Keluarga adalah dua atau lebih dari dua individu yang tergabung karena hubungan darah,
hubungan perkawinan atau pengangkatan dan mereka hidup dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu
sama lain dan didalam perannya masing-masing menciptakan serta mempertahankan kebudayaan
(Friedman, 2010).
Keluarga adalah dua atau lebih individu yang bergabung karena hubungan darah, perkawinan dan
adopsi dalam satu rumah tangga, yang berinteraksi satu dengan yang lainnya dalam peran dan
menciptakan serta mempertahankan suatu budaya (Ali, 2010).
Menurut Duvall dalam (Harmoko, 2012) konsep keluarga merupakan sekumpulan orang yang
dihubungkan oleh ikatan perkawinan, adopsi, kelahiran yang bertujuan menciptakan dan
memeprtahankan budaya yang umum : meningkatkan perkembangan fisik, mental, emosional, dan sosial
dari tiap anggota. Keluarga merupakan aspek terpenting dalam unit terkecil dalam masyarakat, penerima
asuhan, kesehatan anggota keluarga dan kualitas kehidupan keluarga saling berhubungan, dan
menempati posisi antara individu dan masyarakat (Harmoko, 2012).
Tipe Keluarga
Secara Tradisional
f. Melanjutkan untuk
merasionalisasikehilangan keberdaaan
anggota keluarga .
Fungsi Afektif
Definisi
Gambar 2.2
Gambar 2.3
Patofisiologi
ksi faktor R dengan antibody, faktor metabolik, infeksi dengan kecenderungan virus.
Reaksi peradangan Nyeri
Panus
Hambatan Mobilitas Fisik Defisiensi Pengetahuan Ansietas
d. Trombosit meningat
1) Penggunaan OAINS
Pengkajian Keluarga
a) Data Umum :
1. Komposisi keluarga
1. Karakteristik rumah :
e) Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif :
2. Fungsi Sosialisasi :
Diagnosa Keperawatan
1. Nyeri
1. Ketidakefektifan keluarga
2. Ketegangan peran
PRIORITAS MASALAH
KRITERIA BOBOT
1. Sifat masalah 1
Potensial = 1
Risiko = 2
Aktual = 3
Mudah = 2
Sebagian = 1
Tidak dapat = 0
3. Potensial dicegah 1
Tinggi = 3
Cukup = 2
Rendah = 1
4. Menonjolnya masalah 1
Segera ditangani = 2
Level 3
Interven
si :
(5605) pengajaran : Individu
Level 3
Intervensi :
Hasil :
(1603) Perilaku pencarian d. Anjurkan pasien mengenai jenis
kesehatan. layanan yang bisa diharapkan dari
setiap jenis peyedia layanan
kesehatan.
e. Informasikan pasien mengenai
perbedaan berbagai jenis fasilitas
pelayanan kesehatan.
Implementasi Keperawatan
Pengkajian
b. Umur : 64 Tahun
c. Pendidikan : SD
d. Pekerjaan : Tani
Bapak.s
Ibu .J
Ank.
D
KET :
: Laki-laki
: Perempuan
: Klien/pasien
: Tinggal Serumah
: Meninggal
g. Tipe Keluarga :
3. Lingkungan
a. Karakteristik Rumah :
2. Kamar tidur 3
Ket :
: Pintu
: Jendela
I : Kamar mandi
II : Dapur
III : Gudang
IV : Gudang
V : Tempat mencuci piring
VI : Kamar
VII : Kamar
VIII : Kamar
XI : Ruang keluarga dan ruang tamu
6. Fungsi keluarga
a. Fungsi Afektif
7. Fungsi reproduksi
Nyeri Kronis
Risiko : 2
Aktual : 3
2. Kemungkinan untuk 2 1/2x2=1 Keluarga mengatakan selalu
diubah : memberikan motivasi pada Ibu J , dan
Mudah : 2 selalu memeriksakan penyakit Ibu J ke
Sebagian : 1 pelayanan kesehatan.
