"Urgensi nilai Literasi dari sudut pandang Milenial"

- membangun kesadaran diri terhadap pentingnya literasi.

Abstrak

Seiring dengan perkembangan zaman serta kemajuan teknologi yang semakin canggih memunculkan
berbagai

tuntutan untuk senantiasa menjadikan segala sesuatu yang ada pada diri seorang pelajar menjadi lebih
berkualitas. Tak terkecuali dengan meningkatkan kesadaran diri terhadap pentingnya literasi yang
menjadi modal utama untuk mewujudkan bangsa yang cerdas dan berbudaya. Pentingnya menanamkan
kesadaran berliterasi sejak dini adalah untuk mewujudkan generasi muda yang mampu bersaing dengan
kemajuan teknologi. Sehingga akan tercipta generasi-generasi milenial yang unggul dan kompetitif guna
meningkatkan kualitas SDM yang lebih unggul.

Oleh karena itu langkah yang paling sederhana adalah dengan menanamkan kesadaran pentingnya
literasi bagi generasi muda.

Pendahuluan

Indonesia berada dalam era informasi yang identik dengan literasi. Dalam bahasa Latin sendiri, istilah
literasi disebut sebagai literatus, yang artinya adalah orang yang belajar. Selain itu, National Institute for
Literacy menjelaskan bahwa literasi adalah kemampuan seseorang untuk membaca, menulis, berbicara,
menghitung dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian yang diperlukan dalam pekerjaan,
keluarga dan masyarakat. Keterampilan literasi ini memberikan pengaruh penting bagi keberhasilan
generasi muda.

Yang tentunya akan membantu generasi muda dalam memahami informasi baik secara lisan maupun
tulisan.

Namun rendahnya tingkat literasi di Indonesia menjadi persoalan yang masih belum bisa terselesaikan,
pandangan generasi milenial terhadap pentingnya literasi ini sangatlah rendah bahkan UNESCO
menyebutkan Indonesia berada pada urutan kedua dari bawah soal literasi dunia, artinya minat baca
sangat rendah. Menurut data UNESCO, minat baca masyarakat Indonesia sangat memprihatinkan, hanya
0,001%. Artinya, dari 1,000 orang Indonesia, cuma 1 orang yang rajin membaca!. Lalu kenapa tingkat
literasi di Indonesia masih digolongkan berada pada tingkat yang sangat rendah?
Banyak faktor yang mempengaruhi hal tersebut salah satunya adalah pandangan atau sudut pandang
generasi milenial atau generasi muda Indonesia yang seringkali memandang dan berstigma bahwa
literasi adalah hal yang membosankan dan identik dengan membaca dan menulis. Padahal literasi
sendiri sangat luas cakupannya serta banyak jenisnya tidak hanya terpaku pada dua aspek tersebut.

Pentingnya literasi bagi generasi muda adalah karena generasi milenial ini adalah salah satu komponen
penting dalam pembangunan bangsa. Potensi yang dimaksud yakni bahwa generasi muda merupakan
Agent of change (agen perubahan). Sehingga literasi menjadi kunci keberhasilan yang sangat
mempengaruhi kualitas bangsa Indonesia.

Perkembangan teknologi dan kemajuan zaman membuat persaingan dunia yang semakin kompetitif ini,
membuat generasi Indonesia harus membekali dirinya dengan keterampilan dan kompetensi
pengetahuan yang mumpuni dari berbagai aspek kehidupan serta kemapuan berkomunikasi yang baik
.tingkat lierasi yang tinggi akan menciptakan generasi muda yang cerdas memiliki daya piker kritis lebih
kreatif dan inovatif.

Ada beberapa hal atau cara yang dapat menumbuhkan semangat literasi yaitu :

1. Mengadakan program yang berhubungan dengan budaya berliterasi

2. Menjadikan literasi sebagai upaya pengembangan diri siswa dalam kegiatan pembelajaran

3. Mengadakan ivent-ivent atau kegiatan yang secara sederhana dapat membangun kesadaran
berliterasi

4. Dapat menghargai setiap karya yang di berikan siswa yang berupa wujud partisipasi nya dalam
berliterasi

5. Membuat sebuah komunitas literasi siswa dalam lingkungan sekolah ataupun masyarakat.

6. Konsisten tujuan ikut sertanya pelajar dalam membangun kesadaran berliterasi.

Contoh sederhana tersebut dapat berpengaruh dalam upaya meningkatkan kesadaran dan
menumbuhkan semangat berliterasi di lingkungan sekolah. Dengan demikian, literasi tidak hanya dapat
diartikan sebagai membaca dan menulis melainkan literasi juga merupakan kemampuan untuk
mengidentifikasi, menentukan, menemukan, mengevaluasi, menciptakan secara efektif dan
terorganisasi menggunakan dan mengkomunikasikan informasi untuk mengatasi berbagai persoalan.
Sebagian besar orang masih belum sadar dengan dunia literasi dan menganggap bahwa literasi hanya
fokus pada baca dan tulis sehingga mereka tidak mengerti apa yang dimaksud dengan literasi. Namun,
dengan adanya kegiatan membaca akan membuka cakrawala dunia jangan pernah lupa bahwa buku
adalah jendela ilmu. Ada sebuah ungkapan yang pernah di utarakan Oleh B.J Habbie yaitu " Jadilah anak
muda yang produktif sehingga menjadi pribadi yang profesional dengan tidak melupakan dua hal yaitu
iman dan taqwa" .Oleh karena itu pentingnya literasi memang sangat berpengaruh pada pola pikir para
generasi muda untuk membangun dan memperkokoh bangsa ini, sehingga membaca merupakan
jendela dunia. Ungkapan tersebut mengandung makna yang mendalam terhadap pentingnya literasi
dengan berbagai perjuangan yang tentunya cukup berat. Dengan ilmu kita bisa membuka jendela dunia,
dengan literasi kita dapat mewujudkan harapan bangsa untuk menjadikan generasi muda yang lebih
berkualitas. Salam literasi!