Anda di halaman 1dari 13

Kolom Dengan Beban Aksial Tekan

• Suatu batang langsing yang dikenai tekanan aksial disebut dengan


kolom.

• Keruntuhan pada kolom terjadi karena tekukan, yaitu deformasi arah


lateral dari suatu batang
batang.
Bahan Ajar ‐ Mekanika Bahan ‐ Mulyati, MT
Beban Kritis Pada Kolom

• Peralihan antara kondisi stabil dan kondisi tidak stabil terjadi pada gaya
aksial khusus yang disebut beban kritis kolom (Pcr).

• Rasio p
panjang
j g kolom terhadapp terhadap
p jjari-jari
j minimum p
penampang
p g
melintang kolom disebut kelangsingan kolom = L/r

• Beban kritis kolom langsing panjang :

π 2 EI
Pcr =
L2
• Dimana E = modulus elstisitas, I = momen luasan minimum penampang
melintang
li t terhadap
t h d sumbu b yang melaluil l i titik b
berat,
t ddan L = panjang
j
kolom.

Bahan Ajar ‐ Mekanika Bahan ‐ Mulyati, MT


Beban kritis, panjang efektif, dan faktor panjang efektif untuk kolom ideal

Bahan Ajar ‐ Mekanika Bahan ‐ Mulyati, MT


Rancang Bangun Kolom Dengan Beban Eksentris
• Pengaruh panjang efektif terhadap beban kritis kolom

π 2 EI
Pcr =
(KL) 2
dimana KL = panjang efektif kolom

• Persamaan differensial untuk tekuk kolom, suatu kolom ideal yang


berujung sendi
sendi, dengan persamaan momen lentur :
d2y
EI 2 = M
d
dx
dari keseimbangan momen terhadap salah satu ujungnya, diperoleh :

M + P. y = 0 → M = − P. y
dimana y = defleksi dipotongan melintang
Bahan Ajar ‐ Mekanika Bahan ‐ Mulyati, MT
• Jadi :

d2y
EI 2 = − P. y
dx
P P
k = 2
→k =
EI EI

sehingga :

d2y
2
+ k 2
.y = 0
d
dx
Penyelesaian persamaan :
y = c1. sin kx + c2 . cos kx

c1 dan c2 adalah konstanta integrasi


Bahan Ajar ‐ Mekanika Bahan ‐ Mulyati, MT
• Kondisi batas ujung-ujung kolom, yaitu defleksi adalah nol, apabila x = 0
d x=L
dan
Kondisi pertama menghasilkan c2 = 0, sehingga :

y = c1. sin
i kx
k

Kondisi kedua menghasilkan


g :

c1. sin kL = 0

c1 = 0 atau sin kL = 0

Persamaan dipenuhi apabila kL = 0


0, π,
π 2π,
2π …
kL = nπ n = 1, 2, 3, ….
atau

n 2 .π 2 .EI
P= n = 1, 2, 3, …
L2
Bahan Ajar ‐ Mekanika Bahan ‐ Mulyati, MT
• Dengan disubstitusikan

P
k= , diperoleh :
EI

P
.L = n.π
EI

atau

n 2 .π 2 .EI
P=
L2

Bahan Ajar ‐ Mekanika Bahan ‐ Mulyati, MT


• Beban kritis
Apabila n = 1, beban kritis dapat dinyatakan dengan

π 2 .EI
Pcr =
L2
Persamaan ini disebut beban tekuk Euler, dan didefleksinya dinyatakan
dengan
⎛ P ⎞
y = c. sin⎜⎜ .x ⎟⎟
⎝ EI ⎠
atau

π .x
y = c. sin
L
Bahan Ajar ‐ Mekanika Bahan ‐ Mulyati, MT
• Tegangan kritis
Pcr π 2 .EI
σ cr = =
A A.L2

dimana

I
r=
A

sehingga

π 2 .E
σ cr =
(L r )
2

Bahan Ajar ‐ Mekanika Bahan ‐ Mulyati, MT


Contoh-Contoh Soal dan Pembahasa

Soal 1. Suatu kolom baja berlobang dengan tinggi 2 m, mempunyai


diameter luar 16 cm da tebal dinding 3 cm. Tentukan beban kritis
kolom.

Bahan Ajar ‐ Mekanika Bahan ‐ Mulyati, MT


Penyelesaian :

d1 = 16 − 2.3 = 10.cm
E = 2,1x10 6 kc
k / cm 2
1 1
I= π .(d 22 − d12 ) = π .(16 2 − 10 2 ) = 7,66.cm4
64 64

π 2 (2,1x10 6 )(7,66)
Pcr = 2
= 3969,06.kg
200

Bahan Ajar ‐ Mekanika Bahan ‐ Mulyati, MT


Soal 2. Suatu tiang kayu 8/12 dengan tinggi 1,5 m, Kayu mempuyai
modulus elastisitas lentur 26000 MPa. Tentukan beban kritis tian
dan tegangan
g g kritis yang
y g terjadi.
j

Bahan Ajar ‐ Mekanika Bahan ‐ Mulyati, MT


Penyelesaian :

E = 26000.MPa
1
I = 80.120 3 = 11520000.mm 4
12

π 2 (26000)(11520000)
Pcr = 2
= 1313841.N
1500

Pcr 1313841
σ cr = = = 136,86.N / mm 2
A 80 x120

Bahan Ajar ‐ Mekanika Bahan ‐ Mulyati, MT

Anda mungkin juga menyukai