Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENDAHULUAN
antara yang paling penting dan berguna. Melalui komunikasi intrapribadi kita
berbicara dengan diri sendiri, mengenal diri sendiri, mengevaluasi diri sendiri
diambil dan menyiapkan pesan-pesan yang akan kita sampaikan kepada orang
lain. Melalui komunikasi antar pribadi kita berinteraksi dengan orang lain,
mengenal mereka dan diri kita sendiri, dan mengungkapkan diri sendiri
kepada orang lain. Apakah kepada pimpinan, teman sekerja, teman seprofesi,
mengacu pada tindakan, oleh satu orang atau lebih, yang mengirim dan
menerima pesan yang terdistorsi oleh gangguan (noise), terjadi dalam suatu
yang menjelaskan siapa? mengatakan apa? dengan saluran apa? kepada siapa?
1
dengan akibat atau hasil apa? (who? says what? in which channel? to whom?
antar manusia, baik dalam bentuk lisan, tulisan maupun elektronik tentunya
tidk terlepas dari kualitas yang dimiliki olem manusia itu sendiri. Seperti
saling terkait demi tercapainya harapan dan tujuan dalam komunikasi itu
sendiri. Dengan latar belakang penjelasan diatas maka penulis akan membahas
Pendidikan
komunikasi.
2
1.4 Manfaat Pembahasan
aktivitas sehari-hari.
3
BAB II
PEMBAHASAN
hanya dapat terjadi, jika ada seseorang yang menyampaikan pesan kepada
orang lain dengan tujuan tertentu, artinya komunikasi hanya dapat terjadi jika
komunikasi.
pada latar belakang diatas mengatakan bahwa cara baik untuk menjelaskan
ini menunjukkan bahwa komunikasi meliputi lima unsur sebagai jawaban atas
- Pesan (Massage)
setiap unsure diteliti secara khusus. Studi mengenai komunikator dinakan control
analysis; penelitian mengenai pers, radio, televise, film, dan media lainnya disebut
4
analysis adalah studi khusus tentang komunikan; sedangkan effect analysis
karena feed back (who knows itu menjadi feedback dalam komunikasi sepihak)
komunikasi, baik langsung atau tidak langsung. Berikut Penjelasan dari unsure-
a) Komunikator/Sumber (Source)
atau pengirim informasi. Dalam komunikasi antar manusia, sumber bisa terdiri
dari satu orang, tetapi bisa juga dalam bentuk kelompok misalnya, partai,
b) Pesan (Massage)
tatap muka atau melalu media komunikasi. Isinya bisa berupa ilmu
information.
5
c) Media (Channel)
pendapat mengenai saluran atau media. Ada yang menilai bahwa media bisa
antara sumber dan penerima yang sifatnya terbuka, di mana setiap orang dapat
yakni media cetak dan media elektronik. Media cetak seperti halnya surat
kabar, majalah, buku, leaflet, brosur, stiker, bulletin hand out, poster, spanduk,
dan sebagainya. Sementara itu media elektronik antara lain: radio, film,
semacamnya.
iru sendiri yang bisa dikombinasikan (multimedia) antar satu sama lainnya.
6
Media komunikasi seperti diatas, kegiatan dan tempat-tempat yang
d) Penerima/Komunikan (receiver)
Penerima adalah pihak yang menjadi sasaran pesan yang dikirim oleh
sumber. Penerima bisa terdiri satu orang atau lebih, bisa dalam bentuk
penerima adalah akibat karena adanya sumber. Tidak ada penerima jika tidak
ada sumber.
dialah yang menjadi sasaran dalam komunikasi. Jika suatu pesan tidak
sering kali menuntut perubahan, apakah pada sumber , pesan, atau saluran.
