Anda di halaman 1dari 15

ACARA VI

MATERIAL REQUIREMENT PLANNING


TUJUAN PRAKTIKUM

1. Praktikan dapat menentukan jumlah kebutuhan dan periode


pemesanan material untuk memenuhi Master Production Schedule.
2. Praktikan dapat mengidentifikasi keterkaitan antara Bill of Component
dan Material Requirement Planning.
MATERIAL REQUIREMENT PLANNING

Material Requirement Planning (MRP) merupakan suatu teknik atau prosedur


logis untuk menerjemahkan Jadwal Induk Produksi (JIP) atau MPS dari barang
jadi atau end item menjadi kebutuhan bersih untuk beberapa komponen yang
dibutuhkan untuk mengimplementasikan JIP/MPS.
MATERIAL REQUIREMENT PLANNING

Tujuan MRP :
1. Menentukan kebutuhan pada saat yang tepat.
2. Meminimalkan jumlah dan ongkos persediaan.
3. Mengurangi risiko keterlambatan produksi atau pengiriman.
4. Menentukan penjadwalan pemesanan material.
5. Meminimalkan total ongkos pengadaan barang.
MATERIAL REQUIREMENT PLANNING

Empat prosedur penyusunan MRP :


1.Netting 🡪 proses perhitungan untuk menetapkan jumlah kebutuhan bersih.
2.Lotting 🡪 langkah untuk menentukan besarnya pesanan individu yang
optimal
3.Offsetting 🡪 langkah yang bertujuan agar kebutuhan komponen dapat
tersedia tepat pada saat dibutuhkan.
4.Explosion 🡪 langkah perhitungan kebutuhan kotor untuk tingkat item
(komponen di bawahnya) pada level yang lebih rendah dari struktur produk yang
tersedia.
PENGUMPULAN DATA

1. Data BOC
PENGUMPULAN DATA

2. Data MPS

Periode 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

MPS 501 522 525 531 542 551 561 572 583 591 602 612

2. Rincian Data:
1. Safety Stock terpilih = 0
2. Lot Size = Lot terpilih (LFL)
3. LT = 1
4. POH = 20
5. SR = 240
PENGOLAHAN DATA
1. Perhitungan MRP Clipboard
SS 0 LS LFL LT 1
Periode
12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
GR 501 522 525 531 542 551 561 572 583 591 602 612
SR 240+241
PoH 20 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
NR 0 522 525 531 542 551 561 572 583 591 602 612
Lot 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
PoRec 0 522 525 531 542 551 561 572 583 591 602 612
PoRel 0 522 525 531 542 551 561 572 583 591 602 612 0

NR = (GR t + SS) – (PoH t-1 + SRt) Karena lead time (1) maka PoRec13
NR = (501 + 0) – (20 + 240) = 241 ditambahkan dengan SR dan PoRel12 = 0.
Lot = LFL = 1 Begitu juga untuk nilai Lot dan NR pada
PoRec = Lot x NRt = 1 x 241 = 241 periode 13 menjadi 0.
PoH = (PoH t-1 + SRt + PoRec t – GRt)
PoH13= (20 + (240 + 241)) – 501 = 0
PENGOLAHAN DATA

2. Perhitungan MRP Rivets


SS 0 LS LFL LT 1
Periode
12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
GR 1044 1050 1062 1084 1102 1122 1144 1166 1182 1204 1224 0
SR 480+524
PoH 40 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
NR 0 1050 1062 1084 1102 1122 1144 1166 1182 1204 1224 0
Lot 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0
PoRec 0 1050 1062 1084 1102 1122 1144 1166 1182 1204 1224 0
PoRel 1050 1062 1084 1102 1122 1144 1166 1182 1204 1224 0 0
PoRec13 = Lot x NRt = 1 x 524 = 524
GR13 = PoRel13 Clipboard x 2
Karena lead time (1) maka PoRec13 ditambahkan
GR13 = 522 x 2 = 1044
dengan SR dan PoRel12 = 0. Begitu juga untuk nilai Lot
SR13 = SR13 Clipboard x 2
dan NR pada periode 13 menjadi 0.
SR13 = 240 x 2 = 480
PoH = (PoH t-1 + SRt + PoRec t – GRt)
PoH12 = PoH12 Clipboard x 2
PoH13= (40 + (480 + 524)) – 1044 = 0
NR = (GR t + SS) – (PoH t-1 + SRt)
PoH = (PoH t-1 + SRt + PoRec t – GRt)
NR = (1044 + 0) – (40 + 480) = 524
PoH13= (20 + (240 + 241)) – 501 = 0
Lot = LFL = 1
PENGOLAHAN DATA
3. Ringkasan PoRel
Periode
Part
13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
Clipboard 522 525 531 542 551 561 572 583 591 602 612 0
Rivets 1050 1062 1084 1102 1122 1144 1166 1182 1204 1224 0 0
Clip Assembly
Pressboard
Top Clip
Bottom Clip
Pivot
Spring
TUGAS PRAKTIKUM

1. Data BOC
TUGAS PRAKTIKUM

2. Data MPS

13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1&6 521 534 545 551 559 567 581 589 599 611 622 635
2 482 499 505 512 523 533 547 568 571 582 602 608
3 511 522 525 539 556 577 589 592 600 609 613 626
4 503 539 545 547 555 567 571 582 599 609 618 624
5 509 511 526 538 548 566 571 588 599 601 622 631
TUGAS PRAKTIKUM

3. Rincian Data
Komponen POH LT SS LS SR13 SR14
Blender 30 1 30 LFL 130 0
Badan Blender 80 1 0 80 180 150
Kaki Blender 90 1 80 LFL 450 300
Motor Penggerak 60 1 30 LFL 210 0
Rotator 40 1 0 EOQ 220 0

Keterangan tambahan:
POH + Urutan Plug. Misal Plug A = 1, Plug B = 2. dst
Biaya pesan (A) = Rp60.000 /pesan
Biaya simpan (h) = Rp1.000 /unit
ASISTEN LABORATORIUM
PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN PRODUKSI 2021
TUGAS TERINTEGRASI

Lakukan perhitungan MRP dengan cara seperti saat praktikum dengan ketentuan:
1.Data BOC diambil dari acara I
2.Data MPS diambil dari acara III
3.Data SS dan Lot diambil dari acara V
4.Data POH dan SR sesuai acara V dan jika ada kebutuhan komponen lebih dari >
1 maka POH dan SR dikalikan sesuai kebutuhan komponen.
5.Data LT = 1

Anda mungkin juga menyukai