Anda di halaman 1dari 43

UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP

EKONOMI DIGITAL ( Kamis, 14.00 )

Dosen :

Williyanto Kartiko Kusumo, S.E.,M.SI.,CFA.

Disusun Oleh :

Vita Herawatiningsih

( B.211.20.0015 )

Akuntansi A

JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SEMARANG

2021
SOAL B : (NIM GANJIL ! )

1. Jelaskan Hubungan antara Revolusi Industri 4.0 dengan Konsep Digital Ekonomi
yang membawa perubahan dari konvesional ke-era teknologi ! (Dan berikan
contohnya secara riil / nyata di lapangan ! )
2. Pada Fundamental Bisnis; yaitu: Buy, Work, Consume, Die”, Pertanyaan:
Jelaskan 4 Istilah Fundamental Bisnis tersebut yang dihubungkan dengan `Kiat-kiat
Memulai Usaha` dan `Analisis Peluang Usaha ! (Serta berikan Contoh-nya !)
3. Jelaskan berbagai masalah (dampak negatif) yang ditimbulkan dengan adanya
Ekonomi Digital yang berhubungan dengan Budaya Organisasi/Persh dan Komitmen
Organisasi/Persh ! Serta menurut pendapat saudara bagaimana Solusi yg
seharusnya dilakukan ?
4. Jelaskan berbagai macam Strategi Implementasi supaya pengembangan
Ekonomi Digital tersebut menjadi pangsa pasar Potensial dan Memberikan Kontribusi
bagi perkembangan ekonomi untuk memaksimalkan eksport dan meminimalkan
import ! ( + Berikan Contoh-nya ! )
5. Ekonomi Digital juga membawa dampak perubahan pada “Tenaga kerja dan
para Pencari kerja”, Pertanyan : Menurut pendapat saudara, langkah-langkah apa
yang harusnya dimiliki oleh pencari kerja supaya dapat bersaing di dunia kerja di
era-digital seperti sekarang ini ?
Jawaban B :

1. Jelaskan Hubungan antara Revolusi Industri 4.0 dengan Konsep Digital


Ekonomi yang membawa perubahan dari konvesional ke-era teknologi

Pada revolusi industri generasi 4.0, manusia telah menemukan pola baru
ketika disruptif teknologi (disruptive technology) hadir begitu cepat dan
mengancam keberadaan perusahaan-perusahaan incumbent. Era ini yang
ditandai dengan hadirnya Internet of Things, Big Data, Articial Intelligence,
Human Machine Interface, Robotic and Sensor Technology, 3D Printing
Technology. Sejarah telah mencatat bahwa revolusi industri telah banyak
menelan korban dengan matinya perusahaan-perusahaan raksasa. Lebih dari
itu, pada era industri generasi 4.0 ini, ukuran besar perusahaan tidak menjadi
jaminan, namun kelincahan perusahaan menjadi kunci keberhasilan meraih
prestasi dengan cepat. Hal ini ditunjukkan oleh Uber yang mengancam
pemain-pemain besar pada industri transportasi di seluruh dunia atau Airbnb
yang mengancam pemain-pemain utama di industri jasa pariwisata. Ini
membuktikan bahwa yang cepat dapat memangsa yang lambat dan bukan
yang besar memangsa yang kecil.

Revolusi industri 4.0, teknologi digital menjadi salah satu modal utama yang
dibutuhkan oleh para pelaku industri untuk mengembangkan lini usaha
mereka. Kehadiran industri 4.0 pun menjadi bukti bahwa saat ini
perkembangan industry tidak dapat terlepas dari perkembangan teknologi.
Tidak hanya teknolgi komunikasi yang berkembang pesat, pertumbuhan
ekonomi juga terkena dampak positifnya. Revolusi Industri 4.0 sudah
mengubah tatanan sistem perindustrian dari teknologi yang berkembang
pesat menjadi teknologi digital.

Baik dari segi transportasi,perdagangan, maupun perbankan. Mau tidak mau


semua sistem bisnis yang masih menerapkan konvensional beralih pada
digital. Perdagangan pada era digital sudah tidak mengenal batas negara,
maupun waktu. Bisa melakukan transaksi tanpa berpindah tempat dan dalam
waktu yang lebih efisien dan menghemat biaya. Dunia kini telah memasuki
Revolusi Industri ke-4 (Industry 4.0) dan dari perjalanan revolusi dunia,
tentunya Indonesia harus siap dalam menghadapi kemajuan yang sama
dengan negara lain yaitu dengan hadirnya Revolusi Industri ke-4 ini. Salah
satu kemajuan yang sangat terlihat dari berbagai aspek ditinjau dari seberapa
sering masyarakat gunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah internet.

Internet sangatlah penting dalam hal mendorong adanya revolusi industri


yang akan berjalan dengan baik, tanpa bantuan internet, tentunya revolusi
industri tidak dapat berjalan. Dunia kini telah memasuki Revolusi Industri ke-
4 (Industry 4.0) dan dari perjalanan revolusi dunia, tentunya Indonesia
harus siap dalam menghadapi kemajuan yang sama dengan negara lain yaitu
dengan hadirnya Revolusi Industri ke-4 ini. Salah satu kemajuan yang sangat
terlihat dari berbagai aspek ditinjau dari seberapa sering masyarakat gunakan
dalam kehidupan sehari-hari adalah internet.

Kecepatan perobahan yang disebabkan oleh RI 4.0 tidak pernah ada pada
revolusi pendahulunya. Dibandingkan dengan revolusi industri sebelumnya, RI
4.0 berkecepatan eksponensial, yaitu lambat di awal dan selanjutnya
bergerak sedemikan cepat sehingga mempengaruhi (disrupsi) industri disetiap
negara pada keseluruhan sistem produksi, management dan tata kelola.
Pengaruh RI 4.0 dapat dirasakan pada berbagai hal, yaitu bisnis, ekonomi,
negara, masyarakat, dan individu.

Pada bidang bisnis yang menjadi pusat perubahan adalah bagaimana layanan
terhadap pelanggan ditingkatkan. Pelayanan harus diberikan sesuai dengan
ekspektasi pelanggan. Perusahaan yang tidak dapat memenuhi ekspektasi
pelanggan akan ditinggalkan pelanggannya. Untuk keperluan tersebut maka
perusahaan memerlukan informasi dari Big Data yang datanya diperoleh dari
berbagai platform media sosial seperti Facebook, twitter, Instagram, waze,
whatsapp, dll. Data pengguna akan diolah dengan keilmuan datamining dan
kecerdasan buatan untuk selanjutnya memberikan informasi/rekomendasi
tentang layanan unik pada seorang pelanggan. Sebagai akibat tekanan dari
Revolusi Industri 4.0 maka bisnis, industry, perusahaan meresponnya dengan
produk dalam model versi ‘Beta’ artinya adalah selalu terbuka perubahan
untuk setiap model operasi. Hari ini kita melihat adanya tuntutan bahwa
perusahaan perlu merespon pelanggannya secara realtime dimanapun
mereka berada.

Koneksi global, kecerdasan buatan, dan otomasi telah membuat disrupsi


dibidang ekonomi. Teknologi dan inovasi telah bergabung menumbuhkan
produktifitas pada perusahaan. Pekerjaan baru bermunculan dan sebagian
pekerjaan lama berangsur hilang. Pekerjaan rutin yang biasanya dilakukan
oleh tenaga manusia berangsur digantikan oleh tenaga robot. Sebagai contoh
dengan penemuan driverless vehicle maka pekerjaan sopir tidak dibutuhkan
lagi. Dengan kehadiran robot maka berakibat kepada hilangnya sumber
penghidupan manusia, akan tetapi manusia telah dianugerahkan talenta dan
kreativitas tidak dimiliki oleh robot yang sejatinya dapat memunculkan
pekerjaan-pekerjaan baru yang belum ada sebelumnya. Pada saat ini sudah
mulai bermunculan pekerjaan baru seperti Gene designer, Big Data dan AI
scientist, eSport, Cyber security, Elderly Care, dan lain lain.

Perubahan yang disebabkan oleh RI 4.0 telah membuat institusi publik dan
organisasi mendefinisikan ulang bagaimana seharusnya mereka beroperasi.
Pada masa revolusi industri ke dua, seorang pengambil keputusan baik pada
pemerintahan dan organisasi mempunyai waktu yang cukup untuk
mempelajari sebuah masalah yang muncul dan melakukan respon yang
dibutuhkan. Akan tetapi tidak untuk masa RI 4.0, pengambilan keputusan dan
respon harus cepat, sehingga perlu memanfaatkan teknologi Big Data dan
Kecerdasan Buatan. Untuk menyikapi ini maka sebagian pemerintah di kota-
kota maju di berbagai belahan dunia sudah memperlakukan kota mereka
seperti sebuah perusahaan yang berusaha menjaring dan menarik orang-
orang kreatif dan berbakat untuk menjadi warga kota mereka.
Di Era revolusi industri 4.0 transportasi yang bersifat konvensional tidak
pernah diprediksi bahwa model ini transportasi konvensional ini yang dahulu
banyak digunakan oleh masyarakat untuk kepentingan mobilitas manusia,
namun pada era revolusi industri 4.0 modeltransportasi konvensional ini
sudah sedikit digunakan oleh masyarakat, dimana dapat terlihat antara taksi
konvensional versi taksi online atau ojek pangkalan dengan ojek online,
dengan perkembangan teknologi yang semakin berkembang secara pesat
model transportasi konvensional model transportasi yang memanfaatkan
dengan sistem aplikasi berbasis internet menjadi alat transportasi yang
dimanfaatkan masyarakat untuk kepentingan mobilitas manusia, dampaknya
publik menjadi lebih mudah mendapatkan layanan transportasi dan bahkan
dengan harga yang sangat terjangkau.

