Anda di halaman 1dari 164

Tangerang Selatan, 28 Februari 2019

PT HERO SUPERMARKET TBK


PENCAPAIAN SEPANJANG TAHUN 2018

Ikhtisar
 Pendapatan bersih turun 0,5% menjadi Rp 12.970 miliar
 Kinerja yang sangat baik dari Guardian dan IKEA
 Berdasarkan tinjauan strategis, biaya restrukturisasi bisnis Makanan Rp 1.380 miliar
 Kerugian bersih sebesar Rp 1.250 miliar

Hasil

Setahun Penuh
2018 2017 Perubahan
Rp miliar Rp miliar %

Pendapatan Bersih 12.970 13.034 -0,5

Laba Kotor 3.694 3.442 7,3

Laba/(Rugi) Underlying 130 (191) n.m.

Provisi atas Restrukturisasi (1.380) - n.m.

Total (1.250) (191) n.m.

Rp Rp %

Rugi per Saham (299) (46) n.m.


Catatan: angka diambil dari Laporan Keuangan yang diaudit kecuali laba underlying. Laba underlying adalah Total laba dikurangi biaya
Restrukturisasi.
n.m. = not meaningful (tidak berarti)

- berikutnya -
PT Hero Supermarket Tbk
Graha Hero I CBD Bintaro Jaya Sektor 7 Blok B7/A7 I Pondok Jaya, Pondok Aren I Tangerang Selatan 15224 - Indonesia
Phone: +6221 8378 8388 I www.hero.co.id I Call Centre 0-800-1-998877
Halaman 2

LAPORAN PRESIDEN DIREKTUR

Pengantar

Secara keseluruhan, penjualan Perseroan turun 0,5% di tahun 2018. Guardian dan IKEA membukukan
kinerja yang sangat baik akan tetapi diimbangi penurunan kinerja yang berkelanjutan pada bisnis
Supermarket dan Hypermarket Perseroan. Seperti yang terjadi pada peritel lainnya, kami menghadapi
tantangan karena bisnis ritel makanan sedang beradaptasi dengan perubahan dalam preferensi
pelanggan. Saat ini, pelanggan menginginkan akses terhadap produk dengan berbagai macam cara
melalui format, lingkup, dan lokasi yang berbeda dan kami merasakan dampaknya karena terlambat
dalam menanggapi perubahan dinamika konsumen. Ini adalah sesuatu yang perlu segera diatasi. Untuk
memenuhi perubahan dalam permintaan konsumen, Perseroan memiliki kebutuhan mendasar untuk
menata kembali serta meningkatkan daya saing dalam hal penawaran kepada pelanggan yang
dilakukan secara bersamaan dengan meningkatkan rantai pasokan, produktivitas, dan standar
operasional toko secara signifikan.

Tinjauan Strategis

Selama 2018, Perseroan melakukan tinjauan strategis di seluruh lini bisnis. Tinjauan tersebut
menyoroti banyak peluang untuk meningkatkan kinerja Perseroan di mana fokus terbesar dibutuhkan
oleh bisnis Makanan. Perubahan dalam bisnis Makanan saat ini sangat penting agar Perseroan dapat
bersaing dengan baik.

Kendala terbesar terdapat pada merek Giant, yang merupakan merek yang kuat tetapi saat ini perlu
dibangkitkan kembali untuk mengimbangi preferensi pelanggan. Kami perlu berinvestasi pada toko-
toko kami, meningkatkan daya saing, menurunkan beban biaya dan meningkatkan produktivitas, untuk
memastikan bahwa kami memiliki struktur yang efektif dan efisien untuk melayani pelanggan dengan
baik secara konsisten.

