9 April
9 April
“Mau dibawa kemana hubungan kita jika kau terus menunda-nunda dan tak pernah berkata iya…..”
Penggalan lagu diatas seakan mengisaratkan kondisi dari tahun ke tahun bangsa kita
yang mengatnut sistem representasi atau keterwakilan rakyat di suatu lembaga yang
namanya DPR (Dewan Perwakilan Rakyat). Hubungan antara rakyat dengan wakilnya
menjadi tersekat ketika Pemilu sudah selelsai. Anggota DPR seakan hidup dengan alam dan
posisinya sendiri yang bergelimang fasilitas dan kenikmatan kenaikan gaji fantastis serta
tunjangan-tunjangan lain yang sangat meggiurkan dan pastinya dinanti oleh mereka.
sementara rakyat dengan keringat dingin mengucur lelah meghadapi kenaikan harga
kebutuhan pokok yang pasti akan naik pada saat tahun baru dan hari-hari besar lainnya,
anehnya kenaikan itu pasti akan bertahan lama dan kalaupun toh turun pasti tidak bisa
seperti harga semula sebelum naik. Sehingga DPR yang seharusnya menjadi corong dan
penyambung lidah masyarakat menjadi mandul karena tidak mampu berbuat apa-apa.
Inikah Indonesia yang sebenarnya? Indonesia yang jauh dari harapan Bung Karno, Sang
Pendiri Negara ini?
Penutup
Indonesia sebagai bangsa yang merdeka selalu mencita-citakan terciptanya
kemakmuran, keadilan, kedamaian, keselarasan, keseimbangan dalam setiap sendi
kehidupan baik politik, ekonomi, sosial, budaya, maupun pertahanan dan keamanan.
Namun sayang akibat kecerobohan dan keserakahan para elit dan pejabat pemerintahan
dinegeri ini, Indonesia menjadi goyang dan memiliki berbagai penyakit yang sudah kronis.
Penyakit-penyakit tersebut dapat dideteksi seperti dalam bidang ekonomi yang belum
mencapai standar kemakmuran, bidang sosial politik yang carut-marut, bidang hankam
yang sungguh masih jauh dari harapan, bahkan sampai bidang kebudayaan yang teledor
dan sangat kurang waspada. Berbagai penyakit tersebut sampai saat ini masih belum bisa
disembuhkan. Akibatnya, bangsa ini mengalami krisis kepercayaan multidimensi serta
ketidak-PD-an dalam bertindak dan melakukan perubahan. Lalu, 9 April… mampukah
merubah Negeriku menjadi lebih baik????
Penulis adalah: