Anda di halaman 1dari 24

MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS PADA KELUARGA

TN. T DI DUSUN I DESA BOKORI KECAMATAN SOROPIA


TANGGAL 29 JANUARI 2019

OLEH :
AYU LINDA SARI
NIM.P00324016058

KEMENTERIAN KESEHATA REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KENDARI
JURUSAN KEBIDANAN
PRODI D III
2019
LEMBAR PENGESAHAN
NAMA : AYU LINDA SARI
NIM : P00324016058
JUDUL KASUS : MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS
PADA KELUARGATN. T DI DUSUN I DESA BOKORI
KECAMATAN SOROPIA TANGGAL 29 JANUARI
2019

MENGETAHUI

PEMBIMBING INSITUSI

ASKRENING,SKM, M.Kes
NIP.1969 0930 1990 02 2001
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS PADA KELUARGA
TN. T DI DUSUN I DESA BOKORI KECAMATAN SOROPIA
TANGGAL 29 JANUARI 2019

Tanggal Pengkajian : 29 januari 2019


Nama Pengkaji : Ayu Linda Sari

A. PENGAKAJIAN DATA DASAR


LANGKAH I. IDENTIFIKASI DATA DASAR
1. Identitas Keluarga
a. Kepala Keluarga
Nama : TN. T
Umur : 49 Tahun
Pendidikan terakhir : SD
Perkawinan ke : I (pertama)
Pekerjaan :Nelayan
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Bajoe
Alamat : Dusun I Desa Bokori
b. Data Keluarga yang hidup
N Agam Hubungan
Nama Umur Pendidikan Pekerjaan
o a Keluarga
48
1. Ny. H Islam Istri SMP IRT
Tahun
17
2. An. A Islam Anak SMA Pelajar
Tahun
16
3. An. S Islam Anak SMP Pelajar
Tahun
c. Genogram

49 48
TT

17 16

Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Keturunan

LANGKAH II. POLA/KEBIASAAN KELUARGA SEHARI-HARI


1. Pola makan keluarga
a. Makanan Pokok : Nasi
b. Frekuensi Makanan/hari : 3 kali sehari
c. Menu makanan keluarga : Nasi, Ikan, Sayur.
2. Pola Rekreasi dan hiburan
Keluarga sering melakukan kepantai pada saat hari libu bersama
dengan anggota keluarga lain
3. Pola Komunikasi keluarga
a. Dalam menghadapi suatu masalah kesehatan, yang mengambil
keputusan untuk mencari jalan pemecahan adalah kepala
keluarga (ayah).
b. Perselisihan/konflik antar anggota keluarga diselesaikan dengan
cara baik dan kepala keluarga sebagai penengah.
LANGKAH III. DATA KESEHATAN KELUARGA
1. Perumahan
a. Status kepemilikan rumah : Milik Sendiri
b. Bentuk bangunan : Permanen
c. Komposisi ruangan dan jumlahnya
- Ruang tamu :1
- Ruang keluarga :1
- Kamar tidur :2
- Dapur :1
- Ruang Makan :-
- WC :1
- Kamar mandi :1
d. Luas Bangunan : 7 meter x 6 meter
e. Penerangan : Listrik
f. Ventilasi rumah : Ada
g. Lantai : Semen
h. Denah rumah
Ruang Ruang
Tamu Keluarga
Dapur

Kamar Tidur Kamar Tidur


WC/
KAMAR MANDI
2. Sarana Sanitasi Lingkungan
a. Sumber air minum : Air sumur
b. Untuk mencuci : Air sumur
c. Penggunaan air minum : Air sumur
d. Jarak antara sumber air minum dengan tempat pembuangan
kotoran: ± 20 km
e. Pembuangan air limbah : Di selokan
f. Pembuangan kotoran (BAB/BAK) : Di WC
g. Kebiasaaan membuang sampah : Di TPS
h. Pembuangan kotoran : Di TPS
i. Status WC yang digunakan : Milik sendiri
j. Pemeliharan kebersihan WC : Setiap minggu,
menggunakan pembersih
k. Ternak piaraan : Tidak ada

