Laporan Kepala Ruangan

Hari/ tanggal : Selasa / 06 April 2021

Ruangan : Interne

Peran : Karu

A. Deskripsi peran
Kepala ruangan adalah seorang perawat yang berperan dan diberi wewenang serta
tanggung jawab untuk mengelola kegiatan pelayanan perawatan di suatu ruang rawat
B. Tugas dan tanggung jawab Kepala Ruangan
Tugas Pokok:
Merawat dan mengendalikan kegiatan pelayanan perawatan di ruang rawat yang
berada di wilayah tanggung jawab.
Tanggung jawab:
1) Kebenaran dan ketepatan rencana kebutuhan tenaga keperawatan
2) Kebenaran dan ketepatan programcpengembangan pelayanan keperawatan
3) Keobjektifan dan kebenaran penilaian kinerja tenaga keperawatan
4) Kelancaran kegiatan orientasi perawat baru
5) Kebenaran dan ketepatan protab/ sop pelayanan keperawatan
6) Kebenaran dan ketepatan laporan berkala pelaksanaan keperawatan
7) Kebenaran dan ketepatan kebutuhan dan pengguanaan alat
8) Kebenaran dan ketepatan pelaksanaan program bimbingan mahasiswa institusi
pendidikan keperawatan
C. Kompetensi Kepala Ruangan
1. Keterampilan keperawatan dasar, mencakup proses keperawatan dan penguasaan
terhadap SOP tindakan keperawatan
2. Teknik manajemen waktu dalam pengelolaa unit ruang rawat
3. Kemampuan belajar informasi baru, termasuk mempergunakan sumber-sumber
untuk belajar
4. Mempergunakan “positive self and thinking”
5. Perilaku assertive
6. Keterampilan kominikasi
7. Penerapan aspek legal dalam pelayanan keperawatan
 8. Penerapan aspek etik dalam pelayanan keperawatan
9. Penyelesaian masalah dalam berpikir kritis
10. Manajemen stres

D. Uraian Tugas Sesuai Peran (POAC)

1. Perencanaan
a. Menunjuk perawat primer dan perawat asosiet serta tugasnya masing-masing
b. Mengikuti serah terima pasien dapa sift sebelumnya
c. Mengidentifikasi tingkat ketergantungan klien dibantu perawat primer
d. Mengidentifikasi jumlah perawat yang dibutuhkan berdasarkan aktivitas dan
tingkat ketergantunganpasien
e. Merencanakan strategi pelaksanaan perawatan
f. mengikuti visite dokter untuk mengetahui kondisi pasien , program
pengobatan dan mendiskusikan dengan dokter tentang tindakan yang akan
dilakukan terhadap pasien
g. mengatur dan mengendalikan askep:
1) membimbing pelaksanaan askep
2) membimbing penerapan proses keperawatan
3) menilai asuhan keperawatan
4) mengadakan diskusi untuk pemecahan masalah
h. membantu mengembangkan niat pendidikan dan latihan diri
i. membantu membimbing peserta didik keperawatan
j. menjaga terwujudnya visi dan misi keperawatan dan RS
2. Pengorganiosasian
a. Merumuskan metode penugasan yang digunakan
b. Merumuskan tujuan untuk penugasan
c. Membuat rincian tugas perawat primer dan perawat asosiet
d. Membuat rencana kendali, kepala ruangan membawahi 2 perawat primer, dan
perawat primer membawahi 2 perawat asosiet
e. Mengatur dan mengendalikan tenaga keperawatan, membuat proses dinas
f. Mengatur dan mengendalikan logistik ruangan
g. Mengatur dan mengendalikan situasi lahan praktek
h. Mendelegasikan tugas saat kepala ruangan tidak berada di tempat kepada
perawat primer
 i. Mengembangkan kemampuan anggota
j. Menyelenggarakan konferensi
3. Pergerakan
a. Memberi pengarahan tentang penugasan kepada perawat primer
b. Memberikan pujian kepada perawat yang mengerjakan tugas dengan baik
c. Memberi motivasi dalam peningkatan pengetahuan, keterampilan, dan sikap
d. Menginformasikan hal-hal yang dianggap penting yang berhubungan dengan
asuhan keperawatan klien
e. Membimbing bawahan yang memiliki kesulitan dalam tugasnya
f. Meningkatkan kolaborasi
4. Pengawasan
a. Melalui komunikasi : mengawasi dan berkomunikasi langsung dengan perawat
b. Melalui supervisi :
1) Pengawasan langsung melalui inspeksi, mengamati sendiri atau
melalui laporan secara lisan dan memperbaiki kelemahan yang ada
2) Pengawasan tidak langsung, yaitu mengecek daftar hadir, memeriksa
rencana keperawatan
c. Evaluasi :
1) Mengevaluasi upaya pelaksanaan dan membandingkan dengan rencana
keperawatan yang telah disusun bersama
2) Audit keperawatan

E. Strategi Pelaksanaan

Strategi pelaksanaan karu di ruang rawat inap dan manajemen keperawatan antara
lain: perencanaan, pengorganisasian, pengaturan ketenagaan, pengarahan, pengawasan, dan
pengendalian mutu. Karu sebagai menejer operasional yang memimpin secara langsung
dalam mengelola seluruh sumber daya di unit perawatan untuk memberikan pelayanan yang
bermutu.