Perkembangan serta kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi IPTEK saat ini benar-benar
diakui dan dirasakan telah memberikan banyak kemudahan dan kenyamanan bagi kehidupan umat
manusia. Demikian pula yang dirasakan bangsa Indonesia. Bangsa Indonesia juga berusaha
menguasai dan memanfaatkan kemajuan IPTEK untuk membantu memenuhi kebutuhannya.
1. Definisi IPTEK
IPTEK merupakan akronim dari ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan demikian, IPTEK
merupakan sesuatu yang sangat berkaitan dengan teknologi. Ada beberapa pendapat para ahli tentang
pengertian pengetahuan
a. Bacon dan David Home memberikan pengertian bahwa pengetahuan sebagai pengalaman
indra dan batin.
b. Immanuel Kant menyatakan bahwa pengetahuan merupakan persatuan antara budi dan
pengalaman.
Ilmu pengetahuan pada dasarnya memiliki 3 komponen penyangga tubuh pengetahuan yang
disusun sebagai berikut
a. Epistemologis hanyalah merupakan cara bagaimana materi pengetahuan diperoleh dan
disusun menjadi tubuh ilmu pengetahuan.
b. Ontologi dapat diartikan hakikat apa yang dikaji oleh pengetahuan, sehingga jelas merupakan
objek formal dari suatu pengetahuan.
c. Aksiologi adalah asas menggunakan ilmu pengetahuan atau fungsi dari ilmu pengetahuan.
Sementara itu kata ”Teknologi” berasal dari bahasa Yunani yaitu Technologia yang terdiri
atas kata techne dan kata logia. Kata techne artinya keahlian sedangkan kata logia artinya
pengetahuan. Pengertian teknologi sendiri adalah cara melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan
manusi dengan bantuan akal dan alat sehingga seakan akan memperpanjang, memperkuat dan
membuat lebih ampuh anggota tubuh serta pancaindra dan otak manusia.
Seiring dengan perkembangan dan kemajuan zaman, pengertian teknologi menjadi semakin
meluas sehingga saat ini teknologi merupakan sebuah konsep yang berkaitan dengan jenis
penggunaan dan pengetahuan tentang alat dan keahlian. Jadi teknologi adalah semacam perpanjangan
tangan manusi untuk memanfaatkan alam dan sesuatu yang ada disekelilingnya secara lebih
maksimal.
c. Teknologi Komunikasi
Perkembangan teknologi komunikasi yang berlangsung sejak masa Orde
Baru sampai dengan sekarang adalah sebagai berikut.
1. Teknologi Siaran
Teknologi siaran yang dimaksud meliputi sebagai berikut
a. Radio Siaran Indonesia
Pada tanggal 11 September 1945, Radio Republik Indonesia (RRI)
didirikan. Sampai akhir tahun1966, RRI adalah satu satunya radio siaran di
Indonesia yang dimiliki dan dikuasai pemerintah.Selanjutnya pemerintah
Orde Baru mengeluarkan PP No. 5/1970 tentang Radio Siaran Non
Pemerintah. Radio non pemerintah di Indonesia berkembang pesat dan
jumlahnya terus meningkat.
Tahun 1974 stasiun radio swasta niaga bergabung dalam wadah PRSSNI
(Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia). Ketika Reformasi
bergulir muncul regulasi yang cukup demokratis bagi radio siaran dengan
hadirnya Undang-undang No 32 Tahun 2002 tentang penyiaran yang
menghadirkan lembaga KPI sebagai pengontrol kegiatan penyiaran di
Indonesia.
b.Televisi
Gagasan konkrit untuk memilikibjaringan stasiun televisi di Indonesia
dilahirkan setelah pemerintah pada tahun 1961 memasukkan proyek media
televisi ke dalam proyek Asian Games. Lahirnya yayasan TVRI yang
dibentuk pada tanggal 20 Oktober 1963 dengan tujuan untuk memeprlancar
pelaksanaan pembangunan. Dengan kondisi yang sangat terbatas lahirlah
televisi siaran di Indonesia, tepatnya pada tanggal 24 Agustus 1962 dengan
jangkauan siaran yang sangat terbatas.
Selain TVRI yang masih dikelola pemerintah, siaran televisi swasta
mulai hadir dalam masyarakat Indonesia pada akhir tahun 1980-an dan awal
tahun 1990-an. Stasiun swasta ini tidak hanya menawarkan teknologi
alternatif tetapi juga acara alternatif.
2. Satelit Komunikasi
Indonesia adalah salah satu dari sedikit negara yang saat era 1970-an
memiliki satelit komunikasi mereka sendiri. Sejak tahun 1976 serangkaian
satelit bernama “Palapa” dibangun dan diluncurkandi Amerika Serikat untuk
perusahaan telekomunikasi milik negara di Indonesia, indosat.
3. Internet
Dalam teknologi internet, seorang ilmuwan teknologi informasi
Indonesia, Onno Widodo Purbo telah mengembangkan RT/RW-net,
infrastruktur internet berbasis masyarakat yang memungkinkan tersedianya
akses internet yang terjangkau bagi masyarakat di daerah pedesaan
A. Berilah Tanda Silang (x) huruf a,b,c,d atau e pada jawaban yang paling benar !
1. Salah satu indikator dan prestise kemajuan suatu negara di era globalisasi adalah.........
a. Sumber daya alamnya melimpah d. Militernya tangguh
b. Sumber daya manusianya besar e. Banyak industri padat karya
c. Menguasai teknologi tinggi
2. Kata “Teknologi” berasal dari bahasa..............
a. Latin d. Jerman
b. Sansakerta e. Yunani
c. Inggris
3. Perkembangan IPTEK di Eropa bangkit kembali setelah muncul peristiwa...............
a. Revolusi Prancis d. Aufklarung
b. Revolusi Industri e. Renaisans
c. Reformasi gereja
4. Perkembangan IPTEK di Indonesia dimulai sejak masuknya bangsa..............
a. Tiongkok d. Arab
b. Belanda e. Jepang
c. Portugis
5. Pada masa kolonial, perkembangan IPTEK di Indonesia tidak begitu pesat karena........
a. Bangsa Indonesia anti bangsa asing
b. Bangsa Indonesia mengedepankan gotong royong
c. Bangsa kolonial menghalangi perkembangan IPTEK
d. Wilayah Indonesia kurang strategis
e. Bangsa Indonesia belum berpendidikan
6. Bukti bangsa Indonesia pada tahun 1984 berswasembada beras adalah diterimanya
penghargaan dari lembaga dunia..............
a. WTO d. FAO
b. ILO e. PLO
c. WHO
7. Pembangunan pada masa Orde Baru menitik beratkan pada sektor...............
a. Pertanian d. Pertambangan
b. Maritim e. Industri
c. Perdagangan
8. Bengkel perbaikan dan pengembangan kereta api Indonesia berada di kota...............
a. Jakarta d. Madiun
b. Bandung e. Surabaya
c. Yogyakarta
9. Berikut ini adalah pengetahuan yang berkembang masa Praaksara, kecuali kemampuan.....
a. Merancang d. Memilih
b. Mengamati e. Melakukan percobaan
c. Membedakan
10. Perkembangan IPTEK di Indonesia setelah kemerdekaan tidak lepas dari peran..............
a. Pemerintah d. PBB
b. LSM e. Masyarakat
c. Bantuan asing