Hukum Jual Beli Kucing 18 Maret 2021
Hukum Jual Beli Kucing 18 Maret 2021
• Pendapat yang rajih (lebih kuat) adalah pendapat yang mengharamkan jual beli
kucing, karena dalilnya lebih kuat. Hal itu karena terdapat beberapa nash hadis
yang shahih yang mengharamkan jual beli kucing, di antaranya :
• Pertama, hadis dari Abu Az Zubair RA, dia berkata :
َُن ذَُِل َك
ُْ سلَّ َُم ع
َ علَ ْي ُِه َو َ ُ َز َج َُر الُنَّ ِبي: السنَّ ْو ُِر قَا َُل
َُّ صلَّى
َ ّللا ِ ب َو ُْ سأ َ ْلتُ َجا ِب ًرا ع
ُِ َن ث َ َم
ُِ ن ا ْل َك ْل َ •
• ”Aku pernah bertanya kepada Jabir mengenai harga dari anjing dan kucing
(tsaman al kalbi wa as sinnaur).’ Lalu Jabir berkata,’Nabi SAW telah melarang dari
yang demikian itu.” (zajara an nabiyyu SAW ‘an dzaalika). (HR Muslim, no. 1569).
JAWABAN
• Keempat, menafsirkan larangan yang ada bukan larangan haram tapi hanya
sebatas makruh tanziih (makruh), yaitu bahwa jual beli kucing itu tidak termasuk
akhlak yang mulia, atau perbuatan yang merusak muru’ah (kepatutan), dan
sebagainya.
JAWABAN
• Imam Syaukani menolak pendapat jumhur ulama yang mengatakan bahwa larangan
jual beli kucing hanya menunjukkan makruh tanziih, atau bahwa jual beli kucing
bukanlah akhlaq mulia, atau merupakan perbuatan yang hanya merusak muru`ah
(kepatutan). Imam Syaukani berkata :
ُمقتض
ِ • وال يخفى أن هذا إخراج للنهي عن معناه الحقيقي بال
• ”Tidak ada kesamaran bahwa alasan-alasan ini sebenarnya telah memalingkan
larangan dalam hadis itu dari maknanya yang hakiki [haram], tanpa suatu alasan
yang menuntut demikian.” (Imam Syaukani, Nailul Authar, hlm. 1029).
JAWABAN
• Imam Ibnul Qayyim juga menolak pendapat jumhur ulama dengan berkata :
وإحدى، • وكذلك أفتى أبو هريرة رضي هللا عنه وهو مذهب طاووس ومجاهد وجابر بن زيد وجميع أهل الظاهر
وعدم ما يعارضه فوجب القول به، وهو الصواب لصحة الحديث بذلك، الروايتين عن أحمد
• ”Demikian juga Abu Hurairah telah memfatwakan demikian [haramnya jual beli kucing]. Ini
merupakan mazhab Thawus, Mujahid, Jabir bin Zaid, dan semua Ahli Zhahir, juga salah satu
dari dua riwayat Ahmad. Inilah pendapat yang tepat karena shahih-nya hadits mengenai hal
ini, dan karena tidak adanya dalil yang bertentangan dengan hadits tersebut, maka wajiblah
berpegang dengan pendapat ini [haramnya jual beli kucing].” (Imam Ibnul Qayyim, Zadul
Ma’ad, Juz V, hlm. 773). (https://islamqa.info/ar/answers/69770).
KESIMPULAN
https://t.me/shiddiqaljawi
ustadzshiddiqaljawi@gmail.com
www.fissilmi-kaffah.com
www.shiddiqaljawi.com
Fb.com/mshiddiqaljawi
Twitter.com/shiddiqaljawi