Sekolah : SMA/SMK
Mata pelajaran : Matematika (Wajib)
Kelas/Semester : XI / Ganjil
Tahun Pelajaran : 2019/2020
Materi Pokok : Program Linear
Alokasi Waktu : 8 X 45 menit ( 4 Pertemuan)
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan model Pembelajaran Problem Based Learning
yang dipadukan dengan metode diskusi kelompok dan pendekatan saintifik yang
menuntun peserta didik untuk mengamati (membaca) permasalahan, menuliskan
peneyelesaian dan mempresentasikan hasilnya di depan kelas diharapkan peserta didik
dapat menentukan maka diharapkan peserta didik mampu menentukan daerah
penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear dua variabel berdasarkan grafik, membuat
model matematika dari permasalahan yang berkaitan dengan sistem pertidaksamaan linear dua
variabel, Menentukan nilai optimum dari program linear dua variabel menggunakan
metode uji titik pojok dan garis selidik dan meneyelesaikan masalah kontekstual yang
berkaitan dengan program linear dua variabel dengan jujur, santun, percaya diri,
bertanggungjawab,bersikap responsive (berpikir kritis) dan pro-aktif (kreatif) dan mampu
berkomunikasi dan bekerjasama dengan baik
D. Materi Pembelajaran
Alokas
Nilai
Deskripsi Kegiatan i
karakter
Waktu
Kegiatan Pendahuluan 10
1. Peserta didik dipersiapkan oleh guru baik secara fisik maupun Menit
psikis untuk mengikuti kegiatan pembelajaran dengan cara :
a. Guru menyuruh siswa duduk berdasarkan kelompok Bekerjasama
masing-masing yang telah dipilih sebelumnya
Pertanyaan :
“Ananda masih ingat tentang pertidaksamaan linear dua
variabel.? Jika diberikan sebuah masalah, bisakah ananda
membuatnya dalam model matematika?
Contoh soal
Harga kue bolu Rp.1.000,00 dan harga kue donat Rp. 2.000,00
Jika seorang pedagang hanya memiliki modal Rp100.000,00,
maka buatlah model matematika untuk menggambarkan
permasalahan tersebut !
Jawab :
Misalkan : banyak kue bolu =
ba nyak kue donat =
Ayat al – Qur’an :
"Wahai orang-orang yang beriman! Apabila telah diseru untuk Religius
melaksanakan sholat pada hari Jum'at, maka segeralah kamu
mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu
lebih baik bagimu jika kamu mengetahui."
(QS. Al-Jumu'ah 62: Ayat 9)
Kegiatan Inti 70
Menit
Fase 1: Orientasi Masalah Kepada Peserta Didik
6. Guru Menjelaskan Konsep program linear melalui tanyangan
power point
Program linear adalah suatu metode penentuan nilai optimum
dari suatu persoalan linear. Nilai optimum (maksimal atau
minimum) diperoleh dari nilai dalam suatu himpunan
penyelesaiaan persoalan linear. Di dalam persoalan linear
terdapat fungsi linear yang bisa disebut sebagai fungsi objektif.
Persyaratan, batasan, dan kendala dalam persoalan linear
merupakan sistem pertidaksamaan linear.
a. Persoalan maksimum
Fungsi objektif maksimum z = +
Pembatasan (syarat-syarat) : + ≤ , i= 1,2,3,….
≥ 0, ≥ 0,
Keterangan :
dan adalah banyaknya masing-masing barang
dan menyatakan harga satuan
, , banyak bahan yang digunakan
jumlah bahan
b. Persoalan minimum
Fungsi objektif maksimum z = +
Pembatasan (syarat-syarat) : + ≥ , i= 1,2,3,….
≥ 0, ≥ 0,
Keterangan :
dan adalah banyaknya masing-masing barang
dan menyatakan harga satuan
, , banyak bahan yang digunakan
jumlah bahan
7. Guru memberikan sebuah masalah disajikan dalam power point
berkaitan dengan merumuskan masalah kontekstual program
linear kedalam bentuk matematika (mengamati)
Perhatikan masalah berikut
Ayo Mengamati ?
Masalah 1
Pak Toni adalah pedagang roti. Beliau
menjual dagangannya menggunakan
gerobak yang hanya memuat 600 roti. Roti
yang dijualnya ada 2 macam yaitu roti manis
dan roti tawar dengan masing-masing
masing
harganya adalah Rp 5.500,00 dan Rp
4.500,00 per bungkus Dari penjualan roti
ini, beliau datpat memperoleh keuntungan Rp 500,00 dari
sebungkus roti manis dan sebesar Rp 600,00 dari sebungkus roti
tawar. Apabila modal yang dipunyai oleh Pak Toni adalah Rp
600.000, buatlah model matematika yang bertujuan untuk
memperoleh keuntungan sebesar-besarnya!
sebesar
8. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk membuat
pertanyaan dengan menggunakan kata “berapa” dan “bagaimana”.
Jika tidak ada pertanyaan, guru member pertanyaan pancingan
berkaitan dengan permasalahan yang diberikan.
Ayo Menanya ?
Tuliskan hal-hal
hal yang diketahui dan ditanyakan pada kolom
berikut.
