Phosphor (P)
Fungsi: pembentuk tulang, gigi, ATP, asam
nukleat
Metabolisme: kadar dalam serum diatur oleh
reabsorbsi ginjal
Defisiensi: riketsia, osteomalasia (dewasa)
Toksik: hipertiroidisme, osteoporosis
Sumber: Zat aditif yang mengandung fosfat
Natrium (Na)
Fungsi: kation utama CES, mengatur volume plasma, keseimbangan asam basa,
fungsi saraf dan otot, Na/K-ATP-ase
Metabolisme: diatur oleh Aldosteron
Defisiensi: tidak dikenal dalam diet
Toksik: hipertensi
Sumber: garam dapur
Kalium (K)
Fungsi: kation utama CIS, fungsi saraf otot, Na/K-ATP-ase
Metabolisme: diatur aldosteron
Defisiensi: akibat diuretik, kelemahan otot, paralisis, kekacauan mental
Toksik: henti jantung, ulkus usus halus
Sumber: sayuran, buah, kacang-kacangan
Clorida (Cl)
Fungsi: keseimbangan cairan dan elektrolit, getah
lambung, transport HCO3 dalam eritrosit
Defisiensi: akibat vomitus, diuretik, penyakit
ginjal
Sumber: garam meja
Magnesium (Mg)
Fungsi: Pembentuk tulang, gigi, cofaktor enzim
Defisiensi: akibat malabsorbsi, diare, pemabuk
Toksik: reflek tendon menurun, penurunan
respirasi
Sumber: sayuran hijau
Chromium (Cr)
Fungsi: membentuk insulin
Defisiensi: gangguan toleransi glukose
Sumber: daging, hati, ragi, padi-padian, kacang-kacangan, keju
Cobalt (Co)
Fungsi: konstituen vit.B12
Defisiensi: sama seperti defisiensi vit.B12 menyebabkan Asiduria metilmalonat,
anemia megaloblastik
Sumber: makanan yang berasal dari hewan
Tembaga (Cu)
Fungsi: konstituen enzim oksidase, sitokrom oksidase, berperan dalam absorbsi
besi
Metabolisme: diangkut oleh albumin, terikat dengan serulo plasmin
Defisiensi: anemia (hipokromik-mikrositer)
Toksik: penyakit Wilson
Sumber : hati
Iodium (I)
Besi (Fe)
Fungsi: konstituen heme, Hb, sitokrom
Metabolisme: diangkut sebagai transferin, disimpan
sebagai feritin/hemosiderin, hilang lewat perdarahan
Defisiensi: anemia (hipokromik mikrositer)
Toksik: siderosis, hemokromatosis herediter
Sumber: daging, hati, telur, alat masak dari besi
Mangan (Mn)
Molibdenium (Mo)
Selenium (Se)
Fungsi: konstituen glutation peroksidase
Metabolisme: antioksidan sinergistik dengan vit.E
Defiensi: terjadi jika kandungan dalam tanah rendah
Toksik: rambut rontok, dermatitis, irtabilitas
Sumber: tumbuhan
Silicon (Si)
Fungsi: kalsifikasi tulang, metabolisme glukose-minoglikan pada kartilago dan
jaringan ikat
Defisiensi: gangguan pertumbuhan
Toksik: silikosis
Sumber: tumbuhan
Zenk (Zn)
Fungsi: co-factor enzim laktat dehidrogenase, alkalin fosfatase, karbonik
anhidrase
Defisiensi: hipogonadisme, kegagalan pertumbuhan, kegagalan penyembuhan luka,
penurunan kemampuan mengecap dan mencium
Toksik: iritasi gastrointestinal, muntah
Fluorida (F)
REFERENSI
Harper, Rodwell, Mayes, 1977, Review of Physiological Chemistry
Colby, 1992, Ringkasan Biokimia Harper, Alih Bahasa: Adji Dharma, Jakarta, EGC
Wirahadikusumah, 1985, Metabolisme Energi, Karbohidrat dan Lipid, Bandung, ITB
Harjasasmita, 1996, Ikhtisar Biokimia dasar B, Jakarta, FKUI
Toha, 2001, Biokimia, Metabolisme Biomolekul, Bandung, Alfabeta