LANGKAH IV. PEMANFAATAN SARANA KESEHATAN


1. Pengobatan anggota keluarga apabila sakit : Pskesmas
2. Jarak rumah dengan fasilitas kesehatan : ± 2 KM

LANGKAH V. FASILITAS YANG DIMILIKI


1. Fasilitas transformasi : Sepeda motor 1 buah
2. Fasilitas komunikasi : Handphone ( HP )

LANGKAH VI. DATA PERSONAL HYGIENE


1. Rambut
a. Rambut tampak bersih, tidak berketombe, dan tidak rontok
b. Rambu dikeramas 3x Seminggu menggunakan shampo
c. Anggota keluarga yang bermasalah : Tidak ada
2. Mulut dan gigi
a. Mulut tampak bersih dan tidak ada sariawan.
b. Gigi digosok 2x /hari setiap kali mandi dan selesai makan
c. Alat dan bahan yang digunakan menggosok gigi yaitu sikat gigi
dan pasta gigi
3. Kulit
a. Kulit tampak bersih
b. Mandi 2x / hari menggunakan sabun mandi
c. Tempat mandi di kamar mandi
4. Kebersihan tangan dan kaki
a. Kebiasaan memakai alas kaki : Ya
b. Kebiasaan mencuci tangan sebelum makan : Ya
c. Kebiasaan mencuci kaki sebelum tidur : Ya
5. Pakaian
a. Pakaian tampak Bersih
b. Pakaian diganti Setiap kali kotor dan setelah mandi

LANGKAH V II. DATA KIA


1. Anak balita
Tidak ada balita didalam keluarga
2. Keluarga berencana
Ibu menggunkan pil KB

LANGKAH VIII. SOSIAL-EKONOMI-BUDAYA-SPIRITUAL


1. Pendapatan dapat memenuhi kebutuhan keluarga
2. Yang menentukan penggunaan keuangan keluarga adalah ibu
3. Ada pembagian tugas masing-masing anggota keluarga yaitu
suami sebagai kepala keluarga merupakan pencari nafkah utama
bagi keluarga sedangkan istri bekerja di rumah

LANGKAH IX.PENDIDIKAN KESEHATAN ( PAKAI KUSIONER )


1. Keluarga tidak mengetahu tentang HIV/AIDS
2. Keluarga kurang mengetahui tentang PAP SMEAR
3. Keluarga tidak mengetahui tentang SADARI
LANGKAH X. PEMERIKSAAN FISIK ANGGOTA KELUARGA
1. KK (Tn.T ) umur 49 tahun
Riwayat kesehatan sekarang :
TTV : TD : 110/80 mmHg Suhu : 36,5OC
Nadi : 80 x/menit Pernapasan : 20 x/menit
2. Istri (Ny.H) Umur 48 tahun
Riwayat kesehatan sekarang :
TTV : TD : 120/80 mmHg Suhu : 36.5 OC
N :76 x/m Pernapasan : 19 x/menit
3. Anak pertama (An.A Umur 17 tahun
Riwayat kesehatan sekarang :
TTV : TD : 100/70 mmHg Suhu : 36,5OC
Nadi : 76 x/menit Pernapasan : 24 x/menit
4. Anak kedua (An.S) Umur 16 tahun
Riwayat kesehatan sekarang :
TTV : TD : 100/60 mmHg Suhu : 36,6OC
Nadi : 74 x/menit Pernapasan : 20 x/menit

B. ANALISIS DATA
Masalah kesehatan/kebidanan yang ditemui pada keluarga Tn.T
disebabkan oleh factor ketidaktahuan. Faktor ini menimbulkan keluarga
tidak mampu mengatasi masalah tersebut.
Masalah yang paling utama dikeluarga Tn. T yaitu keluarga tidak
mengetahui tentang HIV/AIDS, PAP SMEAR dan SADARI.
Masalah tersebut disebabkan karena kurangnya pemahaman
tersebut maka diperlukan intervesi yaitu penyuluhan tentang pendidikan
kesehatan pada keluarga Tn. T sehingga dapat meningkatkan derajat
kesehatan yang dilakukan secara bertahap dalam meningkatkan motivasi
keluarga kearah perilaku yang sehat.
C. PERUMUSAN MASALAH
Dari data-data diatas dan dari hasil analisa yang sederhana, maka
banyak permasalahan yang timbul dalam keluarga Tn. T yang disebabkan
oleh ketidaktahuan dan ketidakmampuan keluarga dalam menjalankan
tugas-tugas keluarga dalam bidang kesehatan, sehingga timbulah
masalah-masalah keluarga sebagai berikut :
- Kurangnya pengetahuan tentang Paps smear dan HIV/AIDS
- Kurangnya pengetahuan tentang SADARI

