Operation code (Op code) : berisikan perintah yang akan dikerjakan.
Menspesifikasikan operasi yang akan dilakukan. Source Operand reference : letak data yang harus dikerjakan sesuai perintah Operasi dapat mencakup satu atau lebih operand sumber (input bagi operasi) Result Operand reference : Penyimpan Hasil operasi. Operasi dapat menghasilkan output Next Instruction Reference : Perintah selanjutnya yang harus diselesaikan Memberitahukan CPU posisi instruksi berikutnya yang harus diambil setelah menyelesaikan eksekusi suatu instruksi (Fauzi, 2021)
2. Uraikan perbedaan format instruksi 2 alamat dan 3 alamat?
Jawab :
Format Instruksi 2 Alamat Format Instruksi 3 Alamat
Bentuk Umum [OPCODE] [AH], [AO] merupakan [OPCODE] [AH], [AO1], [AO2] merupakan instruksi dengan satu alamat operand suatu instruksi dengan satu alamat hasil dan satu alamat hasil merangkap salah dan dua alamat operand. satu operand lainnya. Penjelasan Misal : Misal : SUB Y, B bentuk algoritmik SUB Y, A, B bentuk algoritmik Y Y B yang mengandung arti Y A B yang mengandung arti kurangkan isi register Y dengan isi kurangkan isi register A dengan isi register register B kemudian simpan hasilnya di B kemudian simpan hasilnya di register Y. register Y. Dengan format seperti ini program lebih Dengan format instruksi seperti ini pendek dan mengoperasikan banyak panjang program tidak bertambah register sekaligus dan bentuk ini tidak terlalu banyak tetapi mengoperasikan umum digunakan dikomputer. lebih sedikit register dan bentuk instruksi seperti ini masih digunakan di komputer. Contoh Format A, B, C, D, E, T, Y adalah register A, B, C, D, E, T, Y adalah register Program : Y = (A – B) / (C + D x E) Program : Y = (A – B) / (C + D x E)
MOVE Y, A bentuk algoritmik Y A SUB Y, A, B Bentuk algoritmik Y A B
SUB Y, B bentuk algoritmik Y Y B MPY T, D, E Bentuk algoritmik T D x E MOVE T, D bentuk algoritmik T D ADD T, T ,C Bentuk algoritmik T T + C MPY T, E bentuk algoritmik T T x E DIV Y, Y, Y Bentuk algoritmik Y Y / T ADD T, C bentuk algoritmik T T + C DIV Y, T bentuk algoritmik Y Y / T
Jadi Memerlukan = 6 operasi. Jadi Memerlukan = 4 operasi
(Fauzi, 2021)
3. Buatlah program format instruksi Y = (A + B x C) / (D – E x F)?
Jawab :
Format Instruksi 1 Alamat Format Instruksi 2 Alamat Format Instruksi 3 Alamat
A, B, C, D, E, F, Y adalah register A, B, C, D, E, F, T, Y adalah register A, B, C, D, E, F, T, Y adalah register Program : Y = (A + B x C) / (D – E x F) Program : Y = (A + B x C) / (D – E x F) Program : Y = (A + B x C) / (D – E x F)
LOAD E bentuk algoritmik AC E MOVE Y, B bentuk algoritmik Y B MPY Y, B, C bentuk algoritmik Y B x C
MPY F bentuk algoritmik AC AC X F MPY Y, C bentuk algoritmik Y Y x C ADD Y, Y, A bentuk algoritmik Y Y + A STOR Y bentuk algoritmik Y AC ADD Y, A bentuk algoritmik Y Y + A MPY Y, E, F bentuk algoritmik Y E x F LOAD D bentuk algoritmik AC D MOVE T, E bentuk algoritmik T E SUB T, D, T bentuk algoritmik T D – T SUB Y bentuk algoritmik AC D - Y MPY T, F bentuk algoritmik T T x F DIV Y, Y, T bentuk algoritmik Y Y / T STOR Y bentuk algoritmik Y AC SUB D, T bentuk algoritmik D D – T LOAD B bentuk algoritmik AC B DIV Y, T bentuk algoritmik Y Y / T MPY C bentuk algoritmik AC AC x C ADD A bentuk algoritmik AC AC + A DIV Y bentuk algoritmik AC AC / Y STOR Y bentuk algoritmik Y AC
Jadi Memerlukan 11 Operasi. Jadi Memerlukan = 7 operasi. Jadi Memerlukan = 5 Operasi
(Fauzi, 2021) 4. Daftar Pustaka (Jika Ada)
Fauzi, A. (2021). Set Instruksi. MODUL PERTEMUAN KE-11 ARSIKOM, 1–9.