Anda di halaman 1dari 24

LAPORAN AKHIR

KULIAH KERJA LAPANGAN


BADAN USAHA MILIK DESA MANGUNJAYA
KECAMATAN MANGUNJAYA KABUPATEN PANGANDARAN

Oleh :
Nama : Ervin Himawan Prasetya
NIM : 2107180060
Kelas : 3C

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS GALUH CIAMIS
2021
PENGESAHAN
Laporan ini dinyatakan sah dan memenuhi syarat untuk diajukan sebagai Laporan
Akhir Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Program Studi Pendidikan Akuntansi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Galuh Tahun Akademik
2020/2021 di Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya
Tanggal 20 Mei 2021 s/d Juni 2021

Ciamis, 05 Juni 2021


MENYETUJUI,

Ketua Program Studi Dosen Pembimbing

Hj. Utty Suwirta, Dra., M.Pd. Yuyun Susanti, S.Pd., M.Pd.


NIK. 01.311278020 NIK. 3112770551

i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat
dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Lapangan
(KKL) Program Studi Pendidikan Akuntansi sebagai salah satu tugas yang
diberikan program studi untuk membuat laporan akhir sebagai bukti telah
menyelesaikan kegiatan KKL yang di laksanakan pada tanggal 8 Mei sampai 5
Juni 2021.
Laporan ini disusun berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan observasi
lapangan dalam kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Program Studi
Pendidikan Akuntansi tahun 2021.
Dalam melaksanakan KKL Di BUM Desa Mangunjaya, serta dalam
penyusunan laporan ini terdapat kendala yang di temukan. Namun berkat bantuan
dan kerjasama dari berbagai pihak segala kesulitan dapat diselesaikan.
Dengan demikian melalui laporan ini penyusun mengucapkan terima kasih
kepada :
1. Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya.
2. Ibu Hj. Utti Suwirta., Dra., M.Pd selaku ketua prodi pendidikan akuntansi.
3. Ibu Yuyun Susanti, S.Pd., M.Pd. Selaku dosen pembimbing lapangan yang
telah memberikan bimbingan serta perhatian penuh selama masa KKL.
4. Orang tua dan keluarga kami yang selalu mendoakan dan mendukung
kami.
5. Seluruh warga Desa Nagarajati, komponen pendukung terbesar kegiatan
ini.
6. Semua pihak yang tidak dapat penyusun sebutkan satu persatu, penyusun
mengucapkan banyak terima kasih.
Penyusun meminta maaf yang sebesar – besarnya kepada semua pihak
apabila dalam melaksanakan kegiatan selama KKL banyak melakukan kesalahan,
oleh karena itu penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik yang bersifat
membangun demi kesempurnaan kegiatan ini dimasa yang akan datang. Semoga
segala kebaikan yang telah diberikan mendapat pahala yang berlipat ganda.
Akhir kata penyusun berharap laporan akhir ini dapat berguna dan
bermanfaat bagi semua pihak.

ii
Ciamis, 5 Juni 2021

Penyusun

iii
DAFTAR GAMBAR

2.1. Struktur Organisasi Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya

iii
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN............................................................................i
KATA PENGANTAR.......................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR........................................................................................iii
DAFTAR ISI.....................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang...........................................................................................1
B. Tujuan........................................................................................................1
C. Manfaat......................................................................................................2
D. Jadwal Kegiatan.........................................................................................2

BAB II PELAKSANAAN KULIAH KERJA LAPANGAN

a) Sejarah Berdirinya Perusahaan..................................................................3


b) Lokasi Perusahaan......................................................................................3
c) Struktur Kepemilikan Modal dan Pengelolaan..........................................4
d) Bidang Usaha.............................................................................................5
e) Sistem Akuntansi Yang Diterapkan...........................................................8
f) Pencatatan Transaksi dan Pelaporan Keuangan.........................................9
g) Strategi Bisnis Yang Dijalankan..............................................................10
h) Manajemen Ketenagakerjaan...................................................................11
i) Keunggulan..............................................................................................11
j) Pengembangan/Proyeksi Pengembangan Usaha......................................11

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan............................................................................................13
B. Saran......................................................................................................13