D. PRIORITAS MASALAH
1. Kurangnya pengetahuan tentang HIV/AIDS
N Kriteria Perhitunga Nilai Pembenaran
O n
1 Sifat masalah 2/3 X 1 2/3 Masalah ini dapat
Ancaman mengancam kesehatan
kesehatan
2 Kemungkinan 1/2 X 2 1 Dengan dilakukan
masalah dapat penyuluhan tentang
diubah mudah HIV/AIDS secara intensif
maka pengetahuan
keluarga akan bertambah
3 Potensi 2/3 X 1 2/3 Dengan penyuluhan
masalah untuk pengetahuan dapat
diubah tinggi bertambah dan potensial
masalah dapat teratasi
4 Menonjolanya 0/1X1 0 Keluarga tidak
masalah tidak menganggap ini sebagai
dirasakan masalah
TOTAL 2 1/3
2. Kurangnya pengetahuan tentang PAP SMEAR
N Kriteria Perhitunga Nilai Pembenaran
O n
1 Sifat masalah 2/3 X 1 2/3 Masalah merupakan
Ancaman ancaman kesehatan
kesehatan
2 Kemungkinan ½X2 1 Masalah ini hanya
masalah dapat sebagian bisa diubah
diubah hanya karena kurangnya
sebagian pengetahuan tentang
paps smear
3 Potensi 2/3 X1 2/3 Keluarga tidak memiliki
masalah untuk sarana untuk mengatasi
diubah rencah masalah serta masih
kurangnya informasi
tentang paps smear
4 Menonjolanya 0/2X1 0 Keluarga tidak
masalah tidak mengganggap hal ini
dirasakan sebagai masalah
TOTAL 1
2 /3

