.1 Letak dan Kondisi Geografis........................................................................5
2.1.2 Hidrologi dan Klimatologi............................................................................6
2.1.3 Tata Guna Lahan..........................................................................................7
2.1.4 Demografi.....................................................................................................8
2.1.5 Sosial............................................................................................................8
2.2 Gambaran Umum Wilayah Pelayanan Kecamatan Mijen 10
2.2.1 Letak dan Kondisi Geografis......................................................................10
2.2.2 Hidrologi dan Klimatologi..........................................................................11
iii
Laporan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK
CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
2.2.3 Demografi...................................................................................................11
2.3 Gambaran Umum Kecamatan Wonosalam 13
2.3.1 Letak dan Kondisi Geografis......................................................................13
2.3.2 Tata Guna Lahan........................................................................................14
2.3.3 Demografi...................................................................................................16
2.3.4 Sosial..........................................................................................................17
2.4 Data Teknis PDAM Kabupaten Demak 19
2.4.1 Sejarah PDAM Kabupaten Demak.............................................................19
2.4.2 Bidang Produksi.........................................................................................20
2.4.3 Distribusi....................................................................................................22
BAB III KAJIAN TEORI................................................................................................23
3.1 Pengertian Air Minum 23
3.2 Persyaratan Penyediaan Air Minum 23
3.3 Sistem Penyediaan Air Minum 27
3.4 Pemetaan pada bidang geografi 31
3.5 ArcGIS 31
3.6 Model Hirolika WaterGEMS Connect Edition v10.02 33
BAB IV METODOLOGI DAN MANAJEMEN PELAKSANAAN PEKERJAAN........34
4.1 Metodologi 34
4.1.1 Persiapan....................................................................................................34
4.1.2 Pengumpulan Data......................................................................................34
4.1.3 Teknik Pengolahan dan Analisis Data........................................................36
4.2 Tenaga Ahli dan Tanggungjawab 37
BAB V ANALISIS KEBUTUHAN AIR WILAYAH PELAYANAN............................38
5.1 Pertumbuhan Penduduk 38
5.2 Proyeksi Kebutuhan Air 41
5.2.1 Proyeksi Kebutuhan Air Kecamatan Mijen Eksisting.................................42
5.3 Analisis Sistem Jaringan Distribusi 59
iv
Laporan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK
CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
DAFTAR TABEL
v
Laporan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK
CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
DAFTAR GAMBAR
Gambar: Halaman
vi
Laporan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK
CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
vii
Laporan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK
CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
BAB I
PENDAHULUAN
1
Laporan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK
CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
dari air permukaan (sungai), air sumur gali (shallow well) dan air sumur dalam
(deep well).
2
Laporan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK
CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
I.2 Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini adalah :
1. Terlaksananya program peningkatan cakupan layanan air bersih guna
mendukung upaya percepatan pencapaian target pemenuhan sanitasi
masyarakat melalui pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum dan
bangunan pelengkap untuk pengembangan SPAM kecamatan Mijen dan
Kecamatan Wonosalam.
2. Tercukupinya kebutuhan air di wilayah-wilayah yang sering dilanda
kekeringan di Kecamatan Mijen dan Kecamatan Wonosalam
3
Laporan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK
CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
4
Laporan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK
CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
5
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
BAB II
GAMBARAN UMUM WILAYAH STUDI
5
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
6
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
7
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
I.3.4 Demografi
Jumlah penduduk di Kabupaten Demak hasil registrasi tahun 2012 berjumlah
1.079.861 jiwa yang terdiri dari laki-laki sebanyak 536.221 jiwa dan perempuan
sebanyak 543.640 jiwa, dengan rasio jenis kelamin 98,64. Jumlah rumah tangga
berjumlah 225.026 atau rata-rata anggota per rumah tangga 3,21. Jumlah penduduk
mempengaruhi kebutuhan air dalam kota dengan asumsi 100 l/orang/hari untuk penduduk
pedesaan dan 130 l/orang/hari untuk penduduk perkotaan. Jumlah pemakaian air akan
bertambah setiap tahunnya. Berikut jumlah penduduk tiap kecamatan di Kabupaten
Demak.
