Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI PRODUKSI

PERTANIAN
ACARA 4. PENANAMAN DI LAHAN KERING

Disusun Oleh :

Pendhi Tri Widodo 20200220047

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
2021
BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Tanaman kangkung darat adalah salah satu jenis tanaman dari kangkung
yang hidupnya di darat. Nama latin tanaman kangkung darat adalah Ipomoea Reptana
Poir. Sedangkan dalam bahasa inggris tanaman kangkung darat memiliki nama yaitu
garden morning glory. Varietas tanaman kangkung ini ada dua yaitu kangkung air dan
kangkung darat. Tanaman kangkung darat ini biasanya dapat kita jumpai di sawah
dan landang. Namun tanaman kangkung darat ini dapat juga ditanam di rumah
dengan cara di semai dalam polybag atau langsung di tanah dan juga dapat ditanaman
secara hidroponik.
Tanamannya banyak di temukan di Kawasan Asia dan merupakan tumbuhan
yang dapat dijumpai hampir di manapun. Selain alasan komersial, budidaya
kangkung darat dirasa lebih mudah dari sayuran lainnya lantaran tanaman ini bisa
dipanen cepat dan juga relatif tahan dari hama. Kangkung darat dapat dibudidayakan
di dataran rendah atau dataran tinggi. Di kedua tempat itu, tanaman ini bisa tumbuh
dengan baik asal mendapat curah hujan dan sinar matahari yang cukup.
Saat ini kangkung darat lebih banyak beredar di pasar-pasar komersial
dibanding kangkung air. Kangkung air lebih banyak dikonsumsi dan ditanam secara
subsisten oleh masyarakat. Budidaya kangkung darat sangat mudah, karena sayuran
ini bersiklus panen cepat dan relatif tahan hama. Karena itulah, harga kangkung
dipasaran relatif murah dibanding jenis sayuran lain. Untuk meningkatkan nilai
tambah, kita bisa melakukan budidaya kangkung darat secara organik. Harga
kangkung darat organik relatif lebih tinggi.
Budidaya kangkung darat dapat dilakukan baik didataran rendah maupun
dataran tinggi. Untuk bisa tumbuh dan berkembang dengan baik, budidaya kangkung
darat harus mendapatkan curah hujan dan sinar matahari yang cukup. Kangkung darat
bisa diperbanyak dengan biji dan stek. Namun khusus untuk kangkung darat, para
petani biasa melakukannya dengan biji.
Hal yang harus diperhatikan dalam penanaman. (1.Tanah) Ini sebenarnya
tidak jauh berbeda dengan tumbuhan lain, kangkung pun ideal ditanam di tanah yang
gembur subur. Lebih spesifiknya adalah tanah yang kelembabannya terjaga secara
konsisten, kaya akan nutrisi yang dibutuhkan tanaman, juga memiliki level PH di
angka sekitar 6.0 hingga 7.0.
(2. Suhu) Kangkung sangat tidak adaptif atau bisa dibilang tidak cocok di
area dengan suhu di bawah 10 derajat Celsius. Sebaliknya, pembudidayaan kangkung
sangat optimal dilakukan di area dengan suhu sekitar 20 hingga 30 derajat Celsius.
Beruntungnya, Indonesia yang merupakan negara tropis ini mayoritas wilayahnya
bersuhu di rentang angka ideal tersebut.
Zaman sekarang, sudah cukup banyak petani yang bertani di dalam green
house dengan perlengkapan pengaturan suhu. Hal ini dapat dimengerti karena
memang, suhu adalah salah satu hal yang berperan vital dalam optimalitas
pembudidayaan tumbuhan, dalam hal ini adalah kangkung. Jadi, ini bisa jadi cara
menyiasati Anda yang ingin bertani di wilayah dengan suhu dingin.
(3. Cahaya) Selain nutrisi yang diberikan tanah, pertumbuhan atau
perkembangan sebuah tumbuhan tak lepas dari peran cahaya. Bahkan, dapat
dipastikan, jika tumbuhan tak terpapar sinar, maka tumbuhan tersebut akan mati. Kita
semua pasti sudah tahu kan apa itu fotosintesis. Ya, cahaya jadi salah satu unsur
terpenting dalam proses fotosintesis tersebut.
Sirkulasi pencahayaan matahari, kurang lebih sekitar 12 jam, itu sudah
cukup untuk memenuhi kebutuhan paparan cahaya kangkung. Dengan ini pun
kangkung sudah bisa tumbuh maksimal. Itulah 3 hal penting yang mesti ada di kepala
Anda jika anda ingin bertani, khususnya bertani kangkung.
Satu tanaman kangkung bisa tumuh per harinya hinnga 4 inci. Angka ini
angka paling optimal dali proses pertumbuhan kangkung.Masa pertumbuhan
kangkung mulai dari hari tanam hingga panen itu kira-kira 3 sampai 4 minggu. Ini ini
tergolong waktu sangat cepat. Ingat, jangan membiarkan kangkung tak dipanen
setelah rentang masa pertumbuhannya ya. Jika sudah usia panen, panenlah. Kalau
dibiarkan, bisa jadi kangkungnya bakal membusuk.
Kangkung tidak termasuk ke dalam sayuran yang bisa tahan lama. Kangkung
bisa bertahan dengan baik hingga 2 atau 3 hari jika disimpan di dalam lemari
pendingin.
Kangkung bukan tipe tanaman musiman. Artinya, kita bisa
membudidayakan kangkung kapan saja di sepanjang tahun. Tapi, jika Anda
membudidayakan kangkung di area bercuaca dingin, usahakan menamam di musim
panas. Kalau tidak, coba menanam di dalam green house yang dilengkapi dengan
pengatur suhu.

B. Tujuan

Mengetahui Teknik tanam dan mengamati pertumbuhan tanaman kangkung


BAB II. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Mekanisme penanaman dilahan kering


1. Benih
Kangkung darat dapat diperbanyak dengan biji. Untuk luasan satu hektar
diperlukan benih sekitar 10 kg. Varietas yang dianjurkan adalah varietas Sutra atau
varietas lokal yang mempunyai daya adaptasi lebih baik dibanding varietas lain.
2. Persiapan Lahan
Lahan terlebih dahulu dicangkul sedalam 20-30 cm supaya gembur, setelah itu
dibuat bedengan membujur dari Barat ke Timur agar mendapatkan cahaya penuh.
Lebar bedengan sebaiknya 100-120 cm, tinggi 30 cm dan panjang sesuai kondisi
lahan, untuk mempermudah pemeliharaan sebaiknya panjang bedengan tidak lebih 15
m. Jarak antar bedengan + 30 cm. Lahan yang asam (pH rendah) lakukan pengapuran
dengan kapur kalsit atau dolomit untuk menaikkan derajat keasaman tanah dosis 1,5
t/ha, pengapuran dilakukan sebelum penanaman, yaitu 2-4 minggu sebelum tanam.
3. Pemupukan
Pupuk organik (sebaiknya kotoran ayam yang telah difermentasi) diberikan tiga
hari sebelum tanam dengan dosis 4 kg/m2. Sebagai starter ditambahkan pupuk
anorganik berupa Urea 15 gr/m2 pada umur 10 hari setelah tanam. Agar pemberian
pupuk lebih merata, pupuk Urea diaduk dengan pupuk organik kemudian diberikan
secara larikan disamping barisan tanaman, jika perlu tambahkan pupuk cair 3 liter/ha
(0,3 ml/m2) pada umur 1 dan 2 minggu setelah tanam.
4. Penanaman
Biji kangkung darat ditanam di bedengan yang telah dipersiapkan. Buat lubang
tanam dengan jarak 20 x 20 cm, tiap lubang tanamkan 2 - 5 biji kangkung. Sistem
penanaman dilakukan secara zigzag atau system garitan (baris).  Kangkung darat
sebaiknya ditanam pada sore hari.
5. Pemeliharaan
Pemeliharaan yang perlu diperhatikan adalah ketersediaan air, kangkung darat
diperlukan penyiraman yang teratur yaitu dua kali sehari pada pagi dan sore hari, bila
tidak turun hujan harus dilakukan penyiraman apalagi pada musim kemarau. 
Penjarangan dan penyulaman perlu dilakukan dan penyiangan setiap 2 minggu. 
Pembubunan pada 2 minggu setelah tanam.  Hal lain adalah pengendalian gulma
waktu tanaman masih muda dan menjaga tanaman dari serangan hama dan penyakit. 
Agar pertumbuhan subur, sebaiknya seminggu setelah atau sesudah panen, tanaman
dipupuk urea kembali.  Ketika pemupukan, lahan dikeringkan terlebih dahulu selama
4 – 5 hari kemudian diairi kembali.  Jika pemupukan dengan cara ditebar, jangan
sampai butiran pupuk mengenai daun karena dapat menyebabkan daun layu.
6. Pengendalian Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT)
Hama yang menyerang tanaman kangkung antara lain ulat grayak (Spodoptera
litura F), kutu daun (Myzus persicae Sulz) dan Aphis gossypii.  Sedangkan penyakit
antara lain penyakit karat putih yang disebabkan oleh Albugo ipomoea reptans. Untuk
pengendalian, gunakan jenis pestisida yang aman mudah terurai seperti pestisida
biologi, pestisida nabati atau pestisida piretroid sintetik. Penggunaan pestisida
tersebut harus dilakukan dengan benar baik pemilihan jenis, dosis, volume semprot,
cara aplikasi, interval dan waktu aplikasinya.  Penyemprotan pestisida dilakukan jika
dirasakan perlu.  Hama ulat putih ditanggulangi dengan pemberian 2 cc/l air
Baysudin.  Ulat daun ditanggulangi dengan pemberian 2 cc/l air insektisida Diazinon
60 EC.
Serangga pemakan daun dikendalikan dengan penyemprotan senyawa
organofosfat jauh sebelum pemanenan.  Ketika penyemprotan pestisida sebaiknya
lahan dikeringkan selama 4 – 5 hari, kemudian diairi kembali.
7. Panen dan Pasca Panen
Panen dilakukan setelah berumur + 25 hari setelah tanam, dengan cara
mencabut tanaman sampai akarnya atau memotong pada bagian pangkal tanaman
sekitar 2 cm di atas permukaan tanah. Pasca panen terutama diarahkan untuk menjaga
kesegaran kangkung, yaitu dengan cara menempatkan kangkung yang baru dipanen di
tempat yang teduh atau merendamkan bagian akar dalam air dan pengiriman produk
ketempat tujuan secepatnya.

