Anda di halaman 1dari 13

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Sebuah keluarga adalah sebuah sistem sosial yang alami, dimana
seseorang menyusun aturan, peran, struktur kekuasaan, bentuk komunikasi,
cara mendiskusikan pemecahan masalah sehingga dapat
melaksanakan
 berbagai kegiatan dengan lebih efektif. Dalam penjelasan yang lain dikatakan
 bahwa keluarga adalah suatu unit yang berfungsi sesuai atau tidak
sesuai menurut tingkat persepsi peran dan interaksi di antara kinerja
peran dari macam-macam anggota keluarga
Masalah gangguan jiwa merupakan salah satu masalah kesehatan
yang
seringkali memberikan dampak tidak hanya kepada keluarga tapi juga
bagi masyarakat. Permasalahan ini disebabkan oleh masalah social
ekonomi, ketatnya persaingan hidup dan masalah psikologis yang berasal dari
keluarga. Keluarga merupakan sumber utama konsep sehat sakit dan perilaku
sehat dan
 berpengaruh besar terhadap kesehatan fisik maupun mental anggotanya. Selain
itu keluarga cenderung terlibat dalam pengambilan keputusan dan
proses terapi pada setiap tahap sehat dan sakit anggota keluarga dari
keadaan sejahtera hingga tahap diagnosis, terapi dan tahap
pemulihan !ampbell, "###$. %ngkapan lain juga dikemukakan oleh
&riedmen "#'#$ bahwa kesehatan keluarga baik fisik maupun
mental saling ketergantungan dan saling mempengaruhi, kesehatan
fisik maupun kesehatan mental anggota
keluarga dapat dipengaruhi oleh kesehatan yang ada dalam anggota.
Sebuah keluarga adalah sebuah sistem sosial yang alami,
dimana seseorang menyusun aturan, peran, struktur kekuasaan, bentuk
komunikasi, cara mendiskusikan pemecahan masalah sehingga dapat
melaksanakan
 berbagai kegiatan dengan lebih efektif. Dalam penjelasan yang lain dikatakan
 bahwa keluarga adalah suatu unit yang berfungsi sesuai atau tidak
sesuai menurut tingkat persepsi peran dan interaksi di antara kinerja
peran dari macam-macam anggota keluarga
Penyakit fisik dapat menimbulkan masalah psikososial yang terjadi baik 
 pada pasien sendiri maupun pada keluarga. Masalah psikososial yang
sering dialami oleh klien di rumah sakit umum adalah (nsietas
dimana ansietas
merupakan perasaan was-was, khawatir, dan tidak nyaman seakan-akan terjadi
sesuatu yang dirasakan sebagai ancaman. Keliat, "#''$. Ketika mengalami
ansietas indi)idu biasanya menggunakan berbagai mekanisme koping
untuk menyelesaikan masalahnya akan tetapi jika tidak dapat mengatasi
ansietasnya secara sehat, dapat menyebabkan prilaku maladaptif.
Kesehatan fisik dan mental tidak dapat dipisahkan karena
saling
mempengaruhi. Kesehatan mental, keluarga, merupakan sebuah interaksi yang
menunjukkan keadaan dimana terjadi proses internal atau dinamika, seperti
hubungan interpersonal keluarga yang berfokus pada sub sistem keluarga dan
hubungan antar keluarga &riedmen, '**+ dalam Kelliat, "#''$.
Masalah kesehatan mental mendapat perhatian dari  karena menjadi
 beban keluarga. Masalah kesehatan mental dapat muncul karena
adanya masalah kesehatan fisik yang di derita selama bertahun-tahun. asil
penelitian menunjukkan bahwa gangguan mental di akibatkan dari besarnya
beban yang di tanggung keluarga saat merawat anggota keluarga
sakit. /eban tersebut melebihi beban yang di akibatkan oleh
penyakit tuberkulosis dan kanker. Pengenalan dini dan kecepatan
dalam melakukan penanganan bagi pasien gangguan jiwa dapat
dilakukan oleh keluarga. Salah satu cara penanganan
masalah tersebut dengan memberikan terapi keluarga.
Pengenalan dini dan kecepatan dalam melakukan penanganan bagi pasien