Tabel 3. Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan dan jenis Kelamin di Kabupaten Demak
Akhir tahun 2017
Jumlah Penduduk Kepadatan Jumlah Jiwa
No Kecamatan Penduduk tiap KK
Lk Pr Jumlah (Jiwa/ Km2)
1 Mranggen 93.891 95.560 189.451 2.623 4
2 Wonosalam 44.663 45.499 90.162 1.347 3,95
3 Guntur 39.032 38.516 77.548 1.348 33,57
4 Sayung 53.311 53.061 106.372 1.352 3,63
5 Karangtengah 31.620 29.674 63.329 1.227 4,17
6 Bonang 51.456 50.981 102.437 1.231 4,11
7 Demak 49.158 52.470 101.628 1.662 3,39
8 Wonosalam 37.968 38.702 76.670 1.325 3,66
9 Dempet 26.632 26.977 53.609 870 2,8
10 Kebonagung 20.082 20.424 40.506 965 3,33
11 Gajah 21.403 22.389 43.792 916 43,87
12 Karanganyar 34.942 35.964 70.906 1.046 3,77
13 Mijen 24.887 26.379 51.266 1.019 3,66
14 Wedung 36.057 37.032 73.089 740 3,38
Jumlah/ Rata-
565.102 575.573 1.140.675 1.271 3,21
rata
Sumber : Kabupaten Demak Dalam Angka Tahun 2018
I.3.5 Sosial
Mayoritas penduduk Kabupaten Demak beragama Islam, hal ini dapat dilihat
dengan banyaknya jumlah masjid dan Mushola pada tahun 2017 yaitu sebanyak 5.338
8
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
gedung, tetapi untuk tempat ibadah yang lain seperti Gereja ada 1 gereja umat Khatolik
dan 10 gereja umat Kristen, ada 1 Wihara dan tidak ada Pura seperti yang tercatat berikut.
9
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
10
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
11
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
12
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
Jumlah Sekolah
No Desa
TK/RA SD/MI SMP/MTS SMA/SMK/MA
1 Bantengmati 1 2 1 0
2 Mlaten 2 2 0 1
3 Ngelowetan 1 1 0 0
4 Geneng 1 3 0 0
5 Bakung 1 2 0 1
6 Bermi 1 1 0 0
7 Tanggul 1 2 0 0
8 Ngelokulon 1 1 1 0
9 Pasir 2 2 0 0
10 Rejosari 1 3 0 0
11 Ngegot 1 1 0 0
12 Jleper 2 2 0 0
13 Pecuk 1 2 0 0
14 Mijen 1 2 2 0
15 Gempolsongo 1 1 0 0
JUMLAH 18 27 4 2
Sumber : Mijen dalam Angka, 2019
13
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
14
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
I.5.3 Demografi
Jumlah penduduk di Kecamatan Wonosalam berdasarkan hasil registrasi
penduduk tahun 2018 adalah sebanyak 77.360 orang terdiri atas 38.301 laki-laki dan
39.059 perempuan. Secara berurutan, penduduk terbanyak terdapat di desa Jogoloyo dan
desa Wonosalam dengan jumlah penduduk masing-masing sebesar 8.033 orang dan 5.389
15
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
orang. Sedangkan penduduk terkecil terdapat di desa Tlogodowo dan desa Lempuyang
dengan masing-masing sebanyak 1.065 orang dan 1.436 orang. Menurut kelompok umur,
sebagian besar penduduk Kecamatan Wonosalam termasuk dalam usia produktif (15-64)
tahun sebanyak 52.985 orang (68,49 %) dan selebihnya 19.718 orang (25,4 9%) berusia
dibawah 15 tahun dan 4.682 orang (6,02 %) berusia 65 tahun ke atas. Berikut jumlah
rumah tangga dan penduduk di kecamatan Wonosalam pada tahun 2018.
