Berakidah di Antara Lorong-lorong Setan

Di era globalisasi sekarang ini, banyak sekali kemajuan dan perkembangan dalam
berbagai aspek, baik meliputi kehidupan, social, dan teknologi. Ranah ideologi (akidah) Islam
pun tak luput dari kemajuan dan perkembangan tersebut yang berbeda dengan era-era Islam
sebelumnya, sehingga terkadang ideologi tersebut tidak sesuai dengan ajaran yang diajarkan oleh
Nabi Muhammad ‫ ﷺ‬dan para shahabatnya, baik ideologi tersebut ekstrim kanan
atau ekstrim kiri.

Akan tetapi, dari kelompok-kelompok ideologi yang tersebar di umat Islam saat ini,
hanya ada satu yang benar dan sesuai dengan ajaran yang dibawa oleh Nabi Muhammad
‫ ﷺ‬dan para shahabatnya, yaitu kelompok Ahlus Sunnah wal Jamaah.

Ahlus Sunnah wal Jamaah adalah kelompok ideologi islam yang benar, lurus, selamat,
masuk surga, dan bermadzhab pada Imam Abu al-Hasan al-Asy’ari dan Imam Abu Mansur al-
Maturidi. Adapun dalilnya itu banyak sekali. Di antaranya adalah:

1. Nabi Muhammad bersabda:

‫ "عليكم بالجماعة وإياكم والفرقة فان الشيطان مع الواحد وهو من االثنين أبعد وفيه ومن‬: ‫ قال رسوهلل‬: ‫عن إبن عمر قال‬
)‫أراد بحبوحة الجنة فليلزم الجماعة"(رواه الترمذي والنسائي وأحمد‬

Artinya: “Dari Ibnu Umar, dia berkata, “Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda, “Tetaplah dengan
kelompok mayoritas. berhati-hatilah dari terpecah-belah, karena setan itu bersama satu orang,
dan dia bersama dua orang itu jauh. Barang siapa yang menginginkan tanah lapang di surga
maka tetaplah dengan para mayoritas”.

2. Beliau juga bersabda:

َ ‫ "إِنَّ أُ َّمتِي لَنْ ت َْجتَ ِم َع َعلَى‬: ‫سو ُل هللاِ صلى هللا عليه وسلم‬
‫ فَإ ِ َذا َرأَ ْيتُ ُم ااِل ْختِالَفَ فَ َعلَ ْي ُك ْم‬، ‫ضالَلَ ٍة‬ ِ َ‫عَنْ أَن‬
ُ ‫ قَا َل َر‬: ‫س ْب ِن َما ْل ٍك قَا َل‬
)3950 : ‫(رواه إبن ماجة‬."‫س َوا ِد األ ْعظَم‬ َ َّ ‫بِال‬
Artinya: “Dari Anas bin Malik, dia berkata, “Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda,
“Sesungguhnya umatku tidak akan berkumpul dalam kesesatan. Jika kalian melihat perbedaan
maka tetaplah dengan kelompok mayoritas”.
3. Imam az-Zabidi berkata dalam kitab Ithafu Sadat al-Muttaqin, syarah kitab Ihya’
Ulumiddin,
.)2/6 : ‫إذا أطلق أهل السنة والجماعة فالمراد بهم األشاعرة والماتريدية (إتحاف سادة المتقين‬
Artinya: “Ketika disebutkan Ahlus Sunnah wal Jamaah maka yang dimaksud adalah pengikut
Imam al-Asy’ari dan pengikut Imam al-Maturidi”.
Oleh karena itu, dari dalil di atas ketika terdapat kelompok-radikal atau liberal-yang
berbeda dengan ideologi Ahlus Sunnah wal Jamaah maka dapat dipastikan bahwa kelompok
tersebut itu sesat dan bid’ah, disebabkan telah keluar dari jalan yang benar dan lurus. Persis
seperti hadis yang disampaikan oleh Nabi Muhammad ‫ ﷺ‬yang berbunyi:
‫ ثم خط خطوطا عن‬،‫ هذا سبيل هللا‬:‫ ثم قال‬،‫ خطا‬- ‫ صلى هللا عليه وسلم‬- ‫ "خط لنا رسول هللا‬:‫وعن عبدهللا بن مسعود قال‬
‫(رواه‬."‫ وقرأ وأن هذا صراطي مستقيما فاتبعوه‬.‫ على كل سبيل منها شيطان يدعو إليه‬،‫ هذه سبل‬:‫ وقال‬،‫يمينه وعن شماله‬
.)‫ والدارمي‬،‫ والنسائي‬،‫أحمد‬
Artinya: “Dari Abdullah bin Mas’ud, dia berkata, “Rasulullah ‫ ﷺ‬membuat sebuah
garis kepada kita lalu bersabda, “Ini adalah jalan Allah”. Kemudian membuat garis-garis di
pinggir kanan dan kiri dan bersabda, ”Ini adalah beberapa jalan. Setiap jalan tersebut ada setan
yang menjerumuskan. Lalu membaca ayat ‫”وأن هذا صراطي مستقيما فاتبعوه‬.
Jadi sudah jelas, bahwa yang benar adalah Ahlus Sunnah wal Jamaah. Karena mereka
itulah yang berada di tengah-tengah antara kelompok ideologi yang bermunculan, yakni antara
Syi’ah dan Khawarij, Qadariyah dan Jabariyah atau kelompok teologi yang baru muncul, yakni
antara Salafi-Wahabi dan liberal, HTI, Kebatinan dan lain-lain.
Terakhir, marilah kita jaga akidah kita, keluarga, dan umat Islam secara umum agar tetap
berada di jalan yang benar dan lurus, yaitu Ahlus Sunnah wal Jamaah. Bukan berada di jalan
yang dimurkai oleh Allah, yaitu kelompok ifrath (ekstrim kanan) atau berada di jalan yang
disesatkan oleh-Nya, yaitu kelompok tafrith (ektrim kiri), sebagaimana yang disampaikan Imam
al-Baidhawi saat menafsiri ayat ketujuh dari surah al-Fatihah. (Tafsir al-Baidhawi : 1/82).
Wassalam
Oleh: Muhaimin