• Contoh :
Dengan perkembangan teknologi yang semakin berkembang banyak sekali
munculnyabisnis transportasi online seperti Go-Jek ,Uber dan Grab dimana
menunjukan integrasi aktivitas manusia dengan teknologi informasi, sehingga
mengakibatkan pertumbuhan ekonomi semakin meningkat. Dan salah satu
contohnya adalah Go-Jek.

GO-JEK adalah perusahaan teknologi dengan misi sosial untuk meningkatkan


kesejahteraan dan mata pencaharian pekerja di berbagai sektor informal di
Indonesia. Pengemudi GO-JEK sejak bergabung dengan GO-JEK sebagai
mitra, mereka telah melihat peningkatan pendapatan mereka dan
menjangkau lebih banyak pelanggan melalui aplikasi ini. Mereka juga memiliki
akses ke asuransi kesehatan dan kecelakaan, layanan keuangan dan asuransi,
serta pembayaran otomatis yang terjangkau dan banyak manfaat lainnya.
Sebelum adanya kehadiran GO-JEK,masyarakat melakukan pemesanan
transportasi umum secara kovensional. Hingga hadirnya aplikasi GO-JEKini
ditengah masyarakat dan merubah kebiasaan mereka. Kini, masyarakat dapat
dengan mudah untuk melakukan pemesanan secara online. Disamping
kemudahannya yang mudah untuk diakses, aplikasi GO-JEKjuga aman
dikarenakan masyarakat dapat mengetehui driveryang mereka pesan.
Sehingga dapat meminimalisir rasa kekhawatiran masyarakat dengan
keamanan transportasi umum. Adanya aplikasi GO-JEK ini telah merubah pola
pikir masyarakat mengenai tukang ojek. Dulu masyarakat hanya menganggap
sebelah mata tentang pekerjaan ojek, namun kini banyak masyarakat yang
tertarik untuk bergabung dengan GO-JEK. Banyak dari masyarakat yang
menjadikan perkerjaan ini sebagai pekerjaan sampingan, bahkan ada
beberapa dari mereka yang menjadikan pekerjaan ini sebagai pekerjaan
utama dikarenakan sekarang ini masyarakat lebih memilih ojek online
dibanding ojek konvensional.

Bermula di tahun 2010 sebagai perusahaan transportasi roda dua melalui


panggilan telepon, GO-JEKkini telah tumbuh menjadi on-demand mobile
platformdan aplikasi terdepan yang menyediakan berbagai layanan lengkap
mulai dari transportasi, logistik, pembayaran, layan-antar makanan, dan
berbagai layanan on-demandlainnya. Dengan bertujuan untuk meningkatkan
kesejahteraan pekerja di berbagai sektor informal di Indonesia. Kegiatan GO-
JEKbertumpu pada tiga nilai pokok yaitu, kecepatan, inovasi, dan dampak
sosial. GO-JEKmelayani dengan cepat dan terus belajar dan berkembang dari
pengalaman, juga terus menawarkan teknologi baru untuk mempermudah
aktivitas masyarakat, serta dapat memberikan dampak positif sosial sebesar-
besarnya untuk masyarakat Indonesia.

GO-JEK kini telah beroperasi di 50 kota seluruh Indonesia, termasuk Bali,


Balikpapan, Banda Aceh, Bandar Lampung, Bandung, Banjarmasin,
Banyuwangi, Batam, Belitung, Bukittinggi, Cilacap, Cirebon, Garut, Gresik,
Jakarta, Jambi, Jember, Karawang, Kediri, Madiun, Madura, Magelang,
Makassar, Malang, Manado, Mataram, Medan, Mojokerto, Padang,
Palembang, Pasuruan, Pekalongan, Pekanbaru, Pematang Siantar, Pontianak,
Probolinggo, Purwakarta, Purwokerto, Salatiga, Samarinda, Semarang,
Serang, Sidoarjo, Solo, Sukabumi, Sumedang, Surabaya, Tasikmalaya, Tegal,
dan Yogyakarta, dengan lebih banyak kota untuk diikuti tahun-tahun
mendatang. Kehadiran aplikasi GO-JEKbeberapa tahun terakhir ini telah
mengubah pola hidup masyarakat Indonesia, karena berkat bisnis GO-JEK
yang berkembang ke Prosiding Seminar Nasional ASBIS 2018Politeknik Negeri
BanjarmasinISSN 2541-6014(Cetak)ISSN 2541-6022(Online)Hak Penerbitan
Politeknik Negeri Banjarmasin115penyediaan berbagai jasa mulai dari
transportasi hingga food delivery. Saat ini pengguna aktif GO-JEKtelah
mencapai angka 10 juta pengguna. Oleh karenanya, kompetisi dalam
merebut pasar transportasi berbasis aplikasi onlinepun mulai kian terasa,
dimana bisnis ini mengandalkan kemudahan dan kepraktisan dalam
pemakaiannya.

Dengan berbagai kelebihan dan inovasi baru yang ditawarkan pada aplikasi
GO-JEKternyata memberikan dampak perubahan pada kehidupan masyarakat
dengan signifikan. Bisnis yang mengkolaborasikan antara penyedian jasa
layanan transportasi dengan teknologi komunikasi dan informasi ini
memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memesan transportasi ojek
dimanapun dan kapan pun pengguna tersebut berada.
2. Jawab :

Kiat – Kiat Memulai Usaha berdasarkan 4 Fundamental Bisnis ( Buy, Work,


Consume, Die )

1) Mulailah dengan Sebuah Mimpi.


Semua bermula dari sebuah mimpi dan yakinkan akan produk yang akan
kita tawarkan. A dream is where it all started : Pemimpilah yang selalu
menciptakan dan membuat sebuah terobosan dalam produk, cara
pelayanan, jasa, ataupun ide yang dapat dijual dengan sukses. Mereka
tidak mengenal batas dan keterikatan, tak mengenal kata “tidak bisa”
ataupun “tidak mungkin”.

2) Membulatkan Niat dan Menentukan Sesuai Dengan Passion


Poin pertama yang menjadi kunci sukses memulai usaha sebenarnya
dimulai dari dalam diri sendiri. Bulatkan tekad dan juga niat sebelum
memulai usaha ini dan pastikan benar bahwa tekad tersebut sudah
terbentuk. Hal ini dikarenakan dalam memulai sebuah usaha seseorang
tidak bisa main-main dan harus benar-benar serius.
Lalu yang masih terkait dengan faktor dalam diri sendiri adalah membuat
usaha tersebut sesuai dengan passion. Jangan sampai membuat usaha ini
hanya karena ingin ikut-ikutan saja, karena itu akan berbahaya. Pastikan
bahwa usaha yang dibangun sudah sesuai dengan passion karena dengan
begitu perasaan tidak akan terbebani saat menjalankan usaha tersebut.

3) Membuat Business Plan


Namanya juga membangun sebuah usaha ini dari titik dasar alias dari nol,
maka persiapannya juga harus dilakukan dari nol. Untuk merangkum
semua persiapan yang diperlukan tersebut, maka bisa dengan
menyusunnya dalam busine.
4) Pelajarilah Fundamental Business.
BEYOND THE “BUY LOW, SELL HIGH, PAY LATE, COLLECT EARLY”:
Tidak akan ada sukses tanpa ada sebuah pengetahuan dasar untuk
business yang baik, belajar sambil bekerja, turut kerja dahulu selama 1-2
tahun untuk dapat mempelajari dasar-dasar usaha akan membantu kita
untuk maju dengan lebih baik. Carilah Guru yang baik.

5) Melakukan Riset Pasar


Riset pasar itu sangat penting, jadi jangan pernah melupakan hal yang
satu ini. Bisa dibilang bahwa riset pasar ini adalah senjata utama agar
bisnis yang dibangun dari nol bisa sukses. Karena dengan melakukan riset
pasar terlebih dahulu, pengusaha bisa mengetahui banyak hal seputar
usahanya tersebut.

Beberapa hal tersebut diantaranya, siapa saja yang menjadi saingan


dalam usaha, pergerakan pasar pada saat itu, siapa saja yang ingin
dijadikan target konsumen dan bagaimana karakteristiknya, serta masih
banyak lagi. Jangan pernah lupakan hal ini, karena tanpa target pasar
yang jelas maka bisnis Anda tidak akan bertahan lama.

6) Menentukan Produk Apa yang Ingin Dijual


Ketika hendak memulai usaha tentukan usaha tersebut ingin menawarkan
produk atau jasa yang bagaimana. Tentukan dengan cermat terkait
dengan produk apa yang ingin dijual. Dalam menentukan produk ini juga
tidak bisa asal-asalan, tanpa memikirkan beberapa hal terlebih dahulu
sebelumnya.

Ini terkait dengan riset pasar yang sebelumnya dilakukan, karena disitu
juga bisa menjadi jawaban terkait dengan hal ini. Bisa dikatakan bahwa
riset pasar ini merupakan langkah terpenting. Pastikan bahwa produk yang
ditawarkan ataupun jasa yang ditawarkan adalah sesuatu yang memang
dicari dan dibutuhkan oleh target pasar.
7) Cintailah Produk Anda.
Kecintaan akan produk kita akan memberikan sebuah keyakinan pada
pelanggan kita dan membuat kerja keras terasa ringan. Membuat kita
mampu melewati masa-masa sulit. Enthusiastism and Persistence :
Antusiasme dan keuletan sebagai pertanda cinta dan keyakinan akan
menjadi tulang punggung keberhasilan sebuah usaha yang baru.