Tabel 10. Jumlah Rumah Tangga dan Penduduk Kecamatan Wonosalam Tahun 2018
Jumlah Rata-rata
Anggota
Desa Rumah
Penduduk Rumah
Tangga Tangga
Doreng 736 2246 3.05
Tlogodowo 419 1065 2.54
Kalianyar 1041 3652 3.51
Bunderan 690 2158 3.13
Getas 1565 4394 2.81
Kerangkulon 1247 3784 3.03
Karangrowo 683 2091 3.06
Lempuyang 524 1436 2.74
Tlogorejo 831 2573 3.10
Pilangrejo 1379 4320 3.13
Mojodemak 1374 4191 3.05
Sidomulyo 1587 4774 3.01
Kendaldoyong 940 3202 3.41
Wonosalam 1210 5389 4.45
Karangrejo 1194 4384 3.67
Jogoloyo 1436 8033 5.59
Botorejo 1383 5087 3.68
Mranak 1202 3437 2.86
Mrisen 934 2835 3.04
Kuncir 1280 3862 3.02
Trengguli 1247 4447 3.57
Sumber : Kecamatan Wonosalam Dalam Angka, 2019
I.5.4 Sosial
Mayoritas penduduk Kecamatan Wonosalam beragama Islam, hal ini dapat dilihat
dengan banyaknya jumlah masjid dan Mushola agama Islam pada tahun 2018 yaitu
16
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
sebanyak 500 gedung, untuk tempat ibadah yang lain seperti Gereja, Budha dan Hindu
tidak terdapat tempat peribadatannya
Tabel 11. Jumlah Tempat Peribadatan Kecamatan Wonosalam Tahun 2018
No Desa Musholla Masjid Gereja Pura Vihara
1 Doreng 14 1 0 0 0
2 Tlogodowo 8 1 0 0 0
3 Kalianyar 27 5 0 0 0
4 Bunderan 7 2 0 0 0
5 Getas 39 5 0 0 0
6 Kerangkulon 28 2 0 0 0
7 Karangrowo 19 3 0 0 0
8 Lempuyang 16 1 0 0 0
9 Tlogorejo 16 2 0 0 0
10 Pilangrejo 22 5 0 0 0
11 Mojodemak 30 2 0 0 0
12 Sidomulyo 24 2 0 0 0
13 Kendaldoyong 19 3 0 0 0
14 Wonosalam 24 3 0 0 0
15 Karangrejo 26 4 0 0 0
16 Jogoloyo 24 3 0 0 0
17 Botorejo 29 1 0 0 0
18 Mranak 14 1 0 0 0
19 Mrisen 21 2 0 0 0
20 Kuncir 19 6 0 0 0
21 Trengguli 17 3 0 0 0
Total 443 57 0 0 0
Sumber : Kecamatan Wonosalam Dalam Angka 2019
Sarana pendidikan yang ada di kecamatan Wonosalam pada tahun 2018 terdiri
dari TK ada 31 buah, SD/MI 46 buah, SLTP/MTs 15 buah dan SLTA/MA 14 buah,
dengan jumlah guru TK 104 orang, guru SD/MI 475 orang, guru SLTP/MTs 249 orang
dan guru SLTA/MA 267 orang. Rincian sarana pendidikan menurut desa di kecamatan
Wonosalam pada Tahun 2018 tercatat sebagai berikut.
Tabel 12. Jumlah Sarana Pendidikan di Kecamatan Wonosalam Tahun 2018
No Desa TK SD/MI SLTP/MTs SLTA/MA
1 Doreng 1 2 0 0
2 Tlogodowo 1 1 1 1
3 Kalianyar 3 2 0 0
4 Bunderan 1 1 0 0
5 Getas 1 3 0 0
17
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
18
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
19
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
2 BONANG
Desa Jatirogo
IPA 1 2005 5 30
Kec. Bonang
Desa Jatirogo
IPA 2 2005 25 25 200
Kec. Bonang
Sumur Dalam 1 1989 2.5
Sumur Dalam 2 1989 2.5
Desa Jatirogo
IPA 3 2006 20 20 200
Kec. Bonang
Total 55 45 430
3 WEDUNG
Desa Buko
IPA 1 1996 5 5 200
Kec. Wedung
Desa Buko
IPA 2 1996 10 10 500
Kec. Wedung
Desa Buko
IPA 3 2015 20 20
Kec. Wedung
Desa Bungo
2015 500
Kec. Wedung
Total 35 35 1200
4 MRANGGEN
Desa Waru
IPA 1 2004 40 40 200
Kec. Mranggen
Desa Batursari
Sumur Dalam 1 1992 10 7
Kec. Mranggen
Desa Batursari
Sumur Dalam 2 1997 10 7