Kreatif
Fase 3 : Membimbing penyelidikan individu dan kelompok
8. Guru mengondisikan siswa untuk berdiskusi penyelesaian
masalah pada LKS 1 dan memberikan bimbingan dalam kegiatan Berpikir
diskusi yang dilakukan siswa, serta melakukan penilaian karakter Kritis
siswa selama proses pembelajaran.
9. Peserta didik menalar dengan menegerjakan langkah-langkah
dalam penyelesain maslah tersebut
Ayo Menalar
Jawaban Masalah 1 :
Langkah – langkah penyelesaian :
1. Menetapkan besaran masalah sebagai variabel-variabel.
Misalkan.
(Memisalkan yang diketahui dalam permasalahan pogram
linear ke dalam bentuk variabel x dan y)
Memisalkan :
Banyak Roti manis =
Banyak Roti tawar = y
Fungsi Kendala
+ ≤ 600 + ≤ 600
5500 + 4500 ≤ 600000 ↔ 11 + 9 ≤ 1200
≥0 ≥0
≥0 ≥0
Funsi Tujuan :
( , ) = = 500 + 600
10. Peserta didik termotivasi untuk diskusi dan melakukan
penyelidikan sederhana yang berkaitan menyusun model
matematika dari suatu masalah kontekstual pada program linear
dua variabel dengan salam kelompoknya terkait dengan
informasi yang ada.
11. Guru mengamati jalannya diskusi dan menilai menilai kinerja
setiap kelompok menggunakan rubrik penilaian yang telah
disiapkan dengan mendatangi setiap kelompok Percaya diri
Fungsi tujuan :
( ) = = 1500 + 2000
Percaya diri
23. Guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk Bertanggung
mempresentasikan hasil diskusi Latihan 1 di depan kelas. jawab
24. Guru memberikan konfirmasi jawaban dari hasil yang telah
dipresentasikan siswa.
25. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
jika ada hal yang kurang dimengerti.
Kegiatan Penutup 10
26. Pendidik menuntun peserta didik menyimpulkan materi yang Menit
telah dipelajari
“Tadi kita telah mempelajari memodelkan sistem
pertidaksamaan linear dua variable, coba sebutkan langak-
langkah atau cara yang kita lakukan untuk memodelkannya?”
27. Pendidik bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap
pembelajaran yang telah dilakukan.
“Bagaimana pendapat ananda tentang pembelajaran hari ini
? Apakah ananda senang belajar pada hari ini? dan apa yang
Ananda dapatkan pada pembelajaran ini?
28. Guru memberikan kuis yang dikerjakan secara individu
sebanyak 1 soal
Kuis
Jawaban Kuis :
Banyak Banyak
Jenis
Produk A Produk B Persediaan
Produk
(x) (y)
Daya 1 1 500
tampung
Harga Beli 2000 4000 1.600.000
laba 800 600
Fungsi kendala
+ ≤ 500
2.000 + 4.000 ≤ 1.600.000
≥0
≥0
Atau
+ ≤ 500
+ 2 ≤ 800
≥0
≥0
Jawab :
Misalkan
banyak barang produksi A =
banyak barang produksi B =
Barang Barang
Bahan Persediaan
A (x) B (y)
Jenis I 2 2 100
Jenis II 2 4 160
Jenis III 6 4 280
Penjualan 8.000 6.000
Fungsi kendala
2 + 2 ≤ 100
⎧ 2 + 4 ≤ 160
⎪
6 + 4 ≤ 280
⎨ ≥0
⎪
⎩ ≥0
Fungsi Tujuan
( )= = 8.000 + 6.000
2. Roti A yang harga belinya Rp. 10.000 dijual dengan
harga Rp. 11.000 per bungkus, sedangkan roti B yang
harga belinya Rp. 15.000 dijual dengan harga Rp.
17.000 per bungkus.Seorang pedagang roti yang
mempunyai modal Rp. 3.000.000 dan kiosnya dapat
menampung paling banyak 250 bungkus roti akan
mencari keuntungan yang sebesar-besarnya. Tuliskan
model matematika dari persoalan itu
Jawab
Misalkan
Fungsi Kendala :
+ ≤ 250
⎧
⎪ 10.000 + 15.000 ≤ 3.000.000
≥0
⎨ ≥0
⎪
⎩
Fungsi tujuan
( )= = 1.000 + 2.000
31. Peserta didik mengakhiri pembelajaran dengan membaca
Hamdallah sebagai rasa syukur atas ilmu yang telah diperoleh
selama proses pembelajaran.
3.2.2 Menjelaskan langkah-langkah menggambar grafik dari penyelesaian program linear dua
variabel dari suatu masalah kontekstual
4.2.2 Menggambar grafik penyelesaian program linear dua variabel dari suatu masalah
kontekstual.
4.2.3 Menentukan daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear dua variabel dari suatu
masalah kontekstual.
Langkah-langkah Pembelajaran
Penyelesaian:
Tentukan titik potang persamaan
Tipot sumbu dan
( , )
2 0 (2,0)
0 −4 (0,4)
Ayo menanya
Ayo Menalar
Jawaban Masalah 1 :
Langkah-langkah penyelesaian:
1. Buatlah model matematika dari permasalahan yang disajikan.
Fungsi kendala
+ ≤ 20
4 + 5 ≤ 100
≥0
≥0
Fungsi tujuan
= 1000 + 1500
( , )
25 0 (25,0)
0 20 (0,20)
3. Gunakan titik uji (0,0) untuk menentukan daerah yang
memenuhi
setiap pertidaksamaan linear dua variabel.
Untuk = 0, = 0 diperoleh
+ ≤ 20
⟺ 0 + 0 ≤ 20
⟺ 0 ≤ 20 (memenuhi)
Untuk = 0, = 0 diperoleh
4 + 5 ≤ 100
⟺ 0 + 0 ≤ 100
⟺ 0 ≤ 100 (memenuhi)
Jika titik (0,0) berada pada daerah penyelesaian 4 + 5 ≤
100 , bagian belahan yang memuat titik (0,0) merupakan
daerah penyelesaian
4 + 5 ≤ 100
DP
Latihan 1
Seorang penjajal buah-buahan
yang menggunakan gerobak
menjual salak dan mangga.
Harga pembelian salak Rp
6.000,00/kg dan mangga Rp
9.000,00/kg. Modal penjual
tersebut sebesar Rp 540.000,00 dan muatan gerobak
tidak dapat melebihi 75 kg. Keuntungan mangga setiap
kg sebesar Rp 1.000,00. Jika keuntungan setiap kg salak
adalah dua kali keuntungan mangga, maka:
a. buatlah model matematika untuk permasalahan
tersebut.
b. gambarkan grafik penyelesaian untuk permasalahan
tersebut.
Penyelesaian:
Dengan kendala
+ ≤ 75
2 + 3 ≤ 210
≥0
≥0
Fungsi tujuan = 2000 + 1000
⟺ = =105
0 105
70 0
( , ) (0, 70) (105,0)
Untuk = 0, = 0 diperoleh
3 + 2 ≤ 1200
⟺0 + 0 ≤ 1200
⟺0 ≤ 1200 (memenuhi)
Jika titik (0,0) berada pada daerah
penyelesaian 3 + 2 ≤ 1200 , bagian
belahan yang memuat titik (0,0) merupakan
daerah penyelesaian 3 + 2 ≤ 1200
≥ 0 dan ≥0
Daerah yang memenuhi berada di kuadran I.
Penutup
27. Peserta didik dengan bimbingan pendidik melalui tanya jawab
membuat kesimpulan tentang apa yang telah dipelajari dari 10
kegiatan pembelajaran hari ini. Beberapa peserta didik ditanya Menit
“Apa yang telah ananda pelajari pada hari ini?
28. Peserta didik dengan bimbingan pendidik melakukan refleksi
dengan diberikan pertanyaan
“ Bagaimana pelajaran hari ini? Apakah menyenangkan? Bagian
mana yang mudah dan susah ananda pahami?”
29. Peserta didik diminta mengerjakan Latihan Uji Kompetensi 2.1
halaman 50 no 4 (jika waktu pengerjaan tidak cukup maka
dijadikan pekerjaan rumah).
30. Pesewrta didik diberikan tugas yang akan dikumpulkan pada
pertemuan selanjutnya
Tugas
Seorang pemilik toko sepatu
ingin mengisi tokonya dengan
sepatu laki-laki dan sepatu
wanita. Toko tersebut hanya
dapat menampung 500 pasang
sepatu. Modal rata-rata untuk
membeli sepasang sepatu laki-
laki adalah Rp 60.000,00 dan
sepasang sepatu wanita adalah
Rp 40.000,000. Keuntungan
setiap pasang sepatu laki-laki
adalah Rp 10.000,00 dan
keuntungan setiap pasang sepatu
wanita adalah Rp 5.000,00.
Jika modal yang dimiliki pemilik toko untuk membeli sepatu
sebesar Rp 24.000.000,00 maka :
a. buatlah model matematika untuk permasalahan tersebut.
b. gambarkan grafik penyelesaian untuk permasalahan
tersebut
Jawaban
Fungsi kendala
+ ≤ 500
3 + 32 ≤ 1200
≥0
≥0
3.2.4 Menjelaskan langkah-langkah menentukan nilai optimum fungsi objektif pada program
linear dua variabel menggunakan metode uji titik pojok.
4.2.4 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan nilai optimum fungsi objektif
pada program linear dua variabel menggunakan metode uji titik pojok..
Nilai Alokasi
Deskripsi Kegiatan
karakter Waktu
Kegiatan Pendahuluan 10 Menit
1. Peserta didik dipersiapkan oleh guru baik secara fisik maupun
psikis untuk mengikuti kegiatan pembelajaran dengan cara :
a. Guru menyuruh siswa duduk berdasarkan kelompok masing- Bekerja
masing yang telah dipilih sebelumnya sama
b. Peserta didik berdoa sebelum memulai kegiatan pembelajaran
yang dipimpin salah satu dari peserta didik
c. Guru mengecek kehadiran peserta didik Religius
d. Guru meminta peserta didik untuk memperisiapkan
perlengkapan seperti pulpen, pensil, penghapus, penggaris,
kertas berpetak dan lain-lain
Pertanyaan :
“Ananda masih ingat tentang membuat model matematika dan
menggambar grafik penyelesaian pada program linear dua
variabel.
