Kebaktian Umum (online) GII Hok Im Tong - Hari Ayah

Minggu, 20 Juni 2021

1. Doa Teduh – Confitemini Domino (KP2-152) JD

2. Votum JB

3. Nats Panggilan Beribadah – Mazmur 28: 8 JB

Tuhan adalah kekuatan umat-Nya dan benteng keselamatan bagi orang yang diurapi-Nya!

4. Pujian Jemaat (1) – Kunyanyi Haleluya - Bapa Sorgawi Memeliharaku (KPPK 423) JB

5. Doa Pastoral JB

6. Bacaan Bertanggapan – Yesaya 12: 1-2 JD

P: Pada waktu itu engkau akan berkata: “Aku mau bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, karena
sungguhpun Engkau telah murka terhadap aku: tetapi murka-Mu telah surut dan Engkau
menghibur aku.
J: Sungguh, Allah itu keselamatanku; aku percaya dengan tidak gemetar, sebab Tuhan Allah
itu kekuatanku dan mazmurku, Ia telah menjadi keselamatanku.”

7. Pujian Jemaat (2) – Hatiku Percaya JD

8. Pengakuan Iman Rasuli JB

9. Pujian Paduan Suara – Be Strong (VC GII Semanggi) JD

10. Kotbah – The Fight of a Man (Pertarungan Seorang Pria) – Hakim 16 23:31 JD
Deskripsi: Seorang ayah/pria harus tetap berdiri di atas keterpurukan, dan kegagalannya. Dalam hal ini para ayah/
pria selain harus sadar keterbatasan/kekurangannya, mereka juga harus bersungguh sungguh mencari Tuhan dan
pertolonganNya. Tuhan pasti akan menolong ayah/pria yang mau berdiri, berjuang bagi keluarganya dan bagi
kemuliaan Allah.

11. Pujian Jemaat (3) – Hidupmu Berharga bagi Allah

12. Apresiasi kepada para Ayah & Doa (Pdt. Budiyanto) JD

13. Pujian Angelic Choir: Doa untuk Papa & Puisi

14. Persembahan JD

15. Doa Syukur JB

Berkat

16. Amin JB

17. Doa Teduh – Reff Hidupmu Berharga bagi Allah JD

Pujian Jemaat (1)
Kunyanyi Haleluya | B-B-Bridge-R
Words and Music by Wawan Lee | ℗ & © Impact Music

Bapa ku datang, menyembah-Mu di sini

Kupercaya Kau, ada bagiku

Bapa ku datang, menyembah-Mu di sini

Kupercaya Kau, ada bagiku

Tak usah ku takut s’bab Kau sertaku

Tak usah ku bimbang Kau didalamku
Tak usah ku cemas Kau penghiburku
Saat ku lemah Kau kuatku

Ku nyanyi haleluya, Ku nyanyi haleluya

Sungguh Kau hebat
Ajaib perkasa perbuatan-Mu

Ku nyanyi haleluya, Ku nyanyi haleluya

Sungguh Kau hebat
Ajaib perkasa perbuatan-Mu
di hidupku
Bapa Sorgawi Memeliharaku | R-B1-R-R
Words by W. C. Martin; Music by C. H. Gabriel
Translation by Seminari Alkitab Asia Tenggara – KPPK 423 | Public Domain

Aku berharap pada Tuhanku, di ngarai atau lautan menderu,

'ku tak gentar, Ia tak ingkar, Bapa Sorgawi mem'liharaku.

Kepada-Nya yang aku berharap, di darat atau laut yang gelap,

setiap saat, 'ku berharap, Bapa Sorgawi mem'liharaku.

Aku berharap pada Tuhanku, di ngarai atau lautan menderu,

'ku tak gentar, Ia tak ingkar, Bapa Sorgawi mem'liharaku.

Aku berharap pada Tuhanku, di ngarai atau lautan menderu,

'ku tak gentar, Ia tak ingkar, Bapa Sorgawi mem'liharaku.
Pujian Jemaat (2)
Hatiku Percaya | B-R-B-R-R
Words and Music by Sari Simorangkir | © 2020 Insight Unlimited Publishing

Tuhanlah kekuatan dan mazmurku

Dia gunung batu dan kes'lamatanku
Hanya pada-Mu hatiku percaya
Kaulah menara dan kota perlindungan

Ku mau s'lalu bersyukur, s'bab cinta-Mu padaku

Tak kan pernah berubah, hatiku percaya
Walau bumi bergoncang, gunung-gunung beranjak
Namun kasih setia-Mu, tak pergi dariku

Tuhanlah kekuatan dan mazmurku

Dia gunung batu dan kes'lamatanku
Hanya pada-Mu hatiku percaya
Kaulah menara dan kota perlindungan

Ku mau s'lalu bersyukur, s'bab cinta-Mu padaku

Tak kan pernah berubah, hatiku percaya
Walau bumi bergoncang, gunung-gunung beranjak
Namun kasih setia-Mu, tak pergi dariku

Ku mau s'lalu bersyukur, s'bab cinta-Mu padaku

Tak kan pernah berubah, hatiku percaya
Walau bumi bergoncang, gunung-gunung beranjak
Namun kasih setia-Mu, tak pergi dariku
Pujian Jemaat (3)
Hidupmu Berharga bagi Allah | B-R-R-C
Words and Music by Hendro Suseno | © 2010 Maranatha Indonesia

Hidupmu berharga bagi Allah

Tiada yang tak berkenan di hadapan-Nya
Dia ciptakan kau s'turut gambar-Nya
Sungguh terlalu indah kau bagi Dia

Dia berikan kasih-Nya bagi kita

Dia t'lah relakan segala-galanya
Dia disalib 'tuk tebus dosa kita
Kar'na hidupmu sangatlah berharga

Buluh yang terkulai tak kan dipatahkan-Nya

Dia 'kan jadikan indah sungguh lebih berharga
Sumbu yang t'lah pudar tak kan dipadamkan-Nya
Dia 'kan jadikan terang untuk kemuliaan-Nya

Buluh yang terkulai tak kan dipatahkan-Nya

Dia 'kan jadikan indah sungguh lebih berharga
Sumbu yang t'lah pudar tak kan dipadamkan-Nya
Dia 'kan jadikan terang untuk kemuliaan-Nya

Dia 'kan jadikan terang untuk kemuliaan-Nya

Puisi:
Doa Di Hari Ayah

Anak 1
Tuhan Yesus, terima kasih telah memberiku ayah terhebat di dunia. Ayah teramat
mengasihiku, ia akan selalu berusaha yang terbaik untukku, Ia memunyai tangan yang besar
dan kuat. Dengan tangannya, ayah memberi dengan murah hati, melayani dengan rendah
hati, dan mengasihi ibu dengan lembut.
______

Anak 2
Tuhan Yesus, dengan tangannya juga ayah memelukku, mengangkatku saat terjatuh, dan
saat butuh bantuan, aku selalu bisa mengandalkannya. Dengan tangannya juga ayah
mengoreksiku, menyelamatkanku serta melindungiku. Tangan ayahku adalah cerminan dari
hatinya yang lapang dan lembut. Tangannya adalah kekuatan, tangannya adalah kasih.
______

Anak 3
Tuhan Yesus, dengan tangannya ayahku memuji-Mu, dan ia mengajariku untuk memuji-Mu,
dan ia selalu berdoa kepada-Mu dengan tangan besar itu. Tuhan Yesus, terima kasih untuk
tawa, untuk saat-saat indah yang aku lalui bersama ayah, dan ampuni aku jika aku seringkali
tidak taat kepadanya. Meskipun demikian, ayahku selalu siap mendengarkanku, bahkan di
saat aku sedih, ia siap menjadi sandaranku.
_______

Anak 4
Tuhan Yesus, sebelum tidur seringkali ayah akan mengajakku membaca Alkitab,
dan menceritakan kisah di Alkitab dengan begitu menarik, kemudian ia akan berdoa
untukku.
Ayahku sangat mengasihi-Mu. Aku juga belajar mengasihi-Mu melalui ayah. Tuhan Yesus,
aku sangat bersyukur kepada-Mu untuk ayah yang sangat istimewa. Dan apabila Engkau
izinkan, bisakah Engkau membuat hari ini menjadi Hari Ayah terbaik untuknya?