Anda di halaman 1dari 47

LAPORAN KEGIATAN MAGANG DI PT.

PEGADAIAN (PERSERO)
KANTOR CABANG IKUIDAPATEUH PERIODE 12 APRIL – 12 MEI 2021
Disusun Untuk Memenuhi Syarat Kelulusan Mata Kuliah Magang Program Studi Manajemen Bisnis
Telekomunikasi dan Informatika

Disusun oleh :

Robby Ananda Syahfutra

1401151086

Manajemen Bisnis Telekomunikasi dan Informatika

PROGRAM STUDI

MANAJEMEN TELEKOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS TELKOM
2021

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,
karunia, serta taufik dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
laporan magang dengan tepat waktu tanpa hambatan yang berarti. Kegiatan magang ini
dilaksanakan
Pada 30 hari kerja dan menyusun laporan magang untuk memenuhi tugas mata kuliah
program studi Manajemen Bisnis Telekomunikasi dan Informatika, Universitas Telkom.
Dan juga saya berterima kasih pada Bapak Jemy Confido, selaku Kepala Humas Kanwil X
Bandung PT. Pegadaian (Persero) yang sudah memberi kesempatan penulis untuk
melaksanakan kegiatan magang di Subdiv Customer PT. Pegadaian (Persero) Kantor Cabang
Cikudapateuh. Dalam proses penyelesaian laporan magang ini penulis juga banyak
terimakasih kepada pembimbing akademik Ibu Dina Karmika Dewi, SE.MM selaku Kepala
Cabang PT. Pegadaian Kantor Cabang Cikudapateuh dan Ibu Ditta, selaku Penaksir yang
memimbing pelaksanaan kegiatan magang di PT. Pegadaian (Persero) Kantor Cabang
Cikudapateuh.

Semoga laporan magang ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya
laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi akademik maupun bagi perusahaan.
Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan
dan mohon kritik dan saran yang membangun untuk kemajuan bidang pendidikan dan
penelitian.

Bandung, Mei 2021


Robby Ananda Syahfutra

BAB I

1.1 Latar Belakang Magang

Pada masa Pandemi ini, kebutuhan akan jasa simpan pinjam dan jasa gadai tetap
diperlukan masyarakat seiring dengan pemenuhan dan perkembangan ekonomi masyarakat
baik pemenuhan kebutuhan kehidupan sehari hari, anak sekolah, liburan, Investasi dan
kebutuhan modal kerja.
Kebutuhan Investasi dan Modal kerja maupun kebutuhan lainnya dapat dipenuhi
melalui industri keuangan Bank dan Non Bank yang mana meskipun pada masa Pandemi
industri keuangan tersebut juga mengalami dinamika yang sangat tidak bisa diprediksi
seperti banyaknya perusahaan yang jatuh, jatuh dan bangun lagi, kemudian timbul serta
bertumbuhnya juga perusahaan baru dengan produk baru baik yang dioperasionalkan secara
offline maupun online, sehingga industri jasa keuangan juga terus berinovasi dan
beradaptasi menyesuaikan perkembangan tersebut . Salah satunya adalah industri jasa
keuangan adalah Industri jasa keuangan Non Bank. Seperti Lembaga jasa simpan pinjam,
Industri Pergadaian , koperasi dan Lembaga piutang lainya.
Seiring dengan persaingan lembaga keuangan Non Bank dalam memberikan pelayanan
terbaik kepada masyarakat yang mana persaingan itu sendiri membutuhkan sumber daya
yang handal sesuai dengan kondisi situasi ekonomi dan perkembangan dinamika sekarang
maka salah satu untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia itu dapat melalui
perekrutan para mahasiswa yang lulusan perguruan tinggi.
Melihat kondisi ini, Lembaga pendidikan seperti Telkom University turut mengarahkan
para calon lulusannya untuk siap menghadapi dunia kerja. Seperti hal nya Fakultas
Ekonomi dan Bisnis (FEB) Telkom Universitas melakukan penekankan pada kerangka
berpikir ke arah tindakan-tindakan nyata di dunia kerja yang sesungguhnya maka, untuk
memenuhi kebutuhan sumber daya manusia pada setiap perusahaan perusahan yang
membutuhkan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Telkom University memberikan kesempatan
bagi para mahasiswanya melaksanakan kuliah magang sebagai sarana tepat untuk belajar
bagaimana bekerja di dunia industri sesungguhnya. Magang adalah praktek kerja secara
nyata dan aktif dalam kegiatan perusahaan/instansi, khususnya yang berhubungan dengan
mekanisme suatu bidang pekerjaan tertentu. Dengan demikian, diharapkan penerimaan di
dunia industri akan semakin meningkat terhadap para lulusan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
yang sudah terlatih karena sudah melakukan kegiatan magang tersebut maka dalam hal ini
penulis memilih untuk melakukan magang pada perusahaan lembaga keuangan Non Bank
yaitu PT.Pegadaian (persero) tepat nya di Cabang Pegadaian Cikudapateuh Kanwi X
Bandung sesuai surat yang diberikan oleh Kantor Wilayah X Bandung PT.Pegadaian
Persero nomor : 032/00110.06/2021 tanggal 9 April 2021 tetang Ijin Praktek Lapangan
(surat terlampir)

1.2. Lingkup Penugasan Magang

Gambar 1.1 Penampakan Kantor dan Denah Letak Cabang Pegadaian Cikudapateuh
Sumber : Google Maps

Penugasan mahasiswa magang ditempatkan di kantor Cabang Pegadaian Cikudapateuh


PT.Pegadaian (Persero) Jl. Jendral Ahmad Yani No.240, Kacapiring, Kec. Batununggal,
Kota Bandung, Jawa Barat 40271. Jobdesc yang akan dilakukan mahasiswa adalah
customer service
1.3. Target yang Harus Dicapai
Dalam pelaksanaan Kerja Praktik, Jobdesc yang akan dilakukan oleh penulis adalah
membantu penaksir dalam melakukan pelayanan gadai kepada nasabah, seperti menawarkan
produk-produk pegadaian, membantu dalam melakukan pemeriksaan berkas nasabah yang
akan mengadai, melakukan input data nasabah, melakukan konfirmasi harga taksiran gadai
kepada nasabah, mengajak nasabah untuk menggunakan aplikasi Pegadaian Digital Service
(PDS).
1.4 Permasalahan
Dalam hal ini penulis mencoba untuk melakukan perbandingan apakah akan terdapat
permasalahan atau suatu perbedaan antara teori atau pengetahuan yang di dapat selama
menjadi mahasiswa dengan apa yang akan di dapat pada saat melaksanakan proses magang
baik itu proses pekerjaan dan pelayanan nasabah, proses pemasaran produk, proses
penjualan produk maupun pengelolaan aset dan sumber daya manusianya. Selanjutnya
apabila terdapat perbedaan tersebut antara teori dan lapangan Penulis mencoba untuk
mencari solusi atas permasalahan melalui terori dan pengetahuan yang dimiliki selama
menjadi mahasiswa.

1.5. Tujuan dan Manfaat


Adapun tujuan dan manfaat atas pelaksanaan magang ini adalah melaksanakan
Program Magang yang dipersyaratkan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Telkom
University dengan tujuan untuk menghasilkan kualitas mahasiswa unggulan dan siap
memasuki dunia kerja sehinga dengan mengikuti magang ini penulis mendapatkan maafaat
baik dari skill dan pengetahuan maupun dari segi mental apabila selesai melaksanakan
perkuliahan dan siap memasuki dunia kerja.

1.6. Rencana dan Penjadwalan Kerja


Proses magang di mulai dari hari Rabu tanggal 12 April 2021, sampai dengan Selasa
tanggal 12 Mei 2021.

Hari Kerja Jam Kerja


Senin – Jumat 07.30 s.d. 15.00
Sabtu 07.30 s.d. 12.30
Tabel 1.1. Rencana dan Penjadwalan Kerja bulan Ramadhan

1.7. Ringkasan sistematika kerja Praktik


Sistematika pada laporan Kerja Praktik (KP) ini menggunakan sistematika yang telah
ditetapkan pada “Buku Panduan Kerja Praktik 2020”, sebagai berikut:

1.7.1. BAB I PENDAHULUAN


Berisi Latar Belakang , Lingkup Penugasan , Target Pekerjaan yang Harus di
Capai Masalah, Tujuan dan Manfaat, Rencana dan Pelaksanaan Jadwalan Kerja,
Rencana Kerja Sistematika Laporan.