Tidak dapat : 0
Total Skor 5
Diagnosa
NO Data Keperawatan Noc Nic
1. DS : Domain 12 Keluarga mampu mengenal masalah Keluarga mampu mengenal masalah Level 1
Keamanan Level 1 Domain 3 : Perilaku
- Keluarga Ibu J perlindungan Domain 4 : Pengetahuan kesehatan dan Memberikan dukungan fungsi psikososial dan
mengatakan Ibu J Kelas 1 perilaku memfasilitasi perubahan gaya hidup.
merasakan nyeri pada Kenyamanan Hasil yang menggambarkan sikap, pemahaman Level 2
persendian kaki fisik dan tindakan dengan menghormati kesehatan
terutama dilutut. Diagnosis dan penyakitnya. Kelas S : Pendidikan pasien
- Keluarga Ibu J Nyeri Kronis Level 2
mengatakan nyeri yang (Artritis Intervensi untuk memfasilitasi pembelajaran.
dirasakan Ibu J semakin Rheumatoid) Kelas S : Pengetahuan kesehatan
bertambah saat (00133) Hasil yang menggambarkan pemahaman Level 3
beraktivitas berat. individu dalam mengaplikasikan informasi Intervensi :
(5605) pengajaran : Individu
(1700) Kepercayaan mengenal kesehatan. g. Sesuaikan informasi edngan gaya hidup dan
rutinitas pasien, sehingga dapat dipatuhi (pasien).
Level 3
Intervensi :
Intervensi :
Keluarga mampu merawat anggota keluarga
Level 1
Domain 4 : Pengetahuan kesehatan dan
perilaku.
Hasil yang menggambarkan sikap, pemahaman (1400) Manajemen Nyeri
dan tindakan dengan menghormati kesehatan
dan penyakitnya. a. Gunakan strategi komunikasi terapeutik bagi
Level 2 pasien untuk mengetahui pengalaman nyeri dan
sampaikan penerimaan pasien terhadap nyeri.
Kelas FF : Manajemen Kesehatan. b. Lakukan pengkajian nyeri komprehensif yang
meliputi lokasi, karakteristik, onset/durasi,
Hasil yang menggambarkan tindakan individu frekuensi, kualitas, intensitas atau beratnya nyeri
untuk mengelola kondisi akut dan kronik dan faktor pencetus.
Level 3 c. Gali pengetahuan dan pengetahuan pasien
mengenai nyeri.
Hasil : d. Tentukan akibat dari pengalaman nyeri terhadap
kualitas hidup pasien (misalnya: tidur, nafsu
(3102) Manajemen Diri : Penyakit Kronik. makan, pengertian, perasaan, hubungan, performa
kerja, dan tanggung jawab peran).
Keluarga mampu memodifikasi lingkungan Keluarga mampu memodifikasi lingkungan
Level 1 Level 1
Domain 4 : Pengetahuan kesehatan dan Domain 4 : Keamanan
perilaku
Hasil yang menggambarkan sikap, pemahaman Perawatan yang mendukung perlindungan terhadap
dan tindakan dengan menghormati kesehatan ancaman.
dan penyakitnya. Kelas V : Manajemen Risiko
Level 2 Intervensi :
(6480) Manajemen Lingkungan.
Kelas T : Kontrol risiko dan keamanan.
a. Ciptakan lingkungan yang aman bagi pasien.
Hasil yang menggambarkan status keamanan
individu dan/atau tindakan untuk menghindari, b. Identifikasi kebutuhan keselamatan pasien
membatasi, atau mengontrol ancaman berdasarkan fungsi fisik dan kognitif serta riwayat
kesehatan yang telah diidentifikasi. perilaku dimasa lalu.
Level 3 c. Singkirkan bahaya lingkungan (misalnya: karpet
Adellia, 2010. Libas Rematik Dan Nyeri Otot Dari Hidup Anda. Yoygyakarta :
Briliant Books.
Ali, 2010. Konsep Dukungan Keluarga. Jakarta : Salemba Medica.
Potter, P.A, Perry, A.G., 2005 . Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep,
Proses, Dan Praktik. Edisi 4. Volume 1. Alih Bahasa : Yasmin Asih,
dkk. Jakarta : EGC.
Roger watson. 2002. Anatomi Fisiologi Untuk Perawat. Jakarta : EGC.