Contoh :
Pak Doni memproduksi dua jenis keripik pisang, yaitu rasa original
dan rasa coklat. Modal produksi keripik rasa original
Rp40.000,00/kg, modal produksi keripik rasa coklat
Rp50.000,00/kg, modal Pak Heru Rp 1.000.000,00.
Jumlah produksi keripik paling banyak 20 kg. Keuntungan keripik
pisang rasa original Rp 10.000,00/ kg,
kg Keuntungan keripik pisang
rasa coklat Rp15.000,00/ kg
Buatlah model permasalahan
permasa dan gambarlah grafik penyelesaian
dari permaslahan tersebut!
tersebut
Jawab
1. Buatlah model matematika dari permasalahan yang disajikan.
Model matematika
Fungsi kendala
+ ≤ 20
4 + 5 ≤ 100
≥0
≥0
Fungsi tujuan
= 1000 + 1500
( , )
20 0 (20,0)
0 20 (0,20)
Untuk = 0, = 0 diperoleh
4 + 5 ≤ 100
⟺ 0 + 0 ≤ 100
⟺ 0 ≤ 100 (memenuhi)
Jika titik (0,0) berada pada daerah penyelesaian 4 + 5 ≤ 100
, bagian belahan yang memuat titik (0,0) merupakan daerah
penyelesaian
4 + 5 ≤ 100
4. Menggambar dan menentukan daerah penyelesaian
DP
Ayat al – Qur’an :
"Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu memakan Religius
riba dengan berlipat ganda dan bertakwalah kepada Allah agar
kamu beruntung."
(QS. Ali 'Imran 3: Ayat 130)
Ayo mengamati
Masalah 1
Ayo menanya
Ayo Menalar
+ = 400
0 400
400 0
( , ) (0, 400) (400,0)
9 + 7 = 3150
0 400
450 0
( , ) (0, 450) (400,0)
3. Tentukan titik-titik
titik pojok dari daerah penyelesaian itu.
Titik-titik
titik pojoknya adalah O, B, D dan E
a. Titik O adalah titik pusat koordinat. Jadi, titik (0,0)
b. Titik B adalah titik potong antara sumbu y dan garis +
= 400 yaitu (0,400)
c. Titik D adalah titik potong antara sumbu x dengan garis
9 + 7 = 3150 yaitu (350,0)
d. Titik E adalah titik potong antara garis 9 + 7 =
3150dengan
dengan garis
+ = 400 yaitu:
9 + 7 = 3150 × 19 + 7 = 3150
+ = 400 × 77 + 7 = 2800 −
2 = 350
350
⟺ = = 175
2
+ = 400
175 + = 400
= 400 − 175 = 225
Latihan 1
Seorang penjahit memiliki 6 m kain polos
dan 6 m kain bermotif. Dari bahan tersebut
akan dibuat baju pria dan baju wanita. Baju
pria memerlukan 1m kain polos dan 0,5m
kain bermotif, sedangkan baju wanita
memerlukan 1m kain polos dan 1,5m kain
bermotif. Jika harga jual baju pria Rp60.000
dan baju wanita Rp90.000, maka berapa
hasil penjualan maksimum penjahit
tersebut?(Gunakan metode uji titik pojok)
Jawaban
1. Tentukan kendala-kendala dari permasalahan
program linear yang dimaksud.
+ ≤6 + ≤6
0,5 +1,5 ≤ 6 ⇔ +3 ≤ 12
≥0 ≥0
≥0 ≥0
( , ) = 60000x + 90000y
2. Gambarlah daerah penyelesaian dari kendala-
kendala dalam masalah program linear tersebut.
3 + 3 = 60
0 20
20 0
( , ) (0, 20) (20,0)
6 + 3 = 90
0 15
30 0
2. Tentukan titik-titik
titik pojok dari daerah penyelesaian itu.
Titik-titik
titik pojoknya adalah O, A, C dan E
e. Titik O adalah titik pusat koordinat. Jadi, titik (0,0)
f. Titik A adalah titik potong antara sumbu x dan garis +
= 6 yaitu (6,0)
(
g. Titik C adalah titik potong antara sumbu y dengan garis
+ 3 = 12 yaitu (0,4)
h. Titik E adalah titik potong antara garis + = 6 dengan
garis +3 = 12 yaitu:
+ =6
+ 3 = 12 −
−2 = −6
−6
⟺ = =3
−2
+ =6
⇔ +3=6
⇔ =6−3=3
sehingga titik (3,3)
Jawaban
Langkah-langkah :
1. Tentukan kendala-kendala dari permasalahan program
linear yang dimaksud.
Fungsi kendala
3 +3 ≤ 60
6 +3 ≤ 90
≥ 0,
≥0
Fungsi tujuan ( , ) = 5000x +3500y
2. Gambarlah daerah penyelesaian dari kendala-kendala
dalam masalah program linear tersebut.
