Anda di halaman 1dari 8

1

Pengaruh Atribut Produk Mi Indomie Terhadap Minat Beli Mahasiswa Aktif


FMIPA Angkatan 2018 Universitas Islam Bandung

Andi Setia Nugraha1, Irham Fatin Fadhilah2, Rizky Fauzi3, Iqbal Fadhillah4
Prodi Statistika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Islam Bandung, Indonesia
Email : fadhilahirham31@gmail.com

Abstrak
Dalam kutipan artikel lokadata.id, 25/06/2020, menyebutkan bahwa konsumsi
mi instan terus meningkat dari tahun ke tahun, terutama di Asia. Menurut WINA
(World Instant Noodles Association), Negara Indonesia menempati urutan kedua
setelah Cina, dengan mengonsumsi 12,5 miliar bungkus. Kemudian menurut analis
pasar saham Hans Kwee, makanan instan seperti Indofood punya prospek bagus.
Pandemi covid-19 membuat konsumen lebih banyak tinggal dan makan di rumah.
Sehingga tujuan penelitian ini kami akan memperkirakan besar pengaruh minat beli
konsumen terhadap atribut produk Mi Indomie pada mahasiswa FMIPA Unisba
angkatan 2018. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah data primer dari
hasil kuesioner dengan teknis sampling probability menggunakan Systematic Random
Sampling. Metode analisis data adalah analisis regresi linear sederhana. Dalam
pengujiannya yaitu persiapan data hasil kuesioner dengan uji validitas dan uji
reliabilitas pada variabel X (Atribut Produk) dan Y (Minat Beli), lalu uji asumsi
normalitas dan homoskedastisitas, serta uji simultan dan koefisien determinasi.
Berdasarkan pengujian analisis data tersebut, diperoleh bahwa variabel Minat Beli
mahasiswa FMIPA Unisba angkatan 2018 dipengaruhi oleh variabel Atribut Produk
Mi Indomie sebesar 47,1%. Sedangkan 52,9% dipengaruhi oleh variabel lain yang
tidak dijelaskan dalam model.
Kata Kunci : Pengaruh Atribut Produk, Mi Indomie, Minat Beli

Abstract
The quote from the lokadata.id article, 25/06/2020, states that consumption of
instant noodles continues to increase from year to year, especially in Asia. According
to WINA (World Instant Noodles Association), Indonesia ranks second after China,
consuming 12.5 billion packs. Then according to stock market analyst Hans Kwee,
instant food like Indofood has good prospects. The Covid-19 pandemic has made
consumers stay and eat at home more. So that the purpose of this study we will
estimate the influence of consumer buying interest on the product attributes of
Indomie Noodles in FMIPA Unisba students batch 2018. The techniques and data
used are primary data from the results of the questionnaire with probability sampling
technique using Systematic Random Sampling. The data analysis method is simple
2

linear regression analysis. In testing, namely the preparation of questionnaire results


data with validity and reliability tests on variables X (Product Attributes) and Y
(Purchase Interest), then test the assumptions of normality and homoscedasticity, as
well as simultaneous test and coefficient of determination. Based on the data analysis,
it was found that the Purchasing Interest variable of the 2018 Unisba FMIPA
students was tested by the Indomie Noodle Product Attribute variable by 47.1%.
Meanwhile, 52.9% were inspired by other variables not in the model.
Keywords: Effect of Product Attributes, Indomie Noodles, Purchase Interest
Pendahuluan
Konsumsi mi instan terus meningkat dari tahun ke tahun, terutama di Asia.
Menurut WINA (World Instant Noodles Association), 10 dari 15 negara penikmat mi
terbanyak dunia, berasal dari Asia. Warga 10 negara ini melahap 80% konsumsi mi
instan dunia. Negara Indonesia menempati urutan kedua setelah Cina, dengan
mengonsumsi 12,5 miliar bungkus.
Riset Kantar Indonesia menyimpulkan mi instan merek Indomie merupakan
FMCG (Fast Moving Consumer Goods) yang paling sering dibeli konsumen
sepanjang 2019. Popularitas Indomie berada di urutan pertama, disusul deterjen So
Klin, kopi Kapal Api, Royco, dan disusul Mi Sedaap. Kemudian menurut analis pasar
saham Hans Kwee, makanan instan seperti Indofood punya prospek bagus. Pandemi
covid-19 membuat konsumen lebih banyak tinggal dan makan di rumah.
Selain itu, produk makanan mi instan tersebut pastinya pernah dikonsumsi
oleh kalangan mahasiswa, mengingat akan mahasiswa kos-kosan. Sebab makanan mi
instan merupakan makanan yang praktis dan murah untuk dinikmati. Melihat hal
tersebut, atribut produk adalah unsur-unsur produk yang dipandang penting oleh
konsumen dan dijadikan sebagai dasar pengambilan keputusan. Atribut produk
meliputi merek, kualitas, kemasan, label, citra merek, layanan pelengkap (supplentary
services) dan jaminan produk (Fandy Tjiptono, 2005). Maka tujuan penelitian ini
adalah untuk memperkirakan besar pengaruh minat beli konsumen terhadap atribut
produk mi Indomie di kalangan mahasiswa aktif FMIPA Unisba angkatan 2018.

