Artikel
Artikel
net/publication/327420752
CITATIONS READS
11 11,014
2 authors, including:
Afif Supianto
Brawijaya University
72 PUBLICATIONS 192 CITATIONS
SEE PROFILE
Some of the authors of this publication are also working on these related projects:
Building Student’s Performance Decision Tree Classifier Using Boosting Algorithm View project
All content following this page was uploaded by Afif Supianto on 12 October 2018.
Abstrak
Antrian konvensional sudah menjadi polemik yang umum di masyarakat. Lamanya proses dan waktu tunggu
antrian sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Pada instansi kesehatan seperti rumah sakit dan poliklinik,
dimana pasien juga diharuskan mengantri, dapat berpengaruh pada kondisi pasien. Sistem pendaftaran online
yang ada hanya menyediakan pengambilan nomor antrian, namun untuk proses menunggu antrian masih harus
datang ke lokasi. Sistem yang ditawarkan memiliki kelebihan pada pilihan variasi jadwal poliklinik, dan
pemberian informasi antrian yang sedang berjalan. Pada penelitian ini membahas tentang perancangan dan
pengembangan sistem antrian poliklinik yang berbasis pada mobile phone, sehingga pengguna dapat mengakses
sistem kapanpun dan dimanapun. Perancangan menggunakna metode MVC untuk memisahkan antara data dan
tampilan serta cara pemrosesannya. Pengembangan aplikasi menggunakan hybrid mobile web framework yang
dapat digunakan untuk pengembangan multiplatform. Pengujian sitem menggunakan White Box, Black Box, dan
Usability Testing telah menunjukkan bahwa struktur dan hasil desain sistem dapat diimplementasikan dengan
baik, sehingga sistem dapat berjalan sesuai kebutuhan.
Kata kunci: Antrian Mobile, Antrian Online, Poliklinik, MVC, White Box Testing
Abstract
The conventional queue has become a common polemic in society. The length of process and waiting time of the
queue is very disturbing on daily activities. In health agencies such as hospitals and polyclinics, where patients
are also required to queue up, may affect the patient's condition. Existing online registration system only
provides queue number retrieval, but for the waiting process the queue still has to come to the location. The
offered system has advantages over the choice of polyclinic schedule variations, and the provision of queue
information is running. This research discusses the design and development of polyclinic queuing system based
on mobile phone, so that users can access the system anytime and anywhere. The design uses MVC method to
separate data and display and how to process it. Application development using hybrid mobile web framework
that can be used for multiplatform development. System validation method is using White Box, Black Box, and
Usability Testing has shown that the structure and results of system design can be implemented well, so the
system can run as needed.
Keywords: Mobile Queue, Online Queue, Polyclinic, MVC, White Box Testing.
Sistem antrian poliklinik secara manual selama pemesanan antrian. Jika aplikasi jarang digunakan
ini tentunya dinilai berjalan kurang efektif dan maka akan mengurangi daya tarik pasien sehingga
efisien. Karena dengan cara konvensional tersebut aplikasi akan mudah ditinggalkan. Pada dashboard
memaksa calon pasien harus mendaftar dengan cara hanya menampilkan nomor antrian pasien dan
mendatangi langsung rumah sakit/poliklinik untuk nomor yang sedang dilayani. Antrian juga tidak
mengambil nomor antrian di bagian pendaftaran. memiliki pilihan jenis antrian dan jadwal antrian.
Sistem ini menyebabkan ketidaknyamanan terhadap Aplikasi mobile phone terutama android,
calon pasien karena mereka harus menunggu lama memiliki beberapa apliaksi antrian untuk bidang
untuk dipanggil sesuai dengan urutan nomor antrian kesehatan. Beberapa diantaranya adalah Aplikasi
dan terkadang juga jam operasional rumah pendaftaran online Bakti Husada, Registrasi Pasien
sakit/poliklinik tidak mencukupinya jumlah nomor Rumah Sakit, Rumah Sakit JIH Jogjakarta,
antrian dengan jumlah calon pasien yang akan Pendaftaran pasien Puskesmas, Antrian Online
berobat pada hari itu. RSIA, AntrianQ, eHealth Surabaya, AntriApp, dan
Penelitian oleh Laeliyah (2017), Torry (2016), lainnya. Aplikasi antrian juga hanya terfokus pada
dan Bustani (2015) menyatakan bahwa waktu pendaftaran antrian. Sehingga setelah melakukan
tunggu antrian pada sistem konvensional sangat pendaftaran, aplikasi tidak terlalu dibutuhkan lagi.