3 + 3 = 60
0 20
20 0
( , ) (0, 20) (20,0)
6 + 3 = 90
0 15
30 0
( , ) (0, 30) (15,0)
3. Tentukan titik-titik
titik pojok dari daerah penyelesaian itu.
Titik-titik
titik pojoknya adalah O, A, C dan E
i. Titik O adalah titik pusat koordinat. Jadi, titik (0,0)
j. Titik A adalah titik potong antara sumbu x dan garis 3
+3 = 60 yaitu (0,20)
k. Titik C adalah titik potong antara sumbu y dengan garis
6 + 3 = 45 yaitu (20,4)
l. Titik E adalah titik potong antara garis 3 +3 = 60
dengan garis 6 +3 =45 yaitu:
3 +3 = 60 Ix2 6 +6 = 120
6 + 3 = 90 I x 1 6 + 3 = 90
3 = 30
⟺ = 10
3 + 3 = 60
⇔ 3 + 30 = 60
⇔ 3 = 60 − 30 = 30
= 10
sehingga titik (10,10)
TitikPojok ( , )= +
(0,20) 70.000
(15,0)) 75.000
85.000
e(10,10
5. Bandingkan nilai-nilai
nilai fungsi objektif tersebut. Nilai
terbesar berarti menunjukkan nilai maksimum dari fungsi
( , ), sedangkan nilai terkecil berarti menunjukkan nilai
minimum dari fungsi ( , ).
Dari tabel tersebut dapat diperoleh nilai maksimum
maksi fungsi
objektif ( , ) = 5000 + 3500 adalah (10,10) =
85.000
Jadi, laba maksimum dari hasil penjualan penjahit tersebut
adalah . , .
3.2.5 Menjelaskan langkah-langkah menentukan nilai optimum fungsi objektif pada program
linear dua variabel menggunakan metode garis selidik
4.2.5 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan nilai optimum fungsi objektif
pada program linear dua variabel menggunakan metodegaris selidik.
Nilai Alokasi
Deskripsi Kegiatan
karakter Waktu
Kegiatan Pendahuluan 10 Menit
1. Peserta didik dipersiapkan oleh guru baik secara fisik maupun
psikis untuk mengikuti kegiatan pembelajaran dengan cara :
a. Guru menyuruh siswa duduk berdasarkan kelompok masing- Bekerja
masing yang telah dipilih sebelumnya sama
b. Peserta didik berdoa sebelum memulai kegiatan pembelajaran
yang dipimpin salah satu dari peserta didik
c. Guru mengecek kehadiran peserta didik Religius
d. Guru meminta peserta didik untuk memperisiapkan
perlengkapan seperti pulpen, pensil, penghapus, penggaris,
kertas berpetak dan lain-lain
Pertanyaan :
Ayat al – Qur’an :
"Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu memakan
riba dengan berlipat ganda dan bertakwalah kepada Allah agar
kamu beruntung."
(QS. Ali 'Imran 3: Ayat 130)
Masalah 1
Ayo menanya
Ayo Menalar
Jawaban
Menentukan nilai optimum yang kedua dengan metode
garis selidik
Langkah-langkah :
a. Tentukan garis selidik, yaitu garis-garis yang sejajar
dengan garis + = , > 0, > 0, dan ∈ ℝ.
Garis selidik dari fungsi objektif
( , ) = 6000 + 4000 adalah 3 + 2 = .
Latihan 1
Jawaban
1. Fungsi kendala
30x + 20y ≥ 3.000
20x + 40y ≥ 4.000
x + y ≥ 125
x≥0
y≥ 0
x, y bilangan cacah
Jawaban
Langkah-langkah :
1. Tentukan kendala-kendala dari permasalahan program
linear yang dimaksud.
Fungsi kendala
3 +3 ≤ 60
6 +3 ≤ 90
≥ 0,
≥0
Fungsi tujuan ( , ) = 6000x + 4000y
3. Gambarlah daerah penyelesaian dari kendala-kendala
kendala
dalam masalah program linear tersebut.
tersebut
3 + 3 = 60
0 20
20 0
( , ) (0, 20) (20,0)
6 + 3 = 90
0 15
30 0
( , ) (0, 30) (15,0)
I. Penilaian
a. Afektif
Spiritual
Indikator sikap spiritual adalah sebagai berikut:
- Berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran
- Menghargai agama orang lain dengan tidak mengganggu teman saat berdoa
Peduli
Indikator peduli sama adalah sebagai berikut :
- Aktif dalam kerja kelompok
- Tidak mendahulukan kepentingan pribadi
- Mencari jalan untuk mengatasi perbedaan pendapat/pikiran antara diri sendiri
dengan orang lain
- Membantu teman secara sukarela
Berfikir Logis
Indikator berfikir logis adalah sebagai berikut :
- Membuat perkiraan jawaban dalam melakukan pengumpulan data.
- Menyusun jawaban yang tepat dalam pengolahan data
- Melakukan pembuktian baik dengan melihat berbagai sumber maupun dengan
bertanya kepada guru.
- Menarik kesimpulan berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan.
