Manajemen pendidikan anak usia dini adalah: kegiatan sistemik dan sistematis yang dilaksanakan oleh kepala PAUD untuk menggerakan pendidik PAUD dalam memberikan stimulasi edukasi bagi anak usia 0-6 tahun agar tumbuh kembangnya berlangsung optimal dan memiliki kesiapan untuk belajar dijenjang pendidikan berikutnya. Pendidikan anak usia dini merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan pendidikan yang menitik beratkan pada peletakkan dasar kearah pertumbuhan dan perkembangan fisik. Pendidikan anak usia dini diselenggarakan bagi anak sejak lahir sampai dengan enam tahun dan bukan merupakan persyaratan untuk mengikuti pendidikan dasar. Sedangkan anak usia dini sendiri adalah sosok individu yang sedang menjalani suatu proses perkembangan dengan pesat dan fundamental bagi kehidupan selanjutnya. Dalam Undang-undang Sisdiknas tahun 2003 pasal I ayat 14 dinyatakan bahwa: Pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Sedangkan menurut Slamet Suyanto, bahwa PAUD atau prasekolah didefinisikan sebagai pendidikan anak usia 0-8 tahun.
TUJUAN MANAJEMEN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Adapun tujuan pendidikan Anak Usia Dini adalah sebagai berikut: Membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut Mengembangkan kepribadian dan potensi diri sesuai dengan tahap perkembangan peserta didik. Membantu meletakkan dasar ke arah perkembangan sikap, pengetahuan, ketrampilan dan daya cipta yang diperlukan oleh anak didik dalam menyesuaikan diri dengan lingkungannya dan untuk pertumbuhan serta perkembangan selanjutnya. Lembaga PAUD, meskipun sebagai lembaga formal, sangat berbeda dengan lembaga pendidikan SD, SMP, dan seterusnya. Dari nama lembaganya, yakni “KELOMPOK BERMAIN” bukan “sekolah”. Sebutan “kelompok bermain” pada PAUD mengandung makna “tempat yang aman dan nyaman (safe and comfortable) untuk bermain” sehingga pelaksanaan pendidikan di PAUD harus mampu menciptakan lingkungan bermain yang aman dan nyaman sebagai wahana tumbuh kembang anak.