gangguan jiwa dapat dilakukan oleh keluarga. Salah satu cara


penanganan masalah tersebut dengan memberikan terapi keluarga,
0erapi keluarga adalah cara baru untuk mengetahui permasalahan
seseorang, memahami perilaku, perkembangan simptom dan
cara
 pemecahannya. Model terapi yang diterapkan dalam keluarga antara
lain 12periential3umanistic, /owenian, Psikodinamika dan
/eha)ioral. 0erapi keluarga dapat dilakukan sesama anggota keluarga
dan tidak memerlukan orang lain, terapis keluarga
mengusahakan supaya keadaan dapat
menyesuaikan, terutama pada saat antara yang satu dengan yang lain berbeda.
Perawat sebagai pemberi asuhan keperawatan diharapkan
mampu memberikan perawatan atau terapi spesialis sebagi seorang perawat
spesialis
 jiwa pada klien yang mangalami ansietas ataupun pada keluarga
yang mengalami ansietas karena kondisi atau masalah fisik pada
anggota keluarganya. Pemberian terapi spesialis pada klien ataupun
anggota keluarga
memberikan dampak yang sangat besar bagi kesembuhan klien
terhadap
 penyakit fisiknya. 0erapi yang diberikan adalah Psikoedukasi keluarga
salah satu elemen program perawatan kesehatan jiwa keluarga
dengan cara
 pemberian informasi, edukasi melalui komunikasi yang terapeutik.
Program psikoedukasi merupakan pendekatan yang bersifat edukasi dan
 pragmatik Stuart and 4araia, "##5 $. 0erapi keluarga ini dapat
memberikan support kepada anggota keluarga. Keluarga dapat
mengekspresikan beban yang dirasakan seperti masalah keuangan,
sosial dan psikologis dalam memberikan perawatan yang lama
untuk anggota keluarganya. 0eori-teori keperawatan sangat
menjanjikan apabila diterapkan dalam keluarga. 0eori yang dapat
mendasari tentang terapi keluarga adalah teori dari &riedman,
Du)al, dan Maglaya.
1.2. Tujuan
'$ 0ujuan %mum
Mahasiswa mampu menganalisa konsep dan teori terapi keluarga
dengan menggunakan terapi spesialis keluarga.
"$ 0ujuan Khusus
a. Mahasiswa mampu menggunakan konsep keluarga.
 b. Mahasiswa mampu memahami jenis terapi keluarga yang dapat
digunakan
c. Mahasiswa menggunakan terapi tersebut melibatkan keluarga
dalam mengatasi masalah klien dengan resiko dan gangguan jiwa.

BAB II

TINJAUAN TEORITIS

2.1. Teori an !oel "e#era$atan %ang Ber&u'ungan engan


Tera#i
"eluarga
0eori adalah suatu sel interaksi kontruksi konsep$, definisi dan proposisi
yang menghasilkan suatu pandangan sistemik dan fenomena dan pengkhususan
hubungan antara )ariable dengan tujuan yang menjelaskan dan memprediksikan
fenomena. Sedangkan model keperawatan adalah jenis model konseptual yang
menerapkan kerangka kerja konseptual terhadap pemahaman keperawatan dan
 bimbingan praktik keperawatan /asford, "##7$.
0erapi Keluarga adalah cara baru untuk mengetahui permasalahan seseorang,
memahami perilaku, perkembangan symptom dan cara pemecahannya. 0erapi
keluarga dapat dilakukan sesame anggota keluarga dan tidak
memerlukan oranglain, terapis keluarga mengusahakan supaya keadaan dapat
menyesuaikan, terutama pada saat antara yang satu dengan yang lain
berbeda (lmasitoh,
"#'"$.
Sedangkan 8mbercoopersmith dalam asnidah, "##"$ mengatakan
bahwa &amily !onselor30herapist harus memliki kemampuan menganalisa
bagaimana
 pola triadic di dalam keluarga, melakukan inter)ensi yang efektif bagi
pola triadic dengan memberikan tugas-tugas, dan menghindari hubungan yang
kurang
 baik antara hubungan triadic para anggota keluarga dengan professional. 9amun
asnidah "##"$ berpendapat bahwa terapi keluarga sebagai suatu
proses interaktif yang berupaya membantu keluarga memperoleh
keseimbangan homeositas, sehingga setiap anggota keluarga
dapat merasa nyaman
comfortable$.
0ujuan konseling keluarga terutama adalah untuk mengerti keluarga penderita
gangguan ski:ofrenia, konseling keluarga dianggap cara baru untuk mengerti
dan menangani penderita gangguan mental. Kemudian konseling keluarga
tidak hanya berguna untuk menangani indi)idu dalam konteks keluarga, tetapi
juga keluarga yang tidak berfungsi baik.