Metode
3

Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan kuantitatif. Populasi


dalam penelitian ini adalah mahasiswa aktif FMIPA Unisba angkatan 2018 yang
berjumlah 339 mahasiswa. Dengan menggunakan rumus slovin, sampel total
keseluruhan yang diperoleh adalah :
𝑁 339
𝑛= = = 183,5 ≈ 184 ; dimana e = 5% ....(1)
1+(𝑁×𝑒 2 ) 1+(339×0,052 )

Maka terdapat sampel total sebanyak 184 mahasiswa aktif FMIPA Unisba angkatan
2018.
Alat dan Bahan :
1. Laptop
2. Artikel dan Jurnal
3. Kalkulator
4. Software SPSS, Minitab, Microsoft Excel (perhitungan)
5. Kuesioner
Cara Pelaksanaan :
1. Menggunakan teknis sampling Systematic Random Sampling. Sebab, kriteria
populasi merupakan homogen (tidak ada perbedaan signifikan terhadap
keputusan minat beli konsumen) dan peluang sampel terpilih dari setiap program
studi akan lebih besar;
2. Mengambil daftar nama mahasiswa aktif angkatan 2018 program studi Statistika,
Farmasi, dan Matematika sebagai dasar penarikan sampel (sampling frame);
3. Menentukan ukuran sampel yang terpilih berdasarkan teknis sampling Systematic
Random Sampling;
4. Membuat kuesioner dengan skala likert (skala pengukuran ordinal) serta
membagikan kuesioner kepada mahasiswa yang terpilih sebagai sampel;
5. Menggunakan metode analisis data regresi linear sederhana. Sebab, hanya
terdapat 1 (satu) variabel X, serta ingin mengetahui suatu pengaruh variabel X
(Atribut Produk) terhadap varibael Y (Minat Beli) dengan taraf kepercayaan
sebesar 5%;
6. Uji instrumen penelitian (uji validitas dan uji reliabilitas);
4

7. Menaikkan skala pengukuran ordinal menjadi skala pengukuran interval dengan


menggunakan Method of Successive Interval (MSI) pada microsoft excel;
8. Uji asumsi klasik (uji normalitas dan uji homoskedastisitas); dan
9. Uji simultan (uji F) dan koefisien determinasi.

Hasil dan Pembahasan

Berdasarkan teknis sampling Systematic Random Sampling, penentuan ukuran


sampel yang diperoleh dengan jumlah populasi (N) = 339 dan sampel (n) = 184
maka :
𝑁 339
𝑘= = = 1,8 ≈ 2 ….(2)
𝑛 184

Menentukan angka random dengan syarat :


(1 ≤ 𝑚 ≤ 𝑘) ….(3)
Dalam penelitian ini, angka random (m) pertama yang diperoleh berdasarkan
perhitungan software Minitab untuk sampel terpilih dimulai dari responden ke-2
(dua). Sehingga akan terdapat 169 responden yang dijadikan sebagai sampel dalam
penelitian.
Dari hasil dari pengumpulan data penelitian dengan metode kuesioner
mengenai “Pengaruh Atribut Produk Mi Indomie Terhadap Minat Beli Mahasiswa
Aktif FMIPA Angkatan 2018 Universitas Islam Bandung” diperoleh sebanyak 108
responden dari 169 sampel acak yang terpilih.