3. Kurangnya Pengetahuan tentang SADARI


N Kriteria Perhitunga Nilai Pembenaran
O n
1 Sifat masalah 2/3 X 1 2/3 Masalah merupakan
Ancaman ancaman kesehatan
kesehatan
2 Kemungkinan ½X2 1 Masalah ini hanya
masalah dapat sebagian bisa diubah
diubah hanya karena kurangnya
sebagian pengetahuan tentang
paps smear
3 Potensi 2/3 X1 2/3 Keluarga tidak memiliki
masalah untuk sarana untuk mengatasi
diubah rencah masalah serta masih
kurangnya informasi
tentang periksa payudara
sendiri (SADARI)
4 Menonjolanya 0/2X1 0 Keluarga tidak
masalah tidak mengganggap hal ini
dirasakan sebagai masalah
TOTAL 2 /3
RENCANA ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS
NO Masalah Kebidanan Tujuan Rencana Tindakan Implementasi Evaluasi
.
1. Tanggal 30-01-2019 Setelah dilakukan Memberitahu keluarga Tanggal1-02-2019 pukul Tanggal 01-02-2019
Kurangnya penyuuhan tentang Tn.T tentang 16.00 WITA menjelaskan keluarga mengerti tentang
pengetahuan tentang HIV/AIDS diharapkan pengertian,ciri-ciri dan tentang pengertian,ciri-ciri HIV/AIDS dan mampu
HIV/AIDS keluarga Tn. T pencegahan HIV/AIDS. dan pencegahan menjelaskan kembali
mengerti dan HIV/AIDS. tentang HIVAIDS.
memahami tentang
HIV/AIDS.
2. Kurangnya Setelah dilakukan a. Memberitahu keluarga Tanggal 01-02-2019 pukul Tanggal 01-02-2019
pengetahuan tentang penyuluhan tentang Tn. T tentang 17.00 WITA menjelaskan keluarga mengerti tentang
PAP SMEAR PAP SMEAR semua pengertian Pap Smear. tentang pengertian pap pemeriksaan dan
keluaraga TN.T b. Memberitahu keluarga smear. pengertian Pap Smear.
mengerti dan Tn.T tentang Tanggal 01-02-2019 pukul
memahami : pemeriksaan Pap 17.30 WITA menjelaskan
1. Pengertian PAP Smear. tentang kegunaan dan
SMEAR pemeriksaan Pap Smear.
2. Memberitahukan
keluarga Tn. T
tentang kegunaan
pemeriksaan PAP
SMEAR.
3. Kurangnya tidak Setelah dilakukan a. Memberitahu anggota Tanggal 01-02-2019 pukul Tanggal 01-02-2019
mengetahui tentang penyuluhan tentang keluarga Tn.T 18.00 WITA menjelaskan keluarga Tn.T mengerti
SADARI SADARI diharapkan pengertian SADARI tentang SADARI. tentang
keluaraga Tn.T b. Memberitahu anggota Tanggal 01-02-2019 pukul pengertian,manfaat dan
mengerti dan keluarga Tn.T tentang 18.30 WITA memberitahu cara melakukan SADARI.
memahami : manfaat SADARI. anggota keluarga Tn.T
1. Pengertian SADARI c. Memberitahu anggota tentang manfaat SADARI.
2. Memberitahu keluarga tn.t cara Tanggal 01-02-2019 pukul
anggota keluarga melakukan SADARI. 19.00 WITA Memberitahu
Tn.T tentang anggota keluarga Tn.T
manfaat SADARI cara melakukan SADARI.
3. Memberitahu
keluarga Tn. T cara
melakukan SADARI
SATUAN ACARA PENYULUHAN
( SAP)
Pokok pembahasan                 : HIV/AIDS
Sub pokok pembahasan          : HIV/AIDS
1. Devenisi HIV/AIDS
2. Penyebaab HIV/AIDS
3. Penularan HIV/AIDS
4. Tanda dan gejala HIV/AIDS

Sasaran : Keluarga Binaan


Tempat : Rumah Keluarga binaan
Hari/tanggal : Minggu 3 februari 2019
Waktu : 11.00 Wita
Penyuluh : Kelompok 1

I. Tujuan umum
Setelah mengikuti penyuluhan selama 10 menit di harapkan
masyarakat mampu memahami dan mengerti tentang apa yang
dimaksud dengan HIV/AIDS.

II. Tujuan khusus


Setelah mengikuti penyuluhan selama 15 menit di harapkan
masyarakat mampu memahami dan mengerti tentang:
1. Devinisi HIV/AIDS
2. Penyebab HIV/AIDS
3. Penularan HIV/AIDS
4. Tanda dan gejala HIV/AIDS
III. Metode
1. Ceramah
2. Diskusi
IV. Media
Power Point
Materi SAP
V. Kegiatan Pembelajaran

No. Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta


1. 5 menit Pembukaan
a. Memberi salam Menjawab salam
b. Perkenalan
c. Menjelaskan tujuan Mendengarkan dan
penyuluhan memperhatikan materi
d. Menyebut materi/pokok yang disampaikan
bahasan yang akan
disampaikan
2. 30 menit Menyimak dan
Pelaksanaan atau memperhatikan
penyampaian materi
a. Pengertian HIV/AIDS
b. Penyebab HIV/AIDS
c. Penularan HIV/AIDS
d. Tanda dan gejala
HIV/AIDS

3. 5 menit Evaluasi Bertanya


Member kesempatan kepada
peserta untuk bertanya.
4. 5 menit Penutup
Mengakhiri pertemuan
dengan mengucapkan
terimakasih dan salam Menjawab salam

V. EVALUASI
Metode evaluasi : Tanya jawab
Jenis pertanyaan : Lisan
VI. LAMPIRAN MATERI
HIV/AIDS
a. Pengertian HIV/AIDS
HIV adalah singkatan dari Human Immunedificiency Virus
yang menyebabkan AIDS dengan menyerang sel darah putih
yang bernama sel CD4 sehingga dapat merusak sistem
kekebalan tubuh.
b. Penyebab HIV/AIDS
Organisme patogen yang berdampak pada aliran darah atau
cairan tubuh ( darah,air mani, cairan vagina ) orang yang
terkena infeksi.
c. Gejala
1. Massa inkbasi 6-10 bulan, rata-rata masa inkubasi 21 bulan
untuk anak-anak, 60 bulan untuk orang dewasa.
d. Penularan
1. Tidak berhubungan seksual terhadap orang yang terinfeksi
HIV/AIDS.
2. Setia pada pasangan
3. Gunakan kondom saat berhubungan seks
4. Jangan memakai narkoba.