Kec. Mranggen
20
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
Desa Batursari
Sumur Dalam 3 1997 10 7
Kec. Mranggen
Desa Batursari
Sumur Dalam 4 1997 10 7
Kec. Mranggen
Desa Batursari
Sumur Dalam 5 2004 10 7
Kec. Mranggen
Desa Batursari
Sumur Dalam 6 2004 10 7
Kec. Mranggen
Desa Batursari
Sumur Dalam 7 2009 10
Kec. Mranggen
Desa Batursari
Sumur Dalam 8 2011 10 7
Kec. Mranggen
Desa Batursari
500
Kec. Mranggen
Total 120 89 700
5 WONOSALAM
Desa Pilangsari
IPA 1 Kec. 2009 20 20 500
Wonosalam
6 MIJEN
Desa Mayong
Sumur Dalam 1995 10 7
Kab. Jepara
7 KUDUS
Desa
Sumur Dalam Setrokalangan 1991 5 6
Kab. Kudus
8 KARANGAWEN
Desa Brambang
IPA 1 Kec. 2014 50 0.4 1000
Karangawen
Sumber : Data Produksi Air Bersih PDAM Kabupaten Demak, 2018
I.6.3 Distribusi
Sampai dengan saat ini, cakupan wilayah operasional PDAM Kabupaten Demak
meliputi empat puluh sembilan desa pelayanan dengan jumlah pelanggan 46.760
SR. Perkembangan jaringan distribusi kian meningkat dari tahun ke tahun.
Tabel 15. Data Pelayanan PDAM Kabupaten Demak
RT
PELANGGAN JUMLAH HU PENDUDUK
1.2.3.4
WILAYAH PENDUDUK PROSENTASE
RT RT (x
HU (x6) TERLAYANI
1.2.3.4 1.2.3.4 100 )
KOTA 367,966 32,805 20 32,785 2,000 196,710 198,710 54.00
22
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
QW
BAB III
KAJIAN TEORI
Air minum harus memenuhi syarat kualitas air minum yang meliputi
persyaratan fisik, kimiawi, bakteriologis dan radioaktif. Berikut ini adalah tabel
yang merupakan Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor
492/MENKES/PER/IV/2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum., yang
merupakan persyaratan kualitas air minum :
23
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
Kadar Maksimum
No. Jenis Parameter Satuan
yang Diperbolehkan
I. PARAMETER WAJIB
1 Parameter yang berhubungan
langsung dengan kesehatan
a. Parameter Mikrobiologi
Jumlah
1 ) E. Coli per 100 0
ml
Jumlah
2 ) Total Bakteri Koliform per 100 0
ml
b. Kimia an – organic
1 ) Arsen mg / l 0,01
2 ) Flourida mg / l 1,5
3 ) Total Kromium mg / l 0,05
4 ) Kadmium mg / l 0,003
5 ) Nitrit, ( sebagai NO2- ) mg / l 3
6 ) Nitrat, ( sebagai NO3- ) mg / l 50
Kadar
No. Jenis Parameter Satua
n Maksimum yang
7 ) Sianida mg / l 0,07
Diperbolehkan
8 ) Selenium mg / l 0,01
2 Parameter yang tidak langsung
berhubungan dengan kesehatan
a. Parameter Fisik
1 ) Bau Tidak berbau
2 ) Warna TCU 15
3 ) Total Zat Padat Terlarut (TDS) mg / l 500
4 ) Kekeruhan NTU 5
5 ) Rasa Tidak berasa
6 ) Suhu 0C Suhu udara ±
b. Parameter Kimiawi
1 ) Aluminium mg / l 0,2
2 ) Besi mg / l 0,3
3 ) Kesadahan mg / l 500
4 ) Khlorida mg / l 250
5 ) Mangan mg / l 0,4
24
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
6 ) Ph 6,5 – 8,5
7 ) Seng mg / l 3
8 ) Sulfat mg / l 250
9 ) Tembaga mg / l 2
10 ) Amonia mg / l 1,5
I. PARAMETER TAMBAHAN
1. KIMIAWI
a. Bahan Anorganik
Air Raksa mg / l 0,001
Antimon mg / l 0,02
Barium mg / l 0,7
Boron mg / l 0,5
Molybdenum mg / l 0,07
Nikel mg / l 0,07