berpengaruh pada tingkat kepuasan pelayanan Sedangakan calon pasien masih membutuhkan
pasien. Berdasarkan hal tersebut, tak dipungkiri lagi informasi lain seperti info antrian yang sedang
bahwa sistem antrian manual cenderung berjalan, atau notifikasi untuk pengingat jadwal
menimbulkan ketidaknyamanan bagi calon pasien antrian (untuk notifikasi beberapa aplikasi telah
yang akan berobat. Oleh karena itu, dibuatlah sebuah menyediakan). Sebagian besar aplikasi juga hanya
rancangan dan implementasi dari suatu sistem menyediakan antrian untuk hari-H pemeriksaan. Hal
antrian yang membantu antrian untuk menjadi ini kurang sesuai jika menemukan kasus dimana saat
terorganisir dan menyenangkan dan dapat di akses calon pasien ingin melakukan pemeriksaan dan
dari mobile phone. ternyata antrian saat itu terlalu panjang atau bahkan
Terdapat beberapa penelitian mengenai solusi penuh, maka secara otomatis mereka akan
antrian yang telah dilakukan. Sistem yang mengubah jadwal pemerikasaan ke hari lain saat itu
digunakan mulai meninggalkan sistem konvensional, juga.
yaitu mendatangi lokasi antrian dan mengambil Rancangan yang diajukan memiliki kelebihan
nomor antrian. Namun beberapa masih melakukan pada metode pengembangannya yaitu menggunakan
optimasi pada sistem konvensional tersebut. Pada hybrid app framework. Dimana pengembangan
penelitian oleh Kundang K Juman, 2012, dapat dilakukan hanya sekali untuk multiplatform,
menggunakan Aplikasi desktop komputer (offline) contohnya android, iphone, windows phone, web
untuk meningkatkan efektifitas pelayanan. app, dan lainnya. Hasil aplikasi dari rancangan yang
Sedangkan penelitian lain menggunakan aplikasi diajukan juga dapat digunakan oleh dokter dan
yang terhubung dengan jaringan sehingga akses karyawan untuk berdikusi melalui fitur chat dan
pendaftaran dapat dilakukan secara online, salah berbagi informasi melalui fitur berita. Aplikasi juga
satunya adalah penelitian oleh Bambang Sutikno, menyediakan pencarian dokter dan jadwal poliklinik
2017. Beberapa penelitian mengunakan teknologi yang sesuai dengan keinginan pasien dengan pilihan
pada mobile phone sebagai media pendaftaran waktu yang variatif (tidak terikat pada pendaftaran
online, ada yang menggunakan media sms untuk pada hari yang sama dengan pemeriksaan). Fitur
managemen antrian (Syed Suhail D, dkk. 2018), ada lainnya dapat digunakan untuk menambah daya tarik
pula yang menggunakan tenologi Near Field pasien agar dapat terus menggunakan aplikasi,
Communication atau NFC untuk check in antrian sehingga saat diperlukan dapat digunakan secara
(Yeo Symey, dkk. 2018). Sebagian besar langsung tanpa harus memasang ulang aplikasi.
menggunakan aplikasi dengan platform android
karena tergolong mudah dalam pengembangan. 2. PERANCANGAN APLIKASI MOBILE
Pada penelitian oleh Sukma Bahrul Aziz,
Tengku A. Riza, dan Rohmat Tulloh dari Universitas 2.1. Ionic Framework
Telkom dengan judul ”perancangan dan
implementasi aplikasi sistem antrian untuk pasien Aplikasi Mobile dibuat menggunakan
pada dokter umum berbasis android dan sms framework ionic v1. Ionic adalah sebuah framewok
gateway” adalah penelitian yang mendekati dengan aplikasi mobile berbasis HTML5 yang dapat
pengembangan yang ditawarkan pada penelitian ini. digunakan untuk mengembangkan apikasi mobile
Namun pengembangan pada penelitian Sukma, dkk, dengan teknologi web seperti HTML, CSS, dan
dilakukan pada native android sehingga untuk Javascript. Dengan menggunakan Ionic, para
pasien yang tidak menggunakan android, notifikasi developer web bisa membuat aplikasi lintas platform
akan disediakan menggunakan fitur sms gateway. seperti untuk Android dan iOS. Dengan
Pada penelitian tersebut, aplikasi mobile hanya dapat menggunakan Ionic, para developer web tidak perlu
digunakan oleh pasien, dan fokus hanya pada fitur belajar bahasa pemrograman Java, Objective C, atau
C# untuk membuat aplikasi mobile karena mereka
Rizal
Arif
Zulfikar,
dkk.,
Rancang
Bangun
Aplikasi
Antrian…
363
FINISH
Gambar 1. Sitemap mobile apps. Pada Gambar 3, Aktor pada sistem terdiri dari
pasien, dokter, dan staff. Pasien dalam hal ini juga
Gambar 1 menampilkan pengelompokan fungsi dapat disebut calon pasien, pengguna, atau anggota
pada rancangan yang ditawarkan. Aplikasi utama poliklinik. Setiap anggota dapat menggunakan
yang ditonjolkan dalam aplikasi adalah Antrian fungsi login, akses pada halaman dashboard, melihat
poliklinik. Sedangkan untuk fungsi lain adalah list poliklinik, dan melihat antrian. Hanya pasien
sebagai pendukung aplikasi. Halaman awal pada yang dapat melakukan pendaftaran antrian pada
aplikasi adalah halaman login. Pada halaman login sistem.
user akan diberikan form login berisi username dan
password. Keduanya dapat diperoleh setelah
melakukan pendaftaran di poliklinik terkait.
Kemudian setelah login akan diarahkan pada Login
halaman dashboard. Pada halaman dashboard ini
terdapat 9 menu yaitu poliklinik, rawat inap, dokter, Dokter
chat, report, map, nota, news, dan info. Untuk keluar Dashboard
melakukan pengecekan kepada sistem. Jika data jadwal yang digunakan untuk melihat jadwal dari
tidak sesuai akan tampil peringatan, namun jika data poliklinik yang bersangkutan.
telah sesuai maka akan diteruskan ke halaman
dashboard (Gambar 7(b)). Tujuan awal dashboard
adalah untuk mempermudah user untuk memilih
menu yang tesedia pada aplikasi.
PK id PK id PK id
(a) (b)
Gambar 14. (a) Chat, (b) Pengumuman Pada menu user (Gambar 17) terdapat list user
dengan informasi username, nama, dan hak akses
Gambar 14(b) merupakan halaman yang dimiliki. Setiap data yang ditampilkan terdapat
pengumuman dan informasi, keduanya memiliki tombol untuk mengubah dan menghapus data. Pada
bentuk layout yang sama. Fungsi pengumuman atas kanan, terdapat tombol tambah user untuk
adalah menginformasikan mengenai keadaan atau menambahkan akun baru dengan hak akses,
situasi yang ada pada poliklinik terkait. Bersifat username, password, dan nama baru.
khusus dan memiliki urgensi, sehingga setiap adanya
pengumuman baru diperlukan notifikasi agar pasien
dapat cepat mengetahui pengumuman yang ada.
Sedangakan informasi lebih bersifat umum dan
urgensi nya rendah. Digunakan untuk share
informasi kesehatan dari pihak rumah sakit kepada
pasien.
1 2 3
Input
find data hari dari Get data jadwal
tanggal
input tanggal berdasar hari
jadwal
6 5 4
Get data peserta
List jadwal dan berdasar data
Pilih Jadwal
list antrian jadwal dan data
input tanggal
7
F
Hak Akses
Pasien
T
Gambar 21. Tampilan List Jadwal
8
F
Pada menu antrian poliklinik (Gambar 21) Ada Kuota
List Antrian
FINISH
kesalahan dan menemui jalan buntu pada aplikasi Pada Tabel 2 menunjukkan hasil pengujian
telah dapat dihindari. Black box. Hasil pengujian menunjukkan bahwa
sistem telah memenuhi semua aspek kasus uji.
Tabel 1. Pengujian Rute Sehingga setiap fungsi dapat dipastikan akan tidak
Rute Kondisi Output Status mengalami kesalahan saat digunakan.
1 User yang memiliki Menampilkan Valid
Hak Akses Dokter jadwal dan daftar
dan Staff antrian 7.3. Usability Testing
2 User yang ingin Menampilkan Valid
melihat jadwal jadwal dan daftar Usability Testing menggunakan 10 heuristic
poliklinik namun antrian tanpa evaliation yang dikembangkan oleh Jacob Nielsen.
kuota telah penuh tombol Evaluasi heuristik adalah metode pengujian untuk
pendaftaran
3 User yang ingin Menampilkan Valid
perangkat lunak komputer yang membantu
melihat antrian dan daftar antrian dan mengidentifikasi masalah kegunaan dalam desain
tidak ingin mendaftar tombol antarmuka pengguna. Metode ini secara khusus
pendaftaran melibatkan evaluasi antarmuka dan menilai
4 User yang ingin Menampilkan Valid
melakukan informasi
kepatuhannya dengan prinsip-prinsip usability.