/eberapa teori yang mendasari terapi keluarga menurut &arland


dkk 
'*+;$<
1) Psychodinamik Family Therapy
Safir mengatakan bahwa ada hubungan antara
psikopatologi indi)idual dengan dinamika keluarga. !ontoh
<seseorang yang mempunyai harga diri rendah akan menampilkan
suatu =  False Self  = yang ditampilkan pada saat yang sama dia juga
takut kecewa dan sulit mempercayai orang lain termasuk
pasangan hidupnya. al ini menyebabkan kesulitan yang serius
dalam perkawinannya. 0ujuan dari
terapi keluarga yang berorientasi psikodinamika yaitu untuk menolong
anggota keluarga mencapai suatu pengertian tentang dirinya
dan caranya beraksi satu sama lain di dalam keluarga.Disini
anggota keluarga didorong kearah asosiasi bebas dengan
membiarkan pikiran mereka berjalan bebas tanpa sensor alam sadar
dan mem)erbalisasilan
 pikirannya. 0erapist hendaknya dapat secara aktif
melakukan
inter)ensi juga menghindari memberi saran dan
memanipulasi keluarga.
2) Behavioral Family Therapy
0erapi perilaku dalam keluarga diawali dengan mempelajari pola
 perilaku keluarganya untuk menentukan keadaan yang
menimbulkan masalah perilaku itu. /erdasarkan analisis ini,
terapist membuat rencana untuk merubah keadaan tersebut
dengan cara inter)ensi langsung dalam keluarga. 0ujuan
utamanya adalah meningkatkan
 perilaku yang positif yang diinginkan dan menghilangkan
perilaku
negatif. al ini dilakukan dengan mengatur keluarga sehingga perilaku
yang diinginkan diperkuat dengan memberi reward. 
6$ 0eori Komunikasi
0erapi keluarga menggunakan teori komunikasi proses komunikasi
yang terjadi didalam keluarga dapat dijelaskan sebagai berikut <
a. Komunikasi dan Kognisi
0erapist dari kelompok ini menaruh perhatian untuk
menolong

keluarga dan menjelaskan arti komunikasi yang terjadi


diantara mereka. 0erapist menyuruh anggota keluarga
meneliti apa yang dimaksud oleh anggota keluarga yang
lain saat menyatakan sesuatu. 0erapist juga
memperhatikan punktuasi dari proses komunikasi yang terjadi
pada keluarga dengan tujuan memperjelas kesalah pengertian,
juga diperhatikan bahwa non )erbal yang digunakan.
 b. Komunikasi dan Kekuatan
aley mengatakan bahwa bila
seseorang mengkomunikasikan pesan pada orang lain berati
dia sedang membuat siasat untuk menentukan hubungan. !
ontoh < orang tua
 bertanggung jawab terhadap anak ? anak dan dia punya hak
untuk membatasi perilaku anak jika anak sudah besar, dia punya
hak 
ketegangan ke orang ketiga tersebut. Suatu sistem emosional yang disusun
secara seri pada hubungan segitiga akan bertaut satu sama lain. ubungan
segitiga merupakan hubungan disfungsional yang dipilih oleh
keluarga untuk menurunkan kecemasan melalui pengalihan isu yang
berkembang daripada menyelesaikan konflik3ketegangan. 0riangulasi
ini dapat terus
 berlangsung untuk jangka waktu yang tak terbatas dgn melibatkan orang di
luar keluarga termasuk terapis keluarga yang dianggap sebagai bagian dari
keluarga besar.
0riangle terapi merupakan salah satu terapi yang dapat
mempengaruhi atau memperbaiki respon koping keluarga dalam
 pengambilan keputusan untuk menyelesaikan masalah yang dirasakan oleh
keluarga. 0riangle adalah suatu unit social yang fundamental,
dan triangulasi keterlibatan pihak ketiga$ adalah suatu proses sosial yang
bisa terjadi dimana saja. 0erapi keluarga triangles adalah terapi keluarga
yang dilakukan dengan melibatkan keluarga, klien dan petugas kesehatan
untuk menyelesaikan masalah keluarga. 0ujuan penelitian<
menjelaskan
 pengaruh terapi triangles terhadap kemampuan pengetahuan
dan
 psikomotor keluarga dalam merawat anggota keluarga yang
mengalami gangguan jiwa .Shi)es, "##5$