Sodium mg / l 200
Timbal mg / l 0,01
Uranium mg / l 0,015
b. Bahan Organik
Zat Organik ( KMnO4 ) mg / l 10
Deterjen mg / l 0,05
Chlorinated alkanes
Carbon tetrachloride mg / l 0,004
Dichloromethane mg / l 0,02
1,2-Dichloroethane mg / l 0,05
Chlorinated ethenes
1,2-Dichloroethene mg / l 0,05
Trichloroethene mg / l 0,02
Tetrachloroethene mg / l 0,04
Aromatic hydrocarbons
25
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
Kadar
No. Jenis Parameter Satua
n Maksimum yang
Benzene mg / l 0,01
Diperbolehkan
Toluene mg / 0,7
Xylenes mg / l 0,5
Ethylbenzenes mg / l 0,3
Styrene mg / l 0,02
Chlorinated benzenes
1,2-Dichlorobenzene ( 1,2-DCB ) mg / l 1
1,4-Dichlorobenzene ( 1,4-DCB ) mg / l 0,3
Di ( 2 – ethylhexyl ) phthalate mg / l 0,008
Acrylamide mg / l 0,0005
Epichlorohydrin mg / l 0,0004
Hexachlorobutadiene mg / l 0,0006
Ethylenediaminetetraacetic acid mg / l 0,6
Nitrilotriacetic acid ( NTA ) mg / l 0,2
c. Pestisida
Alachlor mg / l 0,02
Aldicarb mg / l 0,01
Aldrin dan dieldrin mg / l 0,00003
Atrazine mg / l 0,002
Carbofuran mg / l 0,007
Chlordane mg / l 0,0002
Chlortoluran mg / l 0,03
DDT mg / l 0,001
1,2-Dibromo-3-chloropropane mg / l 0,001
2,4 Dichloropenoxyacetic acid ( 2,4- mg / l 0,03
1,2-Dichloropropane mg / l 0,04
Isoproturon mg / l 0,009
Lindane mg / l 0,002
MCPA mg / l 0,002
Methoxychlor mg / l 0,02
Metolachlor mg / l 0,01
Molinate mg / l 0,006
Pendimethalin mg / l 0,02
Pentachlorophenol ( PCP ) mg / l 0,009
Permethrin mg / l 0,3
Simazine mg / l 0,002
Trifluralin mg / l 0,02
Chlorophenoxy herbicides selain 2,4-
D 2,4-DB mg / l 0,090
Dichlorprop mg / l 0,10
Fenoprop mg / l 0,009
Mecoprop mg / l 0,001
2,4,5-Trichlorophenoxyacetic mg / l 0,009
26
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
Kadar
No. Jenis Parameter Satua
n Maksimum yang
Chlorine mg / l 5
Diperbolehkan
Hasil Sampingan
Bromate mg / l 0,01
Chlorate mg / l 0,7
Chlorite mg / l 0,7
Chlorophenols
2,4,6-Trichlorophenol ( 2,4,6- mg / l 0,2
Bromoform mg / l 0,1
Dibromochloromethane mg / l 0,1
Bromodichloromethane mg / l 0,06
Chloroform mg / l 0,3
Chlorinated acetic acid
Dichloroacetic acid mg / l 0,05
Trichloroacetic acid mg / l 0,02
Chloral hydrate
Halogenated acetonitrilies
Dichloroacetonitrile mg / l 0,02
Dibromoacetonitrile mg / l 0,07
Cyanogen Chloride ( sebagai mg / l 0,07
2 RADIOAKTIFITAS
Gross alpha activity Bq / l 0,1
Gross beta activity Bq / l 1
Sumber : Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 492/MENKES/PER/IV/2010
27
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
Syarat-Syarat Keterangan
1. Air baku harus mampu memenuhi besar kebutuhan air
minum publik.
Kuantitatif 2. Besarnya kuantitas yang dapat dikonsumsi bergantung
pada jumlah air baku dan kapasitas produksi Instalasi
Pengolah Air Minum
1. Parameter fisik merupakan karakteristik air yang dapat
diketahui dengan indera penglihatan, penciuman serta
rasa. Parameter fisik ini meliputi kekeruhan, warna,
bau, rasa, suspended solid, dan temperatur.