- berikutnya -
Halaman 3

Mengatasi tantangan ini akan membutuhkan waktu. Akan ada beberapa “perbaikan cepat” dan tidak
ada “solusi yang sederhana atas masalah yang sulit”, tetapi dengan menerapkan program transformasi
multi-tahun dan memberikan perbaikan jangka panjang serta didukung oleh seluruh karyawan, kami
akan membangun bisnis yang lebih baik, lebih menguntungkan dan berkelanjutan dari waktu ke waktu.

Disaat melakukan perubahan untuk beradaptasi dengan dinamika bisnis Makanan, Perseroan akan
terus berinvestasi pada pertumbuhan bisnis Kesehatan dan Kecantikan Guardian maupun bisnis
Perabotan Rumah Tangga IKEA yang berkinerja sangat baik dan memiliki potensi pertumbuhan yang
cerah di masa depan.

Memperkuat Masa Depan

Sepanjang tahun lalu, kami memulai pekerjaan penting yang diperlukan untuk menyeimbangkan
kembali proposisi bisnis Makanan untuk mencegah pelemahan lebih lanjut pada bisnis tersebut. Kami
telah mulai menangani bidang-bidang utama yang telah tertinggal, terutama dalam pengembangan
format toko. Sebagai contoh, dengan kejelian membaca keinginan konsumen dan wawasan yang lebih
kuat dalam menganalisis penawaran kepada pelanggan serta pemilihan produk, kami akan membuat
keputusan yang lebih baik untuk pertumbuhan toko. Kami juga sedang dalam proses mendesain ulang
penawaran produk Fresh dan Grocery serta merampingkan General Merchandise dan Apparel.
Perseroan telah memiliki program percontohan yang sedang dijalankan yang merupakan program
penataan ulang ruang usaha dan uji coba berbagai inovasi dalam format kami. Program ini berfokus
pada makanan segar, optimalisasi ragam produk dan, jika relevan, bahkan secara bersamaan menata
ulang ruang usaha. Meskipun masih sangat awal, toko-toko telah ditata ulang mendapatkan respons
yang menggembirakan dari pelanggan.

Atas hal tersebut, terdapat penyesuaian biaya yang signifikan terkait dengan program perbaikan pada
bisnis Makanan. Akan tetapi dalam jangka panjang, perubahan-perubahan penting ini akan
memberikan kualitas, layanan, nilai dan yang paling penting adalah kepercayaan dari pelanggan kami.
Hal ini juga akan memberikan peluang yang besar bagi Perseroan untuk mendapatkan hasil yang lebih
baik dan berkelanjutan dari waktu ke waktu.

- berikutnya -
Halaman 4

Perseroan tetap berkomitmen untuk menjadi pemimpin pasar dan mengembangkan bisnis di Indonesia.
Namun, untuk menjadi sukses dalam jangka panjang, kami harus menyelaraskan dan membentuk
kembali format usaha untuk memastikan format tersebut sesuai dengan tujuan dan mendukung
keinginan pelanggan. Dengan menata ulang dan memperbaiki toko, kami akan membangun bisnis
Makanan yang lebih kuat dan hal tersebut telah menunjukan pencapaian ditahap awal yang
memberikan keyakinan bahwa Perseroan berada di jalur yang tepat.

Kinerja 2018

Penjualan Makanan turun 5% menjadi Rp 10.341 miliar dengan kerugian underlying (diluar biaya
restrukturisasi) sebesar Rp 157 miliar, lebih rendah Rp 276 miliar dibandingkan tahun 2017.
Tantangan signifikan yang dihadapi oleh Giant Supermarket dan Hypermarket membukukan
penjualan yang lebih rendah dan peningkatan kerugian, sementara toko Hero Supermarket
berkontribusi positif bagi bisnis karena Perseroan meningkatkan standar operasional dalam kualitas,
kesegaran, dan ketersediaan.