8) Menentukan Target Konsumen


Sesudah menentukan barang atau jasa apa yang ingin ditawarkan, maka
mulailah melakukan uji coba barang tersebut kepada kelompok yang
menjadi target konsumen. Hal ini bisa dilakukan setelah sebelumnya
pengusaha sudah menentukan siapa saja golongan yang menjadi target
dari konsumennya.

Dalam hal ini dikembalikan lagi kepada riset pasar yang sudah dilakukan,
dan disesuaikan dengan barang ataupun jasa yang ditawarkan. Meskipun
begitu ada beberapa jenis produk yang cocok untuk semua kalangan
seperti usaha kuliner. Namun tidak semuanya bisa seperti itu, jadi
menentukan target konsumen merupakan cara memulai usaha yang tidak
kalah penting untuk dipikirkan.

9) Carilah nasehat dari pakarnya, tapi ikuti kata-kata kita.


Consult Consultants, ask the experts, but follow your hearts. Entrepreneur
selalu mencari nasehat dari berbagai pihak tapi keputusan akhir selalu ada
ditangannya dan dapat diputuskan dengan indera ke enam-nya.
Komunikasi yang baik dan kepiawaian menjual. Pada fase awal sebuah
usaha, kepiawaian menjual merupakan kunci suksesnya. Dan kemampuan
untuk memahami dan menguasai hubungan dengan pelanggan akan
membantu mengembangkan usaha pada fase itu.
10) Bertemanlah sebanyak banyaknya.
Pada harga dan kwalitas yang sama orang membeli dari temannya,
pada harga yang sedikit mahal, orang akan tetap membeli dari teman.
Teman akan membantu mengembangkan usaha kita, memberi
nasehat, membantu menolong pada masa sulit.

11) Hadapi Kegagalan


Kegagalan merupakan sebuah vitamin untuk menguatkan dan
mempertajam intuisi dan kemampuan kita berwirausaha, selama
kegagalan itu tidak “mematikan”. Setiap usaha selalu akan mempunyai
resiko kegagalan dan bila mana itu sampai terjadi, bersiaplah dan
hadapilah !

12) Lakukanlah Sekarang Juga


Bila anda telah siap, lakukanlah sekarang juga. Manager selalu
melakukan READY-AIM-SHOOT, tetapi entrepreneur sejati akan
melakukan READY-SHOOT-AIM ! Putuskan dan kerjakan sekarang,
karena besok bukanlah milik kita.

13) Meluncurkan Usaha


Selanjutnya adalah meluncurkan usaha tersebut yang sebelumnya
sudah direncanakan dan dipersiapkan dengan matang. Jangan pernah
ragu untuk memulainya, karena ini bukanlah sesuatu yang mustahil
untuk dilakukan. Meskipun tidak dipungkiri bahwa setiap usaha
tersebut pasti mempunyai tantangannya sendiri, yang terkadang
membuat orang menyerah di tengah jalan.

Tidak gentar dan pantang mundur adalah sifat yang harus dimiliki oleh
setiap pengusaha ketika sudah memutuskan untuk terjun dalam dunia
usaha. Saat terjadi hal yang tidak diinginkan, maka tidak ada salahnya
untuk mulai memikirkan dan menyusun ulang strategi yang
sebelumnya dilakukan. Sehingga perlahan bisa lepas dan menjadi
jawaban dari tantangan tersebut.

14) Tidak Pernah Berhenti Berusaha


Terkadang banyak orang yang meremehkan cara memulai usaha yang
satu ini, padahal ini juga tidak kalah penting. Apalagi saat seseorang
tersebut membuat usahanya dari nol, tentu berusaha adalah sebuah
keharusan. Tidak hanya berusaha saja tapi juga belajar secara terus
menerus saat melakukan usaha tersebut juga penting untuk dilakukan.

Tidak ada salahnya sebagai awalan sebelum memulai usaha, calon


pengusaha sering mendatangi seminar ataupun webinar yang
membahas sebuah usaha. Lalu tidak salah juga jika di tengah jalan
pengusaha melakukan perubahan terhadap strategi usahanya dengan
tujuan usaha tersebut bisa tetap sukses dan bertahan.

15) Mutu Kualitas Produk Selalu Ditingkatkan


Evaluasi merupakan kunci selanjutnya yang tidak kalah penting, ketika
membangun sebuah usaha dari nol. Nantinya hasil dari evaluasi ini
bertujuan untuk meningkatkan produk dari segi kualitas yang
dimilikinya. Sehingga produk tersebut semakin baik, dan bagus setiap
saatnya dan selalu membuat konsumen senang.

Jangan pernah ragu untuk melakukan sebuah inovasi terhadap produk


yang dimiliki karena ini terkait dengan kepuasan pelanggan juga.
Apalagi jika inovasi tersebut dilakukan dengan tujuan untuk membuat
kualitas produk tersebut menjadi lebih baik lagi. jadi jangan puas
hanya dengan satu produk andalan saja, tetap buat inovasi lain yang
bisa memberikan keuntungan untuk perusahaan.
16) Melakukan Pembukuan yang Rapi
Pembukuan juga merupakan hal yang penting ketika hendak memulai
sebuah usaha dari nol. Dalam hal ini beberapa hal yang harus
dipelajari ketika melakukan pembukuan adalah arus keluar masuk dari
uang yang ada.

Perhitungkan juga anggaran bisnis dengan tepat sesuai modal yang


tersedia dan juga semua pemasukan yang didapat ketika usaha
dengan proses pencatatan yang baik dan sesuai standar. Jangan
sampai terlewat hal yang kecil sekalipun.

Untuk memulai pembukuan ini pengusaha tidak perlu sampai menyewa


akuntan saat awal memulai usaha. Anda bisa mencoba menggunakan
software akuntansi yang memliliki fitur yang sesuai kebutuhan bisnis
dan mudah digunakan sekalipun Anda tidak mengetahui ilmu akuntansi
secara mendalam.

17) Membuat Promosi yang Tepat


Terakhir dari cara memulai usaha yang suksesadalah melakukan dan
membuat promosi dengan tepat. Pahami bahwa sekarang ini
semuanya bergerak secara online, maka jangan ragu untuk
memanfaatkan media online tersebut. Manfaatkan semua hal yang ada
di sekitar sebagai media untuk melakukan pemasaran secara besar-
besaran.

Dalam hal ini manfaatkan secara maksimal kehadiran media sosial


sebagai media pemasaran. Selain itu pengusaha juga bisa melakukan
kerja sama dengan layanan pesan antar yang sekarang tengah populer
di kalangan masyarakat Indonesia. Karena dengan pemasaran yang
baik, produk dan usaha akan lebih mudah dikenal di kalangan
konsumen.
• Analisis Peluang Usaha berdasarkan 4 Fundamental Bisnis
(Buy,Work,Consume,Die)

a) Buy → Mengenal Pasar Lebih Jauh

Karakteristik pasar sangat penting untuk dikenali lebih jauh saat


melakukan analisis peluang usaha. Target seperti apa yang Anda tuju
dan apakah mereka tertarik pada produk yang akan ditawarkan. Kedua
poin tersebut sangat penting sebelum memulai usaha. Seberapa besar
ukuran pasar yang menjadi targetmu. Untuk mengetahui pasar, Anda
bisa memulainya dengan mengumpulkan data pasar minimal 3 tahun
ke belakang untuk semua industri dan pasar secara menyeluruh. Jika
sudah melakukan analisis tersebut berdasarkan penemuan yang sudah
ada, Anda bisa menilai apakah ukuran dan karakteristik pasar sesuai
dengan produk atau jasa yang ingin ditawarkan. Contoh : Perusahaan
A membeli bahan baku kursi, lemari berupa kayu dari penjual kayu jati.

b) Work → Kerja Keras, Semangat

Untuk mencapai kesuksesan diperlukan kerja keras, tanpa adanya


kerja keras mungkin kesuksesan akan lama diraihnya, bahkan bukan
kesuksean yang didapat melainkan kegagalan. Dalam berwirausaha
sangat perlu adanya kerja keras, dengan kerja keras maka hasil dari
berwirausaha akan maksimal. Dapat dikatakan semakin besar usaha
yang kita lakukan maka semakin besar pula yang akan kita hasilkan.
Hal itulah yang membuat seseorang membutuhkan keselarasan antara
kerja keras dan kerja cerdas untuk ,mencapai puncak suksesnya.

Kerja Keras merupakan suatu sikap seseorang yang bersungguh-


sungguh, semangat, pantang menyerah, dan tidak mudah putus asa.
Kerja Keras dalam berwirausaha adalah kegiatan usaha yang dilakukan
secara sungguh-sungguh guna mencapai suatu target dan kepuasan
serta untuk mencapai sebuah kesuksesan.

Sedangkan, Kerja Cerdas adalah bagaimana cara kita untuk bisa lebih
produktif dalam memanfaatkan waktu dan peralatan yang telah kita
miliki sehingga hasil yang didapatakan bisa lebih baik dan lebih cepat
dari target yang telah ditentukan. Inilah yang membedakan kerja keras
dan kerja cerdas, bila kerja keras lebih mengandalkan otot dan tenaga,
kerja cerdas lebih menggunakan kreativitas dan inovasi – inovasi baru
untuk menghasilkan ide atau solusi yang paling efektif.

