Anda di halaman 1dari 6

ISSN : 2442-5826 e-Proceeding of Applied Science : Vol.1, No.

3 Desember 2015

PERANCANGAN SISTEM LAYANAN ARSIP REKAM MEDIS PUSKESMAS BERBASIS WEB


WEB BASED MEDICAL RECORD ARCHIVING DESIGN ON PUBLIC HEALTH CENTER
Hendra Nurdiyanto

Prodi D3 Manajemen Informatika, Fakultas Ilmu Terapan, Universitas Telkom

hendranurdiyanto538@gmail.com

Abstrak

Proyek akhir ini membahas aplikasi pendataan rekam medis. Aplikasi ini untuk digunakan untuk mengelola
informasi pasien pada puskesmas. Dalam melakukan pengolahan rekam medis, sampai saat ini puskesmas
masih menggunakan cara manual, seperti pendaftaran pasien yang dituliskan dalam buku besar. Pendataan
secara manual ini dirasa kurang efektif. Pengolahan data tersebut di antaranya adalah belum dapat
melakukan penyimpanan ke dalam basis data, belum efektifnya pendataan dalam pemeriksaan, dan
penyajian data masih dalam bentuk tulisan. Berdasarkan masalah tersebut, maka perlu dirancang suatu
aplikasi berbasis web yang ditujukan untuk membantu puskesmas dalam melakukan penyimpanan data ke
dalam basis data, melakukan pendataan untuk pemeriksaan pasien, dan menyajikan data dalam bentuk
grafik. Aplikasi yang dikembangkan menggunakan metode Waterfall. Aplikasi ini dibangun menggunakan
bahasa pemrograman PHP dengan menggunakan basis data MySQL serta framework CodeIgniter. Dengan
adanya aplikasi ini diharapkan dapat membantu puskesmas dalam mengelola pendataan pemeriksaan pasien
dan melakukan penyimpanan ke dalam basis data.

Kata Kunci: Medical Record, Aplikasi, MySQL

Abstract

This final project discusses the medical record data collection applications. This application is to be used to
manage patient information in health centers. In conducting the processing of medical records, until now
health centers are still using manual way, such as patient registration is written in a ledger. This manual data
collection is less effective. The data processing of which is not yet able to deposit into the database, has not
been effective in the examination of the data collection and presentation of data is still in print. Based on
these problems, it is necessary to design a web-based application intended to assist health centers in
performing data storage into a database, perform data collection for patient examination, and presents the
data in graphical form. Applications developed using the Waterfall method. This application is built using the
programming language PHP using MySQL database and CodeIgniter framework. With this application is
expected to help health centers in managing patient data and conduct inspection of storage into the data
base.