1.7.2. BAB II PROFIL INSTANSI


Berisi Sejarah singkat Perusahaan Pegadaian, Profil Umum Perusahaan Pegadaian,
Struktur Organisasi, Lokasi/Unit Pelaksanaan Kerja, Deskripsi pekerjaan

1.7.3. BAB III KEGIATAN KP DAN PEMBAHASAN KRITIS


Berisi kegiatan Sekematik Umum Sistem Yang Terkait Jadwal dan Aktivitas
Magang, Deskripsi Kegiatan Magang, Fenomena dalam Perusahaan, Tinjauan
Teori/Konsep, Pembabahasan dan Analisa Hasil Kerja Magang.

1.7.4. BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN


Berisi kesimpulan mengenai keseluruhan laporan kegiatan dan saran yang
membangun selama Kerja Praktek di Cabang Pegadaan Cikudapateuh PT
Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah X Bandung
BAB II
GAMBARAN UMUM PT.PEGADAIAN (Persero)

2.1. Sejarah Singkat Perusahaan

Sejarah lembaga gadai (pegadaian) di Indonesia dimulai sejak tahun 1746 saat
kedatangan Gubernur Jendral Vareenigde Oos Compagine (VOC) Van Imhoff. VOC
sebagai salah satu maskapai perdagangan dari Belanda yang datang ke Indonesia didirikan
sebagai bentuk usaha untuk memperlancar kegiatan ekonomi Belanda. Untuk itu Gubernur
Jenderal Van Imhoff mendirikan Bank Van Leening di Batavia pada tanggal 20 Agustus
1746 dengan tujuan sebagai lembaga keuangan yang memberikan kredit dengan sistem
gadai. Melalui surat keputusan tertanggal 28 Agustus 1746 dengan modal awal sebesar f
7.500.000; yang terdiri dari 2/3 modal milik VOC dan sisanya dari swasta.

Ketika VOC bubar tahun 1800 maka usaha pegadaian diambil alih oleh Pemerintah
Hindia Belanda. Pada masa pemerintahan Daendels, peraturan gadainya dirubah kembali
yaitu tentang peraturan tentang barang yang dapat diterima sebagai jaminan gadai seperti
perhiasan dan lain-lain.

Kedatangan Inggris di Indonesia setelah mengalahkan Belanda, kemudian mengambil


alih kekuasaan jajahan Belanda di Indonesia (1811-1816) termasuk Bank Van Leening dan
menggantinya dengan Licentie Stelsel.
Aturan pun diubah yaitu setiap orang boleh mendirikan usaha unit gadai, namun dengan
syarat harus adanya ijin dari pemerintah daerah setempat. Di bawah kekuasaan Raffles, ijin
dikeluarkan kepada perorangan, khususnya keturunan Cina.
Pembubaran Bank Van Leening sebagai monopoli gadai membuat masyarakat
Indonesia diberi kebebasan untuk mendirikan usaha pegadaian asalkan adanya lisensi dari
pemerintah daerah setempat yang dibentuk oleh Inggris.

Pada tahun 1901, berdasarkan keputusan pemerintah Hindia Belanda no 131 tanggal 12
Maret 1901 mendirikan rumah gadai pemerintah di Sukabumi Jawa Barat pada tanggal 1
April 1901 dengan nama Jawatan Pegadaian. Selanjutnya setiap tanggal 1 April diperingati
sebagai Hari Ulang Tahun Pegadaian.

Seiring perjalanan waktu, pegadaian milik pemerintah semakin berkembang dengan


baik sehingga pemerintah Hindia Belanda mengeluarkan peraturan monopoli. Sanksi
terhadap pelanggaran peraturan monopoli pun diatur oleh pihak pemerintah Hindia Belanda
dalam kitab Undang-undang Hukum Pidana yang tercantum dalam Pasal 509 dan Staatsblad
No. 266 tahun 1930.

Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, rumah gadai yang merupakan salah satu
bentuk lembaga keuangan bukan bank ini di kuasai pemerintah Republik Indonesia. Namun
Kantor Jawatan Pegadaian sempat pindah ke Karang Anyar (Kebumen) dan ke Magelang
karena situasi perang Agresi militer Belanda. yang kian terus memanas.

Jawatan Pegadaian pada tanggal 1 Januari 1967 dijadikan perusahaan Negara (PN) dan
berada dalam lingkup Departemen Keuangan Pemerintah RI berdasarkan peraturan No. 176
tahun 1961.

Kemudian berdasarkan PP.No.7/1969 menjadi Perusahaan Jawatan (PERJAN),


selanjutnya berdasarkan PP.No.10/1990 (yang diperbaharui dengan PP.No.103/2000)
berubah lagi menjadi Perusahaan Umum (PERUM). Berdasarkan Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia nomor 51 tahun 2011 tanggal 13 Desember 2011, bentuk badan hukum
Pegadaian berubah menjadi Perusahaan Perseroan (Persero).
2.2. Arti Logo Pegadaian

Gambar 2.1 Logo PT. Pegadaian (PERSERO)

Sumber: Sahabatpegadaian.com

Pada logo Pegadaian menggunakan tiga bentuk lingkaran berderet berderet berwarna
kuning menjadi hijau. Warna hijai melembangakan keteduhan. Sedangkan gambar
timbangan di lingkaran paling kanan melambangkan keadalian. Font atau bentuk huruf
Pegadaian juga berubah untuk menumbuhkan kesan rendah hati.

Lingkaran pertama, atau yang paling kiri menggambarkan fungsi Pegadaian yang
melayani pembiayaan gadai dan fidusia dengan produk seperti Gadai KCA, Krasida, Gadai
Syariah, Krisna, Amanah dan Arum.

Lingkaran kedua, bagian tengah menggambarkan pegadaian yang melayani bisnis


dengan produk loogam mulia dan G-Lab.

Lingkaran ketiga, atau yang paling kanan menunjukkan pegadaian yang melayani aneka
jasa dengan produk multi-payment online untuk pembayaran listrik, air dan kiriman uang.

Tulisan “Mengatasi Masalah Tanpa Masalah” adalah MOTTO Pegadaian yang artinya
bahwa Pihak Pegadaian akan meyelesaikan masalah kita tanpa membuat masalah baru.
2.3. Penghargaan yang Didapat Perusahaan

Gambar 2.2 Penghargaan PT. Pegadaian (PERSERO) 2020 -2021

Sumber: Sahabatpeegdaian.com

31 Maret 2021,Kategori The Best Leadership and The Best Digital Technology
Development Team In Financial Services 2021 in Digitech Award 2021

29 Maret 2021, The Best Innovation In Marketing Product And Services, Inews Maker
Award 2021

26 Februari 2021, Certificate of Excellence By Iconomics For Indonesia's Most


Popular Digital Financial Brands (Millenial's Choice) Kategori Other Financing E-
Costumer Service
25 Februari 2021, The Best CEO 2020 Based On Employee's Choice Survey by SWA
and Dunamis Organization Services in Leadership Award The Best CEO 2020

2.4. Visi dan Misi Perusahaan

Visi
“Menjadi The Most Valuable Financial Company di Indonesia dan Sebagai Agen Inklusi Keuangan
Pilihan Utama Masyarakat”

Misi

 Memberikan manfaat dan keuntungan optimal bagi seluruh pemangku kepentingan


dengan mengembangkan bisnis inti.
 Membangun bisnis yang lebih beragam dengan mengembangkan bisnis baru untuk
menambah proposisi nilai ke nasabah dan pemangku kepentingan
 Memberikan service excellence dengan fokus nasabah melalui:

 -    Bisnis proses yang lebih sederhana dan digital

 -    Teknologi informasi yang handal dan mutakhir

 -    Praktek manajemen risiko yang kokoh

 -    SDM yang profesional berbudaya kinerja baik

2.4. StrukturOrganisasi Cabang


Gambar 2.2 Struktur Oraganisasi Kantor Cabang Pegadaian Cikudapateuh

Sumber: MIS Pegadaian

2.3. Deskripsi Pekerjaan

2.3.1 Tugas dan Tanggung Jawab Kepala Cabang


 Mengarahkandan mengendalikan operasional unit kerja dibawahnya
 Mengarahkan penyaluran seluruh produk perusahaan
 Merencanakan dan menetapkan strategi penjualan produk
 Memastikan penerapan standarisasi pelayanan dan standarisasi outlet
 Merencanakan dan menjaga ketersediaan modal kerja
 Membina hubungan dengan berbagai instansi
 Monitoring dan evaluasi kinerja cabang dan seluruh outlenya dibawahnya
 Menjalankan funsi pengendalian, keuangan, operasional dan lainnya
 Mengiplementasikan manajemen risiko
 Memastikan sistim keamanan berfungsi
 Memastikan sarana dan prasaran tersedia