VII.
SATUAN ACARA PENYULUHAN
( SAP )
Pokok pembahasan : PAP SMEAR
Sub Pokok Bahasan : PAP SMEAR
1. Pengertian PAP SMEAR
2. Tujuan PAP SMEAR
3. Cara melakukan pemeriksaan PAP SMEAR

Sasaran : Keluarga Binaan


Tempat    : Rumah Keluarga binaan
Hari/tanggal : Selasa 5 februari 2019
Waktu : 14.00 Wita
Penyuluh  : Kelompok I

I. TUJUAN UMUM
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan selama 20 menit,
diharapkan Ibu dapat mengerti tentang cara – cara tes pap smear.

II. TUJUAN KHUSUS


Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan selama 15 menit,
diharapkan Ibu  dapat mengerti dan memahami tentang:
1. Pengertian Pap smear
2. Tujuan pap smear
3. Cara melakukan tes pap smear

III. MATERI
Terlampir

IV. METODE
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
V. MEDIA
1. Materi SAP
2. Power Point
VI. Kegiatan Pembelajaran

No. Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta


1. 5 menit Pembukaan
a. Memberi salam Menjawab salam
b. Perkenalan
c. Menjelaskan tujuan Mendengarkan dan
penyuluhan memperhatikan materi
d. Menyebut materi/pokok yang disampaikan
bahasan yang akan
disampaikan
2. 15 menit Menyimak dan
memperhatikan
Pelaksanaan atau
penyampaian materi
a. Pengertian PAP SMEAR
b. Tujuan PAP SMEAR
e. Cara melakukan tes PAP
SMEAR.

3. 8 menit Evaluasi Bertanya


Member kesempatan kepada
peserta untuk bertanya.
4. 5 menit Penutup
Mengakhiri pertemuan
dengan mengucapkan
terimakasih dan salam Menjawab salam

VII. EVALUASI
Metode evaluasi : Tanya jawab
Jenis pertanyaan : Lisan
VIII. LAMPIRAN MATERI
PAP SMEAR
1. Pengertian Pap Smear
Pap smear adalah pemeriksaan sel – sel pada servik uteri
untuk mengetahui apakah ada perubahan abnormal yang bersifat
prakanker. Umur penderita kanker leher rahim antara 30 – 60 tahun,
terbanyak antara 45 – 50 tahun. Periode laten dari fase prainvasif
untuk menjadi invasif memakan waktu sekitar 10 tahun. Dalam kurun
aktu yang selama itu, mungkin saja seorang penderita tidak akan
merasakan nyeri pada alat genitalnya, karena memang sel – sel pada
leher rahim tidak terdapat sensor nyeri.

2. Tujuan Pap Smear


Tujuan dilakukan pap smear adalah untuk mendeteksi secara
dini perubahan – perubahan sel pada servik uteri, apakah normal atau
tidak. Sehingga apabila ditemukan sel prakanker dapat diupayakan
pengobatan yang optimal.

3. Cara Melakukan Pap Smear


Adapun langkah – langkah dalam melakukan pap smear adalah:
a) Spekulum dipasang dalam vagina
b) Spatula Ayre yang dimodifikasi dengan cytobrush
dimasukkan ke dalam leher rahim, kemudian diputar 180°
searah jarum jam
c) Usaplah sekret yang didapat pada obyek glass
d) Sediaan difiksasi dalan alkohol 95% selama 30 menit
e) Kirim sampel ke laboratorium sitologi

SATUAN ACARA PENYULUHAN


( SAP )
Pokok pembahasan : SADARI ( Periksa Payudara Sendiri )
Sub pokok pembahasan : SADARI ( Periksa Payudara Sendiri
1. Pengertian SADARI
2. Tujuan SADARI
3. Cara melakukan SADARI

Sasaran :Semua perempuan di desa bokori


Tempat : Balai desa bokori
Hari/waktu : Rabu 6 februari 2019
Waktu : 15.00 WITA
Penyuluh : Kelompok I

I. TUJUAN UMUM
Setelah mengikuti penyuluhan selama 40 menit diharapkan peserta
penyuluhan mampu mengerti, memahami san mempraktikan SADARI.