Karena itu mulailah dengan menentukan pekerjaan mana yang


menghasilkan nilai lebih, kerjakan dengan menggunakan kreativitas
untuk mendapatkan ide maupun cara penyelesaian yang terbaik.

kerja keras, bersama dengan waktu yang dibutuhkan, adalah suatu


keharusan dalam perjalanan Anda menuju kesuksesan. Itu membuat
Anda menjadi siapa Anda harus berubah untuk menjalani kehidupan
yang lebih baik yang menunggu Anda. Terlebih lagi, semakin keras
Anda mengerjakan impian Anda, semakin Anda menjadi percaya diri.
Mereka yang kurang percaya diri juga tidak memiliki tekad dan
akhirnya kehilangan harapan dan menyerah.

Contohnya : Perusahaan A membuat produk kosmetik dan diberi nama


sendiri, lalu dipasarkan secara online dan offline, dan untuk
mengenalkan produknya perusahaan tersebut melakukan media
promosi, contoh melalui iklan di instagram, facebook, dan pada saat ini
lagi marak – maraknya promosi melalui tiktok.
c) Consume → Konsumen adalah Raja
Konsumen merupakan setiap orang yang membeli barang atau jasa
dan memakai barang atau jasa tersebut untuk diri sendiri atau orang
lain. Konsumen pada umumnya ingin memiliki atau membeli jasa
dengan harga yang murah namun memiliki kualitas yang baik. Namun
konsumen juga tidak masalah dengan barang atau jasa yang mereka
beli di atas harga rata-rata, asalkan kulitas produknya juga di atas
rata-rata. Konsumen juga sangat menghargai pelayanan yang sangat
baik. Apabila konsumen mendapat pelayanan yang baik dia akan
kembali lagi untuk membeli di situ. Namun apabila konsumen
mendapat pelayanan yang buruk konsumen akan berpikir dua kali
untuk membeli barang tersebut atau pun kembali berkunjung ke toko
tersebut walaupu kualitas produk dan jasa nya sangat baik.

Kebutuhan konsumen berbeda-beda dan berubah setiap waktunya.


Pada dasarnya, konsumen yang sudah terpenuhi kebutuhan
biologisnya akan mencoba untuk memenuhi kebutuhan selanjutnya.
Bila kebutuhan akan hal-hal mendesak sudah terpenuhi, maka
konsumen akan mencari produk dengan hal-hal lain yang bisa
memenuhi kebutuhan yang lebih tinggi. Artinya bahwa apa yang
diminta oleh konsumen, pihak penjual haraus bisa berusaha keras
untuk menyediakan barang yang dibutuhkan konsumen tersebut.

Contohnya : Saya membeli Roti , dan saya memesan 5 roti rasa kopi.
Begitu saya menyantap salah satu roti tersebut, rasanya bukan roti
kopi tetapi roti vanila. Lalu saya kembali ke toko tersebut dan meminta
pertanggung jawaban dengan mengganti roti tersebut dengan rasa
yang saya inginkan. Pihak toko lalu menukar roti tersebut dengan roti
yang saya ingin kan dan meminta maaf atas kesalahannya.
d) Die → Resiko Kerugian
Risiko usaha adalah sebuah tindakan yang dihubungkan dengan suatu
kemungkinan munculnya kerugian yang tak terduga dan memang tidak
diharapkan terjadi. Kemungkinan munculnya risiko pada bisnis
memang bisa muncul dari berbagai faktor seperti manajemen, sistem
perusahaan serta strategi yang kurang baik. Selain itu risiko pada
sebuah usaha juga bisa muncul dikarenakan oleh faktor individu
maupun karyawan.

Ada 3 hal yang memang mempengaruhi risiko yang terjadi seperti


yang dikatakan oleh Abbas Salim, yaitu adanya ketidakpastian secara
ekonomi atau bisa disebut juga dengan economic uncertainly caused.
Adanya ketidakpastian disebabkan oleh alam, yang biasa disebut
dengan istilah nature uncertainty caused. Serta adanya ketidakpastian
yang disebabkan oleh perilaku manusia atau dengan istilah lain human
uncertainly caused.

Ada beberapa risiko usaha yang terjadi di dunia bisnis, berikut


merupakan penjelasan dari jenis resiko yang dialami.

• Risiko Pada Perusahaan : Keadaan pada perusahaan dan saham


yang ada akan mengalami kerugian atau berdampak pada
keadaan perusahaan, itulah risiko yang akan terjadi di dalam
ruang lingkup usaha.
• Keuangan Yang Berisiko: Risiko keuangan merupakan suatu hal
yang sering terjadi dan akan mengakibatkan adanya dampak yang
terjadi pada aspek keuangan perusahaan yang mengalami
kerugian.
• Adanya Risiko Permodalan: Sebuah penyeban dari kerugian
likuiditas penjualan serta keuangan yang menjadi sebab modal
usaha menurun drastis disebut risiko permodalan.
• Risiko Terjadi Pada Pasar : Adanya hal yang terjadi karena adanya
persaingan pada usaha dengan gaya hidup para konsumen. Pola
persaingan yang berubah tersebut serta adanya pesaing baru
yang potensial muncul pada pasar produk, itulah yang disebut
risiko pasar.
3. Dampak negtif dari ekonomi digital

a. Adanya pelanggaran hak cipta atau Hak Kekayaan Intelektual


(HKI)
Salah satu dampak dari perkembangan teknologi digital adalah adanya
pelanggaran hak cipta atau Hak Kekayaan Intelektual (HKI) yang
dilakukan oleh oknum tertentu. Banyak sekali karya-karya cipta yang
sudah ada di dalam internet, diperjualbelikan tanpa meminta izin ke
pencipta karya tersebut. Misalnya pembajakan musik, pembajakan film,
pembajakan buku cetak, juga merupakan contoh pelanggaran hak cipta.
Hal tersebut juga merugikan para pencipta karya.

b. Rendahnya ketersediaan lapangan pekerjaan karena sumber


daya manusia (SDM) telah digantikan oleh teknologi digital
Dampak kedua di era digital adalah ketersediaan lapangan pekerjaan non
digital yang rendah, hal ini karena kemajuan teknologi digital semakin
canggih. Beberapa perusahaan/organisasi memanfaatkan teknologi digital
yang memudahkan pekerjaan tersebut secara efisien. Misalnya pekerjaan
di pabrik atau industri kendaraan bermotor yang mempekerjakan
karyawan dengan merakit. Kini telah diganti oleh robot yang pintar dengan
teknologi digital yang canggih dan terorganisir. Kemudian contoh lain ialah
tenaga kerja pos yang biasa menyortir surat, kini digantikan oleh mesin
sortir otomatis yang bisa membaca dan mengurutkan surat lebih cepat.

c. Munculnya informasi digital yang tidak sesuai dengan fakta


(hoax)
Munculnya informasi digital yang tidak sesuai dengan fakta atau
kebenaran yang dikenal dengan istilah hoax merupakan dampak negatif di
era digital, hal tersebut terjadi karena rendahnya literasi informasi digital
masyarakat. Penyebaran hoax dilakukan oleh oknum yang tidak
bertanggung jawab, dengan memutarbalikkan fakta tertentu hingga
membuat kegaduhan publik. Maka dari itu, untuk menghindari hoax,
masyarakat harus dibiasakan untuk memilah informasi tersebut dari
berbagai sumber digital yang jelas dan terpercaya.

d. Adanya budaya malas gerak (mager) karena pengaruh


penggunaan teknologi digital
Salah satu dampak negatif yang dirasakan adalah adanya budaya malas
gerak (mager) yang terjadi karena pengaruh penggunaan teknologi digital.
Di era digital yang semakin canggih, masyarakat tidak pernah lepas dari
alat teknologi digital seperti gadget. Berbagai platform digital yang sudah
tersedia di dalam sebuah gadget, membuat penggunaannya merasa
kecanduaan tanpa memperhatikan waktu dan kesehatan. Oleh karena itu
perlu komitmen dari pengguna teknologi digital untuk membagi waktu
dalam menggunakan teknologi digital dan melakukan aktivitas yang
bergerak.

e. Adanya penipuan digital yang mengatasnamakan orang lain


Penipuan digital terjadi karena adanya penyalahgunaan data pribadi yang
dilakukan oleh oknum dengan kecanggihan teknologi digital. Biasanya
korban tersebut disebut dengan istilah korban cybercrime. Modus
penipuan digital beragam, ada yang mengatasnamakan dengan survei
untuk mendapatkan data pribadi, penjualan produk dari harga diskon yang
besar website e-commerce yang tidak resmi, dan sebagainya. Agar tidak
terjadinya korban penipuan digital, jangan pernah sembarangan untuk
memberikan data pribadi ke orang lain.

f. Budaya organisasi membentuk perilaku staf dengan mendorong


pencampuran core values dan perilaku yang diinginkan sehingga
memungkinkan organisasi bekerja dengan lebih efisien dan efektif
meningkatkan konsistensi, menyelesaikan konflik dan memfasilitasi
koordinasi dan kontrol.
g. Budaya organisasi membatasi peran yang membedakan antara organisasi
yang satu dengan organisasi lain karena setiap organisasi mempunyai
peran yang berbeda, sehingga perlu memiliki akar budaya yang kuat
dalam sistem dan kegiatan yang ada di dalamnya.

h. Menimbulkan rasa memiliki identitas bagi anggota; dengan budaya yang


kuat anggota organisasi akan merasa memiliki identitas yang merupakan
ciri khas organisasinya.

i. Mementingkan tujuan bersama daripada mengutamakan kepentingan


individu, Menjaga stabilitas organisasi; komponen-
komponen organisasi yang direkatkan oleh pemahaman budaya yang
sama akan membuat kondisi internal organisasi relatif stabil. Keempat
manfaat tersebut menunjukkan bahwa budaya dapat membentuk perilaku
dan tindakan karyawan dalam menjalankan aktivitasnya. Oleh karena itu,
nilai-nilai yang ada dalam oragnisasi perlu ditanamkan sejak dini pada diri
setiap anggota.