pendaftaran antrian pemesanan ulang
namun kuota penuh Tabel 3. Heuristik Testing
5 User yang ingin Menampilkan Valid no Prinsip Ada? Bagaimana?
melakukan informasi 1 Visibility Of Tidak Sistem hanya menggunakan
pendaftaran dan pendaftaran System Status loading screen saat
kuota tersedia berhasil dan list melakukan koneksi ke
antrian dengan database
nama user 2 Match between Ya Menggunakan bahasa
system and real- natural yang mudah
world dipahami oleh masyarakat
7.2. Pengujian Black Box umum
3 User Control Tidak Belum diimplementasikan
Black Box Testing adalah metode pengujian And Freedom untuk pembatalan
software dimana penguji tidak perlu mengenali seluk pendaftaran antrian, namun
beluk sistem, perancangan, dan implementasi sistem. telah diberikan konfirmasi
Biasanya digunakan untuk test hasil integrasi dengan box sebelum pendaftaran
4 Consistency and Ya Terdapat pada standarisasi
sistem secara utuh. Fokus dari pengujian yang Standart penggunaan warna untuk
dilakukan adalah pada fitur utama yaitu poliklinik. teks normal, teks link, judul,
tombol utama, dan tombol
Tabel 2. Test Case pengujian validasi sekunder.
no Kasus Uji Kondisi Hasil 5 Error Prevention Ya Pada setiap input
1 Login User dapat melakukan login Valid menggunakan penyesuaian
aplikasi dengan menggunakan tipe masukan, dan terdapat
username dan password yang pengecekan sebelum proses
telah diberikan. ke database dilakukan
2 List Menampilkan data poliklinik Valid 6 Recognition Ya Icon dasar dan icon menu
Poliklinik secara teratur dan sesuai rather than telah disesuaikan dengan
dengan database baik pada Recall fungsinya. Misal delete,
aplikasi dan cms cancel, close, dokter, report.
3 CRUD Akses penambahan, Valid 7 Flexibiity and Ya Terdapat History
Poliklinik pengubahan, dan efficiency of use pendaftaran untuk akses
penghapusan data pada CMS cepat ke layanaan yang
4 Hak Akses Hanya akun dengan hak akses Valid pernah digunakan
Pendaftaran pasien yang dapat melakukan 8 Aesthethic and Ya Menggunakan warna dasar
Poliklinik pendaftaran poliklinik. Hak minimalis design putih dengan warna utama
akses dokter dan staff tidak hijau.. dan penggunaan
dapat melihat tombol pesan. white space tiap element.
5 List Jadwal Menampilkan jadwal Valid 9 Help users Ya Setiap interaksi yang
Poliklinik poliklinik sesuai dengan ID recognize, dilakukan user, jika terjadi
poliklinik yang dipilih pada diagnose, and kesalahan atau gagal, maka
list poliklinik. recover from sistem akan menampilkan
6 Pencarian Pencarian sesuai dengan Valid errors pop up pemberitahuan untuk
Jadwal tanggal dan menampilkan memberikan saran pada user
Poliklinik sesuai hari yang terdapat pada mengenai apa yang harus
jadwal dilakukan. Contoh pada
7 List Menampilkan antrian sesuai Valid login, jika salah disarankan
Antrian dengan tanggal dan ID melakukan pengecekan
poliklinik yang dipilih ulang.
8 Pendaftaran Memproses pilihan Valid 10 Help and Ya Terdapat menu bantuan
Poliklinik pendaftaran pengguna saat Documentation pada setting sistem
pengguna menekan tombol
pesan Pada Tabel 3 menunjukkan hasil pengujian
9 Info Menampilkan Nomor Antrian Valid
Antrian user dan nomor yang sedang Usability. Hasil pengujian menunjukkan bahwa 80%
Live berjalan dari prinsip usability telah di implementasikan. Hasil
370
Jurnal
Teknologi
Informasi
dan
Ilmu
Komputer
(JTIIK),
Vol.
5,
No.
3,
Agustus
2018,
hlm.
361-‐370
pengujian cukup dapat memberikan kenyamanan SAEFULLAH, ASEP, DIYAH A, ANDY R. 2014.
penggunaan pada pengguna. Sistem Notifikasi Antrian Berbasis Android.
Journal Creative Communication and
7. KESIMPUAN DAN SARAN Innovative Technology (CCIT) STMIK
Raharja.