II. TUJUAN KHUSUS


Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan selama 15 menit,
diharapkan Ibu  dapat mengerti dan memahami tentang:
4. Pengertian Pap smear
5. Tujuan pap smear
6. Cara melakukan tes pap smear

III. MATERI
Terlampir

IV. METODE
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
V. MEDIA
1. Materi SAP
2. Phantom payudara
3. Power Point
VI. KEGIATAN PEMBELAJARAN

No. Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta


1. 5 menit Pembukaan
a. Memberi salam Menjawab salam
b. Perkenalan
c. Menjelaskan tujuan Mendengarkan dan
penyuluhan memperhatikan materi
d. Menyebut materi/pokok yang disampaikan
bahasan yang akan
disampaikan
2. 40 menit Menyimak dan
memperhatikan
Pelaksanaan atau
penyampaian materi
a. Pengertian SADARI
b. Tujuan SADARI
c. Cara melakukan SADARI

3. 5 menit Evaluasi Bertanya


a. Memberi kesempatan
kepada peserta untuk
bertanya.
b. Memberi kesempatan
kepada peserta untuk
melakukan SADARI pada
phantom yang sudah
disediakan.
4. 5 menit
Penutup
Mengakhiri pertemuan
dengan mengucapkan
terimakasih dan salam Menjawab salam

VII. EVALUASI
Metode evaluasi : Mempraktikan SADARI
Jenis praktik : Langsung dilakukan saat penyuluhan

VIII. LAMPIRAN MATERI


SADARI
1. Pengertian SADARI
Sadari atau periksa payudara sendiri adalah pemeriksaan
payudara yang dilakukan dengan menggunakan tangan dan
penglihatan sendiri. Memeriksa adanya perubahan fisik pada
payudara proses ini dilakukan agar semua perubahan yang
mengarah pada kondisi yang lebih serius dapat segera ditangani.
2. Tujuan SADARI
Tujuan dilakukan sadari adalah :
a. Untuk mengetahui bentuk payudara normal
b. Untuk mengetahu ada atau tidaknya perubahan pada
payudara agar perubahan apapun dapat segera
dikonsultasikan dan tidak terlambat ditangani.
c. Untuk mendeteksi secara dini adanya kanker payudara.
3. Cara melakukan SADARI
Untuk melakukan SADARI kita memerlukan
tangan,penglihatan dan cermin. Cara melakukannya adalah :
a. Perhatikan payudara anda ( membuka pakaian atas )
Kebanyakan wanita tidak memiliki ukuran payudara yang
sama besar ( payudara kanan lebih besar atau lebih kecil
daripada yang lain ).
b. Berdirilah dengan lengan disamping tubuh
Perhatikan bentuk, ukuran dan apakah ada perubahan
seperti permukaan dan warna kulit juga bentuk putting
payudara.
c. Letakkan tangan pada pinggang dan tekan kuat-kuat
untuk mengencangkan otot
Perhatikan payudara sambil berkaca dari sisi kiri kr
kanan dan sebaliknya.
d. Membungkukan badan didepan cermin sehingga
payudara terjulur kebawah
Perhatikan dan raba untuk memeriksa apakah ada
perubahan tertentu pada payudara.
e. Tautkan kedua tangan dibelakang kepaa dan tekan
kedepan
Perhatikan kedua payudara anda termasuk bagian
bawah.
f. Perhatikan apakah terdapat cairan yangkeluar dari
putting susu
Tempatkan jempo dan jari telunjuk disekitar putting lalu
tekan perlahan dan perhatikan ada cairan yang keluar
ulangi pada payuadra yang lain.

Anda mungkin juga menyukai