LAMPIRAN

A. Jurnal Kegiatan Harian..........................................................................15


B. Transkrip Wawancara............................................................................15
C. Foto-Foto Kegiatan................................................................................17

iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) Mangunjaya merupakan
unit usaha yang dimiliki oleh Pemerintah Desa Mangunjaya yang berdiri
sejak awal tahun 2016, BUM Desa Mangunjaya telah bergerak dalam
berbagai macam bidang usaha dari mulai perdagangan peternakan dan
perikanan. Tujuan dibentuknya Badan Usaha Milik Desa di Mangunjaya
adalah sebagai pelopor pemenuhan kebutuhan masyarakat serta kebutuhan
UMKM diwilayah Desa Mangunjaya.
Dalam keadaan pandemi covid-19 saat ini hampir seluruh lapisan
masyarakat dunia khususnya di Desa Mangunjaya mengalami keterbatasan
akses, yang berimbas pada kurang baiknya laju perkonomian masyarakat.
Sedangkan tingkat kebutuhan masyarakat akan sandang, pangan, dan
papan semakin meningkat dari waktu-kewaktunya, hal ini dipicu oleh
jumlah penduduk di Desa Mangunjaya yang mengalami peningkatan.
Keputusan Pemerintah Desa dalam pembentukan BUM Desa
Mangunjaya sebagai pelopor pemenuhan kebutuhan masyarakat yang
semakin meningkat khususnya kebutuhan para pelaksana UMKM
diwilayah mangunjaya merupakan langkah tepat yang dilakukan untuk
mempertahankan keberlangsungan hidup masyarakat khusunya pelaksana
UMKM diwilayah Desa Mangunjaya.

B. Tujuan
Tujuan dilaksanakannya observasi pada Badan Usaha Milik Desa
(BUM Desa) Mangunjaya adalah untuk mengetahui:
1) Sistem pengelolaan Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya
2) Penerapan teori-teori perekonomian dan bisnis yang terdapat pada
BUM Desa Mangunjaya
3) Sebagai wahan pelatihan dan pengembangan softskill dalam
mempelajari dan menganalisis permasalahan yang terjadi pada pelaku
usaha dilingkungan sekitar

1
4) Kontribusi dan peran BUM Desa Mangunjaya dalam peningkatan taraf
hidup masyarakat khusunya pada pelaku UMKM

C. Manfaat
Dari observasi yang telah dilakukan pada Badan Usaha Milik Desa
Mangunjaya didapatkan manfaat sebagai berikut:
1) Mengetahui sistem pengelolaan Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya
2) Mengetahui penerapan teori-teori perekonomian dan bisnis yang
terdapat pada BUM Desa Mangunjaya
3) Berkembangnya softskill dalam mempelajari dan menganalisis
permasalahan yang terjadi dilingkungan sekitar
4) Mengetahui kontribusi dan peran BUM Desa Mangunjaya dalam
peningkatan taraf hidup masyarakat khusunya pada pelaku UMKM

D. Jadwal Kegiatan
Kuliah Kerja Lapangan (KKL) melalui metode pelaksanaan
obeservasi lapangan dilaksanakan pada tanggal 27 dan 28 Mei 2021
terhadap BUM Desa Mangunjaya yang bertempat di Desa Mangunjaya,
Kec. Mangunjaya, Kab. Pangandaran, Jawa Barat.

2
BAB II
PELAKSANAAN KULIAH KERJA LAPANGAN

Hasil Observasi dan Wawancara Serta pengumpulan data di Badan Usaha


Milik Desa Mangunjaya tempat Tujuan KKL :
a) Sejarah Berdirinya Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya
Berdirinya Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) Mangunjaya
adalah merujuk kepada peraturan pemerintah berupa Undang Undang No.
6 Tahun 2014 tentang Desa yang menjelaskan dalam Bab I Ketentuan
Umum Pasal 1 Ayat 6 terkait pengertian BUM Desa dan fungsinya dan
Perdes No. 7 tahun 2017. Maka sejak awal tahun 2016 BUM Desa
Mangunjaya mulai dibentuk guna mendukung Desa Mangunjaya untuk
mengelola usaha, dalam bidang Perdagangan, jasa, peternakan dan
perikanan demi tercapainya kesejahteraan masyarakat.
Dengan kepemimpinan awal periode di pimpin oleh Syamsul
Falah, Mikdad, Bahrun, dan rekannya yang lain, dan mereka merupakan
perintis dari Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya ini. Pada akhir tahun
2019 terjadi pergantian kepengurusan, hingga saat ini BUM Desa
Mangunjaya dipimpim oleh Muhamad Habib, dan mulai beroperasi secara
optimal pada tahun 2020.
Sejak awal kepengurusan BUM Desa Mangunjaya belum memiliki
Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) dan Nomor Pokok Wajib Pajak
(NPWP).

