PENDEKATAN BIMBINGAN KONSELING SUFISTIK TERHADAP

PERKEMBANGAN MENTAL SISWA SISWI KELAS IX SMP N 9

LEMBAK DESA TALANG NANGKA KECAMATAN LEMBAK
KABUPATEN MUARA ENIM

Ririn Cridiani,Dr.Nyayu Soraya,M.Hum., Kelompok 35 Kec.Lembak

Prodi Tasawuf dan Psikoterapi, UIN Raden Fatah Palembang
LP2M UIN Raden Fatah Palembang
Email : crisdianiririn@gmail.com

ABSTRAK

Artikel ini berisi tentang munculnya masalah pada saat ini yaitu pandemi
covid-19 yang banyak sekali merugikan masyarakat salah satunya di dunia
pendidikan. Dimana para siswa dan siswi merasa dampak yang sangat bayak
diantaranya kesulitan menerima pelajaran yang diberikan,penggunakan
kuota dan banyaknya tugas yang diberikan. Dengan demikian konseling
sufistik merupakan suatu bentuk pemberian bantuan oleh tenaga konselor
kepada klien yang sedang membutuhkan bantuan dengan metode
pendekatkan ilmu tasawuf atau praktek yang dilakukan oleh kalangan sufi.
Yakni dengan tujuan menyelesaikan problem atau masalah yang sedang
dihadapi dengan menggunakan pendekatan agama. Hal ini menjadikan
peneliti mengambil judul penelitian “Pendekatan Bimbingan Konseling
Sufistik Terhadap Perkembangan Mental siswa siswi Kelas IX SMP N 9
Lembak”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konseling
sufistik terhadap permasalahan belajar siswa.
Kata kunci:Pendidikan,konselimg sufistik.

ABSTRAC
This article contains about the emergence of problems at this time, namely
the Covid-19 pandemic which has harmed many people, one of which is in
the world of education. Where students feel the impact is very much
including the difficulty of receiving the lessons given, the use of quotas and
the number of assignments given. Thus Sufistic counseling is a form of
providing assistance by counselors to clients who are in need of assistance
with the method of approaching Sufism or the practice of the Sufis. Namely
with the aim of solving the problem or problem at hand using a religious
approach. This made the researcher take the research title "Sufistic
Counseling Guidance Approach to Mental Development of Class IX
students of SMP N 9 Lembak". This study aims to determine the effect of
Sufistic counseling on student learning problems.
Keywords: Education, Sufistic Concept.

