DAFTAR ISI........................................................................................................i
BAB 1. PENDAHULUAN...................................................................................1
1.1 Latar Belakang........................................................................................1
1.2 Perumusan Masalah.................................................................................2
1.3 Tujuan Khusus.........................................................................................3
1.4 Manfaat Penelitian...................................................................................3
1.5 Keutamaan Penelitian..............................................................................3
1.6 Temuan yang Ditargetkan dan Kontribusi Peneitian..............................3
1.7 Luaran Penelitian.....................................................................................4
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA.........................................................................4
2.1 Penelitian Terdahulu................................................................................4
2.2 Kajian Pustaka.........................................................................................4
2.2.1 Insentif Pajak...............................................................................4
2.2.2 Kepatuhan Wajib Pajak...............................................................5
BAB 3. METODE PENELITIAN......................................................................6
3.1 Tahapan Penelitian..................................................................................6
3.2 Prosedur Penelitian..................................................................................7
3.3.1 Wajib Pajak UMKM yang mendapatkan Insentif Pajak................7
3.3.2 Kepatuhan Wajib Pajak..................................................................7
3.3 Luaran Penelitian dan Indikator Capaian................................................7
3.4 Teknik Pengumpulan Data......................................................................7
3.5 Luaran Penelitian dan Indikator Capaian................................................7
3.6 Analisis Data, Cara Penafsiran, dan Penyimpulan Hasil Penelitian.......8
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN..................................................8
4.1 Anggaran Biaya.......................................................................................8
4.2 Jadwal Kegiatan......................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................9
LAMPIRAN.........................................................................................................10
Lampiran 1. Biodata Ketua, dan Anggota, Biodata Dosen Pendamping
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana
Lampiran 5. Kusioner Penelitian
i
1
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pajak mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan bernegara,
karena pajak merupakan sumber pendapatan negara untuk membiayai semua
pengeluaran (Direktorat Jenderal Pajak www.pajak.go.id). Pada tahun 2020,
Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional (APBN) sebesar 2.233,2 Triliun atau
83,55% berasal dari penerimaan pajak (Kementrian Keuangan RI
www.kemenkeu.go.id). Namun pendapatan negara pada tahun 2020 tidak
maksimal karena disebabkan oleh beberapa hal seperti penerimaan PPh Pasal 21
karyawan mengalami pertumbuhan negatif 20,38 persen; PPh impor mengalami
tekanan terdalam dengan minus 49,5 persen; dan PPh Pasal 25 mengalami
penurunan hingga 37,8 persen. Hal tersebut terjadi dikarenakan adanya pandemi
virus corona atau COVID-19 yang memberikan dampak besar terhadap sektor
perpajakan. Selama pandemi ini berlangsung, ada beberapa dampak yang
mempengaruhi aktivitas sosial maupun ekonomi masyarakat yang menentukan
masa depan sektor perpajakan di Indonesia. Pemerintah sedang membutuhkan
dana yang sangat besar untuk penanggulangan virus COVID-19 yang bisa
didapatkan dari sektor pajak. Namun disisi lain, kondisi perekonomian masyarakat
sedang lumpuh, sehingga masyarakat tidak mampu untuk membayar pajak
terutangnya. Maharani mengemukakan bahwa, “Usaha Mikro Kecil dan
Menengah (UMKM) merupakan salah satu bagian terpenting dalam
perekonomian kerakyatan di suatu wilayah maupun suatu Negara. UMKM sangat
berperan dalam perekonomian Indonesia”. Karena dampak yang ditimbulkan virus
COVID-19 sangat besar, pemerintah mengeluarkan sejumlah kebijakan fiskal,
salah satunya memberikan insentif pajak. Dengan adanya insentif UMKM ini,
diharapkan adanya kepatuhan WP dalam membayar pajak untuk negara
(Direktorat Jenderal Pajak, www.pajak.go.id).
Insentif Pajak (Tax Incentive) menurut Black Law Dictionary dalam
Hasibuan (2016), adalah “Sebuah penawaran dari pemerintah, melalui manfaat
pajak, dalam suatu kegiatan tertentu, seperti kontribusi uang atau harta untuk
kegiatan yang berkualitas”. Insentif pajak saat ini, lebih mengarah pada fungsi
regulasi dengan tujuan membantu menggerakan roda perekonomian Indonesia.
Akhirnya pada bulan Maret 2020, pemerintah mengeluarkan Peraturan Pemerintah
No.1 Tahun 2020 dan PMK 23/PMK03./2020, memberikan insentif pajak salah
satunya pada Wajib Pajak UMKM. Peraturan tersebut mulai berlaku mulai 1 April
2020. Pemerintah juga mengeluarkan kebijakan yang tertuang dalam Keputusan
Direktur Jenderal Pajak Nomor Kep-156/PJ/2020 tentang Kebijakan Perpajakan
sehubungan dengan Penyebaran Wabah COVID-19. Dalam kebijakan itu
disebutkan bahwa tujuannya ialah untuk meringankan beban dan dampak sosial
ekonomi bagi Wajib Pajak yang terdampak COVID-19. Kebijakan ini bisa disebut
sebagai tax relief. Kebijakan keringanan pajak untuk menganggulangi bencana
biasa dikenal dengan istilah Tax Relief on National Disaster.