Tabel 1. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas


Atribut Produk
Uji Instrumen Minat Beli (Y) Hasil
(X)
Uji Validitas > 0,1891 > 0,1891 Semua item valid
Uji Reliabilitas 0,930 0,864 Reliabel

Data yang digunakan yaitu data primer yang berasal dari kuesioner dengan
total 55 item pertanyaan. Berdasarkan tabel 1, semua item pertanyaan pada kuesioner
adalah valid dan reliabel. Sehingga hasil pengukuran kuesioner mengenai “Pengaruh
Atribut Produk Mi Indomie Terhadap Minat Beli Mahasiswa Aktif FMIPA Angkatan
5

2018 Universitas Islam Bandung” memiliki tingkat konsistensi dan kemantapan yang
dapat dipercaya.

Tabel 2. Uji Asumsi Normalitas


Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Unstandardized Residual .067 108 .200* .971 108 .020

*. This is a lower bound of the true significance.


a. Lilliefors Significance Correction

Tabel 2 menjelaskan asumsi normalitas harus terpenuhi dengan dugaan galat


atau sisaan dari data berdistribusi normal pada taraf nyata 5%. Berdasarkan
perhitungan software SPSS, nilai p-value Kolmogorov-Smirnov = 0,299 > 0,05.
Artinya, berdasarkan data “Pengaruh Atribut Produk Mi Indomie Terhadap Minat
Beli Mahasiswa Aktif FMIPA Angkatan 2018 Universitas Islam Bandung” kita yakin
95% bahwa data tersebut berdistribusi normal.

Tabel 3. Uji Asumsi Homoskedastisitas


Correlations

Rank of absres Rank of X

Spearman's rho Rank of absres Correlation Coefficient 1.000 .210*

Sig. (2-tailed) . .029

N 108 108
Rank of X Correlation Coefficient .210* 1.000

Sig. (2-tailed) .029 .

N 108 108

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Tabel 3 menjelaskan asumsi homoskedastisitas (homogen) harus terpenuhi


dengan dugaan tidak terdapat heteroskedastisitas pada taraf 5%. Berdasarkan
perhitungan software SPSS, nilai p-value = 0,029 < 0,05. Artinya, berdasarkan data
tersebut kita yakin 95% bahwa tidak terdapat heteroskedastisitas (homogen) pada
data “Pengaruh Atribut Produk Mi Indomie Terhadap Minat Beli Mahasiswa Aktif
FMIPA Angkatan 2018 Universitas Islam Bandung”.
6

Tabel 4. Analisis Regresi Linear Sederhana


Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

1 (Constant) 10.989 5.418 2.028 .045

Atribut Produk .360 .037 .686 9.706 .000

a. Dependent Variable: Minat Beli

Berdasarkan tabel 4 di atas, model regresi yang diperoleh :


𝑌̂ = 10,989 + 0,360 𝑋 …. (4)
Koefisien-koefisien persamaan regresi linear sederhana di atas menejelaskan :
➢ Konstanta b0 = 10,989 menyatakan bahwa jika X (Atribut Produk) = 0 maka
Minat Beli = 10,989 hanya mengindikasikan bahwa untuk X yang berada
dalam selang pengamatan 10,989 adalah bagian Y yang tidak dijelaskan oleh
X.
➢ Koefisien regresi b1 = 0,36 menyatakan bahwa setiap penambahan 1 satuan X
(Atribut Produk) maka rataan Minat Beli akan naik sebesar 0,36 atau 36%.