Bisnis Non-Makanan kami berjalan dengan baik. Secara keseluruhan, penjualan tumbuh 21% menjadi
Rp 2.629 miliar, terutama didorong oleh promosi yang kuat pada kategori kecantikan di bisnis
Kesehatan dan Kecantikan serta didukung oleh peningkatan kunjungan ke toko IKEA Alam Sutera,
ditambah peningkatan kontribusi dari bisnis e-commerce. Hal ini mendorong 35% peningkatan laba
pokok menjadi Rp380 miliar.

Perseroan sangat terdorong oleh peningkatan di bisnis Kesehatan dan Kecantikan Guardian, yang terus
memberikan peluang pertumbuhan yang signifikan. Setelah mengalami tantangan bisnis beberapa
tahun yang lalu, Guardian sekarang telah pulih dengan baik dan menambah lebih banyak jaringan
tokonya. Perseroan berencana untuk berinvestasi lebih lanjut dalam ekspansi dan pengembangan
format bisnis Kesehatan dan Kecantikan di Indonesia.

- berikutnya -
Halaman 5

Perseroan juga terus berinvestasi dalam bisnis IKEA melalui percepatan pertumbuhan jaringan toko.
Kami juga telah memperbaharui dan meluncurkan kembali platform online IKEA. Saat ini,
pembangunan toko kedua IKEA di Jakarta Garden City sedang dilakukan, dan juga telah mendapatkan
lokasi toko berikutnya di Bandung. Kami juga sedang dalam proses mengkonversi salah satu Giant
Hypermarket menjadi toko IKEA sebagai proyek percontohan dalam upaya untuk memanfaatkan
kembali lokasi bisnis Makanan Perseroan yang berkinerja buruk sekaligus mempercepat
pengembangan bisnis IKEA.

Transformasi Bisnis Makanan

Sebagai identifikasi atas tantangan yang dihadapi bisnis Makanan, Perseroan telah mengambil
tindakan tegas untuk menata ulang bisnis ini, yang akan memiliki dampak finansial one-off yang
signifikan terhadap hasil tahun 2018 yang dilaporkan. Kami telah menurunkan nilai aset berkinerja
buruk, menghapuskan stok berkualitas buruk, dan mengeluarkan berbagai biaya perbaikan bisnis
sehubungan dengan penataan ulang dan pembentukan kembali bisnis ini yang memungkinkan kami
untuk membangun masa depan dan menutup kelemahan di masa lalu. Secara agregat, Perseroan telah
mengeluarkan biaya non-perdagangan sebesar Rp 1.380 miliar untuk menata ulang bisnis Makanan.
Perlu dicatat bahwa sebagian besar dari ini berkaitan dengan pos non-kas. Ini jelas merupakan
keputusan yang signifikan, tetapi perlu dilakukan untuk dapat maju, bersih dari masalah masa lalu
yang jika tidak diperbaiki akan terus menjadi hambatan pada kinerja keuangan di masa mendatang.

Biaya restrukturisasi 2018 (Rp miliar)


Penurunan nilai aset 1.287
Biaya perbaikan bisnis 93
Total penyesuaian non-perdagangan 1.380

- berikutnya -
Halaman 6

Prospek

Menatap tahun yang akan datang, ada banyak pekerjaan yang akan dilakukan oleh Perseroan dalam
mengatasi berbagai tantangan, tetapi saya melihat peluang yang jelas dan nyata. Rencana transformasi
multi-tahun kami yang komprehensif, strategis, dan mendasar sudah dipersiapkan dan akan
mentransformasi perusahaan dan semua potensinya ke era ritel yang baru. Namun, implementasi yang
sukses akan membutuhkan waktu, upaya, keteguhan dan tekad yang kuat.

Bisnis kami mungkin berubah dalam menghadapi permintaan konsumen, tetapi kami tetap
berkomitmen untuk menawarkan kepercayaan, kualitas, nilai dan layanan yang diharapkan oleh
pelanggan kami dan memberikan peluang kerja yang bernilai bagi anggota tim kami. Melalui
transformasi ini kami akan membangun bisnis yang lebih menguntungkan dan berkelanjutan dengan
keseimbangan dan perpaduan yang tepat dalam portofolio ritel akan mampu memberikan keuntungan
di tengah berlangsungnya perubahan industri yang signifikan.

