Anda di halaman 1dari 17

Pengertian Negara Hukum

“Negara Hukum adalah negara yang


penyelenggaraan kekuasaan
pemerintahannya didasarkan atas hukum”.

Pemerintah dan Lembaga-Lembaga lain dalam melaksanakan


Tindakan apapun harus dilandasi oleh hukum.

Negara berdasarkan hukum menempatkan hukum sebagai hal


yang tertinggi (supreme) sehingga ada istilah supremasi hukum.
Supremasi hukum tidak boleh mengabaikan tiga ide dasar hukum
yaitu keadilan, kemanfaatan dan kepastian

PKN - by Jaka Sudewa


Negara Hukum Formal
& Negara Hukum Material
Negara Hukum Formal

Lahir pada abad ke 19


Pemerintahan bersifat pasif -- > hanya sebagai wasit dan pelaksana Rakyat
keinginan rakyat yang disampaikan oleh wakil-wakil rakyat melalui
parlemen.
Pemerintah tidak boleh campur tangan terlalu banyak dalam kehidupan
warga negara kecuali menyangkut kepentingan umum, seperti bencana
alam, hubungan luar negeri dan pertahanan Negara
Aliran ini disebut liberalism “ The least government is the best
government” (pemerintahan yang paling sedikit adalah pemerintahan
yang baik)

Pemerintahan

PKN - by Jaka Sudewa


Negara Hukum Formal
& Negara Hukum Material
Negara Hukum Formal
Negara Hukum Formil adalah negara
hukum dalam arti sempit, yaitu negara
yang membatasi ruang geraknya dan
bersifat pasif terhadap kepentingan
rakyat, Negara tidak campur tangan
secara banyak terhadap urusan dan
kepentingan warga negara.
Urusan ekonomi diserahkan pada warga dengan dalil “laissez faire, Laissez aller”
( jika warga dibiarkan mengurus kepentingan ekonominya sendiri maka dengan
sendirinya perekonomian negara akan sehat.

PKN - by Jaka Sudewa


Negara Hukum Formal
& Negara Hukum Material
Negara Hukum Material

Pada awal abad – 20, negara hukum


formil dikecam banyak pihak karena
mengakibatkan kesenjangan ekonomi
yang amat mencolok terutama
setelah perang dunia kedua.

Pemerintah tidak boleh pasif melainkan harus aktif melakukan


upaya-upaya membangun kesejahteraan rakyat (welfare state).

PKN - by Jaka Sudewa


Negara Hukum Formal
& Negara Hukum Material

Negara Hukum Material

Negara hukum materiil (negara hukum modern) atau dapat disebut Welfare State
adalah negara yang mana pemerintah memiliki keleluasaan untuk campur tangan
dalam urusan warga dengan dasar bahwa pemerintah ikut bertanggungjawab
terhadap kesejahteraan rakyat. Negara bersifak aktif dan mandiri dalam upaya
membangun kesejahteraan rakyat.

PKN - by Jaka Sudewa


Ciri-ciri Negara Hukum
Negara hukum merupakan terjemahan dari istilah
Rechstaat atau Rule Of Law. Istilah Rechstaat diberikan
oleh para ahli hukum Eropa Kontinental, sedangkan
istilah Rule Of Law diberikan oleh para ahli hukum
Angolo-Saxon.
1. Menurut Friedrich julius Stahl (Eropa Kontinental) dengan ciri:
a. Hak azasi manusia
b. Pemisahan kekuasaan (trias politica)
c. Pemerintahan berdasarkan peraturan-peraturan
d. Peradilan administrasi dalam perselisihan

2. Menurut AV Dicey (Angolo-Saxon) dengan ciri:


a. supremasi hukum (azas praduga tak bersalah)
b. kedudukan yg sama dalam hukum
c. terjamin hak-hak manusia dalam UU dan putusan peradilan

Kedua ciri di atas masih dipengaruhi oleh konsep negara hukum Formil.

PKN - by Jaka Sudewa


Ciri-ciri Negara Hukum
3.Komisi International Commission of Jurists pada
konfrensinya di Bangkok 1965 mengemukakan
pemerintahan yang demokratis di bawah rule of law
dengan ciri sbb:
a. perlindungan konstitusional dalam arti bahwa konstitusi
selain daripada menjamin hak-hak individu harus
menentukan pula cara prosedural untuk memperoleh
perlindungan atas hak-hak yang dijamin.
b.Badan kehakiman yg bebas dan tidak memihak
c. Kebebasan untuk menyatakan pendapat
d.Pemilihan umum yang bebas
e. Kebebasan untuk berorganisasi dan beroposisi, dan
f. pendidikan civic (kewarganegaraan).