Ulet
Indikator ulet adalah sebagai berikut :
- Bersemangat mengerjakan tugas – tugas (LKPD) yang diberikan guru
- Tidak putus asa
- Mencari sumber – sumber pengetahuan yang berkaitan dengan materi bangun
ruang sisi lengkung
- Ketika target sudah tercapai peserta didik tetap semangat untuk meningkatkan
hasil kerja selanjutnya
Tanggung Jawab
Indikator sikap tanggung jawab adalah sebagai berikut :
- Berupaya menyelesaikan seluruh tugas yang diberikan
- Menggunakan waktu secara efisien untuk mengerjakan seluruh tugas
Keterangan :
Spt : Spritual
Pdl : Peduli
BL : Berfikir Logis
U : Ulet
BJ : Bertanggung Jawab
Catatan :
1) Rentang skor masing – masing sikap = 1 – 4
2) Jumlah skor = jumlah skor seluruh kriteria
3) Skor sikap = rata – rata dari skor sikap
4) Kode nilai/predikat
3.25 – 4.00 = sangat baik (SB)
2.50 – 3.24 = baik (B)
1.75 – 2.49 = cukup (C)
4.0 – 1.74 = kurang (K)
b. Kognitif
Aspek yang dinilai, Teknik Penilaian, & Bentuk Penilaian
1. Instrumen Penilaian (terlampir)
2. Remedial
- Pembelajaran remedial dilakukan bagi siswa yang capaian KD nya belum tuntas
- Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remedial teaching
(klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
- Apabila tes remedial telah dilakukan namun peserta didik belum mencapai
ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes tertulis
kembali.
3. Pengayaan
- Bagi siswa yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
Siwa yang mencapai nilai n(ketuntasan) n n(maksimum) diberikan
materi masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan
tambahan
Siwa yang mencapai nilai n n(maksimum) diberikan materi melebihi
cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
………………….…………………… …………………………………..
NIP. NIP………………………………
Lampiran 1 : Instrumen Penilaian Pengetahuan dan keterampilan
Kisi-kisi :
Petunjuk:
a. Berdoalah sebelum mengerjakan soal!
b. Jawablah pada lembar jawaban yang telah disediakan!
c. Selesaikan soal dibawah ini dengan uraian yang benar!
No Jawaban Skor
1a Langkah-langkah menentukan model matematika: 5
a. Menetapkan besaran masalah sebagai variabel-variabel.
b. Menyajikan permasalahan kedalam bentuk tabel
c. Merumuskan hubungan atau ekspresi matematika sesuai
ketentuan-ketentuan yang adadalam soal.
1b Langkah-langkah menggambar grafik penyelesaian dari suatu masalah 5
pada program linear dua variabel:
a. Buatlah model matematika dari permasalahan kontekstual tersebut
b. Gambarlah setiap garis batas dari sistem pertidaksamaan linear
dua variabel yaitu + b = pada sebuah bidang kartesius.
c. Ambil sebarang titik uji P( 1, 1) yang terletak diluar garis +
= dan hitung nilai 1 + 1kemudian bandingkan 1 +
1 dengan nilai .
d. Tandailah bagian belahan bidang yang menunjukkan daerah
himpunan penyelesaian pertidaksamaan dengan menggunakan
arsiran, sedangkan bagian belahan yang tidak di arsir
menunjukkan bukan daerah penyelesaian.
Total Skor 10
+ ≤ 25
600000 + 800000 ≤ 16000000 ⇔ 3 + 4 ≤ 80
≥ 0, ≥ 0
( , ) = 100000 + 200000
Model matematikanya: 5
+ ≤ 25
3 + 4 ≤ 80
≥ 0, ≥ 0
( , ) = 100000 + 200000
+ ≤ 25 5
0 25
25 0
( , ) (0,25) (25,0)
3 + 4 ≤ 80
0 80/3
20 0
( , ) (0,20) (12,0)
Gambar grafik penyelesaiannya: 5
Total Skor 25
Indikator Pencapaian
No KriteriaPenilaian Skor
Kompetensi
1c 4.2.3 Menyusun model Dapat menyusun model matematika dari suatu 3
matematika dari masalah kontekstual pada program linear dua
suatu masalah variable dan sudah sesuai langkah-langkah
kontekstual pada penyusunan model matematika.
program linear Dapat menyusun model matematika dari suatu 2
dua variabel. masalah kontekstual pada program linear dua
variable tetapi belum sesuai langkah-langkah
penyusunan model matematika.
Belum dapat menyusun model matematika dari 1
suatu masalah kontekstual pada program linear
duavariabel tetapi sudah sesuai langkah-
langkah penyusunan model matematika.
Belum dapat menyusun model matematika dari 0
suatu masalah kontekstual pada program linear
dua variable dan belum sesuai langkah-langkah
penyusunan model matematika.
4.2.2 Menggambar Dapat menggambar grafik penyelesaian 3
grafik program linier dua variable dari suatu masalah
penyelesaian kontekstual dan sudah sesuai langkah-langkah
program linier menggambar grafik penyelesaiannya.
dua variable dari Dapat menggambar grafik penyelesaian 2
suatu masalah program linier dua variable dari suatu masalah
kontekstual. kontekstual tetapi belum sesuai langkah-
langkah menggambar grafik penyelesaiannya.