b) Lokasi Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya


Lokasi Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya masih berada dalam
satu komplek dengan Kantor Desa Mangunjaya yakni di Jalan
Mangunjaya No. 561, Desa Mangunjaya, Kecamatan Mangunjaya,
Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

3
c) Strutur Kepemilikan Modal dan Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa
Mangunjaya
1) Struktur Kepemilikan Modal Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya
Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya memiliki modal utama dari
Pemerintah Desa Mangunjaya dan ada sebagian dari bantuan dana
yang bersumber dari Pemerintah Provinsi, dengan jumlah total modal
yang dimiliki oleh BUM Desa Mangunjaya lebih kurang Rp.
347.000.000,00.

2) Pengelolaan (Struktur Organisasi) Badan Usaha Milik Desa


Mangunjaya
Gambar 2.1. Struktur Organisasi Badan Usaha Milik Desa
Mangunjaya

Ketua
M. Habib

Sekretaris Bendahara

Ikbal Mustofa Sri Andari

Unit Perdagangan Unit Peternakan Unit Jasa


dan Perikanan
Mikdad Rohmat N
Seto N

Anggota

4
d) Bidang Usaha / Produk yang di jual Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya
Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) Mangunjaya saat ini mengelola
3 bidang usaha yakni Perdagangan, Jasa, Peternakan dan Perikanan.
1) Unit Bidang Usaha Perdagangan
Dalam hal ini Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya yang
dikoordinir oleh Bapak Mikdad melaksanakan usaha dibidang
perdagangan berupa penjualan Gas LPG 3 KG, akan tetapi saat ini
usaha tersebut sedang diberhentikan dulu hingga waktu yang belum
bisa ditentukan, dikarenakan pasokan gas yang semakin sulit
didapatkan menyebabkan minimnya pendapatan dan hanya habis untuk
pembiayaan operasional berupa gaji karyawan, bahkan mencapai
angka minus. Tabung Gas LPG yang dimiliki berjumlah 50 tabung
sedangkan pemasok hanya memberikan stok tiap pengirimannya 10
tabung saja, maka hal tersebut menyebabkan kerugian pihak BUM
Desa Mangunjaya. Operasional usaha ini dikelola langsung oleh BUM
Desa Mangunjaya dari mulai Bangunan, yang terletak berasamaan
dengan bangunan servis komputer dan merekrut satu orang karyawan
sebagai penjual Gas LPG 3 KG tersebut.
2) Bidang Usaha Jasa
Dalam hal ini Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya yang
dikoordinir oleh Bapak Rohmat Nurhidayat, mengelola jasa
penyediaan Ruko yang terletak disebelah kantor BUM Desa
Mangunjaya yang berjumlah 5 lokal dan mengelola Jasa Servis
Komputer serta penyedia jasa pengelolaan Sampah rumah tangga.
Ruko ini disewakan yang berjumlah 5 lokal disewakan kepada
masyarakat sekitar untuk membuka usaha, dengan mengambil hasil
sebesar Rp. 3.500.000,00 pertahun untuk 4 ruko dan 1 ruko yang
memiliki lokasi yang strategis disewakan dengan harga Rp.
4.500.000,00 pertahunnya, yang satu ruko ini memiliki harga sewa