• Solusi menghadapi dampak negative ekonomi digital


a) mendorong perubahan karakteristik tenaga kerja ke arah kewirausahaan-
kreatif.
b) peningkatan kapasitas pekerja, juga mendorong diaog sosial antara
pekerja, pengusaha dan pemerintah.
c) Dialog sosial sangat penting, guna mendialogkan dampak ketenagakerjaan
yang muncul. Misalnya jika terjadi pengurangan tenaga kerja atau dampak
lainnya.
d) Peningkatan Daya Saing Ekonomi Untuk meningkatkan daya saing,
industrialisasi harus dilakukan dalam segala bidang, hanya dengan
industrialisasi, penerapan teknologi produksi yang lebih baik dapat
dilakukan. Teknologi produksi adalah syarat utama untuk meningkatkan
produktivitas dan nilai tambah.
4. Macam – Macam Strategi Implementasi supaya Pembangunan Ekonomi
Digital menjadi Pangsa Pasar Potensial

1) Gunakan Social Media


Indonesia memiliki banyak pengguna sosial media seperti Twitter,
Instagram, Facebook, Bbm, Line dan sebagainya. Karena itu social media
dapat dijadikan alat dalam strategi bisnis. Social media dapat Anda
terapkan langsung melalui strategi pemasaran usaha Anda. Selain murah,
cara penggunaannya pun mudah. Anda tidak perlu memiliki keahlian
khusus untuk menggunakan social media tetapi cukup dengan
memasarkan produk atau jasa saja. Anda juga dapat memanfaatkan fitur-
fitur yang disediakan untuk membuat konten yang menarik.

2) Menggunakan Digital Marketing


Selain social media, Anda juga dapat menerapkan digital marketing. Digital
marketing adalah aktivitas promosi sebuah brand atau pun produk/jasa
menggunakan media elektronik atau digital. Jika Anda tidak bisa
menggunakan digital marketing, Anda juga dapat menggunakan jasa
perusahaan e-commerce yang menjual jasa digital agency yang dapat
membantu mengembangkan bisnis Anda. Dengan begitu, Anda tidak perlu
bingung untuk melakukan kegiatan pemasaran. adapun teknik pemasaran
dalam digital marketing seperti search engine optimization (SEO), billboard
eletronik, iklan televisi dan radio, email marketing dan lainnya.

3) Mobile Friendly
Tingginya jumlah pengguna smartphone dan produk gadget lainnya juga
perlu Anda perhatikan. Anda perlu menyesuaikan strategi pemasaran
dengan tampilan yang mobile friendly. Sehingga akan lebih banyak orang
yang melihat toko online Anda. Untuk menjaring banyak pengunjung yang
menggunakan smartphone, maka website Anda juga harus didesain sesuai
dengan smartphone yang dimiliki banyak orang. Caranya tentu saja
dengan membuat website Anda menjadi mobile friendly. Kemudian,
aturlah informasi yang ada dalam website Anda menjadi selalu update,
menarik, dan memiliki tampilan yang fresh.

4) Menggunakan Aplikasi
Selain aplikasi social media, sekarang juga banyak tersedia aplikasi-
aplikasi yang dapat digunakan untuk membantu pekerjaan. Misalnya saja
aplikasi akuntansi, aplikasi pembukuan, aplikasi e-commerce, aplikasi
administrasi, dan lainnya. Aplikasi-aplikasi yang ada juga perlu Anda
manfaatkan dalam pengelolaan usaha Anda. Dengan menggunakan
aplikasi, Anda dapat menghemat biaya, waktu, dan juga tenaga. Selain
itu, aplikasi-aplikasi tersebut juga memberikan kenyamanan dalam
penggunaannya. Contohnya aplikasi aplikasi ecommerce yang bisa
membantu Anda menjual produk Anda dengan mudah melalui mobile.
Atau aplikasi atau software akuntansi yang memudahkan Anda mengelola
keuangan bisnis, sekaligus mempermudah Anda membuat pembukuan
bisnis.

Selain itu, Anda pun akan terlihat lebih unggul di bandingkan dengan
kompetitor Anda yang tidak menggunakan aplikasi. Karena kecepatan dan
manfaat lain dari aplikasi-aplikasi bisnis atau keuangan membuat bisnis
Anda menjadi efektif dan efisien. Namun, karena banyaknya aplikasi
pengelolaan bisnis Anda juga harus memilih aplikasi terbaik untuk bisnis
Anda.

5) Inovasi
Inovasi juga merupakan bagian penting dalam strategi bisnis Anda akan
maju ke depan. Seperti yang diketahui bahwa dunia bisnis sangat cepat
berubah, hampir setiap harinya ada saja sebuah trend baru. Oleh karena
itu, inovasi sangatlah dibutuhkan agar Anda dapat bersaing dengan
kompetitor Anda. Buatlah produk atau jasa Anda berbeda dan istimewa
dari yang lain. Membuat inovasi memang lah sulit, karena terkadang
sebuah perubahan yang sudah Anda siapkan dan diprediksi akan membuat
sukses ternyata justru tidak memberikan hasil yang signifikan. Namun
melalui proses yang baik dan benar, Anda pasti dapat menciptakan
inovasi.

6) Memberikan pelayanan terbaik


Tidak ada yang lebih berharga dalam dunia bisnis dibandingkan dengan
memenuhi kebutuhan konsumen. Meskipun, dalam dunia digital Anda juga
harus memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen Anda. Jika Anda
dapat memanfaatkan peluang maka Anda sebenarnya dapat memberikan
layanan pelanggan yang lebih baik dengan biaya yang terjangkau dengan
menggunakan media digital. Sebagai contoh misalnya seperti perusahaan
pengiriman paket atau ekspedisi. Mereka membuat informasi update
mengenai paket yang konsumen kirimkan sudah sampai mana dan
perkiraan akan sampai. Sehingga konsumen dapat memantau paketnya
dan ia merasa aman karena mengetahui keberadaan paket nya yang
aman. Strategi bisnis berupa pemberian layanan terbaik mungkin terlihat
sepele tetapi dampaknya sangat besar.

7) Membuat dan mengoptimalkan konten di website


Website bukan saja harus responsif dan cepat diakses, tetapi harus
memiliki literasi maupun cerita yang informatif, kaya, dan kuat. Dalam
beberapa kasus di lapangan, banyak destinasi maupun objek wisata yang
telah mengembangkan website. Masalahnya, hal-hal kecil seperti informasi
dan konten masih sering diabaikan. Padahal, website kerap menjadi
rujukan utama wisatawan sebelum mengambil keputusan.

Untuk dapat mengembangkan sebuah website, penting untuk menentukan


siapa saja yang nantinya akan dilibatkan menjadi kontributor untuk
mengisi website tetap eksis. Banyak hal yang dapat diceritakan dan
dituliskan melalui website. Misalnya saja mengenai keindahan alam,
keunikan arsitektur sebuah bangunan atau homestay, daya tarik budaya,
cerita rakyat atau sejarah, kearifan lokal di destinasi, maupun kuliner khas
yang hanya bisa ditemukan di destinasi.

Di era yang serba digital ini, isi informasi sangatlah penting. Selain wujud
fisik dari destinasi atau daya tarik wisata yang dipromosikan, perlu juga
dikembangkan mengenai bagaimana cara penyampaian informasinya
karena setiap orang lebih menyukai cerita yang kuat. Untuk itu, perkuat
narasi melalui penceritaan atau storytelling yang mendalam.

Storytelling merupakan salah satu bentuk komunikasi yang menekankan


pada cerita dan sangat efektif digunakan dalam mempromosikan destinasi
wisata. Tujuan yang dapat dicapai melalui storytelling adalah untuk
menyampaikan identitas, mengapresiasi seseorang atau kelompok,
memberi energi perubahan, berbagai pembelajaran, dan meningkatkan
interaksi dua arah (engagement).

8) Menjalin kemitraan
Perlu dipahami bersama, sektor pariwisata tidak pernah bisa berdiri dan
berjalan sendiri. Pariwisata sangat membutuhkan kolaborasi antar dan
lintas sektor agar keberlanjutan usahanya tetap berjalan. Untuk itu,
maksimalkan jaringan yang Anda miliki dengan turut melibatkan mitra-
mitra potensial seperti komunitas fotografer, travel blogger, travel vlogger,
instagrammer, maupun mitra dengan konsep B2B (Business to Business).
Misalnya seperti layanan tiketing online, transaksi digital (e-money),
maupun model kerja sama marketplace.

Dalam menghadapi era industri 4.0, keterampilan SDM pariwisata harus


terus ditingkatkan, utamanya yang menyentuh ranah digital. Jika
memungkinkan, peningkatan kapasitas kemampuan berbasis digital ini
dapat diterjemahkan ke dalam program sertifikasi pemasaran digital
destinasi wisata.
9) Tambahkan produk serta layanan baru
Terdengar sederhana, hanya menambah produk dan layanan baru.
Namun, untuk menjalankan strategi ini dengan serius, dibutuhkan kerja
keras. Anda harus tahu produk dan layanan apa yang konsumen inginkan.

Selain itu, berapa banyak dari mereka yang mau membayar untuk jumlah
produk dan layanan baru ini. Selanjutnya, apakah Anda mampu memenuhi
permintaan mereka atau tidak.

