Anda di halaman 1dari 2

1.

Unsur-unsur sebuah perusahaan, yaitu


a) Badan Usaha
Setiap perusahaan memiliki bentuk tertentu, apakah berbadan hukum atau bukan
badan hukum. Contoh: CV, PT, Koperasi, dll
b) Kegiatan di bidang ekonomi yaitu bidang perindustrian, perdagangan, jasa, dan
pembiayaan.
c) Terus-menerus
Kegiatan usaha yang dilakukan perusahaan sebagai mata pencaharian, dilakukan
secara terus menerus dan bukan kegiatan insidentil.
d) Bersifat Tetap
Kegiatan usaha yang dilakukan tidak berubah dalam waktu singkat, namun dapat
berubah dalam waktu panjang.
e) Diketahui Publik
Usaha yang dijalankan diketahui dan ditujukan untuk publik secara umum, diakui
dan dibenarkan oleh Undang-Undang Republik Indonesia.
f) Mendapatkan Laba
Mendapatkan keuntungan dari setiap kegiatan usaha.
g) Pembukuan
Sebuah perusahaan harus melakukan pencatatan tentang hak dan kewajiban yang
berhubungan dengan aktivitas usaha.

2. Karakteristik dari badan hukum, yaitu


a) Ada pemisahan kekayaan antara badan dan pendiri atau pemegang saham;
b) Memiliki kekayaan atas nama dirinya sendiri;
c) Tanggung jawab terbatas;
d) Memiliki kecapakan kontraktual atas nama dirinya sendiri;
e) Dapat menggugat dan digugat di hadapan pengadilan atas nama dirinya sendiri;
f) Ada organ yang mengelola dan mewakili badan.
3. Unsur-unsur dari perseroan yaitu
a) Berbentuk Badan Hukum
PT adalah suatu badan hukum yang jelas diatur dalam pasal 1 angka (1) UU No.
5/199.
b) Didirikan Atas Dasar Perjanjian
Persyaratan pendiri PT harus minimal terdiri dari dua orang/pihak ini dalam rumusan
Pasal 7 ayat (1) UU PT Tahun 1995 yang mengatakan bahwa perseroan terbatas
didirikan oleh dua orang/pihak atau lebih dengan akta Notaris yang dibuat dalam
bahasa Indonesa.
c) Melakukan Kegiatan Usaha
PT sebagai suatu bentuk badan usaha pasti menjalankan kegiatan dalam bidang
perekonomian yang mempunyai tujuan untuk mendapatkan keuntungan atau laba.
dan terdapat pembukuan untuk melaporkan kegiatan usaha yang dijalankan.
d) Modal Dasar
Menurut ketentuan Pasal 25 UU No. 1/1995 tentang Perseroan Terbatas, modal dasar
perseroan sekurang-kurangnya Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah). Namun
undang-undang atau peraturan pelaksanaannya yang mengatur bidang usaha tertentu,
dapat menentukan jumlah minimum modal dasar perseroan yang berbeda dari
ketentuan minimal tersebut. (I.G. Rai Widjaya, 2005:25).

Anda mungkin juga menyukai