5
yang lebih tinggi dikarenakan lokasinya yang berada di samping jalan
raya dan memiliki 2 arah pandang dari konsumen sehingga
mempengaruhi harga sewa yang diberikan oleh BUM Desa
Mangunjaya, yang saya perhatikan dari obeservasi terlihat semua ruko
ditempati oleh Usaha Mikro Kecil Menengah dari bermacam bidang
usaha, yakni ada yang menggunakannya untuk toko kelontong atau
berjualan macam macam kebutuhan pokok dan makanan ringan hingga
minuman, digunakan juga untuk berjualan alat-alat peternakan seperti
kendang ayam dan peralatan peternakan lainnya, ruko lain digunakan
untuk membuka usaha Jasa Penjahitan dan penjualan berbagai macam
alat jahit, dan yang terakhir digunakan untuk menjual kijing
pemakaman.
Jasa Servis Komputer ini berbeda dengan jasa ruko, jasa servis
komputer ini dikelola langsung oleh BUM Desa Mangunjaya dari
mulai permodalan hingga penyediaan lahan, dan merekrut ahli servis
komputer untuk bekerja di jasa servis komputer milik BUM Desa
Mangunjaya. Pendapatan dari jasa servis komputer ini lumayan juga
untuk mendukung keberlangsungan pengelolaan kas BUM Desa
Mangunjaya. Lokasi jasa servis komputer ini terletak disebelah kiri
kantor Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya.
Jasa pengelolaan Sampah Rumah Tangga, usaha di bidang jasa ini
beroperasi setiap hari, dengan cara Badan Usaha Milik Desa
Mangunjaya Merekrut satu orang karyawan untuk mengambil sampah
sampah dari rumah tangga yang memang telah berkerja sama dengan
BUM Desa Mangunjaya dalam penampungan sampahnya
menggunakan kendaraan yang diberikan oleh desa berupa kendaraan
roda tiga dan dibuang atau ditampung di tempat pembuangan sampah
akhir Desa Mangunjaya yakni di Cikeong juga merupakan daerah yang
jauh dari pemukiman, dan tempat tersebut telah dipertimbangkan dari
berbagai aspeknya dari mulai kenyamanan masyarakat sekitar dan lain
lainnya. Pendapatan Jasa Pengelolaan Sampah ini cukup baik, rumah
tangga yang bekerja sama dengan usaha jasa ini dikenakan biaya

6
operasional berupa penarikan uang tiap bulannya. Akan tetapi dalam
pengelolaan sampahnya masih terdapat kendala, dikarenakan
kompetensi yang dimiliki pengelola sampah yang masih kurang
mumpuni sehingga sampah yang terkumpul hanya ditumpukan dalam
satu tempat dan dibakar secara bersamaan dan tanpa adanya pemilahan
sampah terlebih dahulu, sehingga sampah yang dibakar tidak
semuanya habis terbakar dan terjadi penumpukan dalam jumlah besar,
jasa pengelolaan sampah ini belum berjalan dalam waktu yang lama,
malainkan baru berjalan sejak tahun 2020 akan tetapi sampah yang
terkumpul telah tertumpuk banyak kurang lebih tanah dengan luas
lebih kurang 60 Meter persegi telah terpenuhi oleh sampah yang
memang kurang baik dalam pengelolaannya.
3) Bidang Usaha Peternakan dan Perikanan
Bidang Usaha Peternakan dan perikanan Badan Usaha Milik Desa
Mangunjaya dikoordinir oleh Bapak Seto N. telah bergerak diberbagai
lokasi diwilayah Desa Mangunjaya.
Bidang Usaha Peternakan Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya
bergerak dengan cara menanamkan modal kepada masyarakat yang
mimiliki kemampuan dalam peternakan, dari mulai peternakan hewan
kecil hingga hewan besar. Peternakan hewan kecil seperti Peternak
Unggas (entog, dan bebek), Bapak Seto Sendiri merupakan peternak
entog, beliau membuat usaha penetasan entog yang akan dijual berupa
anak entog yang baru mentas kepada masyarakat yang membutuhkan,
stok entog yang ditetaskan belum dapat memenuhi kebutuhan
konsumen, sehingga konsumen yang akan membeli hasil tetasan entog
sersebut harus menunggu dalam beberapa hari baru bisa mendapatkan
barangnya, resiko yang tinggi dari peternakan entog ini juga memjadi
salah satu penyebab kurangnya stok dalam pemenuhan kebutuhan
konsumen, salah satu resikonya ialah mudahnya entog terjangkit
penyekati unggas sehingga tidak sedikit indukan yang mati juga telur
yang gagal menetas. Untuk peternak unggas berupa bebek salah
satunya yakni ketua BUM Desa Mangunjaya sendiri yang memiliki