Adapun hasil penelitian terdahulu yang relevan, diantaranya penelitian oleh
Nabilah Jasmin Prasmaning Putri dan Syaiful Iqbal (2018) berpendapat bahwa
terdapat perbedaan kepatuhan UMKM dalam bentuk mendaftarkan diri,
membayar pajak, dan melaporkan SPT sebagai wajib pajak antara sebelum dan
sesudah pemberian insentif pajak dalam PP Nomor 23 Tahun 2018. Melalui
penelitian ini dirancang untuk mengetahui seberapa besar pengaruh insentif pajak
terhadap kepatuhan wajib pajak selama masa pandemi COVID-19.
Kegiatan 2.
Target.
an melakukan wawancara, penyebaran kusioner dan dokumentasi terhadap Wajib Pajak UMKM secara Online
Diperoleh beberapa data dari Wajib Pajak UMKM di Kecamatan Ciamis.
Kegiatan 3. Target
Mengolah Data dengan Diperoleh
memasukan hasil
datapengolahan
pada beberapa
data, analisis
jenis teknik
data,analisis
dan kesimpulan
data. pengaruh insentif pajak terhadap
Luaran Program
Artikel yang dimuat pada jurnal international Hasil penelitian seberapa besar pengaruh insentif pajak
terhadap kepatuhan wajib pajak UMKM Laporan Kemajuan dan laporan akhir
Gambar 1. Diagram Alir Tahapan Penelitian
DAFTAR PUSTAKA
Direktorat Jenderal Pajak. 2020. Fungsi Pajak.
URL:https://www.pajak.go.id/id/fungsi-pajak. Diakses tanggal 08 Maret
2021.
Direktorat Jenderal Pajak. 2021. Memaksimalkan manfaat untuk pembangunan
bangsa. URL : https://www.pajak.go.id/artikel/memaksimalkan-manfaat-
insentif-pajak-untuk-pembangunan-bangsa. Diakses tanggal 12 Maret 2021.
Hasibuan. 2016. Sekilas tentang Insentif Pajak. https://business-
law.binus.ac.id/2016/10/17/sekilas-tentang-insentif-pajak/. Diakses tanggal
12 Maret 2021.
Kantor Pelayanan Pajak Ciamis. Annual Report 2016, 2017, 2018, 2019, dan
2020.
Kementrian Keuangan Republik Indonesia. 2021. APBN 2020. URL:
https://www.kemenkeu.go.id/apbn2020 . Diakses tanggal 12 Maret 2021.
Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor Kep-156/PJ/2020 Tentang
Kebijakan Perpajakan sehubungan dengan Penyebaran Wabah COVID-
19.
Maharani. 2015. Pengaruh Self Assessment System, Tingkat Pendidikan, dan
Pelayanan Fiskus terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak UMKM di Kota
Pekanbaru. Jurnal Jom Fekon. 2 (2) : 91.
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 39/PMK.03/2018
tentang tata cara pengembalian pendahuluan kelebihan pembayaran pajak
pasal 3 ayat 2 mengenai Wajib Pajak kriteria tertentu
Peraturan Pemerintah No.1 Tahun 2020 Tentang Kebijakan Keuangan Negara
dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi Corona Virus
Disease 2019 (COVID-19) dan/atau Dalam Rangka Menghadapi Ancaman
yang Membahayakan Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem
Keuangan.
PMK 23/PMK03./2020 Tentang Insentif Pajak Untuk Wajib Pajak Terdampak
Wabah Virus Corona.
PP Nomor 23 Tahun 2018 Tentang Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari
Usaha yang Diterima atau Diperoleh Wajib Pajak yang Memiliki
Peredaran Bruto Tertentu.
Putri, N.J.P, Iqbal,S. 2018. Analisis Kepatuhan Wajib Pajak Umkm Terkait
Pemberian Insentif Pajak Dalam Pp Nomor 23 Tahun 2018. 1-13.
Rahayu, S.K. 2013. Perpajakan Indonesia. Jakarta : Edisi Pertama Cetakan
Kedua.Jakarta Euthenia Prima.
Saputra, R. Meivira, F. 2020. Pengaruh Tingkat Pendidikan Pemilik, Praktik
Akuntansi dan Persepsi atas Insnetif Pajak terhadap Kepatuhan Pajak
UMKM. Jurnal EMBA. 8 (4) : 1-11.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro, Kecil, dan
Menengah
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Gina Albi’ah Rasdi
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Akuntansi
4. NIM 3403170067
5. Tempat dan Tanggal Lahir Ciamis, 20 Januari 1998
6. Alamat E-mail gina.albiah@yahoo.co.id
7. Nomor Telepon/HP 085316422782
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi sala satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-RSH.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapatdipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpaiketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratandalam pengajuan PKM-RSH.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-RSH.