2.+.2. Tujuan
0ujuan dari pelaksaan terapi triangle ini adalah untuk mencegah
triangulasi dan membantu pasangan atau indi)idu berhubungan
dalam le)el kognitif, untuk mengehentikan pengulangan pengulangan
perilaku yang menimbulkan konflik pada intergenerasi dalam
hubungan keluarga. 0erapi triangle ini dilakukan dengan tujuan untuk
membantu pasangan dan indi)idu mengantisipasi berbagai cara
dalam menyelesaikan masalah masalah yang timbul  Ka:ak, Simms B
Aourke, "##"$. 0ujuan dari terapi triangle adalah untuk menggali
bagaimana peran segitiga ayah, ibu dan anak agar dapat mencapai
keseimbangan dan rasa aman dalam keluarga.

2.+.+. !an*aat
Menurut Ka:ak, Simms B Aourke "##"$, manfaat dari
terapi
triangles ini adalah
'$ orientasi berfokus pada keluarga bukan pada
indi)idu.
"$ fokus pada pemahaman keluarga terhadap struktur keluarga,
peran, fungsi, sosial dan budaya, yang akan
mempengaruhi stabilitas hubungan keluarga.
6$ menjelaskan timbal balik hubungan keluarga sebagai tolok
ukur 
keberhasilan.
>$ membantu keluarga yang mempunyai masalah.

2.+.-. Inika,i
'$ Masalah dengan pasangan
"$ Perceraian atau putus hubungan dengan pasangan
6$ Pasangan dengan perilaku kekerasan
>$ Post traumatic stress
disorder 5$ Masalah perilaku
pada anak 
7$ Masalah yang melibatkan keluarga besar e2tended family$

2.+.. Pro,e, Pelak,anaan Triangle Tera#i


Penting untuk dipahami bahwa sebelum melaksanakan terapi yang
harus dilakukan oleh terapis adalah mengidentifikasi keluarga
yang memiliki masalah. Setelah itu keluarga diberi penjelasan tentang
terapi ini, dan jika keluarga setuju buat kontrak dengan keluarga
yang meliputi
 pertemuan selama 7 sesi dan siapa anggota keluarga yang akan mengikuti
terapi ini adalah orang yang sama. Kemudian terapis
mengidentifikasi masalah klien dan keluarga secara terpisah, hal
ini dilakukan untuk mendapatkan persepsi yang sama. Setelah
ditemukan kesamaan dalam masalah yang dihadapi maka klien
dan keluarga dapat dipertemukan dalam terapi.