Keywords: Medical Record, Application, MySQL


ISSN : 2442-5826 e-Proceeding of Applied Science : Vol.1, No.3 Desember 2015

1. Pendahuluan 5. Bagaimana melakukan pencarian id atau


nama pasien yang telah terdaftar?
1.1 Latar Belakang
Tujuan
Puskesmas merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT)
Dinas Kesehatan yang bertanggung jawab Tujuan dari pembuatan Proyek Akhir ini yaitu :
menyelenggarakan pembangunan kesehatan di
wilayah kerjanya. Sebagai penyelenggara 1. Membuat aplikasi yang dapat mengelola
pembangunan kesehatan, puskesmas bertanggung data rekam medis pasien.
jawab menyelenggarakan upaya kesehatan
2. Menambahkan fitur pada aplikasi yang
perorangan dan upaya kesehatan masyarakat.
akan dibangun yang dapat menampilkan
Sistem pelayanan kesehatan pada puskesmas masih nomor antrian pasien secara otomatis
belum terkomputerisasi dimana proses input data
pasien dan media penyimpanan data-data 3. Membuat aplikasi yang dapat menangani
puskesmas hanya menggunakan buku tulis seperti pembuatan laporan bulanan kunjungan
saat melakukan pendaftaran pasien, dan pasien.
pencatatan rekam medis. Hal itu menyebabkan
4. Membuat aplikasi yang dapat menangani
antrian yang cukup panjang dan membutuhkan
pembuatan laporan bulanan kasus
waktu yang lama. Disamping itu, banyaknya data-
penyakit.
data pasien yang terdaftar menyebabkan minimnya
efisiensi petugas untuk melakukan pengecekan Membuat aplikasi yang dapat menampilkan seluruh
serta pencarian terhadap pasien. data pasien yang datang untuk berobat dan dapat
Berdasarkan penelitian dan wawancara, didapatkan mencari data pasien berdasarkan nama atau id
bahwa sampai saat ini proses pendaftaran dan pasien
rekam medis pasien masih dilakukan secara manual
Batasan Masalah
oleh para pegawainya. Hal ini justru akan
mengurangi tingkat efisiensi dari para pegawainya.
Batasan masalah dalam pembuatan proyek akhir ini
Misalnya dalam hal pencarian data pasien yang
yaitu :
diperlukan, maupun pembuatan laporan bulanan
pasien yang datang ke puskesmas tersebut. 1. Sistem tidak menangani masalah transaksi
pembayaran, pengelolaan obat, jadwal
Oleh karena itu, berdasakan latar belakang diatas
dokter dan pasien rawat inap.
maka penulis akan membangun sistem informasi
yang nantinya dapat digunakan oleh Puskesmas 2. Sistem berbasis web dengan menggunakan
dengan harapan dapat membantu mempercepat bahasa pemrograman PHP, Framework
proses pendataan pasien, maupun pembuatan CodeIgniter dan MySQL.
laporan bulanan pasien.
3. Aplikasi hanya dijalankan terbatas pada
browser Google Chrome dan Mozilla
Latar Belakang Firefox.

4. Aplikasi hanya diterapkan sampai tahap


Rumusan Masalah
pengujian saja.
1. Bagaimana cara mengelola rekam medis 5. Aplikasi hanya digunakan untuk merekam
pasien ? data medis.
2. Bagaimana cara meng-automasi nomor Definisi Operasional
antrian pasien ?
Proyek Akhir ini berjudul “Perancangan Sistem
3. Bagaimana cara membuat laporan
Layanan Arsip Rekam Medis Puskesmas Berbasis
kunjungan pasien setiap bulannya ?
Web”. Aplikasi rekam medis ini adalah sebuah
4. Bagaimana cara membuat laporan kasus aplikasi yang dapat membantu para pegawai
penyakit pasien setiap bulannya ? puskesmas dalam menjalankan tugas, serta
ISSN : 2442-5826 e-Proceeding of Applied Science : Vol.1, No.3 Desember 2015

mempersingkat waktu dalam pencarian data pasien arsitektur aplikasi, perancangan alur
atau memungkinkan pegawai untuk membuat penggunaan aplikasi (user experience),
report rekam medis pasien. Aplikasi ini perancangan antarmuka aplikasi (user
menggunakan Pre Hypertext Processor (PHP) interface), perancangan basis data, dan
sebagai bahasa pemrograman. perancangan algoritma aplikasi.
3. Pembuatan Kode Program
Metode Pengerjaan
Penulis menerjemahkan desain yang telah
Metode yang digunakan untuk mengerjakan proyek dibuat kedalam kode-kode yang akan menjadi
akhir ini adalah metode Waterfall. Metode aplikasi yang sesuai dengan tujuan awal
Waterfall ini menggambarkan siklus pengembangan pembangunan aplikasi.
perangkat lunak mengikuti pola air jatuh. Metode
ini setiap tahapan harus diselesaikan terlebih 4. Pengujian
dahulu secara penuh sebelum melanjutkan ke Tahapan akhir penulis melakukan berbagai
tahapan berikutnya, dengan tujuan menghindari pengujian terhadap aplikasi untuk memeriksa
terjadinya pengulangan dalam tahapan tersebut. apakah aplikasi sudah dapat berjalan sesuai
Menurut Pressman [1], model waterfall adalah dengan harapan atau belum.
model klasik yang bersifat sistematis, berurutan
dalam membangun software. Nama model ini
sebenarnya adalah “Linear Sequential Model”.
Model ini sering disebut dengan “classic life cycle”
atau model waterfall. Model ini termasuk kedalam
model generic pada rekayasa perangkat lunak dan
pertama kali diperkenalkan oleh Winston Royce
sekitar tahun 1970 sehingga sering dianggap kuno,
tetapi merupakan model yang paling banyak dipakai
didalam Software Engineering (SE). Model ini
melakukan pendekatan secara sistematis dan
berurutan. Disebut dengan waterfall karena tahap
demi tahap yang dilalui harus menunggu selesainya
tahap sebelumnya dan berjalan berurutan.