2.3.2. Tugas dan Tanggung Jawab Pengella UPC

 Mengelola Kegiatan Operasional


 Mengelola Penyaluran seluruh produk perusahaan
 Menkoordinasikan Pelaksanaan Standar Etika Kerja, pelayanan stadarisasi
pelayanan dan outlet
 MengelolaKetersediaan modal kerja
 Memonitoring dan evaluasi kerja
 Mengelola peyusunan laporan operasional

2.3.3. Tugas dan Tanggung Jawab Penaksir

 Melaksanakan kegiatan penaksiran barang jaminan dan uang pinjaman sesuai


kewenangannya dan berdasarkan SOP.
 Menyiapkan barang jaminan yang akan di simpan
 Mengelola Kegiatan adminstrasi dan keuangan
 Membuat HPS
 Meyusun laporan dan dokumentasi yang berkaitan ruang lingkup nya

2.3.4. Tugas dan Tanggung Jawab Pengelola Agunan

 Melaksanakan penyimpanan barang jaminan sesuai ketentuan SOP


 Melaksanakan serah terima barang jaminan
 Mengelola barang jaminan
 Mendokumentasikan mutasi barang jaminan
 Memastikan keamanan dan kebersihan barang jaminan
 Menyusun laporan yang berkaitan dengan ruang ligkup pekerjaan nya

2.3.5. Tugas dan tanggung Jawab Kasir

 Melaksanakan penerimaan dan pengeluaran uang atau transaksi prouduk


maupun operasional.
 Melaksanakan perhitungan , pencatatan dan adminstrasi atau bukti transaksi
atas penerimaan dan pengeluaran uang sesuai SOP

2.3.6 Tugas dan Tanggung Jawab Sales Head

 Menjalankan fungsi perencanaan, pelaksanaa, pengorganisasian, supervisi,


monitoringdan evaluasi penjualan
 Menetapkan strategi penjualan produk
 Menyusun rencana kerja, program kerja, inisiatif strategis dan rinciaan biaya
dan memonitoring serta evaluasi
 Menyusun laporan terkait kegiatan penjualan

2.3.7. Tugas dan Tanggung Jawab Relationship Officer

 Memperkenalkan , memasarkan dan mejual produk melalui Cross Selling dan


Up Selling.
 Membuat daftar kegiatan pemasaran dan nasabah eksisting yang layak untuk
diberikan kredit
 Memberikan saran, informasi dan masukan ke atasan dan menjalin komunikasi
dengan nasabah serta menyusun laporan laporan terkait
2.3.8. Tugas dan Tanggung Jawab Sales Profesional

 Mencari calon nasabah, melakukan prospek calon nasabah dan mem follow up
 Melaksanakan menganalisa karakteristik perilaku dan kebiasaan calon nasabah
 Memasarkan dan memperkenalkan produk perusahaan
 Menyusun laporan yang terkait

2.3.9. Tugas dan Tanggung Jawab Sales Channel

 Melakukan prospek ke calon nasabah, menerima aplikasi calon Agen


melakukan survey kelayakan calon nasbah
 Mengelola Agen Pegadaian, hadling complaint Agen, produktivitas Agen
 Membatu nasabah utnuk intalasi , regestrasi dan sosialisasi Pegadaian Digita
Service
 Melakukan input dan updating data unit kerja di bawah koordinasinya
 Menyediakan sales tools untuk kegiatan operasional

2.4 Strategi Bisnis PT.Pegadaian Persero

Pemantauan ketat pergerakan harga emas harian, sebagai sebuah referensi untuk
setiap chance pada Estimasi Logam Standar (STL). Menimbang bahwa lebih dari 90%
Perusahaan Portofolio gadai ada dalam komoditas Emas, STL terkait perubahan harga
pasar dapat mempengaruhi secara signifikan untuk kinerja Pegadaian.

Penambahan fitur KCA Fleksi dan perluasan Kelas pada Tarif Sewa Modal Khusus
yang awalnya hanya untuk pinjaman Kelas C dan D, diperluas ke Kelas B, C, dan D
pinjaman sebagai upaya untuk mendapatkan pelanggan pesaing.

1. Penyusunan pedoman terkait penyelesaian kredit macet di atas 45 hari, sebagai upaya
untuk mengurangi tingkat (NPL) Produk Gadai.

2. Pengembangan fitur Gadai on Demand (GOD) yaitu layanan gadai KCA melalui
saluran aplikasi (Pegadaian Digital Services) sebagai upaya memperluas penyaluran
produk Gadai KCA.
3. Memperbarui penilai dan penyimpanan Agunan, termasuk pembaruan penilai emas dan
berlian dan juga memodernisasi penyimpanan Agunan khusus seperti kemewahan tas
dan jam tangan yang memiliki tingkat penilaian tinggi, yang juga menjangkau segmen
pelanggan baru, terutama di kalangan kelas menengah ke atas untuk bisnis Gadai.

4. Gadai Efek:

 Uji Coba Produk Gadai Efek

 Penambahan mekanisme penyimpanan efek dengan penandatanganan

 kerjasama dengan Mitra Efek / PEAB sebagai Kustodian (Perjanjian


Kerjasama dengan PT Bahana Sekuritas dan PT MNC Sekuritas) di Gadai
Fitur efek.

 Menetapkan Program Promosi Produk Gadai Efek kepada menarik minat


masyarakat untuk menggunakan Produk Efek Gadai.

 Mengaajukan izin untuk Roll Out to Financial Otoritas Layanan

Pegadaian mampu menjaga kinerja keuangan yang secara umum mengalami


pertumbuhan. Total aset Perseroan tahun 2019 mencapai Rp65.324 miliar atau tumbuh
23,74% dibandingkan tahun sebelumnya dan mencapai 103,69% dari target RKAP 2019.
Pegadaian juga mampu membukukan Outstanding Loan (OSL) sebesar Rp50.366 miliar atau
tumbuh 23,28% dibandingkan tahun sebelumnya dan mencapai 108,37% target RKAP 2019.
Dengan kinerja yang sangat baik tersebut, laba bersih yang dibukukan Pegadaian tahun 2019
meningkat 11,98% dibandingkan tahun sebelumnya menjadi Rp3.108 miliar. Pencapaian
laba bersih tersebut juga melampaui target RKAP 2019.

Dari aspek keuangan, total pendapatan usaha yang dibukukan Perseroan mencapai
Rp17.693.653 juta, meningkat Rp4.945.599 juta atau 38,79% dibandingkan tahun
sebelumnya. Peningkatan pendapatan usaha tersebut sejalan dengan ekspansi usaha yang
terus dilakukan dengan menawarkan produk yang lebih beragam, sehingga Pegadaian
mampu meraih peningkatan jumlah pinjaman yang diberikan sebesar 23,28% dibandingkan
tahun sebelumnya, menjadi Rp50.366.150 juta.
Dengan pertumbuhan pendapatan usaha tersebut, Perseroan mampu meningkatkan
jumlah laba bersih sebesar 11,98% dari tahun sebelumnya menjadi Rp3.108.078 juta. Selain
itu, Perseroan juga membukukan peningkatan jumlah aset sebesar 23,74% menjadi
Rp65.324.177 juta.