2.-. Penelitian Terkait Tera#i "eluarga

oleh< S(( ? @olume +, 9omor ", (pril "#'6


C%D%4< P1A(9 01A(P8 K14%(AE( 1KSP1A819S8(4 D(4(M
K9S1489E (9(K %90%K M19E144( 1MS8F

'. 4(0(A /14(K(9E


Proses konseling anak sangat membutuhkan peran dari
anggota keluarga. Keluarga merupakan hubungan atau interaksi
antara dua
orang atau lebih dan mempunyai ikatan darah, ikatan karena
 perkawinan, kekerabatan yang didalamnya terdapat suatu sistem
saling mengikat satu sama lain seperti adanya aturan-aturan,
 perbedaan budaya, dan perbedaan peran setiap anggota.*
4ingkungan keluarga merupakan suatu tempat dimana anak 
 berinteraksi sosial dengan orang tua yang paling lama.
Perkembangan sistem sosial dikembangkan dalam keluarga
untuk memberikan pengalaman pada anak bagaimana menyesuaikan
diri dengan lingkungan di luar keluarga.
Perilaku anak yang tidak bisa diterima oleh lingkungan akan
 berdampak pada anggota keluarga lainnya. (palagi jika perilaku
tersebut disebabkan oleh gangguan emosional yang tidak 
terselesaikan dalam lingkungan keluarga. al itu akan berdampak 
 buruk bagi perkembangan emosi anak selanjutnya. %ntuk itu
dibutuhkan interaksi yang intens dalam keluarga untuk menjaga
agar emosi anak tidak terganggu. Cika keluarga tidak mampu
mengatasi masalah anggota keluarga, maka dibutuhkan
konselor untuk membantu menyelesaikan masalah yang menimpa
keluarganya.
Peran terapi adalah sebagai katalisator perubahan, dengan
memanfaatkan dampak personal perasaan dengan keluarga. al ini
 bisa memunculkan transferensi pemindahan$
dan kontratransferensi. %ntuk itu dibutuhkan usaha
menyampaikan
 perasaan terbuka agar kontratransferensi bisa diminimalisir.

". 0%C%(9
0ujuan terapi ini juga membantu memperjelas komunikasi
dalam keluarga dan menghindarkan adanya keluhan-keluhan,
sehingga ada usaha untuk menemukan solusi. %ntuk itu
anggota keluarga ikut aktif terlibat dalam proses konseling dan
tetap mempertahankan harga diri yang positif.
DA/TAR PUSTA"A

(dams, C. "##5$. Readin the Family !ance" Family Systems Therapy and


 #iterary Study. !ollege 4iterature.

(lmasitoh, %.. "#'"$. $odel terapi dalam keluara. Curnal Magistra 9o.+#,


8SS9 #"'5-*5''

/asford, 4ynn dan oli)er sle)in."##7$. Teori !an Praktik %eperawatan. 1E!<
Cakarta.

/oyd, M.( B 9ihart, M.(. '**+$.  Psychiatric &ursin 'ontemporary Practice(


Philadelphia < 4ippincott

!ha)kin, (. B 9ancy. &. "#''$.   Family Systems Theory pproach to Saul


 Bellow*s +er,o . Soul /ellow Cournal.

!opel, 4inda !. "##;$. %esehatan -iwa . Psikiatri( Pedoman klinis Perawat 


 Psychiatric and $ental +ealth 'are " &urse*s 'linical /iude)0 1disi
/ahasa 8ndonesia !etakan Kedua$.

&riedman, Marilyn M."##'$. keperawatan keluara . 1disi 6. 1E!. Cakarta.

asnida "##"$. &amily !ounseling. niversitas Sumatera tara0 di akses


tanggal #6 Mei "#'5, dari
http"repository0usu0ac0id3itstream1245678961psiko hasnida0pdf 

Mc &arland, Eertrude K. and 0hemas M.D. '*+;$. Psychiatric $ental +ealth


 &ursin , St. 4ouis < 0he !@. Mosby !o.

 9(9D( "##+$, &ursin !ianoses " !efinition . 'lassification(Philadelphia <


(A 

Stuart, E. and 4araia "##5$. Principle and practice of psyhiatric nursin0 St.
4ouis < Mosby Gear /

orkshop Keperawatan Ciwa &8K-%8, "##+$. %umpulan Terapi :ndividu, Cakarta<


&8K?%8 0idak dipublikasikan$

Gosep, 8yus."##*$. %eperawatan ;iwa edisi revisi. /andung< P0.Aefika

(ditama. S(( ? @olume +, 9omor ", (pril "#'6 P1A(9 01A(P8

K14%(AE(
1KSP1A819S8(4 D(4(M K9S1489E (9(K %90%K
M19E144( 1MS8F Semarang

Anda mungkin juga menyukai