Kualitatif 2. Parameter kimia meliputi TDS, alkalinitas, ion-ion
logam, zat organik, fluorida dan nutrien (nitrogen dan
fosfor).
3. Parameter biologi meliputi mikroorganisme patogen
yaitu bakteri, virus, protozoa dan cacing parasit.
1. Sumber air minum harus dapat menyediakan debit air
yang cukup atau fluktuasi debit yang relatif tetap secara
berkelanjutan.
Kontinuitas 2. Kontinuitas air minum sangat bergantung pada
kemajuan teknologi penyediaan air minum dan juga
sosial ekonomi masyarakat baik untuk kebutuhan
domestik (rumah tangga) dan juga non domestik
Sumber : Tri Joko, 2010(institusi dan industri).
28
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
Kebutuhan air domestik untuk kota dibagi dalam beberapa kategori, yaitu :
Kota kategori I (Metropolitan)
Kota kategori II (Kota besar)
Kota kategori III (Kota sedang)
Kota kategori IV (Kota kecil)
Kota kategori V (Desa)
Untuk mengetahui perencanaan air bersih pada tiap-tiap kategori dapat
dilihat pada tabel 2.3.
Tabel 20. Kategori Kota Berdasarkan Jumlah Penduduk
29
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
9. Sisa Tekan di
10 10 10 10 10
Penyediaan Distribusi
(meter)
10. Jam Operasi (jam) 24 24 24 24 24
11. Volume Reservoir (% Max
15-25 15-25 15-25 15-25 15-25
Day Demand)
50 : 50
12. SR : HU 50 : 50 s/d
s/d 80 : 80:20 70:30 70:30
80
20
: 20
13. Cakupan Pelayanan (%) 90 90 90 90 70
Sumber : Kriteria Perencanaan Ditjen Cipta Karya Dinas PU, 19
30
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
Menurut Ball dan Petsimeris (2010) peta adalah objek yang akrab untuk
setiap orang, sebagai bentuk dalam mendapatkan informasi maka dibutuhkan
peta, kualitas peta harus dinilai terutama dalam hal akurasi geometris. Manfaat
dari pemetaan pada bidang transportasi dan geografi adalah sebagai berikut :
0 3.5 ArcGIS
31
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
ArcGIS adalah software dari GIS yang menggabungkan peta, data dan
kemampuan analisis. Menurut Esri (dalam Elliot, 2014) para penyedia GIS
terkenal di dunia perangkat lunak, sistem informasi geografi memadukan
perangkat keras, perangkat lunak, data masukan, mengelola, menganalisis, dan
menampilkan semuanya dalam bentuk informasi geografis. GIS memungkinkan
pengguna untuk mendapatkan informasi, melihat informasi secara spasial, dan
menganalisis informasi, sehingga pengguna GIS dapat mengenali pola, melihat
korelasi dan membuat kesimpulan.
Proses instalasi dari software ArcGIS adalah meng-install berbagai
program seperti ArcMap, ArcCatalog, ArcGlobe dan ArcScene, yang dimana
masing-masing mempunyai fungsi yang berbeda. Selain dari itu terdapat beberapa
fungsi dari ArcGIS yaitu untuk proses programming dengan Phyto, fungsi licence
manager, dan beberapa tools lainnya.
ArcMap adalah program yang utama dalam ArcGIS digunakan untuk
proses mulai dari menampilkan editing, data, analisis dan proses layout data
spatial. ArcCatalog digunakan untuk proses data spasial. ArcScene merupakan
viewer tiga dimensi /3D yang sangat cocok sebagai pandangan dengan perspektif
yang bisa untuk melakukan navigasi dan interaksi dengan fitur 3D dan data raster
tersebut. ArcGlobe merupakan bagian dari ekstensi ArcGis 3D analyst, yang
dirancang untuk digunakan dalam dataset yang ukurannya sangat besar.