B. Tinggi dan Jumlah Daun Tanaman Kangkung


Berikut merupakan tinggi dan jumlah daun kangkung pada umur 35 HST

Kelompo Tinggi Jumlah


k Ulangan Tanaman Daun
1 24,6 33
5 2 36,7 43
3 22,2 24
Berdasarkan data diatas pada ulangan satu tinggi tanaman kangkung 24,6
dan memiliki jumlah daun 33 pada ulangan ini kangkungnya baik, terhindar dari
hama dan tumbuh subur. Ulanagn dua kangkung ini tingginya 36,7 dam memliki
daun 43 kangkung ini memliki pertumbuhan cepat dan penyerapan unsur hara sangat
baik. Ulangan tiga kangkung memiliki tinggi 22,2 dan jumlah daun 24 kangkung ini
juga subur dalam tumbuh. Pada data diatas kangkung siap panen.

BAB III. KESIMPULAN


Dari tujuan laporan ini dapat disimpulkan kita dapat mengetahuan bagimana
penanaman dilahan kering dari pemilihan benih, pengolahan tanah, pemupukan,
pengendalian hama, dan pemanenan. Dalam penanaman kangkung harus diperhatikan
adalah tanag, suhu,dan cahaya hal ini dapat mendukung pertubuhannya.
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, h. 2010. Efesiensi Konversi Energi Radiasi Matahari Tiga Varietas Pado
(Oryza sativa L.) Pada Kepadatan Tanaman Yang Berbeda. Tesis Program Ilmu
Tanaman Minat Agronomi. Program Pasca Sarjana Universitas Brawijaya.

Sukmana, S. 1994. Budidaya Lahan Kering Ditinjau Dari Konservasi Tanah.


Proseding Penanganan Lahan Kering Marginal Melalui Pola Usahatani Terpadu
di Jambi. Pusat Penelitian Tanah dan Agroklimat.

http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/93975/Menanam-Kangkung-Untung-
Menggunung/

http://hortikultura.litbang.pertanian.go.id/teknologi-detail-35.html

Anda mungkin juga menyukai