Dalam penyusunan proyek akhir ini, tahapan hanya


sampai tingkat pengujian saja.

Gambar 0-1
Tahapan Waterfall [1]

1. Analisis Kebutuhan

Langkah ini merupakan analisis terhadap


kebutuhan sistem dan pengumpulan data
yang diperlukan aplikasi.
2. Perancangan

Pada tahapan ini penulis membuat rancangan


yang diantaranya adalah perancangan
ISSN : 2442-5826 e-Proceeding of Applied Science : Vol.1, No.3 Desember 2015

Puskesmas mana dokumen tersebut mengalir, perubahan apa


yang terjadi pada dokumen tersebut, proses apa
Puskesmas yang terjadi terhadap dokumen tersebut, dan
seterusnya. [6]
Puskesmas adaah organisasi kesehatan fungsional
yang merupakan pusat pengembangan kesehatan Tabel 2-1
masyarakat yang juga membina peran serta Simbol Flowchart [6]
masyarakat dan memberikan pelayanan secara
menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat di Notasi Keterangan
wilayah kerjanya dalam bentuk kegiatan pokok. [2]
Dengan kata lain puskesmas mempunyai wewenang Start or End
dan tanggung jawan atas pemeliharaan kesehatan
masyarakat dalam wilayah kerjanya. Puskesmas Process
merupakan Unit Pelayanan Teknis Dinas kesehatan
kabupaten/kota yang bertanggung jawab
menyelenggarakan pembangunan kesehatan di Decision
suatu wilayah kerja. [3]

Display
Rekam Medis

Rekam Medis adalah berkas yang menyatakan Direct Data


siapa, apa, mengapa, dimana, kapan dan bagaimana
pelayanan yang diberikan kepada pasien selama
masa perawatan yang memuat pengetahuan Document
mengenai pasien dan pelayanan yang diperolehnya
serta memuat informasi yang cukup untuk
mengidentifikasi pasien, membenarkan diagnosis Manual Operation
dan pengobatan serta merekam hasilnya. [4]

Rekam medis adalah beras yang berisikan catatan Data


dan dokumen tentang identitas pasien,
pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan
lain yang telah diberikan kepada pasien. Catatan Manual Input
adalah tulisan yang dibuat oleh dokter atau dokter
gigi tentang segala tindakan yang dilakukan kepada
pasien dalam rangka pemberian pelayanan Usecase
kesehatan. Dokumen adalah catatan dokter, dokter
gigi, dan/atau tenaga kesehatan tertentu, laporan Usecase adalah metode berbasis teks untuk
hasil pemeriksaan penunjang, catatan obervasi dan menggambarkan dan mendokumentasikan proses
pengobatan harian dan semua rekaman, baik yang kompleks. Usecase menambahkan detail
berupa foto radiologi, gambar pencitraan untuk kebutuhan yang telah dituliskan pada definisi
(imagining), dan rekaman elektro diagnostik. [5] sistem kebutuhan. Usecase dikembangkan oleh
analis sistem bersama-sama dengan pengguna.
Flowmap
Pada tahapan selanjutnya berdasarkan usecase ini,
analis menyusun model data dan model proses. [7]
Alat bantu konvensional, disebut juga Mapping flow
atau Process Function Chart atau Diagram aliran Entity Relationship Diagram (ERD)
dokumen atau Diagram Sistem Prosedur Kerja atau
Paperwork Flowchart. Merupakan diagram yang Entity Relationship Diagram atau ERD merupakan
menggambarkan aliran dokumen pada suatu suatu model data yang dikembangkan berdasarkan
prosedur kerja di organisasi. Merupakan diagram objek. ERD digunakan untuk menjelaskan hubungan
alir yang menunjukkan arus dari dokumen, aliran antar data dalam basis data kepada pengguna
data fisis, entitas-entitas sistem informasi dan secara lojik. ERD didasarkan pada suatu persepsi
kegiatan operasi yang berhubungan dengan sistem bahwa real world terdiri atas objek-objek dasar
informasi. Penggambaran biasanya diawali dengan yang mempunyai hubungan/kerelasian antar objek-
mengamati dokumen apa yang menjadi media data objek dasar tersebut. ERD digambarkan dalam
atau informasi. Selanjutnya ditelusuri bagaimana bentuk diagram, dan untuk menggambarkannya
dokumen tersebut terbentuk, ke bagian atau entitas digunakan simbol-simbol grafis tertentu. [8]
ISSN : 2442-5826 e-Proceeding of Applied Science : Vol.1, No.3 Desember 2015