Penelitian rancang bangun aplikasi antrian
poliklinik dapat digunakan untuk mempermudah SUKMA, B. A., TENGKU, A. R., ROHMAT, T.
calon pasien poliklinik untuk melakukan pendaftaran 2015. Perancangan dan Implementasi Sistem
tanpa perlu mendatangi ataupun menghubungi pihak Antrian Untuk Pasien Pada Dokter Umum
poliklinik. Sistem ini juga memberikan informasi Berbasis Android dan SMS Gateway. Jurnal
antrian secara langsung sehingga calon pasien dapat Elektro Telekomunikasi Terapan Juli 2015.
mengawasi jalannya antrian tanpa perlu berada di SWAPNIL J., MANJUSHA T., 2018. Survey Paper
lokasi antrian. on Patient Treatment Time Prediction in
Pengujian menunjukkan bahwa hasil dari Hospital Queuing Management. International
rancangan yang diajukan dapat digunakan dengan Journal of Engineering Science and
baik. Kemungkinan kesalahan yang terjadi pada alur Computing, Volume 8 Issue No.1.
sistem telah diminimalisir bahkan dihilangkan. SYED S. S. D., UBEDUR R., MAID S.C. 2018.
Penyesuaian sistem dengan prinsip heuristik GSM Based Queue Management Device for
usability diharapkan mampu meningkatkan OPD. International Research Journal of
kenyamanan penggunaan aplikasi. Keseluruhan Engineering and Technology, Volume 5 No 4,
sistem telah dapat digunakan dalam implementasi Apr-2018
pada poliklinik.
TORRY, KOESWO, M., & SUJIANTO. 2016.
Faktor yang Mempengaruhi Waktu Tunggu
DAFTAR PUSTAKA Pelayanan Kesehatan kaitannya dengan
ABIDIN, R. 2016. Ionic Framework – Tool Untuk Kepuasan Pasien Rawat Jalan Klinik penyakit
Membuat Aplikasi Mobile Lintas Platform. dalam RSUD Dr . Iskak Tulungagung Factors
Retrieved June 21, 2018, from Influencing Service Waiting Times in Relation
https://teknojurnal.com/ionic-framework-tool- to Internist Clinic Outpatient ’ s Satisfaction,
untuk-membuat-aplikasi-mobile-lintas- 29(3), 252–257.
platform/ WIYATA. 2016. Rancang Bangun Sistem Informasi
BAMBANG S. 2017. Aplikasi Antrian Pendaftaran Honorarium Mengajar Dosen. Jurnal
Pasien Berbasis Desktop. Universitas Teknologi Informasi Dan Ilmu Komputer
Muhammadiyah Surakarta. (JTIIK), Vol. 3, No. 1, hlm. 35-42
BUSTANI, N. M., RATTU, A. J., & SAERANG, J. XIA H., SEAN B., BRUCE G., 2018. Applying
S. M. 2015. Analisis Lama Waktu Tunggu queueing theory to the study of emergency
Pelayanan Pasien Rawat Propinsi Sulawesi department operations: a survey and a
Utara, 3. STIKes Surya Mitra Husada discussion of comparable simulation studies.
D. V. CHANDRAN, DIYYA P., POOJA G., International Transactions In Operational
ARATI G. 2017. Multiple Queue Management Research. Intl. Trans. In Op. Res. 25 (2018) 7-
With Real Time Tracking For OPD 49.
Scheduling In Hospitals. International Journal YEO S., SURESH S., SITI N. B. S. 2013.
for Research in Engineering Application & Application of Smart Technologies for Mobile
Management (IJREAM), Vol-03, Issue 02, Apr Patient Appointment System. International
2017. Journal of Advanced Trends in Computer
IBRAHIM, B. 2017. Modeling Hospital Triage Science and Engineering, Volume 2, No.4,
Queuing System. Global Journal of July - August 2013
Researches in Engineering , Volume XVII
Issue I Version I.
KUNDANG K. J. 2012. Analisis Dan Perancangan
Sistem Informasi Antrian Pada PT. Bank
Rakyat Indonesia (PERSERO) TBK. Unit
Pasar Timbul. Forum Ilmiah, Volume 9 Nomer
3, September 2012.
LAELIYAH, N., & SUBEKTI, H. 2017. Waktu
Tunggu Pelayanan Rawat Jalan dengan
Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan di
Rawat Jalan RSUD Kabupaten Indramayu.
Jurnal Kesehatan Vokasional, 1(2), 102–112.
https://doi.org/10.22146/JKESVO.27576