KEPERAWATAN JIWA
Disusun oleh :
Kelas 2B
Kelompok : 9
DIKLAT KEPERAWATAN
RS JIWA DR. SOEHARTO HEERDJAN JAKARTA
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
KESEHATAN JIWA
ALASAN MASUK
Pasien mengaku telah masuk rsj 3kali. Pasien mengatakan bahwa ia dibawa ke RSJ
Soeharto Heerdjan oleh ayahnya yang tinggal dekat dengannya. Pasien mengamuk dan marah-
marah dirumah, emosi dan labil. pasien mengaku semenjak di rsj ia sering mendengar suara
perempuan tiap malam. Pasien mengatakan pernah mengalami kekerasan dari Ayahnya waktu
kecil dan waktu ia masih SMP.
I. FAKTOR PREDISPOSISI
Aniaya Seksual
Penolakan
Tindak kriminal
Jelaskan No. 1,2,3 :
Tn.M pernah dirawat di RSKO Darmawangsa karena kecanduan narkotika, pasien
mengatakan pengobatan sebelumnya kurang berhasil, karena tidak patuh minum obat dan
tidak terkontrol, pasien pernah melakukan tindakan kriminal sebagai pelaku pengedar
narkoba.
Masalah Keperawatan : Resiko Prilaku Kekerasan
4. Adakah anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa Ya Tidak
Riwayat
Hubungan keluarga Gejala
pengobatan/perawatan
................................... ................................... ...........................................
................................... .................................... ...........................................
II. FISIK
III. PSIKOSOSIAL
1. Genogram
Jelaskan : pasien anak ke 1 dari 4 bersaudara. Pada tahun 1989 orang tuanya bercerai.
semenjak bercerai pasien tinggal bersama ibunya. kemudian pada tahun 2001` pasien
tinggal sendiri dirumahnya tetapi berdekatan dengan ayahnya, pasien merasa mampu
menghidupi kehidupannya sendiri.
Masalah Keperawatan : koping keluarga in efektif
2. Konsep diri :
3. Hubungan Sosial :
a. Orang terdekat : pasien mengatakan yanag berarti dalam hidup pasien adalah
orang tuanya.
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok/masyarakat : pasien dalam kesehariannya
sebelum sakit adalah tipe orang banyak bicara, pasien sering pergi keluar rumah,
cepat marah dan membentak jika ia kesal terhadap terhadap seseorang.
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain : pasien tidak mengalami
hambatan ketika berbicara dengan oranglain pasien mudah akrab dengan orang lain
yang baru ia kenal.
MasalahKeperawatan : Tidak ada masalah
4. Spiritual :
a. Nilai dan keyakinan : -
b. Kegiatan ibadah : selama dirawat di RS pasien tidak menjalani ibadah
Masalah Keperawatan : tidak ada
2. Pembicaraan
cepat keras gagap Inkoheren
apatis lambat membisu
tidak mampu memulai pembicaraan
Jelaskan: pembicaraan pasien nada suara cepat menguasai dan suara tinggi keras, emosi
labil, menjawab secara rinci namun seringkali berbicara tidak sesuai dengan apa yang
ada pada dirinya, perhatian tertuju kepada penanya.
Masalah keperawatan : perubahan persepsi sensori halusinasi dan resiko prilaku
kekerasan
3. Aktivitas motorik
lesu tegang gelisah agitasi
tik grimasen tremor kompulsif
Jelaskan: saat wawancara pasien tampak aktif dan mampu melaksanakan aktifitas-
aktifitas
Masalah keperawatan : tidak ada
4. Alam perasaan
sedih ketakutan putus asa
khawatir gembira berlebihan
Jelaskan: pasien merasa marah dan kesel terhadap seseorang yang sering bersikap keras
terhadap dirinya
Masalah keperawatan : Resiko Prilaku Kekerasan
5. Afek
datar tumpul labil tidak sesuai
Jelaskan: afek pasien sesuai dengan stimulus yang ada
Masalah keperawatan : risiko perilaku kekerasan
6. Interaksi selama wawancara
bermusuhan tidak kooperatif mudah tersinggung
kontak mata kurang defensif curiga
Jelaskan: saat wawancara pertama pasien menjawab setiap pertanyaan tetapi tidak
kontak mata kurang
Masalah keperawatan : resiko perilaku kekerasan
7. Persepsi
Halusinasi
pendengaran penglihatan perabaan
pengecapan penghidu
Jelaskan: pasien mengatakan sering mendengar suara perempuan saat malam dan itu
terjadi hanya saat dia dirawat di RSJ.
Masalah keperawatan : Gangguan persepsi sensori : halusinasi dengar
8. Proses pikir
sirkumstansial tangensial kehilangan asosiasi
flight of idea blocking pengulangan
pembicaraan/perseverasi
Jelaskan: pasien dapat menjelaskan dengan baik apa yang ditanyakan dan kata-kata
pasien sangat rinci namun seringkali berbicara dengan tidak sesuai apa pada dirinya.
Masalah keperawatan : tidak ada
9. Isi pikir
obsesi fobia hipokondria
depersonalisasi ide yang terkait pikiran magis
Waham
agama somatik kebesaran curiga
nihilistik sisip pikir siar pikir kontrol pikir
Jelaskan: pasien tidak memiliki gangguan dari isi pikir
Masalah keperawatan : tidak ada
11. Memori
gangguan daya ingat jangka panjang
gangguan daya ingat jangka pendek
gangguan daya ingat saat ini konfabulasi
Jelaskan: pasien mampu mengingat teman dekatnya dan saudara-saudaranya dengan
baik. Pasien mampu mengingat kejadian saat dibawa ke RS dan kejadian kemarin.
Pasien mampu mengingat ia pagi ini mandi, makan dan mengganti pakaian.
Masalah keperawatan : tidak ada
1. Makan
Bantuan minimal Bantuan total
2. BAB/BAK
Bantuan minimal Bantuan total
3. Mandi
Bantuan minimal Bantuan total
4. Berpakaian/berhias
Bantuan minimal Bantuan total
5. Istirahat dan tidur
Tidur siang lama : 13.00 s/d 15.00
Tidur malam hari : 20.00 s/d 05.00
Kegiatan sebelum/sesudah tidur : mencuci pakaian sendiri, dan membereskan
tempat tidur.
6. Penggunaan obat
Bantuan minimal Bantuan total
7. Pemeliharaan kesehatan
Ya Tidak
Perawatan lanjutan
Sistem pendukung
8. Kegiatan di dalam rumah
Ya Tidak
Mempersiapkan makanan
Menjaga kerapihan rumah
Mencuci pakaian
Pengatur keuangan
Rahayu Damayanti