Bahan makanan yang diperbolehkan Bahan makanan yang dihindari
Sumber karbohidrat: Beras, kentang, Sumber karbohdirat : biskuit dan singkong, terigu, tapioka hungkwe, kue-kue yang dimasak dengan gula, makanan yang diolah dari bahan garam dapur dan/atau baking tersebut tanpa garam dapur atau soda powder dan soda. seperti : macaroni, mi, bihun, roti, biscuit, dan kue kering. Sumber protein : Sumber protein: a. Hewani : Daging dan ikan a. Sumber protein hewani: otak, maksimal100gr/hari. Kemudian ginjal, lidah, sarden, daging, telur maksimal 1 butir/hari, ikan, susu dan telur yang susu maksimal 200gr/hari diawetkan dengan garam dapur b. Nabati : Semua kacang- seperti daging asap, sosis, ham, kacangan dan hasil olahannya bacon, dendeng, abon, keju, dengan catatan tanpa garam ikan asin, kornet, ikan kalengan, dapur saat pengolahannya. ebi, udang kering, telur asin dan ikan pindang. b. Sumber protein nabati : kacang- kacangan dan hasil olahannya yang diolah dengan menggunakan garam dapur. Kemudian selanjutnya adalah keju. Sayuran : semua sayuran segar, sayuran Sayuran : sayuran yang dimasak yang diawetkan tanpa garam dapur dan dan diawetkan dengan garam dapur benzoat. dan lain ikatan natrium, seperti sayuran dalam kaleng, sawi asin, acar dan asinan. Buah: emua buah-buahan segar, buah Buah : Buah-buahan yang yang diawetkan tanpa garam dapur dan diawetkan dengan garam dapur dan natium benzoate. lain ikatan natrium, seperti buah dalam kaleng.
Lemak : minyak goring, margarin, dan Lemak : margarine dan mentega
mentega tanpa garam. yang mengandung garam tinggi.
Minuman : teh, kopi. Minuman : tidak Dianjurkan;
Minuman ringan, cokelat, cafein dan alcohol.
Bumbu : semua bumbu-bumbu kering Bumbu : garam dapur untuk diet
yang tidak mengandung garam dapur rendah garam tingkat tinggi. dan lain ikatan natrium. Garam dapur Kemudian backing powder, soda sesuai ketentuan untuk Diet Garam kue, vetsin, kecap, terasi, maggi, Rendah II dan III. saus tomat, petis dan tauco.