Konsep utama dari GIS adalah lapisan, untuk memahami data yang
jumlahnya sangat besar di dunia, data bisa dikategorikan ke dalam variabel yang
berbeda. Data bisa tercantum ke dalam dataset yang bisa dianalisis dan
variabelnya dapat dipastikan. GIS dapat dibedakan menjadi 2 jenis yaitu :
a. Data spasial, maksudnya data spasial dapat mengidentifikasi lokasi geografis,
termasuk koordinat dan informasi proyeksi. Data spasial termasuk vektor dan
raster. Data vektor terdiri dari titik, garis dan poligon. Data vektor termasuk
shapefile dan KML, Shapefile sendiri adalah format file vektor yang
dikembangkang oleh Esri. Data raster terdiri dari data gambar yang diwakili
oleh fitur geografis melalui pixel pada posisi kolom dan baris. Data raster
adalah georeferensi dari suatu lokasi titik koordinat. File raster termasuk jpg,
32
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
33
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
BAB IV
METODOLOGI DAN MANAJEMEN
PELAKSANAAN PEKERJAAN
4.1 Metodologi
4.1.1 Persiapan
Tahapan ini merupakan tahap persiapan untuk melakukan kajian terhadap daerah
studi secara desk study. Kegiatan ini merupakan upaya untuk pengenalan dan
pengamatan daerah studi sebagai persiapan sebelum melaksanakan observasi untuk
mengumpulkan data-data yang diperlukan. Selain itu, melakukan kajian pustaka
mengenai Studi Air Baku yang pernah disusun oleh berbagai instansi, pengembangan
SPAM, pengembangan wilayah, kependudukan/ statistik dan sebagainya yang dapat
mendukung pelaksanaan kegiatan ini.
Pada tahap ini pula dilakukan studi pendahuluan tentang data-data yang
diperlukan untuk menyusun detail perencanaan Sistem Penyediaan Air Minum .
34
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
35
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
36
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
Untuk melaksanakan pekerjaan ini, konsultan telah menyiapkan tenaga ahli yang
berpengalaman di bidang Sistem Penyediaan Air Minum , perencanaan IPA dan
pengembangan sistem penyediaan air minum. Adapun tenaga ahli yang terlibat beserta
tugasnya disajikan pada Tabel 21
Tabel 21.Diskripsi Tugas Tenaga Ahli Pekerjaan Analisis Hidrolika dan Pemetaan
No Keahlian Tugas Profesional Fungsi Manajerial
Membuat analisis Koordinator bidang
Hidrolika Sistem lingkungan beserta
Penyediaan Air Minum dampaknya pada
dan beserta dokumen pekerjaan analisis
Ahli Teknik kelengkapannya. Hidrolika Sistem
1
Lingkungan Menyusun analisa analisa Penyediaan Air
dari data-data yang Minum.
diperoleh dalam kaitannya
dengan perencanaan
analisis hidrolika.
Membantu melakukan Koordinator bidang
analisis untuk pemetaan pemetaan jarigan
2 Ahli Geografi jaringan pelayanan sistem pelayanan Sistem
penyediaan air minum Penyediaan Air
(SPAM). Minum (SPAM)
Tim ahli tersebut di atas berada dalam kesatuan struktur organisasi tim penyusun
dan memiliki hubungan koordinatif dengan pemberi pekerjaan dan tim teknis.
37
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
BAB V
ANALISIS KEBUTUHAN AIR WILAYAH
PELAYANAN
38
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
39
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
Cakupan wilayah eksisting jaringan sistem penyediaan air minum Kecamatan Mijen
Eksisting meliputi Kelurahan Jleper, Kelurahan Bakung, Kelurahan Pecuk, Kelurahan Mijen,
dan Kelurahan Ngelokulon. Proyeksi pertumbuhan penduduk menggunakan pilihan model
proyeksi aritmatik.
Jumlah penduduk pada tahun 2020 di Kecamatan Mijen sebanyak 78.816 jiwa.
Sedangkan jumlah penduduk di akhir tahun proyeksi pada tahun 2030 sebanyak 86.111 jiwa.
40
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
41
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
42
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
43
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
44
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
45
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
46
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
47
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
48
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
Dari Tabel , tingkat pelayanan Kecamatan Wonosalam mulai dari 66% hingga 100%, target jumlah SR sebanyak 8379, kebutuhan
air rata-rata sebanyak 98,34 l/det, kebutuhan hari maksimum sebanyak 118,00 l/det, dan kebutuhan jam puncak sebanyak 177,00
l/det.