Belum dapat menggambar grafik penyelesaian 1
program linier dua variable dari suatu masalah
kontekstual tetapi sudah sesuai langkah-
langkah menggambar grafik penyelesaiannya.
Belum dapat menggambargrafik penyelesaian 0
program linier dua variable dari suatu masalah
kontekstual dan belum sesuai langkah-langkah
menggambar grafik penyelesaiannya.
a. Jelaskan langkah-langkah menentukan jam yang yang harus dihabiskan pada setiap
mainan untuk meminimalkan biaya menggunakan metode uji titik pojok!
b. Tentukan biayaminimumdalam memproduksi mainan tersebut (Gunakan metode uji
titik pojok)!
No Jawaban Skor
2a Langkah-langkah menentuka nilai optimum fungsi objektif dengan 5
metode uji titik pojok sebagai berikut :
1. Buatlah model matematika dari permasalahan yang disajikan.
2. Gambarlah daerah penyelesaian dari kendala-kendala dalam
masalah program linear tersebut.
3. Tentukan titik-titik pojok dari daerah penyelesaian itu.
4. Substitusikan koordinat setiap titik pojok itu ke dalam fungsi
objektif.
5. Bandingkan nilai-nilai fungsi objektif tersebut. Nilai terbesar
berarti menunjukkan nilai maksimum dari fungsi ( , ),
sedangkan nilai terkecil berarti menunjukkan nilai minimum dari
fungsi ( , ).
3a Langkah-langkah menentukan nilai optimum dari fungsi objektif 5
dengan metode garis selidik adalah :
1. Buatlah model matematika dari permasalahan yang disajikan.
2. Gambarlah daerah penyelesaian dari kendala-kendala dalam
masalah program linear tersebut.
3. Tentukan garis selidik, yaitu garis-garis yang sejajar dengan garis
+ = , > 0, > 0, dan ∈ ℝ.
4. Gambarkan garis selidik-garis selidik tersebut pada koordinat
Cartesius!
5. Untuk menentukan nilai maksimum fungsi tujuan maka carilah
garis selidik yang jaraknya terbesar terhadap titik pusat (0, 0)
dan berada pada daerah penyelesaian. Sedangkan untuk
menentukan nilai minimum fungsi tujuan maka carilah garis
selidik yang jaraknya terkecil terhadap titik pusat (0, 0) dan
berada pada daerah penyelesaian
Total Skor 10
No Jawaban Skor
2b Diketahui: 3
Pabrik A membuat minimal 1000 mainan truk dan mobil.
Pabrik B membuat minimal 800 mainan truk dan mobil.
Pabrik A bisa membuat 10 truk dan 5 mobil per jam.
Pabrik B bisa membuat 5 truk dan 15 mobil per jam.
Biaya produksi yang diperlukan Rp 300.000,00 per jam untuk
memproduksi truk
Biaya produksi yang diperlukan Rp 350.000,00 per jam untuk
memproduksi mobil.
Ditanya: 2
Berapa biaya minimum dalam memproduksi mainan tersebut?
(Gunakan metode uji titik pojok)
Dijawab: 5
Misalkan.
Misalkan :
= jam kerja Pabrik A
= jam kerja Pabrik B
Jam Kerja Jam Kerja Minimal
Pabrik A Pabrik B
(x) (y)
Truk 10 5 1000
Mobil 5 15 800
10 + 5 ≥ 1000 ⇔ 2 + ≥ 200
5 + 15 ≥ 800 ⇔ + 3 ≥ 160
≥ 0, ≥ 0
( , ) = 300000 + 350000
+ ≤ 300
+3 ≤ 360
≥ 0, ≥ 0
( , ) = 3000000x + 6000000y
Mencari titik potong garis dengan sumbu x dan sumbu y 5
+ = 300
0 300
300 0
( , ) (0,300) (300,0)
+ 3 = 360
0 360
120 0
( , ) (0, 120) (360,0)
5
Perhatikan bahwa garis selidik yang menyebabkan fungsi objektif 5
maksimum adalah + 2 = 330. Dengan mengalikan kedua ruas
persamaan garis selidik dengan 3000000, kamu mendapatkan nilai
maksimum fungsi objektif sebagai berikut.
3000000( + 2 ) = 3000000(330)
3000000 + 6000000 = 990000000
Jadi, nilai maksimum fungsi objektif ( , ) = 3000000 +
6000000 adalah 990000000. Dari gambar di atas tampak bahwa
garis selidik + 2 = 330 melalui titik D(270, 30). Ini berarti, fungsi
objektif ( , ) = 3000000 + 6000000 mencapai maksimum pada
titik E(270, 30). Jadi, pendapatan maksimum dari hasil produksi
sepeda tersebut adalah Rp 990.000.000,00.