Agar tidak hanya berangan-angan, riset pasar perlu dilakukan untuk


mengetahui apa yang diinginkan pasar serta berapa jumlahnya.

10) Menjual Produk dan Layanan Pada Pelanggan yang Sudah Ada
dengan Peningkatan Jumlah
Disini Anda akan memerlukan sebuah analisis segmentasi pasar guna
mengidentifikasi segmen konsumen yang membeli paling banyak.

Dengan cara ini, maka Anda bisa meningkatkan jumlah penjualan kepada
konsumen yang sudah ada. Selanjutnya, Anda akan fokus pada penjualan
serta strategi pemasaran yang fokus di segmen ini. Strategi ini juga
terdengar mudah namun cukup sulit mengimplementasikannya jika tidak
dengan analisis segmentasi pasar.

11) Lebarkan Pasar ke Daerah Baru


Di sini, Anda akan mencari pelanggan baru potensial. Anda juga
membutuhkan riset lapangan disini agar produk yang dijual akan diterima
oleh pelanggan baru. Di sini, Anda akan melakukan riset pasar untuk
menentukan daerah mana yang akan menjadi target pasar.

Jika dimungkinkan potensinya besar, maka langkah selanjutnya adalah


memilih lokasi strategis untuk memasarkan produk kepada pelanggan baru
sedekat mungkin. Anda akan melakukan beberapa strategi membangun
bisnis dari awal.

12) Targetkan Pasar Serta Pelanggan Baru

Biasanya, pebisnis akan memasarkan produjnya berdasarkan demografi


tertentu seperti usia, lokasi, jenis kelamin atau psokografis seperti
aktivitas, minat juga nila-nilai tertentu.

Namun, jika hanya itu, tentu Anda tidak akan mendapatkan pelanggan
baru yang lebih banyak. Pastinya masih ada lagi pelanggan baru yang bisa
memanfaatkan produk Anda. Cobalah iklankan atau pasarkan produk
secara dengan media yang tepat serta waktu yang tepat pula.

13) Masuk Pada Sistem Penjualan Baru


Strategi ini menuntut Anda untuk memasuki dunia bisnis baru yakni ke
pemasaran online. Sudah banyak bukti toko kecil kemudian beralih
menjadi besar saat ia berhasil memanfaatkan teknologi dan sistem
pemasaran online.

Dengan media dan strategi online marketing yang baik, maka Anda bisa
meningkatkan penjualan tanpa batasan ruang dan waktu. Selanjutnya,
Anda akan mencoba sistem delivery yang baru baik dengan armada sendiri
atau dengan jasa pengiriman barang.

14) Menggunakan influencers atau key opinion leaders (KOL)


Praktik promosi melalui influencers kerap sekali dipakai dalam bisnis. Cara
seperti ini umumnya bisa menggaet komunitas spesifik atau sekelompok
pelanggan potensial.

Dengan mengurus satu atau beberapa influencers saja, Anda bisa


mendapatkan sejumlah lead sekaligus. Belum lagi ketika pengaruh
influencers dibarengi kualitas produk yang ditawarkan. Ini tentunya
memperbesar peluang Anda untuk menambah conversions dalam jumlah
besar.

Akan tetapi sebelum buru-buru memburu influencers dengan pengikut


banyak. Ada baiknya Anda tahu tipe-tipe influencers yang ada. Supaya
kemudian, Anda bisa memilih siapa saja yang bisa diajak kerja sama untuk
mempopulerkan brand.

Di samping itu, memahami tipe key opinion leader (KOL) juga penting
supaya Anda tak menghambur-hamburkan uang untuk figur yang salah.

Jadi berikut adalah penjelasan singkat soal tipe-tipe influencers atau KOL:

• Makro ─ memiliki massa yang besar tapi hubungannya dengan massa


tidak terlalu dekat karena jumlahnya yang besar. Usaha yang
dikeluarkan untuk melakukan promosi cukup besar, akan tetapi
dampaknya pun luas. Biasanya merupakan orang-orang yang ahli di
sebuah bidang. Contoh: produk peralatan memasak akan memakai
KOL juru masak.
• Mikro ─ merupakan orang yang berpengaruh di suatu komunitas.
Tidak memiliki massa yang begitu besar. Di satu sisi, komunitas dan
hubungannya dengan anggota juga kuat. Karena massa tidak besar,
engagement lebih berkualitas. Engagement inilah yang nantinya akan
memupuk kepercayaan pada bisnis. Contoh: menjual software editing
tulisan melalui ketua komunitas penulis.
• Brand Ambasaddor ─ adalah figur yang memiliki nilai jual dan
memiliki jumlah massa yang banyak. Akan tetapi, bayarannya sangat
mahal. Influencer macam ini biasanya bukan ahli di bidangnya.
Namun, ia memiliki kekuatan besar untuk meningkatkan brand
awareness dan media coverage. Ia juga bisa memperbesar peluang
untuk menjangkau pasar baru. Contoh: menggunakan artis muda
kenamaan sebagai brand ambassador suatu merek ponsel pintar.
• Evangelist / Brand advocates ─ ialah fans berat dan militan pada
suatu produk. Saking militannya, tanpa dibayar pun seorang evangelist
ikhlas memberi ulasan di berbagai channel (umumnya media
sosial).Jangkauan pengaruh tidak besar, memang. Tapi ia bisa
dimanfaatkan sebagai marketer sukarela. Sebagai pebisnis Anda bisa
memelihara orang-orang macam ini dengan memberi freebies atau
mengundang mereka ke acara-acara. Sebagai gantinya, Anda akan
mendapatkan eksposur lebih luas lagi.

15) Menjajal program afiliasi.


Model pemasaran lewat afiliasi mulai berkembang di Indonesia. Strategi ini
tak lain adalah versi canggih untuk “promosi mulut ke mulut”.

Alih-alih hanya mempromosikan produk lewat rekomendasi orang,


program afiliasi membantu strategi marketing supaya lebih impactful.
Mekanisme macam ini tak hanya menguntungkan Anda sebagai pemilik
bisnis. Pun juga partner afiliasi dan calon pelanggan yang disasar.

Bagi pebisnis, afiliasi akan mempercepat word of mouth dari usahanya.


Hal ini bisa jadi lebih efektif dan murah di satu waktu. Meski cukup mudah
dan low cost, tentu saja Anda masih membutuhkan divisi mengurus
program afiliasi yang hendak dijalankan.

Bagi partner program, komisi yang diberikan tentu saja menarik. Bisa
dibilang, mengikuti program affiliate adalah cara termudah untuk
mendapatkan uang.

Tak kalah menguntungkan juga bagi calon pelanggan. Lewat kode


voucher atau link yang disebarkan partner afiliasi, calon pelanggan bisa
mendapatkan potongan harga untuk produk yang ditawarkan.
Katakanlah, skema ini merupakan win-win-win solution. Baik untuk
pebisnis, partnernya, dan calon pelanggan.

16) Membuat video tutorial.


Video tutorial adalah cara lain untuk melakukan pemasaran produk.
Melalui video-video tutorial, ada dua tahap customer journey yang bisa
Anda kuasai sekaligus.
Pertama, Anda akan memperkuat kehadiran di tahap consideration. Di sini,
Anda akan meyakinkan calon pelanggan bahwa Anda siap memberikan
layanan terbaik. Termasuk dengan memberikan berbagai informasi yang
dibutuhkan melalui video tutorial.

Kedua, Anda juga akan mengukuhkan presence di tahap retention atau


pembelian kembali. Bisa jadi pelanggan setia Anda kembali membeli
produk atau tertarik untuk mencoba layanan baru.

17) Blog dan SEO.


Blog dan SEO tak kalah penting dipraktikkan dalam strategi pemasaran
produk. Baik blog maupun SEO memastikan bisnis Anda memiliki reputasi
yang bagus. Tak kalah penting lagi, keduanya membuat bisnis Anda
sebagai yang terdepan dan paling mudah ditemukan.
Ketika menerapkan strategi marketing lewat blog, Anda perlu ulet untuk
menerapkan setiap tekniknya. Banyak teknis ini pun berubah seiring
waktu. Tapi jangan jadikan ini sebagai alasan untuk tak membuat blog.

• Cara Memaksimalkan Eksport


a. Memperluas pasar ekspor ke pasar non-tradisional
Indonesia tampak kesulitan dalam melakukan head to head dengan
negara yang secara umum mampu mengungguli nilai ekspor seperti
negara tradisional di kawasan Asia seperti Tiongkok, Jepang, Korea
Selatan.
Terlebih lagi, ekspor ke negara seperti Tiongkok justru merangsang
keunggulan kompetitif produk manufaktur bagi mereka akibat dari
kebanyakan ekspor Indonesia ke Tiongkok adalah natural intensive
products (komoditi tanpa nilai tambah).

Alternatif lain yang dapat dilakukan agar secara nilai tidak terlalu
jomplang, yakni dengan gencar melakukan transaksi ke Negara
Non-tradisional, seperti Kawasan Amerika Selatan (Latin) : Brazil,
Chile, Argentina, Kolombia, dll.

b. Menggiatkan ekspor jasa


Ekspor jasa bisa menjadi senjata dan bukan sekadar alternatif saja
untuk meningkatkan nilai perdagangan. Salah satunya adalah
sistem Franchise atau membuka gerai/outlet tertentu di luar negeri.
Tidak harus sistem Franchise, namun pada intinya adalah membuka
usaha di luar negeri yang sebelumnya sudah terbukti menghasilkan
profit di Indonesia dan atau memiliki manajemen usaha yang sudah
sangat baik.

