Anda di halaman 1dari 3

HITUNG JUMLAH LEUKOSIT

DINKES
KAB.
BENGKULU No. : /SOP/PKM-
UTARA S Dokume BTN/I/2021
O n
No. :
P Revisi
Tanggal :
Terbit
Halaman : 1/1
Puskesmas dr. Kerinadi Pinem, MM
Perawatan NIP. 19740804 200604 1
Batiknau 010
1. Pengertian Pemeriksaan hitung jumlah leukosit dalah suatu prosedur pemeriksaan
untuk mengetahui kadar leukosit dalam darah.
2. Tujuan MUntuk mengetahui Kadar leukosit dalam darah.
3. Kebijakan SK Kepela Puskesmas Perawatan Batiknau Nomor : /SK/TU/PKM-
BTN/ /2017 tentang Jenis Pemeriksaan Laboratorium
4. Referensi 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang
kesehatan;
2. Keputusan Menteri Kesehatan No : 364/MENKES/SK/III/2003
tentang laboratorium kesehatan;
3. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : 128/MENKES/SK/II/2004
tentang kebijakan dasar Puskesmas;
4. Keputusan Menteri Kesehatan No 1674/MENKES/SK/XII/2005
tentang pedoman jejaring pelayanan laboratorium kesehatan;
5. Permenkes No 657/MENKES/PER/VIII/2009 tentang pengiriman
penggunaan spesimen klinik, materi biologik;
6. Keputusan Menteri RI No 37 tahun 2012 tenang penyelenggaraan
laboratorium pusat kesehatan masyarakat;
7. Hematologi dasar tahun 2001
8. buku saku analis kesehatan, 2012

5. Alat dan 1. Pipet leukosit


Bahan 2. Kamar hitung
3. Mikroskop
4. Counter tally (bila ada)
5. Tisue
6. Lanset
7. Pena Lanset

6. Prosedur 1. Pra Analitik


a. Metode Neubouer
Prinsip : darah diencerkan lalu dihitung jumlah leukosit dalam
volume pengenceran tertentu. Dengan mengalikan terhadap faktor
perhitungan, diperoleh jumlah leukosit dalam satuan volume
darah.
b. Alat
1) Mikroskop
2) Haemocytometer yang terdiri dari pipet leukosit, kamar
hitung, deck glass
3) pipet sahli, pipet pasteur dan tissue
4) Lancet, alcohol swab
c. Bahan
1) larutan turk
2) darah vena /kapiler
2. Analitik
a. petugas menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan
b. petugas melakukan pengambilan darah kapiler / vena
c. Hisap darah kapiler/vena EDTA menggunakan pipet leukosit
sampai pada garis tanda 0,5
d. hapus kelebihan darah yang melekat pada ujung pipet
menggunakan tissue
e. masukkan ujung pipet dalam larutan turk diisap perlahan-lahan
sampai garis 11, hati-hati jangna sampai terjadi gelembung
f. angkat pipet dari cairan tutup ujung pipet dengan ujung jari
lalu lepaskan karet penghisap
g. homogenkan dengan cara mengocok pipet selama 1 menit
Mengisi kamar hitung:
a. letakkan kamar hitung yang sudah bersih dengan kaca
penutupnya terpasang mendatar diatas meja.
b. kocoklah pipet yang diisi tadi, dan buang cairan 3-4 tetes dan
sentuhkan ujung pipet dengan sudut 30 derajat pada
permukaan kamar hitung dengan menyinggung pinggir kaca
penutup. Kamar hitung terisi perlahan-lahan dengan daya
kapilaritasnya
c. biarkan kamar hitung selama 2 menit supaya leukosit
mengendap.
Menghitung jumlah sel:
a. Hitung semua leukosit yang terdapat pada 4 bidang pada
sudut-sudut permukaan
b. mulailah menghitung dari sudut kiri ke atas terus kekanan,
kemudian turun kebawah dan mulai lagi dari kiri ke kanan dan
seterusnya. Cara ini berlaku untuk 4 bidang besar.
c. sel-sel yang letaknya menyinggung garis batas sebelah atas
dan kiri harus dihitung
d. dan sebaliknya sel-sel yang menyinggung garis batas bawah
dan kana tidak dihitung
perhitungan :
a. pengenceran dalam pipet = 20 x, sedangkan luas tiap bidang
besar =1mm² dan tinggi kamar hitung = 0,1 mm. Leukosit
dihitung x faktor perhitungan
b. faktor perhitungan = 20x50/4x1x0,1
jadi jumlah leukositper ul darah = jumlah leukosit yang
dihitung dalam 4 bidang besar x 50
c. Pelaporan :
d. Jumlah Leukosit = N X 50=........./mm³
3. Pasca Analitik
Nilai Normal = 5000 - 10000/mm²
7. Hal-hal Di musim pandemic, pasien sebelum diperiksa diwajibkan memakai
Yang Perlu masker, mencuci tangan dan Menjaga jarak.
di
Perhatikan
8. Uni terkait 1. Laboratorium
2. Rawat Inap
3. UGD
4. KIA
5. Poli Umum
9. Dokumen 1. Blanko Permintaan Pemeriksaan Laboratorium
Terkait 2. Register Laboratorium
3. Hasil Laboratorium
10. Riwayat
Perunbaha No Yang Diubah Isi Perubahan Tgl. Mulai diberlakukan
n

Anda mungkin juga menyukai