Penggunaan ERD relatif mudah dipahami, bahkan Pada umumnya, semua aplikasi yang dibangun
oleh para pengguna yang awam. Bagi menggunakan PHP akan memerikan hasil pada web
perancang/analis sistem, ERD berguna untuk browser, tetapi prosesnya secara keseluruhan
memodelkan sistem yang nantinya basis datanya dijalankan pada server. [11]
akan dikembangkan. Model ini juga membantu
perancang/analis sistem pada saat melakukan CodeIgniter
analisis dan perancangan basis data karena model
ini dapat menunjukkan macam data yang CodeIgniter (CI) adalah framework pengembangan
dibutuhkan dan kerelasian antar data di dalamnya. aplikasi (Application Development Framework)
Sedangkan bagi pengguna, ERD sangat membantu dengan menggunakan PHP, suatu kerangka untuk
dalam hal pemahaman model sistem dan rancangan bekerjaatau membuat program dengan
basis data yang akan dikembangkan oleh menggunakan PHP yang lebih sistematis.
perancang/analis sistem. [8] Pemrogram tidak perlu membuat program dari awal
(from scratch), karena CI menyediakan sekumpulan
Object Oriented Programming (OOP) librari yang banyak yang diperlukan untuk
menyelesaikan pekerjaan yang umum, dengan
Object Oriented Programming atau biasa disebut menggunakan antarmuka dan struktur logika yang
dengan pemrograman berorientasi obyek sederhana untuk mengakses librarinya.
memberikan gambaran dimana sebuah perangkat Pemrograman dapat memfokuskan diri pada kode
lunak atau software dijadikan sebagai kumpulan yang harus dibuat untuk menyelesaikan suatu
obyek-obyek yang saling berinteraksi dalam sebuah pekerjaan. [12]
sistem. [9]
MySQL
Untuk membuat sebuah aplikasi dengan teknik
berorientasi obyek, programmer membuat fungsi- MySQL adalah sebuah program Database server
fungsi berdasarkan tanggung jawabnya. Pembagian yang mampu menerima dan mengirimkan data
tanggung jawab ditetapkan pada setiap class yang dengan cepat dengan menggunakan perintah
dibuat. Setiap class menyediakan pelayanan untuk perintah SQL. MySQL memiliki dua bentuk lisensi,
mengerjakan sebuah operasi tertentu. Operasi- yaitu FreeSoftware dan Freeware. MySQL
operasi tersebut dilaksanakan oleh obyek-obyek FreeSoftware dibawah lisensi GNU/GPL (General
yang dibuat dari class tersebut. [9] Public License). [13]
Keuntungan dalam menggunakan pendekatan
Cascading Style Sheets (CSS)
Object Oriented Programming adalah kemudahan
dalam mengelola kompleksitas aplikasi yang dibuat
CSS (Cascading Style Sheets) adalah salah satu
dan kemudahan untuk melakukan perubahan dan
bahasa pemrograman desain web (Style Sheet
pengembangan aplikasi tersebut. [9]
Language) yang mengontrol format tampilan
XAMPP sebuah halaman web yang ditulis dengan
menggunakan bahasa penanda (markup
XAMPP adalah salah satu paket software web server language). Biasanya CSS digunakan untuk
yang terdiri dari Apache, MySQL, PHP dan mendesain sebuah halaman HTML dan XHTML,
phpMyAdmin. XAMPP dibutuhkan untuk tetapi sekarang bahasa pemrograman CSS bisa
membangun aplikasi berbasis web. Fungsi XAMPP diaplikasikan untuk segala dokumen XML, termasuk
adalah sebagai server yang berdiri sendiri SVG dan XUL. [14]
(localhost). Nama XAMPP merupakan singkatan dari
Javascript
X (X = Cross platform), Apache, MySQL, PHP dan
Perl. Program ini tersedia dalam lisensi GNU General
Javascipt merupakan scripting language yang
Public License dan gratis. [10]
terintegrasi dengan web browser untuk
Hypertext Preprocessor (PHP) memberikan fleksibilitas tambahan bagi
programmer untuk mengontrol elemen-elemen
Hypertext Preprocessor (PHP) merupakan bahasa dalam halaman web. Aplikasi javascript sebenarnya
pemrograman berbasis web yang memiliki cukup luas namun pada aplikasi yang dirancang,
kemampuan untuk memroses dan mengolah data digunakan javascript yang dibatasi untuk DHTML
secara dinamis. PHP dapat dikatakan sebagai (Dinamic HyperText Markup Language), yaitu
sebuah server-side embedded script language, javascript yang digunakan untuk mengakses
artinya semua sintaks dan perintah program yang property, method, dan event handler yang
Anda tulis akan sepenuhnya dijalankan oleh server, disediakan oleh DOM dan CSS. [15]
tetapi dapat disertakan pada halaman HTML biasa.
ISSN : 2442-5826 e-Proceeding of Applied Science : Vol.1, No.3 Desember 2015