Patrik Lindvall
Presiden Direktur
28 Februari 2019

- selesai -

Untuk informasi lebih lanjut, hubungi:


Patrik Lindvall, Presiden Direktur
PT Hero Supermarket Tbk
Tel: +62-21-8378 8388
Email: extcomm@hero.co.id
South Tangerang, 28th February 2019

PT HERO SUPERMARKET TBK


FULL YEAR 2018 RESULTS

Highlights

 Net revenue down 0.5% at Rp 12,970 billion


 Strong performance from Guardian and IKEA
 Food business Rp 1,380 billion restructuring charge following strategic review
 Net loss of Rp 1,250 billion

Results

Full Year
2018 2017 Change
Rp billion Rp billion %

Net Revenue 12,970 13,034 -0.5

Gross Profit 3,694 3,442 7.3

(Loss) / Profit for the year Underlying 130 (191) n.m.

Restructuring charge (1,380) - n.m.

Total (1,250) (191) n.m.

Rp Rp %

Loss per share (299) (46) n.m.


Note: numbers are taken from the audited financial statements except underlying profit. Underlying profit is Total profit minus Restructuring charge.

n.m. = not meaningful

- more -

PT Hero Supermarket Tbk


Graha Hero I CBD Bintaro Jaya Sektor 7 Blok B7/A7 I Pondok Jaya, Pondok Aren I Tangerang Selatan 15224 - Indonesia
Phone: +6221 8378 8388 I www.hero.co.id I Call Centre 0-800-1-998877
Page 2

PRESIDENT DIRECTOR’S STATEMENT

Introduction

Overall our sales declined by 0.5% in 2018. There were solid performances from Guardian and IKEA
but these were offset by persistent weakness in our Supermarket and Hypermarket business. Like many
other retailers, we face challenges as the food industry adapts to shifts in customer preferences.
Customers now want access to products through a multitude of channels, in different formats, ranges
and locations and we are paying the price for historically being slow in responding to changing
consumer dynamics. This is something we need urgently to address. There is an essential need to
reshape and re-energise the competitiveness of our customer offer in our Food business, in order to
meet changes in consumer demand, while at the same time significantly improving the supply chain,
productivity and operating standards of our stores.

Strategic review

During 2018 we undertook a strategic review across our businesses. While the review highlighted
many opportunities to improve our performance, the Food business was clearly the one requiring the
greatest level of focus. Change in our Food business is now essential to enable us to compete well.

The biggest issue rests within our Giant brand, which has a strong heritage but now needs to be
reenergized to keep pace with the preferences of today’s customers . We need to invest in our stores,
increasing competitiveness, lowering costs and improving productivity, to ensure that we have an
effective and efficient structure to serve our customers consistently well.

Tackling these challenges will take time. There will be few “quick fixes” and no “silver bullets”, but
by implementing a multi-year transformation programme and delivering long-term improvements,
supported by our team members across the company, we will build a better, more profitable and
sustainable business over time.

Whilst we are making changes to the dynamics of our Food business, we will continue to invest in the
growth of both our Guardian Health and Beauty and our IKEA home furnishing businesses, which are
performing well and have good growth potential for the future.
- more -
Page 3

Strengthening for the future

During the year we began the urgent work required to rebalance our Food proposition to prevent further
deterioration of our businesses. We have begun addressing key areas where we have fallen behind,
most notably in store format development. As an example, with stronger consumer insight and
intelligence to analyse our customer offering and product selection, we will make better decisions on
store space growth. We are also in the process of redesigning our proposition in Fresh and Grocery
and streamlining General Merchandise and Apparel. We have pilot propositions already underway
and are redefining space and trialing a range of innovations in our formats. This will place greater
emphasis on fresh food, range optimization and, where relevant, even repurposing the space altogether.
While it remains very early days for our re-modelled stores, the initial customer response has been
encouraging.