(Andri Apriansah)
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Yoga Saputra Faisal
2. Jenis Kelamin Laki-Laki
3. Program Studi Manajemen
4. NIM 3402170237
5. Tempat dan Tanggal Lahir Tasikmalaya, 12 Februari 1998
6. Alamat E-mail yogasaputrafaisal@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 0895325006097
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi sala satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-RSH.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi sala satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-RSH.
(Vara Veronika)
Biodata Dosen Pendamping :
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Mohamad Apip, S.E., M.Si
2. JenisKelamin Laki-laki
3. Program Studi Akuntansi
4. NIDN 020978001
5. Tempat dan Tanggal Lahir Ciamis, 02 September 1978
6. Alamat E-mail apip.ciamis@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 081323129634
B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik S-1 S-2
Universitas Padjadjaran
Nama Institusi Universitas Galuh Ciamis
Bandung
Manajemen Sains
Jurusan/Prodi Akuntansi
Akuntansi
TahunMasuk-Lulus 1998-2002 2008-2012
Penelitian
No. JudulPenelitian Penyandang Dana Tahun
Perbandingan Antara Return
OnInvestment (Roi) dengan
Economic Value Added (EVA)
1. Sebagai Pengukur Kinerja LPPM UNIGAL 2015
Keuangan Perusahaan(Penelitian
Pada Perusahaan Daerah Air
Minum Tirta Galuh Ciamis)
2. Penerapan PSAK No. 102 tentang Kemenristek Dikti 2015
Pembiayaan dengan Prinsip Jual Beli
Murabahan (Studi pada PT Bank
Muamalat Cabang Ciamis)
Pengabdian Kepada Masyarakat
No. Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun
Membentuk Kelompok Usaha
1. Wanita di Desa Mekarmukti Kemenristek Dikti 2015
Kabupaten Ciamis
Pemberdayaan Perempuan dalam
Pengolahan Produk Sampingan
Ayam Potong untuk
2. LPPM Universitas Galuh 2017
Meningkatkan Pendapatan
Keluarga Prasejahtera di Dusun
Segel Kecamatan Sadananya
Pemberdayaan Perempuan
melalui Kerajinan Anyaman
Kertas Bekas dalam
3. LPPM Universitas Galuh 2018
Meningkatkan Pendapatan
Keluarga Prasejahtera di Dusun
Segel Kecamatan Sadananya
Pelatihan Akuntansi Perusahaan
Dagang Bagi Para Pedagang Di
4. LPPM Universitas Galuh 2018
Desa Mangkubumi Kecamatan
Sadananya Ciamis
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi sala satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-RSH..
Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-RSH saya dengan judul “Pengaruh
Insentif Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak UMKM Selama Masa Pandemi
COVID-19 Di Kecamatan Ciamis” yang diusulkan untuk tahun anggaran 2021
bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.
(Gina Albi’ah
Rasdi) NIM.
3403170067
Lampiran 5. Kusioner Penelitian
A. IDENTITAS RESPONDEN
a. Nama Responden : (boleh tidak di isi)
B. PETUNJUK PENGISIAN
Berikut ini adalah pertanyaan yang berkaitan dengan Pengaruh Insentif
Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Selama Masa Pandemi COVID-19 di
Kecamatan Ciamis. Mohon Bapak/Ibu Beri tanda checklist () pada kotak
jawaban yang dianggap tepat.
Keterangan :
SS : Sangat
Setuju S : Setuju
TS : Tidak Setuju
STS : Sangat Tidak Setuju
1. Insentif Pajak
No. Pernyataan SS S TS STS
1. Pemahaman mengenai pentingnya insentif pajak dimasa pandemi
a. Sebagai wajib pajak, saya memahami
bahwa insentif pajak di masa pandemic ini
sangat
penting
b. Sebagai wajib pajak, saya memahami
pentingnya insentif pajak yang ideal dapat
berdampak positif bagi kelangsungan kegiatan
ekonomi
.2. Pemahaman informasi mengenai panduan insentif yang diberikan untuk
kelangsungan ekonomi
a. Sebagai wajib pajak, saya memahami panduan
mengenai insentif pajak yang diberkan
3. Penerimaan manfaat dan efektivitas insentif pajak di masa pandemi
a. Sebagai wajib pajak, saya telah menerima
manfaat insentif pajak dan sangat efektif
untuk
kegiatan ekonomi di masa pandemi
4. Penyalahgunaan manfaat insentif pajak
a. Sebagai wajib pajak, saya tidak pernah
menyalahgunakan manfaat dari insentif pajak