Anda di halaman 1dari 2

Nama : Klara Maria Rianto Widjaja

NPM : 6112001157
Kelas : Pancasila MB
Dosen : B.Cs. Sungkono (19850540 )
Tugas : Webinar Pancasila: Perubahan Sosial: Pandemi dan Globalisasi
Tanggal Webinar: 01 Mei 2021

Pada masa pandemi Covid-19 tentu membawa banyak perubahan diberbagai aspek
kehidupan. Mulai dari segi sosial, budaya, pendidikan, hingga teknologi, perekonomian dan
kesehatan. Tidak hanya kita mengenai wabah yang menyebar dan menimbulkan kesulitan
bagi semua kalangan status sosial, pengalaman di masa pandemi membentuk disrupsi bisnis,
yaitu bisnis online, investasi crypto, dsb; bisnis perlengkapan dan kebutuhan kesehatan
seperti APD, masker, hand sanitizer; cara kerja baru dengan work from home (WFH);
Penemuan vaksin baru dalam menangani pandemi.
Manusia merupakan makhluk sosial yang saling memenuhi kebutuhan diri mereka
masing-masing yang melibatkan sesama manusia dan makhluk lain melalui interaksi. Maka
dari situ munculah globalisasi. Globalisasi sudah mulai masuk di Indonesia sejak zaman
kerajaan kuno, yang berbentuk interaksi perdagangan jasa maupun barang. Globalisasi tidak
dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Pandemi yang melanda secara universal tidak
hanya di indonesia mempercepat proses globalisasi, dikarenakan seluruh dunia saling
memenuhi kebutuhan satu dengan yang lainnya, pandemi justru mendorong manusia untuk
terus berpikir kreatif dan menciptakan inovasi baru terutama dibidang teknologi.
contohnya adalah;
“Selain donasi dari luar negeri, Indonesia juga mendapatkan bantuan material
kesehatan berupa alat pelindung diri (APD), ventilator, RT-PCR dan reagen,
thermometer dan virus transport medium (VTM). Dari bantuan tersebut, masker, rapid
test dan APD merupakan jenis bantuan paling banyak diterima oleh Indonesia.
Adapun organisasi internasional yang memberi dukungan dalam penanganan COVID
– 19 di Indonesia, yaitu WHO, ADB, IAEA, UNDP, IOM, Global Fund, Unicef, IDB
dan Uni Eropa, dan organisasi non pemerintah, termasuk lembaga swadaya masyarakat
yang berbasis di 12 negara, seperti RRT, Singapura, AS, Korea Selatan, Vietnam,
Perancis, Rusia, Jerman, Jepang, Swedia, Swiss dan Arab Saudi.”1

1
Barak, Hariz. Ini 9 Negara yang Bantu Indonesia Lawan Virus Corona COVID-19. 26 Apr 2020, 20:15
WIBhttps://www.liputan6.com/global/read/4238142/ini-9-negara-yang-bantu-indonesia-lawan-virus-corona-cov
id-19 Diakses pada 04/05/2021 06:32 WIB
Kemudian selain dari keringanan bantuan dari negara tetangga, Indonesia juga masih harus
bergulat dengan dilema yang timbul ditengah pandemi ini. Dilema antara faktor kesehatan
dan faktor perekonomian rakyat atau bahkan nasib pendidikan anak muda Indonesia itu
sendiri. Menurut saya, pemerintah yang lebih menekankan keadilan sosial pada masa
pandemi ini mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang dapat membantu masyarakat untuk
bertahan di kenormalan baru.
Memberikan 2program bantuan pemerintah untuk pengusaha dan UMKM yang
bertujuan sebagai stimulus perekonomian di masa pandemi COVID-19. Pemerintah
mengeluarkan Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dengan tujuan utama
melindungi, mempertahankan dan meningkatkan kemampuan ekonomi para pelaku usaha,
terutama UMKM selama pandemi COVID-19.
Meski berada di dilema mengenai faktor kesehatan dan faktor ekonomi, dan pada soal
telah ditekankan bahwa melawan pandemi covid-19 membutuhkan biaya. Pengeluaran biaya
di vaksin, pelayanan umum, supply rumah sakit, dan lainnya. Terlebih lagi persediaan vaksin
sebanyak 3,852 juta dosis vaksin siap pakai dari Covax Family tiba di Indonesia pada tanggal
26 April 2021. Maka dari itu faktor ekonomi sangat perlu diperhatikan. Faktor kesehatan
sudah mulai ditangani dengan baik oleh tim medis dan sukarelawan muda di seluruh
indonesia dengan rata-rata 7 harian vaksinasi covid-19 di indonesia (23/04) 246.720
dosis/hari. Kelancaran vaksinasi ini tentu tidak dapat berjalan tanpa adanya anggaran yang
membiayai. Kebijakan pemerintah yang dapat dilakukan adalah PSBB, memperketat dan
mengawasi protokol kesehatan di masyarakat dengan himbauan yang interaktif maupun tidak
(mempromosikan Clean, Health and Safety (CHS) atau Clean, Health and Safety (K3)
melalui baliho, komersial tv, brosur, dsb). Selain dari pihak pemerintah itu sendiri,
masyarakat dapat memanfaatkan sistem bisnis online atau menjual jasa seperti lapangan kerja
ojek online.
Keadilan sosial yang dijunjung dalam pengambilan keputusan pemerintah
mencerminkan bahwa pancasila tetap dan akan selalu menjadi landasan negara kita, terutama
dalam pengambilan kebijakan.

2
Cahyadi, Radika K.https://www.gadjian.com/blog/2020/07/06/bantuan-pemerintah-pengusaha-bisnis-covid-19
6 Juli 2020. Diakses 28/04/2021 14:00 WIB

Anda mungkin juga menyukai