Membuka cabang di luar negeri akan mendorong pertumbuhan


bisnis dengan cepat. Selain itu, Pemilik usaha langsung atau
franchisor dituntut untuk meningkatkan semua aspek bisnis untuk
memenuhi standar di negara tujuan.

c. Mengikuti Program Misi Dagang dan Pameran


Indonesia melalui Kementerian Perdagangan memiliki program Misi
Dagang ke berbagai Negara Tujuan Ekspor (NTE) Potensial, saat
misi dagang ke negara tertentu yang tugas Pemerintah adalah
mempertemukan pengusaha Indonesia dengan pengusaha di
negara tempat kegiatan berlangsung sesuai dengan produk yang
dimiliki oleh eksportir dan produk yang dicari importir.
Untuk kegiatan Pameran dagang atau Expo biasanya salah satu
rangkaian terdapat pula business matching yang mempertemukan
antara pembeli dan penjual dalam satu ruangan khusus dan waktu
yang telah ditentukan penyelenggara.

d. Refocusing Produk dari bahan mentah ke produk olahan


setengah jadi dan produk jadi.

Mayoritas produk Indonesia adalah komoditas seperti CPO, karet,


batu bara, coklat, dan sebagainya serta masih terkonsentrasi di
negara tujuan ekspor tradisional seperti Amerika Serikat, Tiongkok,
Eropa, dan lainnya.

Kelemahannya adalah industri manufaktur sebagai lini yang mampu


memberi nilai tambah terhadap suatu produk, belum cukup kuat,
hal ini terindikasi dengan ciri-ciri sebagai berikut :

• Sebaran Industri belum merata di daerah.


• Produksi domestik belum mampu memenuhi kebutuhan atau
permintaan bahan baku domestik.
• Kandungan impor yang tinggi pada produk manufaktur
menyebabkan kinerja ekspor non-migas menjadi fluktuatif.
• Kandungan impor yang tinggi menyulitkan perencanaan dan
pengendalian biaya produksi untuk mewujudkan perusahaan
yang efisien serta produktif.

e. Mengoptimalkan Free Trade Agreement (Perjanjian


Perdagangan Bebas)

FTA merupakan suatu perjanjian perdagangan bebas yang


dilakukan antara suatu negara dengan negara lainnya. Umumnya
benefit dari FTA untuk pelakunya adalah soal tarif bea masuk yang
bisa didapat hingga nol persen untuk produk yang disepakati dalam
perjanjian perdagangan internasional (PPI).
f. Menjaga ketersediaan bahan baku dan barang modal serta
stabilitas harga barang modal pada harga internasional
yang kompetitif
Dimana dapat dilakukan dengan cara penurunan tarif, memberikan
kemudahan dalam proses pengurusan lisensi dan perizinan ekspor
dan impor, serta meningkatkan transparansi peraturan ekspor dan
impor.

• Cara Meminimalkan Impor


a. Menyelesaikan kebijakan pembatasan komoditas impor.
Pembatasan ini akan dilakukan untuk barang-barang konsumsi dan
produk yang memang sudah diproduksi di dalam negeri dengan
tetap memperhatikan ketentuan dan perjanjian yang ada sehingga
tidak menggangu investasi.
b. Larangan terbatas
Pemberlakuan inspeksi barang pra kiriman (preshipment
inspection), maupun pengaturan pelabuhan di wilayah timur
Indonesia sebagai entry point untuk komoditas yang diutamakan.
c. Pembenahan lembaga sertifikasi produk
Untuk penerbitan Standar Nasional Indonesia (SNI). menurutnya,
penerapan SNI wajib dilakukan.
d. Mengembalikan aturan pemeriksaan produk impor dari post-border
ke border.
e. menaikkan tarif Most Favored Nation untuk komoditas strategis,
serta menaikkan implementasi trade remedies.
• Contoh :

Strategi Shopee

Tak lepas dari strategi Garansi Shopee, Gratis Biaya Pengiriman, dan
Garansi Harga Termurah. Kini, Shopee optimistis bertumbuh double
digit dengan menambah strategi binis mereka. Seperti apa strategi bisnis
baru dari Shopee?Menyusul strategi terdahulu Shopee yang berhasil
menyumbang pertumbuhan SEA mencapai 4.7% atau dua kali lipat lebih
besar dibandingkan market Eropa (1.7%), dan USA (1.6%), Shopee kini
berinovasi melalui tiga strategi bisnis terbaru.

“Seller Empowerment, Expand Market Segments, dan Official Shops adalah


tiga strategi tambahan yang akan kami gunakan untuk meningkatkan
pertumbuhan Shopee hingga double digit,” kata Junjie.

Seller Empowerment dilakukan Shopee dengan meningkatkan kualitas


penjual. Junjie menerangkan, Shopee berupaya membangun komunitas
penjual yang kuat dengan beragam aktivitas, diantaranya Kampus Shopee
yang diadakan di Indonesia.

“Kampus Shopee merupakan kegiatan yang kami inisiasi dalam bentuk


edukasi yang dapat mendukung penjual mengembangkan kemampuan
bisnis mereka,” terang Junjie. Aktivitas yang dilakukan Shopee sejak tahun
2016 ini tengah berlangsung di 13 kota di Indonesia, dan berhasil
menjangkau 900 peserta. Tidak sebatas itu, Shopee pun
menggandeng partner strategis yang dapat menginspirasi para penjual
Shopee, diantaranya Facebook. Strategi tambahan berikutnya
adalah Expand Market Segments. Junjie menjelaskan, tingginya aktivitas
belanja online di Asia Tenggara mendorong Shopee untuk menumbuhkan
portofolio produk bagi pembeli Shopee. Indonesia sebagai penyumbang
terbesar pada bisnis Shopee (40%) telah menerapkan strategi ini melalui
kerja sama dengan beberapa brand seperti L’Oreal dan Oppo. Cara ini
sekaligus menjadi implementasi dari strategi bisnis Shopee
berikutnya, Official Shops Shopee. Strategi ekspansi Official Shops
Shopee pada dasarnya memiliki kesamaan dengan Expand Market
Segments. Keduanya saling bersinergi untuk menjangkau lebih banyak
segmen pembeli melalui penambahan angka portofolio penjual dan
produk.
5. Langkah-langkah yang harusnya dimiliki oleh pencari kerja supaya dapat
bersaing di dunia kerja di era-digital seperti sekarang ini

a. Kuasai Beberapa Bahasa Asing


Anda harus memiliki skill di bidang bahasa asing. Makin banyak bahasa
asing yang dikuasai, maka kemungkinan Anda memenangkan persaingan
akan semakin besar. Apalagi bila Anda mampu bercakap-cakap dengan
bahasa asing yang jarang dipergunakan orang, seperti bahasa Mandarin,
Korea, Jepang, atau Rusia. Sebab keempatnya termasuk negara industri
yang layak dipertimbangkan. Lancar berbahasa asing juga memudahkan
Anda bernegosiasi atau berbisnis dengan orang asing. Bukan itu saja,
peluang Anda untuk bekerja di banyak tempat dan negara juga akan
semakin besar.

b. Jangan Hanya Jadi Spesialis


Memenangi persaingan kerja juga berhubungan dengan berani belajar hal
baru, selain keahlian yang Anda miliki. Jangan karena ahli di suatu bidang,
Anda menolak atau merasa tidak mampu untuk mencoba bidang lainnya.
Karena bila Anda bisa melakukan banyak hal dan mengerti hal baru, nilai
tawar di mata si bos pun akan meningkat.

c. Membentuk Pribadi yang Tangguh


Untuk memenangkan persaingan kerja, Anda harus menjadi pribadi yang
kuat, beretika, menyenangkan, dan pandai mengendalikan diri. Jangan
sampai Anda cepat marah, mudah tersinggung, dan juga tidak bisa
menempatkan diri. Terkadang, terkadang dalam dunia kerja, attitude lebih
penting daripada skill.

Banyak sekolah atau kursus yang mengajarkan soal leadership atau


kepemimpinan. Namun sebenarnya Anda bisa mendapatkan materi ini
melalui internet atau belajar secara online. Bila pintar menempatkan diri,
Anda akan disukai pimpinan, rekan kerja di dunia bisnis, dan karir Anda
bisa lebih maju.
d. Belajar Percaya Diri
Mulailah belajar percaya diri. Karena ini jadi hal penting untuk
memenangkan persaingan. Jangan pernah minder karena hanya akan
mempengaruhi Anda bersikap dan bertingkah laku. Biasanya atasan
menyukai karyawan yang percaya diri dan selalu yakin pada
kemampuannya sendiri.

e. Berani Mempromosikan Diri


Anda harus bisa mempromosikan diri kalau Anda adalah terbaik untuk
suatu pekerjaan. Jangan malu-malu, karena Anda bisa disingkirkan
saingan. Selain berpromosi, Anda juga harus menunjukkan kalau Anda
memang mampu melakukan sesuatu. Bukan cuma no action talk only alias
tidak berbuat apa-apa.

f. Tidak Gagap Teknologi


Zaman sekarang tidak akan pernah bisa lepas dari teknologi. Jadi pastikan
Anda tidak menjadi karyawan yang gaptek alias gagap teknologi. Misalnya
lihat membuat presentasi dengan teknologi terbaru layaknya program
Prezi, mencari ide lewat Pinterest, ataupun mengikuti isu terkini di aplikasi
Kurio.