Tabel 5. Uji F (Simultan)


ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 3924.803 1 3924.803 94.214 .000b

Residual 4415.773 106 41.658

Total 8340.576 107

a. Dependent Variable: Minat Beli


b. Predictors: (Constant), Atribut Produk

Tabel 5 menjelaskan tentang keberartian model dengan dugaan Atribut


Produk Mi Indomie memiliki pengaruh linear terhadap Minat Beli. Berdasarkan
perhitungan software SPSS, nilai p-value = 0 < 0,05. Artinya, cukup bukti untuk
menyatakan bahwa Atribut Produk Mi Indomie memiliki pengaruh linear terhadap
Minat Beli Mahasiswa FMIPA Unisba Angkatan 2018 dengan tingkat kepercayaan
95%.
7

Tabel 6. Koefisien Determinasi (R2)


Model Summaryb

Change Statistics

R Adjusted R Std. Error of R Square F Sig. F


Model R Square Square the Estimate Change Change df1 df2 Change

1 .686a .471 .466 6.454319 .471 94.214 1 106 .000

a. Predictors: (Constant), Atribut Produk


b. Dependent Variable: Minat Beli

Berdasarkan tabel 6, R2 = 0,471. Artinya diperoleh bahwa variabel Minat Beli


pada mahasiswa FMIPA Unisba angkatan 2018 dipengaruhi oleh variabel Atribut
Produk Mi Indomie sebesar 47,1%. Sedangkan 52,9% dipengaruhi oleh variabel lain
yang tidak dijelaskan dalam model.

Kesimpulan

Dari hasil analisis data mengenai “Pengaruh Atribut Produk Mi Indomie


Terhadap Minat Beli Mahasiswa Aktif FMIPA Angkatan 2018 Universitas Islam
Bandung”, maka dapat disimpulkan bahwa sebesar 47,1% variabel Minat Beli
Mahasiswa Aktif FMIPA Unisba Angkatan 2018 dipengaruhi oleh variabel Atribut
Produk Mi Indomie. Sedangkan 52,9% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak
dijelaskan dalam model.

Ucapan Terimakasih

Alhamdulilah, atas rahmat dan hidayah Allah SWT, kami dapat


menyelesaikan artikel ilmiah ini yang berjudul “Pengaruh Atribut Produk Mi Indomie
Terhadap Minat Beli Mahasiswa Aktif FMIPA Angkatan 2018 Universitas Islam
Bandung”. Terselesainya artikel ilmiah ini adalah atas dasar bimbingan dan petunjuk
dari berbagai pihak. Untuk itu kami sampaikan terima kasih kepada ibu Dwi Agustin
Nuriani Siradj, S,Si., M.Stat. Serta Nafisa Azzahra, S.Stat selaku asisten
laboratorium, rekan-rekan, dan seluruh responden yang telah bersedia mengisi
kuesioner dalam penelitian ini.

Kontribusi Penulis
8

Kontribusi Penulis pertama yaitu menyusunan desain penelitian, menyusun


desain sampel, menyusun kuesioner, mengumpulkan kuesioner. Kontribusi penulis
kedua yaitu menyusun desain penelitian, menyusun desain sampel, mengolah
kuesioner, mengolah data analisis serta menyiapkan naskah untuk tahapan terakhir
pengumpulan tugas besar. Kontribusi penulis ketiga yaitu Menyusun desain
penelitian, menyusun desain sampel, mengolah kuesioner, mengolah data analisis
serta menyiapkan naskah untuk tahapan terakhir pengumpulan tugas besar.
Kontribusi penulis keempat yaitu Menyusunan desain penelitian, menyusun desain
sampel, menyusun kuesioner, mengumpulkan kuesioner, mengolah data hasil
kuesioner serta membuat video sebagai tahapan terakhir pengumpulan tugas besar.

Daftar Pustaka

Ferdinand. (2008). Analisis Pengaruh Kemasan Terhadap Minat Beli Konsumen. Skripsi.
Firmansyah, L. M., & Hidayatullah, T. (2020, Juni 25). Prospek bagus mi instan asal
Indonesia. Diambil kembali dari Lokadata: https://lokadata.id/artikel/prospek-bagus-
mi-instan-asal-indonesia
Redaksi WE Online. (2019, Juni 25). 10 Merek Terlaris di Indonesia, Indomie di Peringkat 1
selama 7 Tahun. Diambil kembali dari Warta Ekonomi.co.id:
https://www.wartaekonomi.co.id/read233584/10-merek-terlaris-di-indonesia-
indomie-di-peringkat-1-selama-7-tahun

Anda mungkin juga menyukai