PENDAHULUAN
Salah Mendalami makna pengabdian kepada masyarakat, sebagai
salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi, maka hal itu sesungguhnya
merupakan kegiatan pengabdian sivitas akademika kepada masyarakat
dalam berkontribusi, bekerjasama dengan pemerintah untuk
mengembangkan dan membangun masyarakat menuju visi besar negara ini,
yaitu masyarakat yang adil dan Makmur, hal ini sinergi dengan ajaran
agama Islam.
Salah satu kegiatan pokok dalam proses pendidikan di UIN Raden
Fatah Palembang adalah Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kuliah Kerja Nyata
Adalah suatu aktivitas perkuliahan sebagai langkah pendidikan keterampilan
keberagamaan yang di laksanakan dalam bentuk pengabdian kepada
masyarakat melalui kegiatan pendidikan, pengalaman lapangan, kajian
sosial dan keagamaan serta memperdayakan masyarakat dengan desain
tertentu dan dilakukan dalam kurun waktu tertentu untuk mencapai tujuan
pendidikan yang telah ditentukan.
Pengabdian kepada masayarakat merupakan salah satu Tri dharma
Perguruan Tinggi yang harus diemban dalam keadaan apapun. Sehingga
aktivitas sivitas akademika juga menyentuh masyarakat dan kebutuhan
orang banyak yang luas untuk membangun bangsa dan negara. Sinergi
antara program pengabdian dengan cita-cita luhur bangsa untuk menjadikan
bangsa dan negara adil dan makmur, salah satunya bisa diambil peran oleh
masyarakat kampus dengan mengembangkan program pengabdian kepada
masyarakatnya yang relevan dengan kebutuhan terkini dan tepat sasaran
sesuai dengan kondisi terkini.
UIN Raden Fatah Palembang yang sivitas akademikanya meliputi
mahasiswa dan dosen adalah ujung tombak pengabdian pogram kampus.
Mereka bisa berkreativitas sesuai dengan apa yang dibutuhkan masyarakat
dan mensinergikan dengan kondisi situasi yang ada, terutama masa
kehidupan yang prihatin ini pandemi covid-19. Yang tentunya tetap
bersandarkan pada turunanturunan keilmuan dan teori-teori hasil riset yang
diperoleh atau yang dibaca untuk diimplementasikan di tengah-tengah
masyarakat, dengan menyesuaikan pada situasi pandemi covid-19.
Pelaksanaan KKN UIN Raden Fatah Palembang ini dilaksanakan
oleh pusat Lembaga Pengabdian dan Penelitian Masyarakat (LP2M) UIN
Raden Fatah Palembang. Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tahun 2021
mahasiswa UIN Raden Fatah berlokasi di Desa Talang Nangka yaitu
Kecamatan Lembak Kabupaten Muara Enim provinsi Sumatera Selatan.
Sasaran utama dari pelaksanaan KKN UIN Raden Fatah adalah masyarakat
dan lembaga sosial, keagamaan serta pendidikan. Sehingga Mahasiswa
yang merupakan peserta KKN ini diharapkan mampu beradaptasi dengan
masyarakat yang menjadi lokasi KKN serta memberikan kontribusi
pemikiran yang berguna bagi peningkatan kualitas keagamaan masyarakat,
hubungan sosial dan mutu pendidikan.
Tiap masalah yang dihadapi seorang remaja tentulah menuntut sebuah
penyelesaian. Akan tetapi tidak setiap remaja dapat memahami masalah mereka
sendiri. Mereka membutuhkan bantuan orang lain atau seorang ahli agar dapat
membantu menemukan jalan keluar dari masalah tersebut. Konseling sufistik
merupakan sebuah upaya memberikan bantuan kepada seseorang atau sekelompok
orang yang sedang mengalami kesulitan dalam menjalankan tugas-tugas hidupnya.
Konseling sufistik yang digagas oleh Duski Samad nenekankan pentingnya
mengetahui, memahami dan mengenal diri sehingga seseorang dapat menerima
keadaan dirinya. Yakni dengan menggunakan ajaran-ajaran tasawuf sebagai basic
dalam memberikan konseling terhadap klien. Pemikiran sufistik atau tasawuf yang
memusatkan diri pada pembersihan jiwa dalam usahanya mendekatkan diri kepada
Allah SWT.
 Menurut Irwansyahaja dalam definisi ini mengidentifikasikan bahwa
konseling pendidikan menekankan adanya hubungan antara orang yang memberi
bantuan dengan menerima bantuan denganmenggunakan metode wawancara. Dan
di konseling pendidikan baisanya dilakukan di lingkungan atau dunia pendidikan
seperti sekolahan, kampus dan bimbel-bimbel.
Konseling sufistik dalam yang menggunakan pendekatan tasawuf, dengan
membangkitkan kekuatan getaran batin (iman) di dalam diri remaja untuk
mendorong mengatasi masalah yang dihadapi. Konseling dengan pendekatan
tasawuf juga merupakan salah satu cara mencapai ketenangan hati. Dengan
demikian konseling sufistik diharapkan dapat membantu remaja dalam mengatasi
permasalahan yang sedang dialami, di mana seringkali permasalahan tersebut
muncul dari dalam diri mereka sendiri. Adanya penanaman nilai-nilai sufistik yang
didasarkan pada norma wahyu sehingga dapat diaplikasikan pada berkehidupan
sehari-hari,kemungkinan dapat menjadi pengendali pikiran, emosi dan perilaku
seorang remaja.
Namun tidak sedikit siswa yang merasakan bahwa belajar online sangat
banyak menimbulkan tekanan atau stress. Dalam dunia pendidikan tidak sedikit
siswa yang merasa tertekan dengan adanya kegiatan belajar dari rumah (online)
karena disana mereka merasa bahwa apa yang mereka pelajari sulit untuk dipahami
belum juga dengan tugas yang sangat banyak, mengisi kuota internet, dan membeli
handphone baru. Sangat banyak permasalahan yang di hadapi anak remaja dengan
emosi yang labil atau mudah berubah-ubah.
Mereka merasakan akan adanya tekanan dalam diri mereka namun
mereka menganggapnya seperti hal yang biasa mereka rasakan jadi mereka
tidak dapat banyak berkata dan hanya mengikuti situasi yang mereka hadapi
saat ini. Dengan banyaknya permasalahan yang dapat diambil maka dari itu
peneliti mengambil judul “Pendekatan Bimbingan Konseling Sufistik
Terhadap Perkembangan Mental siswa siswi Kelas IX SMP N 9 Lembak”.