PKN - by Jaka Sudewa


Ciri-ciri Negara Hukum
4. Menurut Prof. Sudargo Gautama mengemukakan
ada tiga ciri atau unsur negara hukum yaitu:
a. Terdapat pembatasan kekuasaan negara terhadap
perorangan. Negara tidak boleh bertindak sewenang-
wenang karena dibatasi hukum karena individu
mempunyai hak terhadap negara atau rakyat
mempunyai hak terhadap penguasa.
b. Azas legalitas, setiap tindakan negara harus
berdasarkan hukum yg telah ada terlebih dulu yang
harus ditaati pemerintah beserta aparatnya.
c. Pemisahan kekuasaan, perlu pemisahan antara yang
membuat UU, melaksanakan dan badan yang
mengadili pelanggar UU

PKN - by Jaka Sudewa


Ciri-ciri Negara Hukum
5. Menurut Franz Magnis Suseno
mengemukakan ada lima ciri negara hukum
sebagai negara demokrasi, yaitu sbb:

a. Fungsi kenegaraan dijalankan lembaga sesuai


dengan UUD
b. UUD menjamin ham yang paling penting.
c. Badan-badan negara menjalankan kekuasaan
harus taat kepada hukum dasar yang berlaku.
d. Terhadap tindakan badan negara, masyarakat
dapat mengadukan ke pengadilan dan putusan
pengadilan dilakukan badan negara Badan
kehakiman bebas dan tidak memihak.

PKN - by Jaka Sudewa


Ciri-ciri Negara Hukum
6. Menurut Kemal Pasha ada tiga ciri khas negara
hukum yaitu:

a. Pengakuan dan perlindungan terhadap HAM.


b. Peradilan yang bebas dari pengaruh lain dan tidak
memihak
c. Legalitas dalam arti hukum dalam segala bentuknya.

PKN - by Jaka Sudewa


Negara Hukum Indonesia
1. Landasan yuridis negara hukum Indonesia
Dasar pijakan bahwa negara Indonesia adalah negara
hukum sekarang ini tertuang dengan jelas pada Pasal 1 Ayat
3 UUD 1945, “Negara Indonesia adalah negara hukum”

Negara Hukum yang dimaksud adalah negara yang


menegakan supremasi hukum, untuk menegakan kebenaran
dan keadilan dan tidak ada kekuasaan yang tidak dapat
dipertanggungjawabkan. Negara hukum akan terlihat
dengan ciri-ciri adanya :
a. Jaminan perlindungan HAM
b. Kekuasaan kehakiman atau peradilan yang merdeka, dan
c. Legalitas dalam arti hukum, yaitu baik penyelenggara
negara maupun warga negara dalam bertindak berdasar
atas dan melalui hukum (MPR RI,2012)
PKN - by Jaka Sudewa
Negara Indonesia, rechtstaat ataukah rule of law ?

Berdasr Pasal 24 UUD 1945, negara hukum Indonesia


mengenal adanya Pengadilan Tata Usaha Negara
(PTUN) sebagai salah satu lingkungan peradilan.
PTUN merupakan salah satu ciri paham rechtstaat .

Sementara itu, negara hukum Indonesia juga


menyerap subtansi dari paham rule of law, hal ini
terlihat dari Pasal 27 ayat 1 UUD 1945 “Segala warga
negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum
dan pemerintahan wajib menjungjung hukum dan
pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya”.

PKN - by Jaka Sudewa


Negara Hukum Indonesia dalam Konsep
Wefare State
Hal ini dapat diketahui dari perumusan Tujuan Negara
dalam Pembukaan UUD 1945 Alinea IV, dalam hal
tujuan negara, negara bertugas dan bertanggungjawab
tidak hanya melindungi segenap bangsa Indonesia dan
seluruh tumpah darah Indonesia, tetapi juga memajukan
kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa,
dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasrkan kemerdekaan, perdamain abadi, dan
keadilan social.
Negara juga memiliki dasar dan sekaligus tujuan, yaitu
mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia
Dasar lain yaitu pada Pasal 33 dan Pasal 34 UUD 1945

PKN - by Jaka Sudewa


Aparatur Penegak Hukum

PKN - by Jaka Sudewa


PKN - by Jaka Sudewa
PKN - by Jaka Sudewa

Anda mungkin juga menyukai