7
peternakan bebek dalam sekala kecil untuk di ambil telurnya. Pada
peternakan hewan besarnya Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya
menanamkan modal kepada peternak sapi dan kambing diwilayah
Desa Mangunjaya, dengan menetapkan pendapatan berupa bagi hasil
dengan peternaknya. Dalam peternakan ini terjadi juga pasang surut
usaha yang mengakibatkan tidak sedikit peternak yang mengalami
kerugian baik adanya penurunan nilai jual pada hewan ternak hingga
hingga kematian hewan ternak, sehingga pendapatan dari usaha
peternakan ini Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya memperoleh
pendapatan dari sebagain peternak dengan Bagi hasil kerugian dan
tidak sedikit juga pendapatan dengan bagi hasil yang memuaskan.
Kompetensi peternak yang belum mumpuni juga mempengaruhi
pendapatan Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya, karena dengan
adanya peternak yang belum lihai dalam mengurus hewan ternak
pendapatan maka secara otomatis akan menjadi berkurang bahkan
hingga mencapai titik kerugian.
Bidang Usaha Perikanan Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya
untuk saat ini sedang berhenti hingga waktu yang belum bisa
ditentukan. Pada awalnya bidang usaha ini sempat menjalankan usaha
pembesaran ikan, akan tetapi ketidak tepatan akan perkiraan cuaca dan
lain sebagainya yang menyebabkan terjadinya suatu kerugian, salah
satunya ialah pembesaran ikan gurame, pada pembesaran ikan nila ini
dilakukan pada musim hujan dan tanpa menghiraukan debit air hujan
yang turun sehingga air yang tertampung didalam kolam ikan menjadi
semakin banyak dan menyebabkan air kolam tersebut limpas, dan
menyeret ikan-ikan yang ada di dalam kolam. Dengan demikian
kerugian tidak dapat lagi dihindarkan dengan hilangnya ikan-ikan yang
terseret oleh air yang keluar dari kolam. Ikan yang tersisa sangatlah
sedikit dan pembesaran ikan pun kemudian tidak dilanjutkan lagi.

e) Sistem Akuntansi Yang Diterapkan Dengan Cara Manual Menuju


Komputerisasi

8
Dalam hal sistem Akuntansi yang digunakan oleh Badan Usaha
Milik Desa Mangunjaya menggunakan sistem manual menuju
Komputerisasi, dikarenakan belum adanya pengurus yang memang
memiliki kompetensi khusus di bidang akuntansi, sehingga proses sistem
akuntansinya masih dilakukan percampuran antara manual dan
penggunaan komputer, dalam pengontrolannya dilakukan perangkat desa.
Akan tetapi karen belum ada yang memiliki kompetensi di bidangnya
maka seberapa banyakpun pihak yang memberikan masukan akan tetap
saja sistem akuntansinya sulit untuk berubah, ditambah lagi dengan belum
adanya ketentuan standar yang baik dari pusat terkait sistem akuntansi
yang baik untuk Badan Usaha Milik Desa juga menjadi salah satu factor
sulitnya perkembangan sistem akuntansi di Badan Usaha Milik Desa
Mangunjaya.

f) Pencatatan Transaksi dan Pelaporan Keuangan


Proses pencatatan transaksi dan pelaporan keuangan di Badan
Usaha Milik Desa (BUM Desa) Mangunjaya masih terlaksana sangat
sederhana dengan kata lain hanya dicatat pemasukan dan Pengeluaran
kemudian dijumlahkan hingga didapatkan selisih.
Proses pencatatan belum berjalan sebagaimana siklus akuntansi
yang lengkap dari mulai pencatatan Transaksi, masuk pada Jurnal dan
Buku Besar hingga work sheet dan pelaporan keuangannya.
Kendala yang ditemui dalam proses pencatatan akuntansi yakni
belum adanya akuntan yang memiliki Pendidikan khusus di bidang
akuntansi. Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya memiliki akuntan dengan
pengalaman SMA jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial, sehingga dalam
pengetahuan akuntansinya masih belum memadai, dan sulit untuk
melakukan pencatatan akuntansi secara sempurna. Dikatakan oleh
narasumber bahwa akuntan di Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya
mempelajari atau mendalami ilmu akuntansinya otodidak melalui web
penyedia materi akuntansi hingga kannal youtube yang memberikan
materi-materi akuntansi.