Total Skor 55
Soal Remedial
Kunci Jawaban
1. Misalkan :
= c. TitikPojok
= Titik A(20/3,0)
Mawar Anyelir Titik B(0,10)
Rangkaian 10 15 Titik C perpotongan garis
I( ) + 2 ≤ 20 dan 3 + ≤ 20
Rangkaian 20 5 yaitu:
II ( ) + 2 ≤ 20 (×3)
Jumlah 200 100
a. Model matematika
( , ) = 200.000 + 100.000
10 + 20 ≤ 200« + 2 ≤ 20
15 + 5 ≤ 100«3 + ≤ 20
≥ 0, ≥ 0
Jadi model matematikanya adalah :
( , ) = 200.000 + 100.000
+ 2 ≤ 20
3 + ≤ 20
≥ 0, ≥ 0
b. Gambar grafik penyelesaian 3 + 6 = 60
+ 2 ≤ 20
3 + = 20 −
x 0 20
y 10 0 5 = 40
(x,y) (0,10) (20,0)
= 8
3 + ≤ 20
x 0 20/3 + 2 = 20
y 20 0 « + 2.8 = 20
(x,y) (0,20) (20/3,0)
« = 20 − 16
« = 4
Sehingga titik (4,8)
d. Substitusikan koordinat setiap titik
Pojok itu kedalam fungsi objektif
TitikPojok ( , )
= .
+ .
( / , ) 1.333.333
( , ) 1.000.000
( , ) 1.600.000
Dari tabel hasil substitusi tiap titik
pojok pada fungsi objektif diketahui
bahwa nilai maksimumnya adalah
1.600.000 yang diperoleh dari titik
C(4,8)
Jadi dapat disimpulkan bahwa
keuntungan maksimum penjual bunga
adalah Rp1.600.000,00
Pengayaan
Soal Pengayaan
Seorang penjahit pakaian mempunyai persediaan 16 m kain sutera, 11 m kain wol, 15 m kain
katun yang akan dibuat 2 model pakaian dengan ketentuan berikut ini: Model A
membutuhkan 2 m sutera, i m wol, dan 1 m katun per unit. Model B membutuhkan 1 m
sutera, 2 m wol, dan 3 m katun per unit. Jika keuntungan pakaian model A Rp 30.000/unit dan
keuntungan pakaian model B Rp 50.000/unit. Tentukan banyaknya masing-masing pakaian
yang harus dibuat agar diperoleh keuntungan maksimum.
Jawab:
Gambar di bawah ini menunjukkan daerah penyelesaian dari kendala masalah program
linear.
Penentuan titik pojok daerah penyelesaian
i. A(0,5), perpotongan garis + 3 = 15 dengan sumbu Y.
ii. B(3,4), perpotongan garis + 3 = 15 dengan garis + 2 = 11.
Penentuan titik B:
+ 3 = 15
+ 2 = 11 −
= 4
+ 8 = 11 → = 3
∴ B(3,4)
iii. C(7,2), perpotongan garis 2 + = 16 dan garis + 2 = 11.
Penentuan titik C:
2 + = 16
+ 2 = 11 +
3( + ) = 27
∴ + = 9
x + 2y = 11 -
− = −2
= 2
+ 2 = 9→ = 7
∴ C(7,2)
iv. D(0,8), perpotongan garis 2 + = 16 dengan sumbu X.
B(3,4)
C(7,2)
A(0,5)
X
D(8,0)
19
Penentuan nilai maksimum fungsi tujuan z dengan uji titik potong daerah penyelesaian
kendala:
Fungsi Tujuan: z = 30.000x + 50.000y
Titik pojok Nilai z
A(0,5) Z = 0 + 250.000 = 250.000
B(3,4) Z = 90.000 + 2000.000 = 290.000
C(7,2) Z = 210.000 + 100.000 = 310.000
D(8,0) Z = 240.000 + 0 = 240.000
Jadi, banyaknya pakaian yang harus dibuat adalah 7 unit model pakaian A dan 2 unit
model pakaian B dengan keuntungan 310.000.
Contoh 2:
Panitia demo masakan menyediakan 2 jenis makanan bergizi berbentuk bubuk untuk
peserta. Tiap 400 g, kedua jenis makanan itu mengandung nutrisi seperti tertera pada
tabel:
Unsur Makanan A Makanan B
Protein 15 g 10 g
Lemak 2g 4g
Karbohidrat 25 g 30g
Para peserta setiap hari paling sedikit memerlukan 15 g protein, 4 g lemak, dan 30 g
karbohidrat. Apabila harga makanan A Rp 15.000 setiap 40 g makanan B Rp 20.000
setiap 400 g, tentukan harga minimum dari makanan yang telah dihabiskan para
peserta setiap harinya.
Jawab:
Misalkan, x = banyaknya makanan A
y = banyaknya makanan B
Kendala:
15 + 10 ≥ 15 → 3 + 2 ≥3
2 +4 ≥4 → +2 ≥2
25 + 30 ≥ 30 → 5 + 6 ≥6
≥ 0, ≥0→ ≥ 0, ≥0
Gambar di bawah ini menunjukkan daerah penyelesaian dari kendala masalah program
linear.
Y
C(0, )
B( , )
A(2,0)
+2 =2 +
4( + ) = 5
5
+ =
4
+2 =2 -
3
− = −
4
3
=
4
3 5
+ =
4 4
5 3 1
∴ = − =
4 4 2
1 3
∴ ( , )
2 4
B( , ) Z= + = x 10.000= 225.000
C(0, ) Z= 0 + 30 = 30 x 10.000=300.000
Jadi, harga minimum dari makanan yang telah dihabiskan peserta adalah Rp 225.000.