g. Menjadi Sosok Aktif di Media Sosial


Anda juga harus aktif bersosialisasi dengan menggunakan media sosial.
Cara ini sangat efektif untuk mempromosikan diri. Misalnya Anda
mencoba cara mengoptimasikan profil di Linkedin, yang merupakan media
sosial profesional dan karir. Anda bisa memberikan latar belakang karir
Anda di sana, sehingga calon bos baru bisa melihatnya. Dengan begitu
Anda bisa mencari kesempatan kerja dan karir profesional, baik di dalam
maupun luar negeri.
h. Ikuti Training untuk Profesional

Selain belajar di kantor, banyak sekali training untuk karyawan profesional


yang bisa Anda ikuti untuk menambah skill dan pengetahuan untuk
pekerjaan yang tengah digeluti. Jadi jangan ragu untuk meluangkan waktu
selama beberapa pekan untuk masuk kelas dan belajar dari ahlinya. Sebab
karyawan yang ikut training biasanya akan memenangkan persaingan
kerja ketimbang pegawai yang hanya bekerja saja.

i. Mengembangkan Kreativitas

Kreativitas membantu Anda melihat suatu masalah dari berbagai sudut


pandang. Hal ini tentunya akan membantu Anda dalam memecahkan
masalah yang ditemui di tempat kerja. Menjadi kreatif juga akan
memudahkan Anda untuk menghadapi ketidakpastian dengan lebih baik.

j. Terus berinovasi
Kemampuan untuk berinovasi membantu Anda memecahkan masalah di
tempat kerja. Tak perlu repot menciptakan program atau perangkat baru.
Mulai lah dengan langkah kecil seperti menemukan cara atau metode baru
yang memudahkan Anda menyelesaikan pekerjaan.

k. Lakukan Kolaborasi
Jika Anda berpikir bahwa persaingan di dunia kerja harus membuat Anda
selalu berkompetisi dengan rekan kerja, maka Anda harus merubah hal
tersebut. Berkolaborasi dan bergabung dalam sebuah tim akan membuat
Anda bekerja dengan lebih cepat dan efektif dibandingkan dengan bekerja
sendiri.

l. Terapkan pola pikir "agile mindset"


Kini, semua dituntut untuk dilakukan dengan cepat. Untuk itu, Anda perlu
menerapkan 'agile mindset' atau serangkaian sikap dan pola pikir tangkas
dan mendukung lingkungan kerja yang gesit. Pola pikir ini mendorong
seseorang untuk tangkas, mau terus belajar, dan mudah beradaptasi
dengan perubahan.

m. Memilih Jenis Usaha yang Tepat


Sebelum membuka bisnis, ada baiknya Anda mengetahui jenis usaha apa
yang ingin dibangun. Tentukan minat dan passion terlebih dahulu. Jika
sudah mengerti apa tujuaannya, Anda dapat mengikuti program pelatihan,
seminar, workshop, atau kelas khusus yang mempelajari bisnis tentang
usaha tersebut. Semua strategi penjualan dan segala hal yang Anda
pelajari dapat menjadi bekal saat membuka usaha, khususnya produk
lokal. Bagaimana juga, Anda harus bersaing dengan industri global untuk
menjajakan segala jenis produk lokal dengan kualitas yang tidak kalah
dengan negara tetangga.

n. Miliki Sudut Pandang Positif


Motivator dan pembicara pada seminar tentang pengembangan diri Andrie
Wongso berpendapat memang banyak orang-orang yang memiliki segala
cara dan memiliki tujuan negatif dalam setiap persaingan. Sebagai
seorang individu, hal pertama yang harus dilakukan adalah tetap memiliki
sudut pandang positif dan hati yang bersih. Jika kedua hal itu sudah
dimiliki, dapat dipastikan bahwa persaingan bisa dihindari.

o. Kenali Pesaingmu dan Jadilah Rekan Kerja yang Baik


Selalu berpikiran positif terhadap pesaingmu itu memang sudah
semestinya. Hal ini tentunya akan menjadikan sebuah keuntungan untuk
kamu dalam mengamati kekurangan dan kelebihan pesaingmu. Dengan
mengamati kekurangan maka kamu akan bisa lebih pede mengembangkan
potensi kerja di atas kualitas rata-rata pesaingmu. Sebaliknya dengan
mengamati kelebihan pesaingmu maka kamu akan bisa banyak belajar hal
baru yang belum kamu ketahui dari pesaingmu di dunia kerja. Dengan
ini maka kamu bisa menjadi rekan kerja yang baik untuk pesaingmu
p. Murah Senyum
Senyum adalah hal sepele namun terkadang sangat sulit untuk dilakukan.
Untuk menjadi orang yang murah senyum perlu latihan untuk
menunjang interpersonal kita. Jangan pernah meremehkan hal ini!
Dengan tersenyum otomatis memancarkan energi positif terhadap orang
lain.

q. Simpatik
Jadilah orang yang simpatik karena meskipun itu hanya sekedar ucapan,
akan tetapi dapat mempengaruhi orang lain untuk lebih tegar, lebih
bahagia, lebih percaya diri dan lain sebagainya. Ungkapan simpatik
merupakan hal yang sederhana namun memiliki efek besar terhadap suatu
tindakan atau kondisi yang mereka alami. Jika Anda adalah orang yang
simpatik terhadap kondisi orang lain, maka pasti Anda akan menuai hal
yang sama dari orang lain.

Kaitannya dengan dunia kerja tentunya sangat gamblang. Efeknya tidak


harus instan, akan tetapi yang pasti perbuatan Anda tersebut akan
semakin mempermudah karir atau pekerjaan. Dan ingatlah kesuksesan itu
terkadang timbul dari hal-hal yang tidak diduga.

r. Aktif Mendengar kan daripada Berbicara


Aktif mendengarkan lebih utama daripada aktif dalam berbicara karena
lebih sulit menjadi pendengar yang baik daripada jadi pembicara ulung
sekalipun. Tidaklah kita selalu mencermati kebesaran Tuhan, kenapa
telinga kita dibuat dua dan mulut hanya satu? Telinga memiliki peran
ganda yaitu untuk mencermati dan mempelajari hal-hal yang tidak
diketahui. Dengan banyak mendengar kita selalu mendapatkan
keuntungan ganda, daripada banyak berbicara.
Aplikasinya dalam dunia kerja, dengan aktif mendengarkan apapun juga
terkait dengan pekerjaan akan membuat Anda sekaligus sebagai orang
yang apresiatif dan menghargai pendapat orang lain.

s. Kedepankan Sikap Kebersamaan


Sudah menjadi kodrat manusia untuk menjunjung kebersamaan karena
manusia adalah makhluk sosial dan tidak mungkin seorang manusia hidup
tanpa ada manusia lain yang membantunya. Kebersamaan dalam dunia
kerja akan meningkatkan produktivitas, memunculkan peluang untuk
saling mengisi kekurangan dan membentuk kekuatan yang sulit untuk
dikalahkan oleh pesaing. Dalam ruang lingkup yang lebih besar sifat
kebersamaan ini akan menumbuhkan kebijakan-kebijakan dan win-win
solution antara perusahaan dengan konsumennya.

t. Jangan Segan Untuk Mengulurkan Tangan


Jika Anda memiliki kesempatan dan kemampuan jadilah orang pertama
yang menawarkan bantuan terhadap rekan kerja atau orang lain yang
sedang membutuhkan solusi. Jangan segan untuk menawarkan bantuan
karena kebaikan Anda tidak akan pernah dilupakan oleh mereka. Dengan
begitu Anda akan menjadi orang yang dapat mereka percaya dan selalu
akan siap membantu Anda ketika dalam kondisi yang sulit.

u. Perbaiki Cara Komunikasi


Untuk dapat berkomunikasi dengan baik memang diperlukan ilmu
komunikasi yang mumpuni. Sangat beruntung jika Anda pernah
mengenyam pendidikan sampai perguruan tinggi, karena Anda pasti
mendapatkan bekal ilmu komunikasi yang baik. Akan tetapi jika Anda tidak
pernah mengenyam pendidikan sekalipun, tetap Anda bisa mempelajari
ilmu komunikasi. Caranya sederhana, sering-sering berdialog atau
berkomunikasi dengan orang yang memiliki kemampuan komunikasi yang
baik.
Namun yang lebih penting dari skill komunikasi dalam proses berbincang
dengan orang lain adalah memikirkan matang-matang tentang hal yang
ingin kita katakan. Jangan sampai kata-kata yang disampaikan menyakiti
lawan bicara dan menimbulkan kesalahpahaman.

Ini sangat penting dalam dunia kerja. Karena kata-kata dapat


mempengaruhi tingkat kredibilitas pekerjaan. Ingat bahwa dalam
komunikasi Anda juga perlu menjadi pendengar yang baik dan jangan
menyela ketika lawan bicara sedang mengutarakan pendapatnya.

v. Empati
Berempati tidak hanya sekedar simpati. Terlebih dari itu untuk kondisi-
kondisi tertentu Anda harus bisa memberikan kepedulian dan perhatian
yang mendalam. Terkadang memang sulit untuk memberikan perhatian
yang mendalam untuk suatu kasus atau kondisi tertentu. Akan tetapi Anda
harus mencobanya.

w. Jangan Banyak Mengeluh


Kalau kita berbicara jujur, tidak ada orang yang senang mendengarkan
keluhan. Ini akan menggambarkan betapa rapuhnya Anda dalam
menghadapi kehidupan ini. Simpanlah keluhan Anda dan hanya minta
saran atau solusi dari orang-orang tertentu saja yang menurut Anda dapat
mengatasi masalah yang dikeluhkan.

Anda mungkin juga menyukai