Di tengah kondisi ekonomi yang tumbuh melambat dan tingkat persaingan yang
semakin ketat, Perseroan meningkatkan aktivitas pemasaran untuk menarik calon pelanggan.
Perseroan melakukan banyak hal untuk menarik pelanggan. Mulai dari meluncurkan produk-
produk yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan, hingga melakukan program promosi bagi
pelanggan. Tahun 2019, Pegadaian meluncurkan 2 (dua) produk layanan jasa terbaru yaitu
Gadai Efek dan Arrum Safar. Gadai Efek merupakan produk yang memfasilitasi pinjaman
(kredit) atas dasar hukum gadai dalam jangka waktu tertentu yang diberikan kepada Nasabah
dengan jaminan berbentuk saham dan atau obligasi tanpa warkat (scripless) yang tercatat
dan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Sedangkan Arrum Safar adalah produk
penyaluran pinjaman untuk perjalanan wisata rohani (ibadah umrah atau wisata perjalanan
halal lainnya) yang menggunakan akad Rahn dengan jaminan emas, barang berharga lainnya
termasuk namun tidak terbatas pada sertifikat tanah dan/atau bangunan, BPKB, dan
dokumen berharga yang menunjukkan kemampuan membayar, yaitu namun tidak terbatas
pada SK Pegawai/ Daftar gaji (Payroll), menggunakan pola angsuran berlandaskan prinsip-
prinsip syariat Islam. Peluncuran kedua produk tersebut merupakan hasil analisa Perseroan
terhadap perkembangan kebutuhan masyarakat. Dengan semakin gencarnya edukasi yang
dilakukan oleh
lembaga pasar modal, semakin banyak masyarakat yang melakukan investasi dalam
bentuk efek (saham, obligasi, sukuk). Perseroan melihat hal tersebut sebagai
peluang. Demikian juga dengan produk Arrum Safar. Perseroan melihat animo
masyarakat Indonesia untuk menunaikan ibadah umroh sangat tinggi.

Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan faktor utama yang menentukan pencapaian
kinerja Perseroan, karena SDM merupakan pelaksana atau pihak yang akan mengeksekusi
inisiatif strategis maupun program kerja rutin lainnya. Tahun 2019, Pegadaian memberikan
perhatian yang sangat besar terhadap aspek pengelolaan dan pengembangan SDM, antara
lain: • Peningkatan kemampuan dan kinerja karyawan dengan pelatihan yang linear dengan
bidang pekerjaan • Menerapkan Talent Management System agar bakat dan potensi yang
dimiliki setiap karyawan bisa terdistribusi sesuai bidang dan kompetensinya dengan optimal
• Menciptakan Performance Culture atau budaya berkinerja unggul melalui implementasi
Performance Management System (PMS) dengan Key Performance Indicator (KPI) individu
berbasis kinerja • Mengintensifkan e-learning terkait product knowledge untuk mendukung
program Every Employee is a Marketer yang memiliki pengetahuan mendalam dan
komprehensif akan produk Pegadaian • Internalisasi budaya kerja, baik corporate culture
yang berupaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan fun untuk setiap
karyawan, SDM profesional dengan kinerja unggul, serta marketing culture di mana
karyawan yang semula pasif akan menjadi lebih pro-aktif dalam meng-approach calon
nasabah dalam program Employee Get Customers.

Per 31 Desember 2019, karyawan Pegadaian tercatat sebanyak 14.035 orang karyawan,
bertambah 976 orang atau 7,47% dibandingkan tahun 2018 dengan jumlah mencapai
13.059 karyawan. Kenaikan jumlah karyawan di tahun 2019 jika dibandingkan tahun
sebelumnya, lebih disebabkan dalam rangka transformasi Pegadaian melakukan
perubahan Struktur Organisasi dengan menambah formasi-formasi baru yaitu Marketing
Executive (ME), Relationship Officer (RO), Sales Head (SH) dan jabatan-jabatan
managerial. Selain itu Pegadaian juga melakukan penerimaan karyawan melalui jalur
Management Development Programme (MDP) untuk mempersiapkan pemimpin di masa

depan.

BAB III

3.1. Jadwal dan Aktivias Magang


Berikut adalah ringkasan Kerja praktik:

NO Tanggal Lokasi Kegiatan Keterangan


.
1. Senin, Pegadaian Kantor 1. Melakukan perkenalan
12/04/2021 Cabang dengan karyawan dan
Cikudapateuh lingkungan Kantor
Cabang Pegadaian
Cikudapateuh.
2. Mengenal berbagai
produk dan layanan
yang ada di Kantor
Cabang Pegadaian
Cikudapateuh.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
2. Selasa, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
13/04/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu dalam input
data nasabah baru
Kantor Cabang
Pegadaian Cikudapteuh.
5. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
3. Rabu, 14/04/2021 Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu dalam input
data nasabah baru
Kantor Cabang
Pegadaian Cikudapteuh.
5. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
4. Kamis, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
15/04/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu dalam input
data nasabah baru
Kantor Cabang
Pegadaian Cikudapteuh.
5. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
5. Jumat, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
16/04/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu penaksir
memeriksa kelengkapan
barang jaminan
elektroknik yang akan
di gadai.
5. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
6. Membantu nasabah
dalam registrasi aplikasi
Pegadaian Digital
Service.
7. Membantu dalam input
data nasabah baru
Kantor Cabang
Pegadaian Cikudapteuh.
8. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
6. Sabtu, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
17/04/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu penaksir
memeriksa kelengkapan
barang jaminan
elektroknik yang akan
di gadai.
5. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
6. Membantu nasabah
dalam registrasi aplikasi
Pegadaian Digital
Service.
7. Membantu dalam input
data nasabah baru
Kantor Cabang
Pegadaian Cikudapteuh.
8. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
7. MInggu, Libur 1. Tidak ada kegiatan
18/04/2021
8. Senin, Pegadaian Kantor 2. Membantu menyalakan
19/04/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
3. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
4. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
5. Membantu penaksir
memeriksa kelengkapan
barang jaminan
elektroknik yang akan
di gadai.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu dalam input
data nasabah baru
Kantor Cabang
Pegadaian Cikudapteuh.
8. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
9. Selasa, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
20/04/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu penaksir
memeriksa kelengkapan
barang jaminan
elektroknik yang akan
di gadai.
5. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu dalam input
data nasabah baru
Kantor Cabang
Pegadaian Cikudapteuh.
8. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
10. Rabu, 21/04/2021 Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu penaksir
memeriksa kelengkapan
barang jaminan
elektroknik yang akan
di gadai.
5. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
11. Kamis, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
22/04/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu penaksir
memeriksa kelengkapan
barang jaminan
elektroknik yang akan
di gadai.
5. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
6. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
12. Jumat, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
23/04/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Mempelajari bagaimana
cara menimbang dan
mengetahui keaslian
emas.
5. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu dalam input
data nasabah baru
Kantor Cabang
Pegadaian Cikudapteuh.
8. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
13. Sabtu, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
24/04/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu penaksir
memeriksa kelengkapan
barang jaminan
elektroknik yang akan
di gadai.
5. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
14. Minggu, Libur 1. Tidak ada kegiatan
25/04/2021
15. Senin, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
26/04/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
5. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
6. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
16. Selasa, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
27/04/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu penaksir
memeriksa kelengkapan
barang jaminan
elektroknik yang akan
di gadai.
5. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu dalam input
data nasabah baru
Kantor Cabang
Pegadaian Cikudapteuh.
8. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
17. Rabu, 28/04/2021 Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Mempelajari bagaimana
cara menimbang dan
mengetahui keaslian
emas.
5. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu dalam input
data nasabah baru
Kantor Cabang
Pegadaian Cikudapteuh.
8. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
18. Kamis, Pegadaian (UPC) 1. Berkumpul dan berdoa
29/04/2021 Unit Pelayanan di Kantor Cabang
Cabang Bandung Pegadaian
Trade Mall Cikudapateuh
2. Pergi menuju Pegadaian
(UPC) Unit Pelayanan
Cabang Bandung Trade
Mall
3. Persiapan pembukaan
UPC
4. Membantu nasabah
dalam melakukan top
up pulsa dan paket data
5. Membantu nasabah
untuk pembayaran
cicilan dan pelunansan
barang jaminan.
6. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
19. Jumat Pegadaian (UPC) 1. Berkumpul dan berdoa
30/04/2021 Unit Pelayanan di Kantor Cabang
Cabang Bandung Pegadaian
Trade Mall Cikudapateuh
2. Pergi menuju Pegadaian
(UPC) Unit Pelayanan
Cabang Bandung Trade
Mall
3. Persiapan pembukaan
UPC
4. Membantu nasabah
dalam melakukan top
up pulsa dan paket data
5. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
6. Memabntu
7. Membantu nasabah
untuk pembayaran
cicilan dan pelunansan
barang jaminan.
8. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
20. Sabtu 01/05/2021 Hari Buruh 1. Tidak ada kegiatan
21. Minggu Libur 1. Tidak ada kegiatan
02/05/2021
Senin, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
03/05/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Mempelajari bagaimana
cara menimbang dan
mengetahui keaslian
emas.
5. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu dalam input
data nasabah baru
Kantor Cabang
Pegadaian Cikudapteuh.
8. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
22. Selasa, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
04/05/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Mempelajari bagaimana
cara menimbang dan
mengetahui keaslian
emas.
5. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu dalam input
data nasabah baru
Kantor Cabang
Pegadaian
Cikudapteuh.
8. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
23. Rabu, 05/05/2021 Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu penaksir
memeriksa kelengkapan
barang jaminan
elektroknik yang akan
di gadai.
5. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
24. Kamis, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
06/05/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu penaksir
memeriksa kelengkapan
barang jaminan
elektroknik yang akan
di gadai.
5. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
25. Jumat, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
07/05/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu penaksir
memeriksa kelengkapan
barang jaminan
elektroknik yang akan
di gadai.
5. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
26. Sabtu, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
08/05/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Membantu penaksir
memeriksa kelengkapan
barang jaminan
elektroknik yang akan
di gadai.
5. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
27. Minggu, LIbur 1. Tidak ada kegiatan
09/05/2021
28. Senin, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
10/05/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Mempelajari bagaimana
cara menimbang dan
mengetahui keaslian
emas.
5. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu dalam input
data nasabah baru
Kantor Cabang
Pegadaian Cikudapteuh.
8. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
29. Selasa, Pegadaian Kantor 1. Membantu menyalakan
11/05/2021 Cabang computer untuk
Cikudapateuh pembukaan kantor.
2. Menyambut nasabah
yang datang pertama.
3. Membantu Penaksir
dalam melakukan input
data transaksi gadai
emas.
4. Mempelajari bagaimana
cara menimbang dan
mengetahui keaslian
emas.
5. Membantu penaksir
dalam pemeriksaan
kelengkapan surat-surat
dan pajak STNK
kendaraan.
6. Menawarkan aplikasi
Pegadaian Digital
Service kepada nasabah
7. Membantu dalam input
data nasabah baru
Kantor Cabang
Pegadaian Cikudapteuh.
8. Membantu menyusun
berkas struk gadai
sesuai jenis barang
jaminan.
30. Rabu, 12/05/2021 Libur 1. Tidak Ada Kegiatan LIbur Bersama
Tabel 3.1 Daftar Kegiatan Magang Oleh Pennulis
Sumber: Dibuat oleh Penulis