Kesimpulan [5] Permenkes 269, Indonesia, 2008.

Aplikasi ini dibuat untuk mempermudah proses [6] Innegar, Pemodelan dengan FlowMap,
pekerjaan yang ada di Puskesmas, diantaranya Bandung: Lokomedia, 2009.
membantu proses registrasi pasien yang
sebelumnya dilakukan secara manual, mengurangi [7] A. F. Hanif, Analisis & Perancangan Sistem
kesalahan dalam proses penyimpanan data atau Informasi untuk keunggulan bersaing
Rekam Medis, dapat menghindari adanya duplikasi perusahaan & organisasi modern, Yogyakarta:
data (data yang sama), dapat memudahkan proses Andi, 2007.
pencarian data dan dapat mengurangi resiko
kehilangan data. [8] E. Sutanta, Basis Data dalam Tinjauan
Konseptual, Yogyakarta: Andi, 2011.
Saran

Berikut adalah saran yang diharapkan penulis : [9] Y. K. Ardhana, Pemrograman PHP Code Igniter
Black Box, Purwokerto: Jasakom, 2013.
1. Aplikasi ini dapat dikembangkan dengan
menambahkan fitur pelacakan rekam [10 ANDI, Menguasai XHTML, CSS, PHP, dan
medis pasien untuk melacak dimana saja ] MySQL melalui Dreamweaver, Yogyakarta:
pasien tersebut selama hidup nya pernah ANDI, 2009.
berobat.
[11 WAHANA KOMPUTER, ShortCourse : PHP
2. Aplikasi ini dapat dikembangkan dengan ] Programming, Semarang: ANDI, 2009.
menambahkan fitur pengelolaan obat.
[12 B. Sidik, Framework CodeIgniter, Bandung:
3. Aplikasi ini dapat dikembangkan lagi
] Informatika, 2012.
dengan menambah fitur pengelolaan
transaksi pembayaran.
[13 WAHANA KOMPUTER, Membuat Aplikasi
Daftar Pustaka ] Database dengan Java dan MySQL, Semarang:
ANDI, 2008.
[1] R. S. Pressman, Software Engineering A
Practitioner's Approach, New York: McGraw- [14 Wikipedia, "Wikipedia Indonesia," [Online].
Hill Education, 2010. ] Available:
https://id.wikipedia.org/wiki/Cascading_Style
[2] D. K. RI, Indonesia, 1991. _Sheets. [Accessed 1 July 2015].

[3] Kepmenkes RI No. 128/Menkes/SK/II, 2004. [15 D. P. Oktavian, Menjadi Programmer


] Jempolan Menggunakan PHP, Yogyakarta:
[4] H. E. K, Health Information Management, Mediakom, 2010.
Tenth Edition, Berwyn: Illinois, 1994.

Anda mungkin juga menyukai