METODE
Penulis melaksanakan kegiatan pembelajaran kepada siswa SMP dan
yang terlibat dalam program ini sebanyak 2 kelas disetiap harinya dan setiap
kelas terdiri 20-25 orang. Dalam program ini pelaksanaan konseling sufistik
dilakukan dengan suasana kegiatan rohis dan diselingi dengan kegiatan
tanya jawab mengenai pembelajaran online. Kegiatan tersebut terjadi
disetiap pagi dengan kelas yang berbeda dan di dokumentasikan dalam
bentuk foto.
Menurut pendapat Prayitno dan Erman Amti (2004:105), Konseling
adalah proses pemberian bantuan yang dilakukanmelalui wawancara
konseling oleh seorang ahli (disebut konselor) kepada individu yang sedang
mengalami sesuatu masalah (disebut klien) yang bermuara pada teratasinya
masalah yang dihadapi klien. Tiap masalah yang dihadapi seorang remaja
tentulah menuntut sebuah penyelesaian. Akan tetapi tidak setiap remaja
dapat memahami masalah mereka sendiri. Mereka membutuhkan bantuan
orang lain atau seorang ahli agar dapat membantu menemukan jalan keluar
dari masalah tersebut.
Konseling sufistik merupakan sebuah upaya memberikan bantuan
kepada seseorang atau sekelompok orang yang sedang mengalami kesulitan
dalam menjalankan tugas-tugas hidupnya. Konseling sufistik yang digagas
oleh Duski Samad nenekankan pentingnya mengetahui, memahami dan
mengenal diri sehingga seseorang dapat menerima keadaan dirinya.
Bimbingan dan konseling menggunakan pendekatan agama Islam
merupakan suatu hal yang harus dikembangkan. Dalam rangka untuk
mengintegrasikan filosofi dan praktik bimbingan dan konseling dalam
Islam, konselor harus memiliki pengetahuan luas tentang kedua hal tersebut
yang dapat dijadikan sebagai pedoman praktik penyelenggaraan layanan
bimbingan dan konseling (Guha, 2012; Zayed, 2014).
Oleh karena itu peneliti tertarik melakukan penelitian lebih lanjut
tentang pengaruh konseling sufistik terhadap peningkatan mental siswa
siswi SMP.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Evaliasi context
Hasil dari observasi ketika saya mengumpulkan 15 siswa siswi kelas IX
yang merasa tertekan atau kesulitan dalam menerima pelajaran
dikarenakan mereka merasa apa yang mereka dapat ketika belajar online
sangat sulit untuk dipahami dan saya menemukan hanya ada 4 siswa siswi
yang merasa baik-baik saja tidak merasa keberatan bahkan mereka tidak
merasa kesulitan dalam menerima materi yang diberikan guru secara
online.

Evaluasi Input
Ada 15 siswa siswi yang merasa kesulitan dan 4 siswa siswi yang merasa
baik-baik saja dalam menerima materi online ternyata memiliki pola fikir
yang berbeda mereka berfikir bahwa mereka tidak akan melanjutkan
sekolah mereka sampai ke jenjang selanjutnya dikarenakan biaya yang
minim dan mereka berfikir tidak ada transportasi untuk melanjutkan
sekolah, karena sekokah SMA hanya dapat dilakukan diluar desa mereka.

Evaluasi Proses
Dalam proses pembelajaran yang dilakukan di SMP N 9 Lembak, siswa
siswi melakukan tatap muka dengan terjadwal setiap harinya hanya dua
kelas yang datang dengan kelas yang berbeda, disanalah siswa siswi
dikumpulkan dalam kegiatan Rohis disetiap pagi dengan
mengaji,sholawat dan hafalan surah pendek. Proses pembelajaran tersebut
diselingi dengan kegiatan tanya jawab dalam bidang pendidikan, dan
beberapa pemberian arahan motivasi untuk belajar. Dan mengarahkan
siswa siswi fokus pada pembeljaran online seperti mereka belajar
bersama disetiap ada tugas dan menyelesaikannya bersama-sama.
Disanalah siswa siswi mulai diberi arahan mengenai dunia
pendidikan, dan membuat mereka berwawasan bahwa pendidikan itu
penting untuk masa depan mereka. Dan ada beberapa siswa mulai
meyakinkan diri mereka untuk melanjutkan pendidikan ke SMA favorite.
Siswa siwi yang awal mulanya tidak tertarik untuk melanjutkan
pendidikan ke jenjang selanjutnyan mulai tertarik, dan mereka mulai
bertanya mengenai jurusan-jurusan yang sesuai dengan bakat mereka.