3.2. Deskripsi Kegiatan Magang


Pada pelaksanaan kerja Mangang ada beberapa kegiatan utama yang dilaksanakan oleh
penulis. Kegiatan yang dilakukan adalah menyapa nasabah dengan ramah untuk
memberikan image yang baik, setelah itu penulis menanyakan barang apa yang akan di
gadai dan menawarakan beberapa macam produk jasa pegadaian seperti Produk KCA
(kredit Cepat Aman), Krasida, Mulia, Kreasi, Amanah, Ultra Mikro, Arrum Haji, Tabungan
Emas dan produk lain seperti pembelian Pulsa telepon , Top Up Gojek.
Dari beberapa produk yang disalurkan ada produk yang paling banyak diminati nasabah
adalah produk KCA produk ini adalah produk yang menjadi kegiatan utama Penulis pada
saat mangang hal ini disebabkan selain banyak nya minat nasabah dan juga membutuhkan
kecepatan dalam proses produksi (lima belas menit waktu pelayanan pernasabah)

Gambar 3.1 Produk KCA Pegadaian


Sumber: Sahabatpegadaian.com

Selain itu Produk KCA ini membutuhkan persyaratan yang sangat mudah seperti KTP, Barang
jaminan dan mengisi Formulir Aplikasi Pegadaian KCA dan menunggu 15 menit nasabah sudah
dapat menerima uang pinjaman
Selanjtnya penulis menyampaikan bagaimana peran penulis pada saat magang dalam proses
produksi jasa produk KCA tersebut. Setelah menawarkan beberapa produk kepada nasabah yang
datang di Kantor Pegadaian cabang Cikudapateuh dan produk KCA yang di tentukan nasabah
maka nasabah melakukan pengisian Formulir Aplikasi Pegadaian KCA gadai dan menyerahkan
barang jaminan yang akan digadaikan serta KTP nasabah tersebut.

Gambar 3.3 Formulir Aplikasi Pegadaian KCA

Sumber: Diambil oleh Penulis

Formulir Alikasi Pegadaian KCA ini ber isi data nasabah sesuai dengan KTP gadai digunakan
sebagai pengisian data nasabah, daftar barang jaminan yang di gadai oleh nasabah dan di tanda
tangani oleh nasabah. Formulir tersebut beriisikan tujuan kantor cabang/UPC, nomor CIF, data
nasabah, asal barang jaminan, status transaksi, tujuan transaksi, cara pembayaran, fitur yang
diingikan, pengembalian uang jika ada kelebihan lelang, besar pinjaman, serta daftar barang
yang diserahkan. Dan halaman belakang, terdapat data taksiran 1, taksiran 2, taksiran 3
digunakan sebagai penentuan harga taksiran barang jaminan dan uang pinjaman.

Untuk barang jaminan bukan emas seperti barang elektronik . , maka nasabah akan mengisi surat
pernyataan kepemilikan barang yang digunakan sebagai tanda kepemilikan barang oleh
pengguna barang jaminan.
Gambar 3.4 Surat Pernyataan barang jaminan elektronik

Sumber: Diambil oleh Penulis

Setelah melakukan pengisian data, maka nasabah akan memberikan barang jaminan kepada
penaksir, lalu penaksir akan melakukan analisis barang jaminan, dimana jika, barang jaminan
adalah emas maka akan dilakukan uji keaslian kadar emas menggunakan alat uji berupa cairan
asam nitrat untuk menguji keaslian emas dan menggoreskan sedikit emas tersebut ke batu asah
untuk menggolongkan kadar emas tersebut dan hasil taksiran barang jaminan di tulis di Formulir
Aplikasi Pegadaian KCA kemudian ditentukan uang pinjamannya

Jika, barang jaminan adalah adalah barang gudang seperti elektronik dan kendaraan(sepeda
motor dan mobil) maka penaksir akan melakukan pencarian spesifikasi barang elektronik dan
melakukan pencarian referensi harga dan Harga Pasar Setempat (HPS) yang sudah disetujui oleh
atasan kepala cabang yaitu Deputy Bandung 1, kemudian barang jaminan tersebut dipastikan
kondisi layak fisik nya dan memastikan indentitas administasi kendaraaan seperti BPKB pada
motor dan mobil kemudian juga kwitansi pembelian pada barang elektronik untuk pemeriksaan
adminstrasi oleh penaksir, sembari menunggu pemeriksaan tersebut oleh penaksir, penulis
melakukan pengecheckan terhadap kelengkapan surat-surat kendaraan bermotor seperti BPKP,
STNK, pajak kendaraan, dan pengecheckan kepemilikan kendaraan melalui website yang mana
wibsite tersebut adalah kerjasama PT.Pegadaian (Persero) dengan PT. Jasa rahajaputra (Persero)

Tahapan selanjutnya, adalah penentuan taksiran harga barang jaminan yang yang telah
dilakukan penaksir, apabila barang jaminan Emas perhiasan perhitungannya taksiran sebagai
berikut :

Hasil Karatase x Berat Emas = Taksiran

Misal : hasil taksiran Penaksir Barang jaminan emas 23 Karat dengan berat timbangan 100 gram
dan 23 karat sesuai pada tabel STL adalah Rp. 768.985 sehingga Taksiran barang jaminan
adalah : Rp. 768.985 x 100 gram = Rp. 76.898.500 kemudian untuk mendapat uang pinjaman
yang berikan adalah Rp. 76.898.500 x 93% = 71.520.000 berikut daftar tabel Standar Emas per
tanggal 09 Nopember 2020
Tabel 3.2 Tabel Standar Logam Emas Perhiasan

Sumber: Pegadaian Cikudapateuh

Untuk barang jaminan Kendaraan seperti mobil dan Sepeda motor berdasarkan harga pasar
setempat (HPS) yang penentuan harga pasar setempat berdasrkan hasil survey penaksir dengan
kreterian Merek Kendaraan Tahun Kendaraa dan kondisi pemakaian kemudian di ajukan kepada
Pemimpin cabang dan Pemimpin cabang minta persetujuan HPS atau harga Pasar Setempat
tersebut ke Ke Deputy dengan perhitungan seperti berikut:

(Harga Jual Pasar x 75%) = HargaTaksiran Barang Jaminan Kendaraan

Misal harga kendaraan mobil Toyota Avanza tahun 2015 sesuai dengan Daftar HPS yang sudah
disetujui adalah Rp.150.000.000 x 75% = 112.500.000 adalah harga taksiran kemudian unutk
menentukan Uang Pinjaman Rp.112.500.000 x 93% = Rp.104.630.000

Untuk barang jaminan Elektronik seperti misal Laktop berdasarkan harga pasar setempat (HPS)
yang penentuan harga pasar setempat berdasarkan hasil survey penaksir dengan kreteria Merek
Elektronik dan kondisi pemakaian kemudian di ajukan kepada Pemimpin cabang dan Pemimpin
cabang minta persetujuan HPS atau harga Pasar Setempat tersebut ke Ke Deputy dengan
perhitungn

Misal harga Laptop Asus sesuai dengan Daftar HPS yang sudah disetujui adalah Rp. 8.000.000
x 50% = Rp.4.000.000 adalah harga taksiran kemudian unutk menentukan Uang Pinjaman
Rp.4.000.000 x 92% = Rp. 3.680.000

Dan, apabila barang jaminan adalah adalah keendaraan makanpenghitunagnya adalah:


Tahapan ini adalah titik penentuan nasabah untuk melakukan pengambilan keputusan, jika nilai
barang jaminan sesuai dengan harga yang diinginkan nasabah, maka barang akan diambil dan
penulis melakukan input data nasabah dan daftar barang jaminan, setelah itu, akan dilakukan
pencairan uang. .

Gambar 3.5 Penguinputan Data Nasabah oleh penulis

Sumber: Diambil oleh penulis

apabila tidak sesuai maka barang akan dikembalikan kepada nasabah. Sembari, menunggu
pencairan penaksir atau penulis akan menawarkan produk tabungan emas digital melalui aplikasi
PDS (Pegadaian Digital Service) kepada nasabah, membantu dalam pengaktifan akun tersebut,
serta membantu nasabah dalam melakukan penggunaan aplikasi tersebut, setelah pencairan
selesai maka akan diterbitkan surat bukti gadai, setelah itu nasabah akan di tujukan ke loket kasir
untuk penerimaan uang pinjaman dan surat bukti gadai.

Gambar 3.5 Surat Bukti Gadai

Sumber: Diambil oleh penulis


Selain kegiatan utama, penulis diberikan kesempatan untuk mempelajari cara mengetahui
keaslian emas dan menghitung kadar emas tersebut merupakan tahapan dalam melakukan proses
gadai, menghitung kadar emas yang akan digadaikan, melihat keaslian emas pegadaian.
Pekerjaan tersebut diberikan kepada penulis sebagai pemberikan edukasi dalam penelitian dalam
menggolongkan emas dalam kategori kadar
Kegiatan lain yang terjadi adalah penulis diberiikan kesempatan untuk membantu Unit
Pelayanan Cabang (UPC) Pegadaian yang ada di Bandang Trade Mall atau dikenal dengan BTM,
disana penulis melakukan rolliig job dengan karyawan UPC Bandung Trade Mall dikarenakan
ada salah satu karyawan yang melakukan cuti. Rolling ini dilakukan selama 2 hari, dari tanggal
28 -29 Mei 2021. Disana, penulis membantu karyawan UPC Bandung Trade Mall dalam
melakukan pelayanan seperti input data nasabah yang melakukan perpanjangan barang jaminan
yang telah jatuh tempo, input data nasabah yang melakukan pelunasan barang jaminan nasabah,
membantu nasabah dalam melakukan pemayaran mult ipayment seperti top up pulsa, top up
token listrik.

Selain menawarkan produk KCA (kredit Cepat Aman ) penulis juga ikut menawarkan Produk
jasa Bernama KREASI (Kredit Mikro Pegadian) produk jasa pinjaman ini lebih sering digunakan
oleh pelaku bisnis yang akan mulai bisnis mereka. Pinjaman yang ditawarakan sangat besar yaitu
Rp, 1.000.000,- Rp. 200.000.000,-. Pinjaman kreasi ini juga berjangka waktu yang fleksibel
dengan pilihan 12, 18, 24, 36 dan 48 bulan. Dengan sewa modal 1% Persyaratan yang
dibutuhkan adalah memiliki usaha UMKM, fotocopy e-KTP dan kartu keluarga, memiliki
agunan kendaraan bermotor (BPKB, fotocopy STNK dan faktur pembelian) atau BPHTB (Bukti
Pemilik Hak Tempat Berjualan).

Gambar 3.2 Produk KREASI Pegadaian

Sumber: Sahabatpegadaian.com

3.3. Fenomena yang terjadi pada Perusahaan


Selama penulis menjalani magang di Kantor Cabang Pegadaian Cikudapateuh selama satu
bulan (12 April - 12 Mei) banyak sekali fenoma yang terjadi di kantor cabang tersebut. Fenoma
yang terjadi pada Pegadaian Cikudapateuh adalah antrian yang sering membeludak sehingga
terjadi antrian yang cukup Panjang, dikarenakan banyak nasabah yang membutuhkan uang
pinjaman, memperpanjang gadaian karena sudah jatuh tempo dan akan terlelang hal ini
meyebabkan waktu tunggu yang lama begitu pula proses menaksir, seperti penentuan harga
taksiran yang cocok sesuai barang jaminan dan keinginan nasabah, kemudian juga proses
pelunasan dan proses transaksi oruduk lainnya seperti pembayaran angsuran kredir motor
(produk Amanah), cicilan emas (produk Mulia).
Penomena ini mengakibat proses pelayan menjadi tidak sesuai selogan pelayan “Lima Belas
Menit” sementara untuk mengatasi hal tersebut PT. Pegadaian (persero) memmpunya aplikasi
Pegadaian Digital Service (PDS) yang fitur-fitur dapat mengatasi hal tersebut yaitu dpat
melakukan pelunasan, perpanjangan, cicil, dan minta tambah uang pinjaman hal ini belum dapat
dipergunakan secara maksimal oleh nasabah pegadaian .
Mengapa hal terjadi berdasarkan pengamatan penulis pada saat manggal hal ini disebakan oleh
1. Nasbah Pegadaian masih terbiasa transaksi tunai
2. Nasbah Pegadaian masih bayak yang tidak mempunyai Rekening Bank
3. Nasabah Pegadaian tidak melek teknologi digital pada Hanphne
4. Nasabah Pegadaian yang mampu meggunakan Aplikasi PDS masih tetap di pandu
karena mersa takut salah.
5. Pengoperasian Aplkasi PDS ini bagi nasabah masih belum userfrenly missal di
bandungkan dengan Aplikasi pembataran laiinya seperti OVO dan Link aja

Dengan fenomena ini dapat disimpulkan bahwa apabila Aplikasi PDS ini dimaksimalkan dengan
segala maafaat nya dapat mengatasi antrian nasbah dan efektifias operasinal dpat berjalan dengan
baik kemudian juga terdapat efisisi biaya karena tidak harus mengambil modal ke Bank secara
tunai untuk membayar atau memberikan pinjaman secara tunai ke nasabah atau cukup nasabah
melakukan trasaksi dimana saja tidak perlu datang ke kantor Pegadaian dengan membawa uang
tubau
Berikut apa itu Pegadaian Digital Service (PDS) alah satu layanan Pegadaian berbasis aplikasi
yang membantu Anda melakukan transaksi Pegadaian melalui smartphone Anda.

3.4. Tinjauan Teori/Konsep


A. Marketing
Menurut Kotler dan Keller (2016), pemasaran adalah sebuah proses penyusunan komunikasi
terpadu yang bertujuan untuk memberikan informasi barang atau jasa dalam kaitannya dengan
memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia. Inti dari pemasaran adalah fungsi yang memiliki
kontak yang paling besar dengan lingkungan eksternal, padahal perusahaan hanya memiliki
kendali yang terbatas terhadap lingkungan eksternal. Oleh karena itu, pemasaran memainkan
peranan penting dalam pengembangan strategi. Pemasaran adalah proses sosial dan manajerial
dimana pribadi atau organisasi memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan
menciptakan dan pertukaran nilai dengan yang lain”.