7
Pengaruh kognitif yaitu bahwa komunikasi, seseorang menjadi tahu
Pengaruh kognitif yaitu pengaruh yang berupa tingkah laku dan tindakan.
pesan. Pengaruh ini bisa terjadi pada pengetahuan, sikap dan tingkah laku
f) Tanggapan Balik
satu bentuk daripada pengaruh yang berasala dari penerima. Akan tetapi
sebenarnya umpan balik bisa juga berasal dari unsur yang lain seperti pesan
dan media, meski pesan belum sampai pada penerima. Misalnya sebuah
sebelum sampai ke tujuan. Hal-hal seperti itu menjadi tanggapan balik yang
g) Lingkungan
8
bahwa suatu proses komunikasi hanya bisa terjadi kalau tidak terdapat
karena factor jarak yang begitu jauh, di mana tersedia fasilitas komunikasi
seperti telepon, kantor pos atau jalan raya. b) Lingkungan social budaya
musim. Namun perlu diketahui demensi waktu maka informasi memiliki nilai.
membangun proses komunikasi. Bahkan ketujuh unsur ini saling bergantung satu
sama lain. Artinya tanpa keikutsertaan satu unsur akan memberi pengaruh pada
lebih sederhana yang dikenal dengan ”SMCR”, yaitu: Source (pengirim), Message
terakhir adalah munculnya pandangan dari Joseph de Vito K. Sereno dan Erika
Vora yang menilai factor lingkungan merupakan unsur yang tidak kalah
9
Dari paparan yang telah diuraikan di atas, untuk dapat terjadi proses
atas. Ketiga unsur di atas hanya sebagai unsur dasar saja, akan tetapi dalam
membacanya, lalu Istri Si A menangis bangga dan terharu atas isi SMS melalui
10
Efek atau pengaruh pesan yang membuat Istri penulis Bangga dan
terharu.
b. Model Aristoteles
Setting
rumusan tentang model komunikasi verbal yang petama. Komunikasi
terjadi saat pembicara menyampaikan pesannya kepada khalayak dengan
tujuan mengubah perilaku mereka. Aristoteles menerangkan tentang model
komunikasi dalam bukunya Rhetorica, bahwa setiap komunikasi akan
berjalan jika terdapat 3 unsur utama : pembicara (speaker), pesan
(message), dan pendengar (listener). Model ini lebih berorientasi pada
pidato. Terutama pidato untuk mempengaruhi orang lain.
Setting
Pembicara Pesan Pendengar
Setting
c. Model Lasswell
which channel, to whom, with what effect atau dalam bahasa Indonesia adalah,
siapa, mengatakan apa, dengan medium apa, kepada siapa, pengaruh apa? Model
12
masyarakat akan bahaya dan peluang dalam lingkungan. Kedua adalah korelasi
Model ini juga dianggap terlalu sederhana. Tapi, sama seperti model
komunikasi yang baik lainnya, model ini hanya fokus pada aspek-aspek
tersebut. Dengan kata lain, model ini mengasumsikan bahwa sumber daya
saluran yang dipakai. Sasaran (destination) adalah orang yang menjadi tujuan
13
pesan itu. Saluran adalah media yang mengirim tanda dari pemancar kepada
adalah suara yang menciptakan tanda yang dipancarkan oleh udara. Penerima
tanda itu. Tujuannya adalah otak si penerima. Dan konsep penting dalam model
dan satu arah. Dan juga, model ini terkesan terlalu rumit. Meskipun model
peristiwa I yang terjadi, dan log pi adalah informasi yang diperlukan untuk
14
e. Model Schramm
Wilbur Scheram membuat serangkai model komunikasi, dimulai dengan
model komunikasi manusia yang sederhana (1954), lalu model yang lebih
rumit yang memperhitungkan pengalaman dua individu yang mencoba
berkomunikasi, hingga ke model komunikasi yang dianggap interaksi dua
individu.
Model pertama mirip dengan model Shannon dan Weaver. Dalam
Model yang kedua Schramm memperkenalkan gagasan bahwa kesamaan
dalam bidang pengalaman sumber dan sasaranlah yang sebenarnya
dikomunikasikan, karena bagian sinyal itulah yang dianut sama oleh
sumber dan sasaran.
Messag
e
Encoder Decoder
Interpreter Interpreter
Decoder Encoder
Messag
e
Model yang ketiga Schramm menanggap komunikasi sebagai interaksi
15
menyandi ulang (decode), mentransmisikan (transmit), dan menerima
Sumber dapat menyandi pesan, dan tujuan dapat menyandi balik pesan,
decoder. Kita secara konstant menyandi ulang tanda dari lingkungan kita,
penting dalam komunikasi. Karena hal ini membuat kita tahu bagaimana
f. Model Newcomb
psokologi. Model ini juga dikenal dengan nama model ABX. Model ini
lain (B) tentang sesuatu (X). Model ini mengasumsikan bahwa orientasi A
16
1. Orientasi A ke X, yang meliputi sikap terhadap X sebagai objek yang
3. Orientasi B ke X
4. Orientasi B ke A
Dalam model ini, komunikasi adalah suatu hal yang lumrah atau lazim
dan massa adalah pada umpan balik (feedback). Di interpersonal, umpan balik
17
(messages), sumber (source), penerima (receiver), dan umpan balik (feedback).
