Bab Iv
Bab Iv
Berikut ini adalah hasil pengamatan pengukuran dari perakitan steker listrik
pada alternative pertama:
1. Pekerjaan : Perakitan Steker Listrik
2. Operator : Pebri Teungku Saiful
3. Pengukur Waktu : Budi Rifki Pratama
4. Pencatat Waktu : Nur Prabu Kesah
5. Pengamat : Pri Andika
6. Tanggal pengamatan : 16 Februari 2020
7. Waktu Pengamatan : 16.30 WIB
8. Jarak Benda Kerja : 7 cm
Berikut ini adalah hasil pengamatan pengukuran dari perakitan steker listrik
pada alternative kedua:
9. Pekerjaan : Perakitan Steker Listrik
IV-4
Keterangan :
Xi = Data Pengamatan
X = ∑ Xi = 213,98 = 21,39
n 10
X = ∑ Xi ¯¿ ¿ = 42,79 = 21,39
k 2
2. Perhitungan Standar Deviasi :
IV-6
Standar Deviasi (SD) adalah simpangan yang dibakukan dari data yang
dihitung. Rumus standar deviasi dinyatakan sebagai berikut:
σ= √∑¿¿ ¿¿
Dimana: ∑ Xi2 = Jumlah semua nilai X ke i dikuadratkan
∑ Xi = Jumlah semua nilai X ke i
n = Jumlah sampel yang diteliti
σ = Standar Deviasi
σ=
Uji kecukupan data bertujuan untuk mengetahui apakah data hasil pengukuran
dengan tingkat kepercayaan dan tingkat ketelitian tertentu jumlahnya telah memenuhi
atau tidak. Untuk menetapkan berapa jumlah observasi yang seharusnya dibuat
(N1 ) , maka terlebih dahulu harus ditetapkan tingkat kepercayaan (convidence level)
dan derajat ketelitian (degree of accuracy) untuk pengukuran rancangan.
20 x 456,9
N’ = [ 213,98 ] 2
9,139.95
N’ = [ 213,98 ] 2
N’ = ⌈ 42.7 ⌉ 2
N’ = 1,823.29
IV-8
WB = WN + ( L X WN )
= 21,398 + ( 26% x 21,398)
= 21,398 + (0,26 x 21,398)
= 21,398 + 5,56
= 26,958 detik
2. Alternatif Kedua
a. Waktu Siklus
Xi 183,26
Ws = = = 18,326 detik
N 10
b. Waktu normal
WN = WS X P (PENYESUAIAN)
= 18,32x 100%
= 18,32x 1
WN = 18,32detik
c. Waktu baku
Maka kelonggaran (L) = 26,0
WB = WN + ( L X WN )
= 18,32 + ( 26% x 18,32)
= 18,32 + (0,26 x 18,32)
= 18,32 + 4,76
= 23,08 detik
1. Alternatif Pertama
a. Waktu Siklus
Xi 213,98
Ws = = = 21,398 detik
N 10
b. Waktu Normal
Wn = Ws X P
= 21,398 x 1,25
= 26,73 detik
c. Waktu Baku
Wb = Wn + ( L x Wn )
= 26,73 + ( 0,26 x 26,73)
= 26,73 + 6,94
= 33,67 detik
2. Alternatif Kedua
1. Waktu Siklus
Xi 183,26
Ws = = = 18,326 detik
N 10
2. Waktu Normal
Wn = Ws X P
= 18,32 x 1,25
= 22,9 detik
3. Waktu Baku
Wb = Wn + ( L x Wn )
= 22,9 + ( 0,26 x 22,9)
= 22,9 + 5,9
= 28,8 detik
IV-11
= 20,70 detik
c. Waktu Baku
Wb = Wn + ( L x Wn )
= 20,70 + ( 0.26 x 20,70)
= 20,70 + 5,38
= 26,08 detik
1. Alternatif Pertama
a. Waktu Siklus
Xi 213,98
Ws = = = 21,398 detik
N 10
b. Waktu Normal
P = (1 + 0,09) = 1,09
Wn = Ws X P
= 21,39 x 1,09
= 23,31 detik
IV-13
c. Waktu Baku
Wb = Wn + ( L X Wn )
= 23,31 + ( 0.26 x 23,31)
= 23,31 + 6,06
= 29,37 detik
a. Alternatif kedua
b. Waktu Siklus
Xi 183,26
Ws = = = 18,326 detik
N 10
c. Waktu Normal
a. P = (1 + 0,09) = 1,09
Wn = Ws X P
= 18,32x 1,09
= 19,96 detik
d. Waktu Baku
Wb = Wn + ( L X Wn )
= 19,96 + ( 0.26 x 19,96)
= 19,96 + 5,1
= 25,06 detik