HASIL SELEKSI PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS)
PEMERINTAH KOTA PROBOLINGGO FORMASI TAHUN 2019
Berdasarkan Surat Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor K26-
30/B6575/X/20.01 tanggal 28 Oktober 2020 perihal Penyampaian Hasil Integrasi Nilai SKD-SKB CPNS Pemerintah Kota Probolinggo Tahun 2019, maka bersama ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut : 1. Hasil lntegrasi Nilai Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) pada Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kota Probolinggo Formasi Tahun 2019 oleh Panitia Seleksi Nasional adalah sebagaimana terdapat dalam lampiran pengumuman ini dengan keterangan : - P : Lulus SKD berdasarkan nilai ambang batas dan peringkat terbaik berdasarkan PermenpanRB No 24 Tahun 2019 - L : Lulus seleksi CPNS - L-1 : Lulus seleksi CPNS setelah perpindahan formasi antara jenis formasi dalam jabatan/pendidikan yang sama - L-2 : Lulus seleksi CPNS setelah perpindahan formasi antara lokasi formasi dalam jabatan/pendidikan yang sama - TL : Tidak lulus karena tidak masuk peringkat dalam formasi - TH : Tidak hadir - TMS : Gugur dikarenakan tidak memenuhi syarat yang ditentukan oleh instansi - TMS-1: Gugur dikarenakan tidak memenuhi syarat pada salah satu tes SKB - APS : Pelamar mengundurkan diri atas permintaan sendiri - SP : Mendapatkan nilai SKB penuh 100 karena memiliki sertifikat pendidik yang dikeluarkan Kemendikbud/ Kemenristekdikti/ Kemenag dan dinyatakan linier oleh verifikator instansi
2. Bagi peserta yang dinyatakan Lulus diharapkan segera mengirimkan nomor
whatsapp melalui email subbid.forinka@gmail.com dan selanjutnya wajib mengikuti pengarahan mengenai kelengkapan dokumen usul penetapan NIP CPNS melalui aplikasi zoom meeting pada hari Senin tanggal 2 November 2020 pada pukul 13.30 WIB. Link zoom meeting akan diinformasikan melalui nomor whatsapp. 3. Bagi peserta yang dinyatakan lulus selanjutnya diharapkan segera mempersiapkan kelengkapan dokumen usul penetapan NIP CPNS dengan ketentuan sebagai berikut : a. Mengisi Daftar Riwayat Hidup (DRH) secara elektronik melalui https://sscn.bkn.go.id kemudian mencetak secara mandiri dengan kertas F4, membubuhi hasil cetak DRH dengan materai 6000 pada sebelah kiri kolom tanda tangan kemudian menandatanganinya. b. Peserta mengunggah kelengkapan dokumen Usul penetapan NIP CPNS melalui laman https://sscn.bkn.go.id, antara lain : 1) Pas photo terbaru menggunakan kemeja warna putih dan berdasi (bagi yang berjilbab mengenakan jilbab warna hitam) dengan latar belakang berwarna merah; 2) Scan (bukan foto) ijazah dan transkrip nilai asli yang digunakan saat mendaftar sesuai formasi yang dilamar; 3) Scan (bukan foto) cetak Daftar Riwayat Hidup (DRH) dari SSCN yang telah ditandatangani di atas materai 6000 oleh peserta; 4) Scan (bukan foto) Surat Pernyataan 5 poin (contoh format terlampir) yang telah ditandatangani di atas materai 6000 oleh peserta, yang berisi tentang: a) Tidak pernah dipidana dengan pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang sudah mempunyai hukum tetap karena melakukan tindak pidana dengan pidana penjara 2 (dua) tahun atau lebih; b) Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai CPNS, PNS, TNI, POLRI atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta (termasuk BUMN/BUMD); c) Tidak berkedudukan sebagai CPNS/PNS atau Anggota TNI/POLRI; d) Tidak menjadi anggota/pengurus Partai Politik atau terlibat politik praktis; e) Bersedia ditempatkan diseluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia atau Negara lain yang ditentukan oleh Pemerintah. 5) Scan (bukan foto) Surat Pernyataan kesediaan untuk mengabdi dan tidak mengajukan pindah dengan alasan apapun minimal 10 tahun sejak TMT PNS (contoh format terlampir); 6) Scan (bukan foto) Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) ASLI yang masih berlaku dengan keterangan : Persyaratan Pengangkatan CPNS; 7) Scan (bukan foto) Surat keterangan sehat jasmani ASLI dari dokter yang berstatus PNS atau dokter yang bekerja pada unit pelayanan kesehatan Pemerintah; 8) Scan (bukan foto) Surat keterangan sehat rohani ASLI dari dokter spesialis jiwa yang berstatus PNS atau dokter spesialis jiwa yang bekerja pada unit pelayanan kesehatan Pemerintah; 9) Scan (bukan foto) Surat Keterangan tidak mengkonsumsi/menggunakan narkoba, psikotropika, serta zat-zat adiktif lainnya ASLI dari unit Pelayanan Kesehatan Pemerintah. c. File hasil scan sebagaimana poin 1) sampai dengan 9) tersebut di atas masing- masing berukuran maksimal 500 kb dengan format pdf dan kemudian diunggah pada laman https://sscn.bkn.go.id paling lambat tanggal 15 November 2020 4. Bagi Peserta yang dinyatakan tidak lulus, dapat menyampaikan sanggahan terhadap hasil seleksi CPNS melalui laman https://sscn.bkn.go.id sampai dengan tanggal 3 November 2020, dan apabila sampai dengan tanggal tersebut tidak terdapat sanggahan, maka hasil seleksi CPNS dinyatakan sudah final dan tidak dapat diganggu gugat.