Evaluasi Produk
 Sebelumnya siswa yang merasa kesulitan dalam menerima materi
online mereka mulai menerimanya dengan motivasi semangat belajar dan
sering bertanya kepada guru mengenai materi yang mereka kurang
pahami dan siswa yang berfikir tidak ingin melanjutkan ke SMA mulai
bercerita dengan teman kelasnya mengenai SMA yang sesuai dengan
mereka. Namun ada beberapa siswa juga ya g masih merasa bingung akan
melanjutkan kemana dan bagaimana baiaya sekolah mereka, namun
setelah diberi arahan dan motivasi akan adanya jalan disetiap ada
keinginan pasti ada jalan. Dan ada beberapa dari mereka bertanya dengan
guru mengenai jadwal ujian, dan mulai membentuk jadwal belajar
bersama untuk mempersiapkan diri menghadapi Ujian akhir semester.

Gambar 1.
Kegiatan Rohis di SMP N 9 Lembak
Gambar 2.
Kegaiatan sosialisasi dan pemberian motivasi belajar.

Gambar 3.
Evaluasi dengan bertanya kepada Guru SMP N 9 Lembak.
 KESIMPULAN
Dengan diadakannya program rohis yang meningkatkan kualitas
pendekatan mengenai agama Islam dan bimbingan konseling pemberian
motivasi belajar kepada siswa dapat membuka wawasan kepada siswa
siswi mengenai pentingnya pendidikan, dan dapat mengurangi tingkat
tekanan mental dari siswa siswi mengenai sulitnya belajar online
(daring). Maka dari itu sesungguhnya sangat penting memperhatian
psikologis siswa apalagi bagi siswa siswi yang sedang menempuhb masa
Ujian Nasional dan akan melanjutkan ke jenjang pendidikan yang
selanjutnya.
Kebanyakan masyarakat yang bermata pencaharian petani dan mencari
barang bekas (rongsokan), alhamdullilah program kerja yang peneliti
laksanakan tidak ada tolakan bahkan diterima baik oleh masyarakat. Dan
para orang tua yang merasa bangga bahwa ada keinginan dari anak-anak
mereka yang ignin melanjutkan pendidikan, dan berkeinginan untuk masa
depan ynag lebih cerah. Dan adapula guru dan orang tua yang merasa
bahagia karena anak-anak mereka sudah dapat mengaji dan mempunyai
hafalan surah-surah pendek.
 REFERENSI
-Sumadi Suryobroto,(1984) Psikologi perkembangan, (Yogyakarta: Rake
Pres)
-Saiful Akhyar Lubis,(2007) Konseling Islam, (Yogyakarta: eLSAQ Press)
-Guha, Martin. (2012). Spirituality and Psychiatry/A Spirituality of Survival:
Enabling A Response to Trauma and Abuse/Grief Counselling and Grief Therapy:
A Handbook for The Mental Health Practitioner. In International Journal of Culture
and Mental Health, 5 (1). p. 63-65. DOI: 10.1080/17542861003590118.
-https://www.google.com/search?client=firefox-b-d&q=pengertin+konseling
-Samad, Duski, Konseling Sufistik(Tasawuf Wawasan dan Pendekatan
Konseling Islam), Depok: Rajawali Pres, 2017.
 SURAT PERNYATAAN KEASLIAN ARTIKEL
ILMIAH

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Ririn Cridiani
NIM : 1830305021
Jurusan/Program Studi : Tasawuf dan Psikoterapi
Fakultas : Ushuluddin dan Pemikiran Islam

menyatakan bahwa:
Artikel ini adalah karya penulis sendiri, bukan contekan/plagiat, dan
belum pernah dipublikasikan di jurnal manapun.

Palembang,.......................2021
Mengetahui,
DPL KKN Angkatan 74 Yang membuat
pernyataa
Tanda tangan
Diatas materai
6000

Dr.Nyayu Soraya M.Hum Ririn Crisdiani

NIP:197612222003122004 NIM:1830305021