PENERAPAN ETIKA MORAL

DALAM PELAYANAN KEBIDANAN

Nama:Artin seslin fadirsair

Nim: B 1911001

Diploma : D III Kebidanan

STIKES PASAPUA AMBON

ABSTRAK

Etika diperlukan dalam pergaulan hidup bermasyarakat bernegara hingga pergaulan hidup tingkat
internasional. Etika merupakan suatu sistem yang mengatur bagaimana seharusnya manusia bergaul.
Etika dalam perkembangannya sangat mempengaruhi kehidupan manusia. Etika memberi manusia
orientasi bagaimana ia menjalani kehidupannya melalui rangkaian tindakan sehari-hari. Itu berarti etika
membantu manusia untuk untuk mengambil sikap dan bertindak secara tepat dalam menjalani hidup ini.
Ketika pada akhirnya membantu kita untuk mengambil keputusan tentang tindakan apa yang perlu kita
lakukan dan yang perlu kita pahami bersama bahwa etika ini dapat diterapkan kan dalam segala aspek
atau sisi kehidupan manusia. Begitu halnya dengan profesi kebidanan, diperlukan suatu petunjuk
anggota profesi tentang bagaimana mereka harus menjalankan profesinya, yaitu ketentuan tentang apa
yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh anggota profesi, tidak tidak saja dalam menjalankan tugas
profesinya melainkan juga menyangkut tingkah laku dalam pergaulan sehari-hari di masyarakat, yang
dalam hal ini kode etik profesi kebidanan. Mahasiswa pendidikan kebidanan sebagai calon bidan yang
akan bekerja di tengah-tengah masyarakat harus mengerti tentang peran fungsi mereka dan kompetensi
yang harus dimiliki, sadar dengan perkembangan profesi bidan terutama dalam perkembangan
Pendidikan bidan, karena menjadi bidan yang profesional harus melewati jenjang pendidikan. Hal lain
yang harus dipahami oleh setiap bidan agar menjadi bidan Profesional adalah dengan melakukan segala
tindakan sesuai dengan etika kebidanan.

Kata kunci :etika moral dan pelayanan kebidanan

PENDAHULUAN

Maksud pedoman pergaulan tidak lain Dilakukan oleh anggota profesi tidak saja

Untuk menjaga kepentingan masing- dalam menjalnkan tugas profesinya melain

Masing yang terlibat agar mereka senang lan juga menyangkut tingka laku dalam per

Tentram, terlindungi tanapa merugikan gauln sehari-hari di masyarakat, yang dalam

Kepentingan serta terjamin agar pe hal ini kode etik profesi kebidanan.

pruatannya yang tegar dijalankn Berdasarkan teori deontlogi, memiliki

Sesuai adat kebiasaan yang berlaku tanggung jawab sama dengan memiliki

Dan tidak bertantangan dengan hak-hak tugas moral.Dalam dunia prvesi, istilah

Asasi umunya. tanggung jawab moral disebut etika

Hak itu lah yang mendasari tumbuh kembangnya dan selama menjalankan perannya , bidan

Etika di masyarakat. seringkali bersinggungan demgan masalah

Etika dalam perkembngan sangat mempengaruhi etka. Mahasisswa pendidikan kebdanan

Kehiduoan manusia.Etika memberi manusia orientasi sebagai calon bidan yang akan bekerja

Bagamimana ia menjalani hidupnya memalui di tengah-tenga masyarakat harus me

Rangkian tindaan sehari-hari. erti tentang perang funsi bidan.

Etika membantu manusia untuk mangambil sikap dan bertindak secara tepat
Maka dari sejak bagku kulia mahasiswa METOLOGI PENELITIAN

Kebidanan harus paham tetang etka dan Jenis penelitian yang digunaka adalah

Pelayanan kebidanan . metode penelitian studi dokumentasi

Penelitian tentang gambaaran pengetahuan dengan pendekatan deskriptif dan

Mahasiswa tingkat II tentang etika maksud melihat perkembangan mahasisw

Kebidan D III debidan Universitas Mahammadiyah kebianan tingkat II tentang etika kebidan

Tasikmalayah tahun 2017. peneliti ini dilakasnakan di fakulitas

Profesi adalah tujuan dari pendidikan kebidanan. kesehatan jurusan kebidanan

Berdasarkan ltar belakang masalah diaatas Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Maka dapat dirumuskan masalah yaitu: Jl Taman sari KM 2.5 kota tasikmalayah

1.Bagaimana gambaran pengetahuan maha sedangkan penelitian dimulai pada

Siswa kebidanan tingkat II tentang etika kebidanan di D III tahuan 2017

Kebidanan Universitas Mabammadiyah Tasikmalayah? populasi dalam penelitian ini

2.Bagaiamana gambaaran oengetahuan mahasiswa adalah semua mahasiswa kebianan

Kebidanan tingkat II tentang standar kopetensi kebidaan tingkat II di D III kebidanan

Di D III kebidan Universitas Mahammadiyah Tasikmalayah? universitas Muhammediyah

tasikmalyah yaitu sebanyak 62

3.Bagaiamana gambran pengwtahuan mahasiswa tingkat dua orang .

