pedagang agar orang-orang tidak mengenal mereka, Harun alRasyid, Jafar, dan Masrur mereka
berjalan samapai ke sungai
“Tigris”.
bawah pohon, dan disebelahnya ada jala tanpa ikan. Nelayan itu
sangat sedih.
itu.
pemuda dan orang tua itu: “ mana diantara kalian berdua yang
membunuh gadis itu?”
selain aku.”
selain aku.”
dan orangtua itu orang tua dari gadis itu sedangkan dia mertua
bulan ini dan istriku meminta buah apel padaku. Maka akupun
mencari buah apel yang diminta istriku, setiap toko maka aku pun
oleh sahabatku. Aku membelinya dari kebun itu tiga apel dengan
tiga dinar.
buah apel.
kepada istriku tentang hal itu Istriku terdiam ia tidak tahu apa-apa
hatiku).
menemukan tiga apel di rumah, aku ingin mengambil apel itu lalu
aku pergi ke ibu untuk meminta izin tetapi ia sedang tertidur dan
Aku berkata pada diriku: “ ayahku pergi dari rumah dan ibuku
masih tidur”.
Aku bertemu dengan laki-laki yang kuat (Rayhan). Lakilaki itu bertanya kepadaku: “siapa yang
memberi apel ini?”
ke salah satu kebun Khalifah yang jauh, dan membelinya tiga apel
seharga tiga dinar”.
mereka di jalan, jadi aku ikut bermain dengan mereka karena aku
takut ibu akan tahu apa yang telah terjadi dan penyakitnya akan
gadis kecilnya.
Tak lama dari itu semua orang Senang. Apa yang terjadi,
lihat?
Gadis itu belum meninggal! Gadis itu sehat! Gadis itu ketakutan!
Khalifah tahu apa yang telah terjadi. Khalifah senang dengan ini.
itu.