Anda di halaman 1dari 4

KASUS THYPOID

Kelompok 1
1. Aam abdul muhyan
2. Chery
3. Riana monica
4. Andri
5. Salma
6. Maretha
7. Cici
8. Elsy
9. Widi
10. Akbar
KASUS THYPOID
Seorang anak perempuan bernama An. R berusia 5 tahun dirawat di RS sejak kemarin dengan
diagnosis medis Demam Thyphoid. Berdasarkan anamnesa dengan ibunya, An. R sudah bersekolah
TK, beragama islam, tempat tinggal di Cileunyi. An. R lahir pada tanggal 3 Februari 2015. Penanggung
jawab An. R adalah Tn. B Tn. B adalah ayah pasien, usia 30 tahun dan beragama islam. Pendidikan
terakhir Tn. B yaitu Sarjana, sekarang bekerja karyawan swasta di Jakarta Perawat mendapatkan
informasi dari Ny. C yaitu ibunya pasien. Anak R telah mengalami demam sejak 2 hari yang lalu, dan
telah diobati dengan obat penurun panas. Ny C juga mengatakan kalo Rini sering jajan di pinggir jalan
deket sekolahnya.Hasil pemeriksaan fisik dan anamnesa didapatkan data : badan pasien panas - Pasien
mengatakan ada nyeri di bagian perut pasien, yang saat istirahat pun terasa, nyeri seperti di tusuk-
tusuk, nyeri berada pada perut bagian kiri, nyeri sering terasa rata-rata tiap 5 menit.Keluarga
mengatakan setiap makan pasien selalu mual dan ingin muntah TTV : TD : 100/50 mmHg RR : 36
X/menit S : 39,8° C N : 110 X/menit - Pasien makan hanya 2 sendok makan - Pasien mual muntah -
BB sebelum sakit 17 kg, BB saat pengkajian 16 kg, terjadi Kulit teraba hangat

Terapi : Sanmol syrup 3 x 5 ml

Cefixime 2 x 250 mg IV
DIAGNOSA

1. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan


dengan faktor psikologis
2. Hipertermia berhubungan dengan proses penyakit
NO DIAGNOSA KEPERAWATAN TUJUAN DAN KRITERIA HASIL INTERVENSI
Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari Setelah dilakukan tindakan asuhan Manajemen nutrisi (NIC) hal 197
kebutuhan tubuh berhubungan dengan faktor keperawatan selama 3x24 jam - Identifikasi status nutrisi
psikologis diharapkan ketidakseimbangan nutrisi - Identifikasi makanan yang disukai
DS:
kurang dari kebutuhan tubuh teratasi - Monitor asupan makan
- Ibu pasien mengatakan setiap makan
dengan kriteria hasil: - Monitor kecenderungan terjadinya
pasien selalu mual dan ingin muntah.
- Berat badan baik penurunan dan kenaikan BB
- Pasien mengatakan ada nyeri di bagian
- Frekuensi makan membaik - Pastikan makanan yang disajikan
perut pasien.
1. - Pengetahuan tentang makanan menarik dan pada susu yang cocok
DO:
sehat meningkat untuk dikonsumsi secara optimal
- Pasien makan hanya 2 sendok makan
- Porsi makan yang dihabiskan - Anjurkan posisi duduk, jika mampu
- Pasien mual muntah
meningkat - Kolaborasi dengan ahli gizi untuk
- BB sebelum sakit 17 kg, BB saat
- mennetukan jumlah kalori dan jenis
pengkajian 16 kg.
nutrien yang dibutuhkan
- Kolaborasi dengan dokter dalam
pemberian anti emetik

Hipertermi berhubungan dengan proses Setelah dilakukan tindakan asuhan Perawatan Demam (NIC) hal 355
penyakit keperawatan selama 1x24 jam - Monitor suhu dan tanda-tanda vital
DS: diharapkan hipertermi teratasi dengan lainnya
- Ibu pasien mengatakan An. R kriteria hasil: - Monitor warna dan suhu tubuh
megalami demam 2 hari yang lalu - Tanda-tanda vital dalam batas (monitor dan catat tanda gejala
DO: norma/membaik hipertermi)
2. - TD: 100/50 mmHg - Suhu tubuh membaik - Tingkatkan asupan cairan dan nutrisi
- RR: 36 x/menit yang adekuat
- S: 39,8 - Kolaborasi dalam pemberian
- N: 110 antipiretik
- Kulit teraba hangat

Anda mungkin juga menyukai