9
Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya telah beberapa kali meminta
kepada pemerintah setempat hingga pemerintah daerah untuk
mengadakannya pelatihan pencatatan akuntansi yang baik dan benar bagi
BUM Desa akan tetapi respon yang diberikan oleh pemerintah masih tetap
sama, yakni belum adanya dana untuk mengadakan pelatihan tersebut.
Sehingga bukanlah hal yang dapat dihindari lagi pencatatan
pencatatan akuntansi di Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya ini berjalan
seadanya. Sebelumnya pengurus BUM Desa sempat kebingungan dalam
pencatatannya, sebagaimana yang disebutkan oleh narasumber pada saat
wawancara beliau menyatakan banyaknya masukan terkait pencatatan
akuntansi membuat kami semakin sulit dalam pengerjaannya, karna arahan
yang diberikan terdapat perbedaan antara pihak satu dan lainnya.
Maka harapan dari pihak BUM Desa Mangunjaya mendapatkan
pelatihan secara langsung dalam proses pencatatan keuangan yang baik
dan benar sesuai standar yang ada.

g) Strategi Bisnis Yang Dijalankan


Strategi Bisnis yang dijalankan oleh Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya
bermacam macam, tergantung pada bidang usahanya.
Dalam Bidang Usaha Perikanan dan Peternakan BUM Desa
Mangunjaya menggunakan strategi bisnis penanaman modal, tanpa ikut
secara langsung dalam pengelolaan usahanya, dengan kata lain BUM Desa
Mangunjaya hanya menerima bagi hasil atau kerugiannya dari peternak
dan pembudidaya ikan.
Dalam Bidang Usaha Jasa BUM Desa Mangunjaya terdapat
macamnya juga, seperti dalam jasa pengelolaan sampah rumah tangga
BUM Desa Mangunjaya membuat usaha pengelolaan dan merekrut
karyawan layaknya usaha jasa lainnya, begitu juga dalam jasa servis
komputer yang dikelola langsung oleh desa melalui karyawan yang telah
diamanatkan untuk mengelola toko servis tersebut.
Dalam Bidang Usaha Perdagangan BUM Desa Mangunjaya
menjadi distributor Gas LPG 3 KG.

10
h) Manajemen Ketenagakerjaan (MSDM)
Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya merekrut pengurus dari
masyarakat diwilayah Desa Mangunjaya, serta tidak mewajibkan setiap
karyawannya untuk hadir dikantor, dikarenakan pengurus di BUM Desa
Mangunjaya memiliki pekerjaannya masing-masing, maka BUM Desa
Mangunjaya bukanlah prioritas utama dalam pekerjaan para pengurusnya,
sehingga pengontrolan yang dilakukan oleh ketua terhadap pengurus
sedikit memakan pemikiran. Salah satu contohnya ketika akan
mengadakan rapat pun terkadang ada beberapa pengurus yang tidak dapat
hadir, sehingga manajemen ketenagakerjaan belum terlaksana dengan
sempurna dan berjalan seadanya.

i) Keunggulan
Keunggulan dari usaha-usaha yang dilaksanakan oleh BUM Desa
Mangunjaya dapat mengembangkan UMKM yang ada diwilayah Desa
Mangunjaya, dengan cara pemberian modal kepada para peternak dan
perikanan juga menyediakan tempat untuk membuka usaha, serta
mempelopori pentingnya pengelolaan sampah rumah tangga.

j) Pengembangan / Proyeksi Pengembangan Usaha


Target Pengembangan usaha Badan Usaha Milik Desa Mangunjaya
terdapat dalam beberapa macam bidang usaha yakni bidang usaha
perdagangan, jasa, pertanian, dan rekreasi.
Bidang usaha perdagangan BUM Desa Mangunjaya
memproyeksikan untuk membuka usaha Minimarket BUM Desa
Mangunjaya, yang ditargetkan terletak di bekas bangunan Puskesmas
lama.
Bidang usaha jasa BUM Desa Mangunjaya ingin mengambil alih
ketatalaksanaan pengelolaan pasar, karena pada saat ini Pasar Mangunjaya