Tentang kewenangan bidan di D III kebidanan Universitas Mahammadiyah

Tasikmalayah?
Data yang terkumpul diolah secara manual

Dan di sjaikan dalam bentuk tabel Pada tabel 5.3 Menunjukan pengetahuan

Distribusi frekwensi yg di lengkapi mahasiswa tentang etika kebidanan

Dengan penjelasan tabe. lebih dari setengannya termasuk

Berdasarkn jenis penelitian yang dipilih kategori baik yaitu sebanyak 34

Yaiti penelitian deskriptif maka (54.8%),Kemudian seertiga pengetahuan

Analisa data dapat dilakukan denngan responden termasuk kategori cukup

Menggunakan fomulisasi untuk yaitu 19 orang(30.6%), sedangkan responden

Distribusi frekuensi/ prsentasi. yang bepengetahuan kurang sebayak 9 orang

PEMBAHASAN

Data tabel 5.2 Menunjukan skor pengetahuan Berdasarkan hasil penelitian di daptkan

Responden paing renda 14 poin sedangakn dari penyebaran kousioner kepala maha

Skor paing tinggi 27 poin,rata-rata skor siswa tingkat II kebidanan menunjukan

Pengetahuan 21 poin,kemudian simpangan baku skor pengetahuan responden paling

3.7 Poin .Selanjunya dilakukan pen gkategorian rendah 14 poin

Terhadap pengetahuan dapan di lihat sebagaian besar mahasiswa tingkat II

Oleh tabel beriku memiliki pengetahuan yang baik tentang

etika kebidanan yaitu sebayak 34 (54.8%)

Sedangkan skor laing tinggi adalah 27 Poin kemudian sepertiga pengwtahuan responden

Rata-rata poin engetahuan adalah 21 poin, termasuk kategori cukup yaitu 19 orang

Kemudian simpangan baku adalah 3.7 poin. (30.6%) ,sedangkn responden yang berpenget

tahuan kurang sebanyak 9 orang (14,5%).

Jumblah pertanyaan dalam penelitian ini hal ini menandakan bahwa pengetahuan

Sebanyak 30 pertanyaan, sedangka responden tentang kode etik kebidanan dan isinya secara

Pling bnayak menjawab benar hanya sampai 27 umum sudah di pahami oleh mahasiswa kebi

Pertanyaan.Dari hasil penyebaran koisioner danaN.Melihatan hasil penelitian dapat i jelaskan

Juga diperoleh adanya responden yang bahwa penhetahuan yang dimiliki responden

Sudah menjawab benar,dan juga beberapa merupakan implikasi dari hasil sebagai informasi

pertanyaan yg diajuakan yaitu

Mengenai informasi yang harus di sampaikan Pengetahuan mahasiswa tingkat II mengnai

etika mayoritas kategori baik.Hal ini terjadi

Dengan kemampuan bidan dalam karena pada tingkat 2

Berkomunikasi,kesedian dan kemampuan pasian

dalam telah di berikan pelajaran

menyerap informasi,faktur kultural,pengalaman dalam .matakulia etika kebidanan

Kompetensi bidan di jawab benar oleh 57 orang sehingga pengetahuan tentang kode

(91.9%), Untuk menjalankan parktek kebidan etika kebidanan masi dapat di ingat

Seperti pengetahuan klinik yang baik, lebih banyak.

Pengetahuan yang up date memahami isu etika

Dalam.Pelayanan kebidanan. KESUMPULAN

Salah satau faktor yang mempengaruhi Berdasarkan hasil penelitian dan

Sesorang adalah lingkungan sosial. uraian pembahasan mengenai pengetahuan

Hal ini sejalan dengan ha ini pelayanan mahasiswa tingkt II tentang etika moral kebid

suatau landasan utama bagi bidan untuk anan di DIII Kebidann Universitas Muhammadiy

memberikan asuhan kebidanan ah Tasikmalayah Tahun 2017 dapat di simpulk

karena kode etik an secara umum pengetahuan responden

kebidanan adalah salah satu ciri/persyaratan termasuk kategori baik (54,8%) walaupun

Profesi bidan dalam menetukan ,mempertahankn demikian dalam beberapa hal kode

Dan meningkatakan standar profesi serta etik kebidanan pengetahuan mahasiswa

Mencerminkan semua bidan dalam kebidanan tingkat II perlu diingatkan

Penilaian moral bagi klien atau pengetahuan yg dimiliki oleh responden dan

Masyarakat Yang ada di sekitar nya depengaruhi oleh bebrapa faktor anatra lain pr

Termasuk tenaga medisl oses belajar dan linhkungan sekitar.

 DAFTAR PUSTAKA

Adnani,2013.filosofi Kebidanan.Transinfo Media.Jakarta.

Ariyanto 2008 .Surat ijin praktek bidan.http://ktp.Kamparkab.go.Id/?q=node/53 Diakses tanggal 12

januari 2017