Tabel 29 Proyeksi Kebutuhan Air Kecamatan Wonosalam Eksisting
49
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
Dari Tabel , tingkat pelayanan Kelurahan Botorejo Kecamatan Wonosalam mulai dari 69 % hingga 100%, target jumlah SR sebanyak
1263, kebutuhan air rata-rata sebanyak 14,82 l/det, kebutuhan hari maksimum sebanyak 17,78 l/det, dan kebutuhan jam puncak sebanyak
26,67 l/det.
Tabel 30 Proyeksi Kebutuhan Air Kelurahan Botorejo
50
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
Dari Tabel , tingkat pelayanan Kelurahan Sidomulyo Kecamatan Wonosalam sudah 100%, target jumlah SR sebanyak 1066, kebutuhan air
rata-rata sebanyak 12,51 l/det, kebutuhan hari maksimum sebanyak 15,02 l/det, dan kebutuhan jam puncak sebanyak 22,53 l/det.
Tabel 31 Proyeksi Kebutuhan Air Kelurahan Sidomulyo
51
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
Dari Tabel , tingkat pelayanan Kelurahan Pilangrejo Kecamatan Wonosalam mulai dari 85% hingga 100%, target jumlah SR sebanyak 870,
kebutuhan air rata-rata sebanyak 10,21 l/det, kebutuhan hari maksimum sebanyak 12,26 l/det, dan kebutuhan jam puncak sebanyak 18,39
l/det.
Tabel 32 Proyeksi Kebutuhan Air Kelurahan Pilangrejo
52
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
53
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
54
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
55
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
56
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
57
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
Dari Tabel 37, tingkat pelayanan Kelurahan Kuncir Kecamatan Wonosalam mulai dari 75 % hingga 100 %, target jumlah SR sebanyak
841, kebutuhan air rata-rata sebanyak 9,87 l/det, kebutuhan hari maksimum sebanyak 11,84 l/det, dan kebutuhan jam puncak sebanyak
17,76 l/det.
Tabel 37 Proyeksi Kebutuhan Air Kelurahan Kuncir
58
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
59
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
60
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
61
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
62
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
63
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
64
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
65
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
66
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK CABANG 2019
MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG WONOSALAM (GIS)
berjumlah 5.048 sambungan rumah, Kecamatan ini memiliki tingkat pelayanan yang
paling tinggi diantara kecamatan – kecamatan lainnya, yakni sebesar 66%. Pipa yang
digunakan adalah jenis PVC.
Berikut ini merupakan panjang pipa jaringan berdasarkan diamater pipa di
Kecamatan Wonosalam:
Tabel 41 Panjang Pipa Berdasarkan Diameter Pipa yang Digunakan
Panjang Pipa Panjang Pipa
No Diameter (inch) Material (m) (km)
1 1.5 11767 11.77
2 2 18149 18.15
3 3 15727 15.73
4 4 9065 9.06
5 6 13535 13.54
6 8 30 0.03
Total 54707 54.71
67
Lapan Akhir
ANALISA HIROLIKA DAN DIGITASI SERTA JDB UNTUK
CABANG MIJEN DAN CABANG MIJEN DAN CABANG 2019
WONOSALAM (GIS)
DAFTAR PUSTAKA
Badan Pusat Statistik Kabupaten Demak. Kabupaten Demak Dalam Angka 2018.
Demak : BPS Kota Demak
Badan Pusat Statistik Kabupaten Demak. Kecamatan Mijen Dalam Angka 2019.
Demak : BPS Kota Demak
Badan Pusat Statistik Kabupaten Demak. Kecamatan Wonosalam Dalam Angka
2019. Demak : BPS Kota Demak
Elliot, R., 2014, Geographic Information System (GIS) and Libraries : Concepts,
Services, and Resources, Library HiTech News, 31 (8), 8-11.
Joko, Tri. Unit Produksi Dalam Sistem Penyediaan Air Minum. Yogyakarta:
Graha Ilmu. 2010.
Kodoatie, Robert., dan Sugiyanto. 2002. BANJIR. Beberapa Penyebab dam
Metode Pengendaliannya dalam perspektif Lingkungan. Cetakan 1.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 492/ MENKES/ PER/ IV/2010 tentang
persyaratan kualitas air minum
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 18/PRT/2007 tentang
Penyelenggaraan Sistem Penyediaan Air Minum
68