Menurut Dayle dalam Sudaryono (2016:41), pemasaran adalah proses manajemen yang berupaya
memaksimumkan laba (retutns) bagi pemegang saham dengan jalan menjalin relasi dengan
pelanggan utama (valued customers) dan menciptakan keunggulan kompetitif.
Menurut Stanton dalam Tambajong (2013:1293), pemasaran adalah suatu sistem dari kegiatan
bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan
mendistribusikan produk yang dapat memuaskan keinginan dalam mencapai tujuan perusahaan.
B. Strategi Marketing
Strategi pemasaran menurut Kotler (Kotler and Amstrong, 2012, p.72) adalah logika pemasaran
dimana perusahaan berharap dapat menciptakan nilai bagi customer dan dapat mencapai
hubungan yang menguntungkan dengan pelanggan.
Menurut Assauri (2014:168), “strategi pemasaran adalah serangkaian tujuan dan sasaran,
kebijakan dan aturan yang memberi arah kepada usaha-usaha pemasaran perusahaan dari waktu
ke waktu, pada masing-masing tingkatan dan acuan serta aloksinya, terutama sebagai tanggapan
perusahaan dalam menghadapi lingkungan dan keadaan persaingan yang selalu berubah”.
C. Segmentation, Targeting, dan Positioning
Dalam ilmu marketing kita mengenal STP (Segmenting, Targeting, and Positioning) dan Bauran
Pemasaran (marketing mix) sebagai strategi pemasaran produk ataupun jasa. Menurut Kotler
(2012:292) ada tiga elemen dalam strategi pemasaran yaitu segmenting, targeting, dan
positioning.
1. Segmenting adalah proses mengelompokkan pasar keseluruhan yang heterogen menjadi
kelompok-kelompok atau segmen-segmen yang memiliki kesamaan dalam hal kebutuhan,
keinginan, perilaku, dan respon terhadap program-program pemasaran spesifik..
2. Targeting diartikan sebagai kegiatan menentukan pasar sasaran, yaitu tindakan memilih satu
atau lebih segmen untuk dilayanin.
3. Positioning, yaitu bagaimana perusahaan menjelaskan posisi produk kepada konsumen. Apa
beda produk perusahaan dibandingkan competitor dan apa saja keunggulannya.
D. Markerting Mix
Menurut Kotler dan Amstrong (2012:92)“Marketing mix is good marketing tool is a set of
products, pricing, promotion, distribution, combined to produce the desired response of the target
market”. Menurut Kotler dan Armstrong (2016: 47) Bauran pemasaran (marketing mix)
mencakup empat (4) hal pokok dan dapat dikontrol oleh perusahaan yang meliputi produk
(product), harga (price), tempat (place) dan promosi (promotion).
Berdasarkan beberapa definisi tersebut peneliti sampai pada pemahaman bahwa bauran
pemasaran (marketing mix) merupakan suatu alat pemasaran yang dijadikan strategi dalam
kegiatan perusahaan guna mencapai tujuan perusahaan yang optimal. Sementara itu seperangkat
alat-alat pemasaran tersebut diklasifikasikan menjadi empat (4) kelompok yang luas yang disebut
4P pemasaran, sedangkan dalam pemasaran jasa memiliki beberapa alat pemasaran tambahan
seperti people (orang), physical evidence (fasilitas fisik) dan process (proses) sehingga dikenal
7P maka dapat disimpulkan bauran pemasaran jasa yaitu product, price, place, promotion,
people, physical evidence, process. Adapun pengertian 7P menurut Kotler dan Amstrong (2016:
62) sebagai berikut:
1. Produk Produk (product), adalah mengelola unsur produk termasuk perencanaan dan
pengembangan produk atau jasa yang tepat untuk dipasarkan dengan mengubah produk
atau jasa yang ada dengan menambah dan mengambil tindakan yang lain yang
mempengaruhi bermacam-macam produk atau jasa.
2. Harga Harga (price), adalah suatu sistem manajemen perusahaan yang akan menentukan
harga dasar yang tepat bagi produk atau jasa dan harus menentukan strategi yang
menyangkut potongan harga, pembayaran ongkos angkut dan berbagai variabel yang
bersangkutan.
3. Distribusi Distribusi (place), yakni memilih dan mengelola saluran perdagangan yang
dipakai untuk menyalurkan produk atau jasa dan juga untuk melayani pasar sasaran, serta
mengembangkan sistem distribusi untuk pengirim dan perniagaan produk secara fisik.
4. Promosi Promosi (promotion), adalah suatu yang digunakan untuk memberitahukan dan
membujuk pasar tentang produk atau jasa yang baru pada perusahaan melalui iklan,
penjualan pribadi, promosi penjualan, maupun publikasi.
Dalam pemasaran jasa ada elemen-elemen lain yang bisa dikontrol dan dikoordinasikan
untuk keperluan komunikasi dan memuaskan konsumen jasa, elemen tersebut adalah 3P,
sehingga bauran pemasarannya menjadi 7P, yaitu:
1. Orang Orang (People) adalah semua pelaku yang memainkan peranan penting dalam
penyajian jasa sehingga dapat mempengaruhi persepsi pembeli. Elemen dari orang adalah
pegawai perusahaan, konsumen, dan konsumen lain. Semua sikap dan tindakan
karyawan, cara berpakaian karyawan dan penampilan karyawan memiliki pengaruh
terhadap keberhasilan penyampaian jasa.
2. Fasilitas Fisik Fasilitas Fisik (Physical Evidence), merupakan hal nyata yang turut
mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli dan menggunakan produk atau jasa
yang ditawarkan. Unsur yang termasuk dalam sarana fisik antara lain lingkungan atau
bangunan fisik, peralatan, perlengkapan, logo, warna dan barang-barang lainnya.
3. Proses Proses (process), adalah semua prosedur aktual, mekanisme, dan aliran aktivitas
yang digunakan untuk menyampaikan jasa. Elemen proses ini memiliki arti sesuatu untuk
menyampaikan jasa. Proses dalam jasa merupakan faktor utama dalam bauran pemasaran
jasa seperti pelanggan jasa akan senang merasakan sistem penyerahan jasa sebagai bagian
jasa itu sendiri.
Dari ketujuh alat-alat pemasaran di atas mencerminkan penjual terhadap alat pemasar yang
tersedia untuk mempengaruhi pembeli. Dari sudut pandang pemasar, setiap alat pemasaran
dirancang untuk memberikan manfaat kepada pelanggan. Jadi, perusahaan pemenang adalah
perusahaan yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen/ pelanggan secara ekonomis, mudah
dan dengan komunikasi yang efektif

E. E-Marketing
Menurut El-Gohary (2010: 216), “Pemasaran elektronik (e-marketing) dapat dipandang
sebagai sebuah filosofi baru dan praktek bisnis modern yang terlibat dengan pemasaran
barang, jasa, informasi dan ide-ide melalui internet dan alat elektronik lainnya”. Dengan
meninjau literatur yang relevan dapat diketahui bahwa definisi pemasaran elektronik (e-
marketing) bervariasi sesuai dengan setiap titik penulis pandang, latar belakang dan
spesialisasi.
Menurut Strauss & Frost (2012: 28), “E-marketing merupakan penggunaan teknologi
informasi untuk kegiatan pemasaran dan suatu proses untuk menciptakan, berkomunikasi,
memberikan dan menukar nilai penawaran bagi pelanggan, klien, mitra serta pada
masyarakat pada umumnya”. Sederhananya definisi e-marketing adalah hasil dari teknologi
informasi yang diterapkan untuk pemasaran tradisional dalam dua cara. Namun, e-marketing
melibatkan teknologi dasar dan aplikasi.
Menurut Kotler dan Keller (2013) mengatakan bahwa E-Marketing adalah
cara pemasaran yang dilakukan melalui komputer (dan barang elektonik lainnya seperti
laptop, gadget) dengan menggunakan suatu sarana komunikasi yang bertujuan mengurangi
biaya pemasaran dan meningkatkan keefektifan usaha pemasaran.
F. Taktik E-Marketing
Perusahaan dapat menggunakan kerangka RACE sebagai alat untuk membantu
mempermudah taktik perusahaan dalam meningkatkan keefektifan e-marketingmenurut
Chaffey (2009):

Reach Tahap Reach merupakan taktik yang harus dilakukan dalam membangun brand
awareness dari produk atau jasa yang dijual, dengan memperkenalkannya
melalui berbagai media online atau offline. Untuk bisa membangun brand
awareness secara efektif, tidak hanya website perusahaan saja yang
dibutuhkan, melainkan harus ada kombinasi dengan tools lain yang dapat
digunakan sebagai alat untuk membangun traffic ke website perusahaan, seperti
penggunaan social media facebook, kaskus atau twitter sebagai media awal
pengenalan brand kepada masyarakat luas dan untuk memancing mereka
supaya bersedia mengunjungi website yang telah dibuat.
Act Tahap Act merupakan taktik untuk mempengaruhi pengunjung website supaya
tertarik mencari tahu lebih jauh mengenai perusahaan. Dengan menyediakan
fitur yang menarik, navigasi website yang jelas, dan konten yang mampu
membentuk kesan positif bagi pengunjung website mengenai brand atau
perusahaan, mereka mungkin akan terpancing untuk mencari tahu lebih jauh
mengenai perusahaan dan produk produknya.