Sumber (A) melihat objek atau aktivitas lainnya di lingkungannya (X). Yang
lalu membuat pesan tentang hal itu (X') dan kemudian dikirimkan kepada
penerima (B). Pada kesempatan itu, penerima akan memberikan umpan balik
kepada sumber.
yaitu penjaga gerbang (gate keeper) atau opinion leader (C) yang akan
menerima pesan (X') dari sumber (A)atau dengan melihat kejadian disekitarnya
(X1, X2. Lalu opinion leader membuat pesannya sendiri (X") yang akan
Ada beberapa konsep yang penting dari model ini: umpan balik, perbedaan dan
persamaan antara komunikasi interpersonal dan massa dan opinion leader yang
18
h. Model Gerbner
menyediakan materi dalam suatu bentuk dan konteks yang mengandung isi
beberapa pesan untuk pemancar yang akan mengirim sinyal kepada penerima.
Pada transmisi ini, sinyal akan menghadapi gangguan dan menjadi SSSE untuk
si tujuan.
i. Model Berlo
Model ini hanya memperlihatkan proses komunikasi satu arah dan hanya
terdiri dari empat komponen yaitu sumber (Source), pesan (Message), saluran
19
Saluran adalah media yang membawa pesan. Dan penerima adalah target dari
komunikasi itu sendiri. Menurut model ini, sumber dan penerima dipengaruhi
elemen, struktur, isi, pemeliharaan, dan kode. Dan saluran adalah panca indera
manusia. Hal yang positif dari model ini adalah, model ini dapat mencakup
tertulis. Model ini juga bersifat heuristic. Tapi, model ini juga memiliki
Tidak ada umpan balik. Dan komunikasi nonverbal dianggap sebagai hal yang
tidak penting.
Disamping itu, juga menekankan ide bahwa meaning are in the people atau arti
pesan yang dikirimkan pada orang yang menerima pesan bukan pada kata –
kata itu sendiri. Melainkan dari arti atau makna kata pesan yang ditafsirkan si
pengirim bukan pada apa yang ada dalam komponen pesan itu sendiri. Berlo
j. Model Defleur
fase yang terpisah dalam proses komunikasi massa, serupa dengan fase – fase
20
yang digambarkan Schramm. Fungsi dari penerima dalam model Defleur
k. Model Tubs
sebenarnya kita sekaligus mengamati tingkah laku lawan bicara kita dan kita
bereaksi terhadap itu. Proses itu bersifat timbal balik dan juga spontan dan
serentak. Pesan di dalam model ini dapat berupa verbal maupun non verbal.
Dapat disengaja maupun tidak. Salurannya berupa panca indera. Ada dua jenis
gangguan di model ini :teknis dan semantik. Gangguan teknis adalah faktor
21
l. Model Gudykunst dan Kim
untuk dua orang. Meskipun disebut komunikasi anatar budaya atau model
ada dua orang di dunia ini yang memiliki budaya, budaya sosial dan budaya
m. Model Interaksional
pengirim dan kepada penerima dan dari penerima kepada pengirim. Proses
melalui pengambilan peran orang lain (role-taking). Patut dicatat bahwa model
Satu elemen yang penting bagi model interkasional adalah umpan balik
22
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
23
Komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi antar
3.2. Saran
Saran yang bisa kami berikan berdasarkan ulasan yang terdapat pada
24
2. Sebaiknya agar komunikasi berjalan lebih efektif dan efisien, pelaku
hari
DAFTAR PUSTAKA
Effendy, onong Uchjana, Komunikasi Teori dan Praktek, Jakarta, Rosda, 2007,
hlm. 9-19
25
http://carapedia.com/model_model_komunikasi_menurut_para_ahli_info774.html ,
http://dapurilmu.files.wordpress.com/2012/03/makalah-dasar-komunikasi-
Mulyana, Deddy, Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar, Jakarta, Rosda, 2010, hlm.
131-175
26