Inevitably, there are significant adjustment costs associated with this level of business correction but,
in the longer term, these essential changes will deliver the quality, service, value and, most importantly,
trust our customers expect. It will also provide PT Hero with the greatest opportunity to deliver
improving and sustainable returns over time.

We remain committed to being a market leader and growing our business in Indonesia. However, to
be successful over the long-term, we must realign and reshape our formats to ensure they are fit for
purpose and support the preferences of our customers. By repurposing and remodeling our stores, we
will build a stronger Food business and the early progress achieved gives us confidence that we are on
the right track.

2018 Performance

Sales in Food declined by 5% to Rp 10,341 billion, with an underlying loss (excluding restructuring
charge) of Rp 157 billion, Rp 276 billion better than in 2017. The significant challenges faced by Giant
Supermarkets and Hypermarkets resulted in lower sales and increased losses, while our Hero stores
contributed positively to the business, as we raise operating standards in quality, freshness, and
availability.

- more -
Page 4

Our Non-Food businesses performed well. Overall sales grew 21% to Rp 2,629 billion, driven
primarily by strong beauty category promotions in our Health and Beauty businesses and supported
by increased visits to the IKEA Alam Sutera store, plus an increasing contribution from e-commerce.
This drove a 35% underlying profit increase to Rp 380 billion.

We are very encouraged by the improvements in our Guardian Health and Beauty business, which
continues to provide a significant growth opportunity. Having experienced trading difficulties a couple
of years ago, Guardian is now recovering well and adding more network space to the store base. We
plan to invest further in the expansion and format development of our Health and Beauty business in
Indonesia.

We are also continuing to invest in our IKEA business, accelerating the growth of our store network.
We have also revamped and relaunched our online platform. Construction has now started on a second
IKEA store on a site acquired in Jakarta Garden City, and an additional site in Bandung has been
secured. We are also in the process of converting one of our Giant Hypermarkets into an IKEA store
as a pilot, in an effort to repurpose underperforming Food space, while accelerating the development
of the IKEA business.

Transforming Food

In recognition of the challenges facing our Food business, we have taken decisive action to reset this
business, which will have a significant one-off financial impact on our reported 2018 results. We
have impaired underperforming assets, written off poor quality stock, and incurred various related
business correction costs in relation to resetting and reshaping this business, allowing us to build for
the future and draw a line under the weakness of the past. In aggregate, we have incurred a non-
trading charge of Rp 1,380 billion to reset our Food business. It is worth noting that the majority of
this relates to non-cash items. This is clearly a significant decision, but it is necessary if we are to move
forward, clear of legacy issues that will otherwise continue to constitute a drag on future financial
performance.

- more -
Page 5

Restructuring charge 2018 (Rp billion)


Impairment of assets 1,287
Business correction costs 93
Total non-trading adjustments 1,380

Prospects

Looking to the year ahead, there is much work to do as we address our many challenges, but I see
distinct and clear opportunities. Our comprehensive, strategic, fundamental multi-year transformation
plan is in place, and will move the company, and all its potential, into a new era of retail. However, its
successful implementation will require time, effort, resolve and determination.

Our business may be changing in the face of consumer demands, but we remain firmly committed to
offering the trust, quality, value and service that our customers expect and providing valued work
opportunities to our team members. Through this transformation we will build a more profitable and
sustainable business, with the right balance and mix in our retail portfolio, capable of prospering
despite the significant ongoing industry change.

Patrik Lindvall
President Director
28th February 2019

- end -

For further information contact:


Patrik Lindvall, President Director
PT Hero Supermarket Tbk
Tel: +62-21-8378 8388
E-mail: extcomm@hero.co.id

Anda mungkin juga menyukai