Convert Tahap Conversion merupakan taktik untuk menarik target pelanggan agar
bersedia menjalin hubungan dengan perusahaan, serta tertarik untuk mencoba
menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan perusahaan.

Engage Pada tahap ini, hal yang perlu dilakukan adalah upaya menjaga hubungan yang
sudah terbentuk dengan pelanggan supaya dapat bertahan lama, contohnya
pelayanan customer service yang baik, menjaga komunikasi lewat social media
atau fitur testimonial dan review produk pada website emarketing perusahaan,
dan lain-
lain.

Tabel 2.1 Penjelasan Kerangka RACE


G. Digital Marketing
Pemasaran digital adalah istilah luas yang mengacu pada berbagai dan teknik promosi berbeda
yang digunakan untuk menjangkau pelanggan melalui teknologi digital.

Pemasaran digital diwujudkan dengan berbagai pilihan layanan, produk, dan taktik pemasaran
merek, yang terutama menggunakan Internet sebagai media promosi inti, selain TV dan radio
seluler dan tradisional.

Pemasaran digital juga dikenal sebagai pemasaran Internet, tetapi proses sebenarnya berbeda,
karena pemasaran digital dianggap lebih bertarget, terukur, dan interaktif. Menurut
MailchimpPemasaran digital, juga disebut pemasaran online, adalah promosi merek untuk
terhubung dengan pelanggan potensial menggunakan internet dan bentuk komunikasi digital
lainnya. Ini tidak hanya mencakup email, media sosial, dan iklan berbasis web, tetapi juga
pesan teks dan multimedia sebagai saluran pemasaran.

I. User Experience
Constantinides (2004), memberikan gagasan bahwa pemasar online dapat mempengaruhi
proses perancangan konsumen virtual dengan memberikan pengalaman online yang baik;
pengalaman Web; yaitu kombinasi fungsional, informasi, perasaan, petunjuk, stimuli dan
produk ataupun jasa online, dengan kata lain menjalankan sebuah bauran pemasaran
yang kompleks lebih dari yang dilakukan pada bauran pemasaran tradisional. Pengalaman
pengguna (user experience) saat online dapat didefinisikan sebagai impresi total
yang didapatkan oleh konsumen saat online, akan perusahaan di dunia maya (Watchfire,
2000) Sebagai hasil dari terpaan kepada kombinasi gagasan, perasaan, dan impuls yang
disebabkan oleh desain dan elemen pemasaran lainnya dalam presentasi online
(Constantinides, 2004).

User experience pada web dimodulasikan oleh sejumlah faktor yang berasal dari berbagai
sumber, baik secara sibjektif, yang berhubungan dengan kecenderungan individual sang
pengguna, objektif, yang berhubungan dengan karakter desain situs tersebut, dan kontekstual,
yang berhubungan dengan situasi tempat dan waktu atau bagaimana pengalaman tersebut di
dapatkan (Hartmann, De Angeli, & Sutcliffe, 2008)

J.User Friendly

Suatu sistem yang baik merupakan suatu sistem yang mudah untuk digunakan (user friendly),
yang memperhatikan faktor – faktor yang datang dari manusia. Berikut ini adalah kelima
faktor yang sangat penting untuk evaluasi (Shneiderman & Plaisant, 2010) :

1. Waktu belajar (time to learn)


Berapa lama waktu yang dibutuhkan oleh pengguna dalam mempelajari sekumpulan
perintah dalam suatu tugas? Dengan kata lain kemudahan dalam mengoperasikan sistem,
sehingga pengguna dapat langsung menggunakan sistem tersebut.

2. Kecepatan kinerja (speed of performance)


Berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengerjakan suatu tugas?. Pengguna
menginginkan kecepatan penyajian informasi yang cepat.

3. Tingkat kesalahan (rate of errors by users)


Berapa banyak kesalahan dan jenis kesalahan apa saja yang dilakukan oleh pengguna
dalam menyelesaikan suatu tugas? Sistem tersebut harus memiliki tingkat kesalahan yang
rendah bila sedang digunakan oleh pengguna

4. Daya ingat (retention over time)


Daya ingat berkaitan dengan waktu belajar dan frekuensi penggunaan sistem, semakin
sering pengguna menggunakan sistem maka semakin mudah pengguna dalam mengingat
sistem tersebut. Sistem juga harus mudah digunakan sehingga pengguna hanya memerlukan
waktu belajar yang singkat.
5. Kepuasan subyektif (subjective satisfaction)
Bagaimana tingkat kepuasan pengguna terhadap berbagai aspek dari sistem. Kepuasan
subyektif pengguna dapat diketahui dari hasil wawancara atau kuesioner.
K. Graphical User Interface(GUI)
Graphical User Interface(GUI) adalah sebuah antar muka yang merupakan kumpulan
teknik dan mekanisme untuk berinteraksi dengan sesuatu (Wilbert O. Galitz, 2007). Sebuah
antarmuka pengguna grafis (GUI) adalah antarmuka bergambar untuk program. Sebuah
GUI yang baik dapat membuat program lebih mudah digunakan dengan menyediakan mereka
dengan penampilan yang konsisten dan dengan kontrol intuitif seperti pushbuttons,
daftar kotak, slider, menu, dan sebagainya. GUI harus bersikap dengan cara yang dimengerti
dan dapat diprediksi, sehingga pengguna tahu apa yang diharapkanketika ia melakukan
tindakan. Sebagai contoh, ketika satu klik mouse terjadi pada tombol tekan, GUI harus memulai
aksi dijelaskan pada label tombol. (Refaat Yousef Al Ashi & Ahmed Al Ameri )
BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

Setelah melaksanakan kegiatan magang selama 30 hari kerja di Kantor Cabang Pegadaian
Cikudapateuh mendapatkan banyak ilmu yang terkait dengan dunia pekerjaan yang
akanditerapkan pada masa yang akan datang. Penulis juga berterima kasih kepada semua pihak
yangtelah membantu penulis dalam proses belajar baik secara teoritis maupun secara nyata.
Olehsebab itu penulis akan mencoba menarik kesimpulan dari program magang di Kantor
Cabang Pegadaian Cikudapateuh.

6.1 KESIMPULAN
 
1. Penulis dapat mengetahui teori yang didapatkan pada saat perkuliaan sudah selaras dengan
apa yang diperoleh saat melaksanakan magang, tetapi teori yang didapatkan di bangku
perkuliahan kurang mendalam.
 
2. Penulis belajar sistem pengarsipan yang dilakukan oleh perusahaan, dan dinilai perusahaan
sudah melakukan sistem pengarsipan yang sangat bagus.
 
3. Kantor Cabang Pegadaian Cikudapateuh sudah menggunakan teknologi dalam
membantu pengurusan faktur, untuk mengecek kesediaan unit, dan untuk BPKB, semuanya
sudah menggunakan sistem yang terintegrasi.
 
4. Penulis mengetahui tentang berbagai jenis layanan yang penting dan diperlukan dalam
sebuah komunikasi bisnis, dan juga mengetahui macam-macam kegunaan layanan jasa
yang sempat penulis lakukan.
 
5. Dapat mengetahui cara mengolah harga barang jaminan dari harga perusahaan sampai
harga uang jaminan kepada konsumen.

6.2 SARAN
 
1. Seharusnya perusahaan sudah menggunakan teknologi secara menyuruh untuk pelayanan
yang diberikan kepada konsumen.
 
2. Seharusnya terdapat beberapa komputer yang kosong untuk mahasiswa magang agar
mahasiswa magang juga mengetahui secara mendalam sistem Kantor Cabang Pegadaian
Cikudapateuh.
 
3. Seharusnya Mahasiswa magang dibimbing atau diarahkan sejak pertama kali
masukmagang.
 

Anda mungkin juga menyukai