11
masih dekelola langsung oleh Desa Mangunjaya. Sebelumnya sempat
ditawarkan oleh Pemerintah Desa Mangunjaya untuk mengelola pasar,
akan tetapi dikarenakan kondisi pasar yang baru di rehab menggunakan
dana bantuan dari Provinsi sehingga bangunan pasar masih dalam masa-
masa dilarang untuk melakukan renovasi dan perombakan lainnya pada
bangunan pasar, sehingga BUM Desa Mangunjaya menunggu waktu
tersebut habis dan pasar sudah sah menjadi milik pemerintah Desa
Mangunjaya untuk mengambil alih pengelolaannya.
Bidang Usaha Pertanian BUM Desa Mangunjaya melihat dari latar
belakang masyarakat mangunjaya yang basis pekerjaannya petani
memproyeksikan untuk bekerja sama dengan toko penjual pupuk dalam
pemenuhan kebutuhan pupuk Masyarakat Desa Mangunjaya. Sehingga
terdapat dua rencana yakni antara menjadi distributor pupuk pertanian atau
penanaman modal kepada toko pupuk tersebut yang nantinya memperoleh
bagi hasil.
Bidang usaha rekreasi BUM Desa Mangunjaya melihat potensi
masyarakat yang hobi jalan-jalan sore dan berolahraga di pagi hari, maka
sedang merencanakan bangunan bekas puskesmas tersebut yakni antara
dibuat ruko atau dibongkar dan dijadikan sebagai taman rekreasi, sehingga
disekitar taman tersebut dapat ditempati oleh para pedagang.

12
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pelaksanaan observasi lapangan pada kegiatan Kuliah Kerja
Lapangan (KKL) Prodi Pendidikan Akuntansi 2021 yang bertempat di
BUM Desa Mangunjaya didapatkan hasil kesimpulannya sebagai berikut :
1. BUM Desa Mangunjaya mengelola usaha pada bidang perdagangan,
jasa, peternakan dan perikanan.
2. BUM Desa Mangunjaya telah menerapkan teori bisnis sewa bangunan
pada bidang jasa, teori bagi hasil pada bidang peternakan dan
perikanan, penerapan teori retai atau distributor dalam usaha
perdagangan.
3. Dari beberapa usaha yang dijalankan oleh BUM Desa Mangunjaya
terdapat suatu permasalahan yang menuntut penulis untuk memberikan
suatu masukan dan telah dituangkan dalam bagian saran.
4. Kontribusi BUM Desa Mangunjaya dalam usaha peningkatan taraf
hidup masyarakat yakni dengan adanya penyewaan ruko dengan harga
yang cukup murah dapat membantu pungasa UMKM yang belum
memiliki lahan. Penanaman modal dalam bidang peternakan dan
perikanan dapat membantu peternak dan pembudidaya ikan yang
memerlukan modal.

B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka penyusun mencoba
merekomendasikan demi kemajuan KKL dan pengelolaan BUM Desa
Mangunjaya berikutnya yaitu sebagai berikut :
1. Perlu adanya pelatihan khusus terkait pencatatan akuntansi yang biak
bagi pengelola BUM Desa Mangunjaya.
2. Perlunya pelatihan dan peningkatan pengetahuan dalam pemanfaatan
teknologi khususnya pada bidang pembudidayaan ikan dan peternakan.

13
3. Pembinaan kepada pengelola sampah dan masyarakat untuk lebih baik
dalam pemilahan sampahnya sehingga dapat meminimalisir
penumpukan sampah di TPA.
4. Perlunya dibentuk Bank Sampah dalam penanganan sampah yang
dapat didaur ulang, dengan keuntungan lain dapat memberikan
pendapatan tambahan bagi BUM Desa Mangunjaya serta memberikan
manfaat finansial bagi Masyarakat Desa Mangujaya.
5. Pembuatan surat izin usaha dan NPWP.
6. Perlunya persiapan waktu yang lebih luas atau pembekalan kepada
mahasiswa dengan matang dan mahasiswa harus sudah benar-benar
siap untuk diterjunkan dalam observasi perusahaan maupun instansi.
7. Dalam pembuatan buku panduan KKL harus lebih jelas dan lengkap
disertai dengan contoh-contoh serta penjelasan yang lengkap.

14
LAMPIRAN
A. Jurnal Kegiatan
Kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Program Studi Pendidikan
Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, melalui metode
pelaksanaan observasi lapangan pada Badan Usaha Milik Desa
Mangunjaya dengan data narasumber dibawah ini :
Nama : M. Habib
Jabatan : Ketua BUM Desa Mangunjaya
Hari : Kamis
Tanggal : 27 Mei 2021
Waktu : 13.30 s/d 14.45 WIB
Alamat : Dusun Pasirlaja, RT 16/ RW 03, Desa
Mangunjaya, Kec. Mangunjaya, Kab. Pangandaran,
Jawa Barat.

B. Transkrip Wawancara
1) Bagaimana Sejarah Berdirinya BUM Desa Mangunjaya?
2) Dimana Lokasi BUM Desa Mangunjaya?
3) Darimana Modal BUM Desa Mangunjaya dan siapa saja yang masuk
dalam struktur organisasi BUM Desa Mangunjaya?
4) Bidang Usaha apa saja yang dikelola oleh BUM Desa Mangunjaya?
5) Bagaimana Sistem Akuntansi Yang Diterapkan oleh BUM Desa
Mangunjaya?
6) Bagaimana Pencatatan Transaksi dan Pelaporan Keuangan di BUM
Desa Mangunjaya?
7) Strategi bisnis apa saja ang dijalankan oleh BUM Desa Mangunjaya?
8) Bagaimana proses manajemen ketenagakerjaan di BUM Desa
Mangunjaya?
9) Apa keunggulan dari perusahaan BUM Desa Mangunjaya?
10) Apa Proyeksi Pengembangan Usaha BUM Desa Mangunjaya?

Jawaban dari Narasumber


1. Pertanyaan No. 1
- BUM Desa Mangunjaya Berdiri sejak tahun 2016
- Pada Tahun 2019 BUM Desa Mangunjaya melakukan
pergantian kepengurusan.
- BUM Desa Mangunjaya mulai berkembang pesat pada tahun
2020
2. Pertanyaan No. 2
Lokasi BUM Desa Mangunjaya berpusat di Kantor BUM Desa
Mangunjaya, yang terletak di Jalan Mangunjaya No. 561, Desa

15
Mangunjaya, Kecamatan Mangunjaya, Kabupaten Pangandaran,
Jawa Barat.
3. Pertanyaan No. 3
Modal bersumber dari Pemerintah desa dan bantuan dari
Pemerintah Provinsi.
4. Pertanyaan No. 4
- Perdagangan
- Jasa
- Peternakan dan Perikanan
5. Pertanyaan No. 5
Menggunakan sistem manual menuju komputerisasi dengan
cara penulisan campuran antara manual ditulis pada buku dan
penggunaan komputer.
6. Pertanyaan No. 6
Menggunakan system pembukuan yang sangat sederhana
yaitu dengan cara mencatat total pemasukan dan pengeluaran yang
kemudian hasil penjumlahannya terdapat selisih kerugian maupun
keuntungan.
7. Pertanyaan No. 7
- Pada Bidang Perdagangan BUM Desa Mangunjaya menjadi
distributor GAS LPG 3 KG.
- Pada Bidang Peternakan dan Perikanan BUM Desa
Menanamkan Modal kepada peternak maupun pembudidaya.
8. Pertanyaan No. 8
Rekrutmen pengurus diambil dari masyarakat sekitar, dan
manajemen ketenagakerjaan belum terlaksana dengan sempurna
dan berjalan seadanya.
9. Pertanyaan No. 9
Usaha-usaha yang dilaksanakan oleh BUM Desa
Mangunjaya dapat mengembangkan UMKM yang ada diwilayah
Desa Mangunjaya.
10. Pertanyaan No. 10
Target Pengembangan usaha Badan Usaha Milik Desa
Mangunjaya terdapat dalam beberapa macam bidang usaha yakni
bidang usaha perdagangan, jasa, pertanian, dan rekreasi.

16
11) Foto-foto Kegiatan
1) Foto Kegiatan Wawancara

2) Foto Kegiatan Observasi Ruko

3) Foto Kegiatan Observasi Jasa servis Komputer dan Kantor BUM


Desa Mangunjaya

17
4) Foto Kegiatan Observasi Tempat Sampah

5) Foto Kegiatan Observasi Bangunan Puskesmas Lama

6) Foto Kegiatan Observasi di Pasar Mangunjaya

18

Anda mungkin juga menyukai