Anda di halaman 1dari 6

TUGAS JURNAL

MATA KULIAH METODE ILMIAH

(Karakteristik gelombang dan Arus Laut)

Disusun Oleh

HASNI

I1A120008

PRODI MANAJEMEN SUMBER DAYA PERAIRAN

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

UNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI 2021
KARAKTERISTIK GELOMMBANG DAN PASANG SURUT AIR LAUT

Abstrak

engelolaan wilayah pantai sangatlah penting dalam mempertahankan bentuknya dimana


P wilayah pantai berperan khusus dalam bidang rekreasi, pelabuhan, navigasi, dan lain
sebagainya. Pantai Paal yang merupakan salah satu wilayah pantai yang berpotensi sebagai
daerah wisata. Oleh sebab itu dalam pengembangan dan pengamanan daerah pesisir serta
perlindungan penduduk maka perlu mengetahui karakteristik gelombang dan pasang surut
yang terjadi di pantai tersebut. Aktivitas laut sangat bergantung pada kondisi cuaca maritim
antara lain angin dan gelombang. Gelombang laut yang terjadi dapat dipicu oleh berbagai hal
seperti angin, aktivitas lempeng bumi, akibat pergerakan kapal, pasang surut dan arus laut.
Namun yang paling sering terjadi adalah gelombang yang dibangkitkan oleh angin, terutama
jika terjadi angin kencang biasanya akan mengakibatkan gelombang tinggi. Hal ini seringkali
menghambat aktivitas laut. Jika karakteristik angin dan tinggi gelombang dapat diketahui
dengan baik, maka tindakan antisipasi dapat diambil oleh para aktivis laut . Karakteristik
angin seperti kecepatan dan fluktuasi kecepatan angin sangat bergantung pada letak geografis
dari suatu lokasi. Selain karakteristik angin, karakteristik gelombang pada suatu perairan juga
dapat berbeda dengan karakteristik gelombang pada lokasi perairan yang berbeda secara letak
dan kondisi geografis. Berdasarkan beaufort scale yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi
Dunia (WMO) karakteristik gelombang suatu perairan berupa tinggi gelombang signifikan
sangat berkorelasi dengan kecepatan angin rata-rata.Dengan adanya perkembangan teknologi,
perekaman tinggi gelombang dan kecepatan angin tidak hanya bisa didapat dari pengukuran
langsung di lapangan tetapi dapat lebih mudah dilakukan yaitu dengan memanfaatkan data
dari satelit altimetri. Satelit altimetri merupakan satelit yang bertugas khusus untuk
melakukan observasi laut, khususnya berbagai fenomena dan dinamika yang terjadi di
permukaan laut

Kata kunci :karakteristik gelombang,pengertian gelombang,arus laut,jenis jenis arus laut


Pendahuluan berada dibawah atau permukaan laut.
Proses mundurnya garis pantai dari
A. Latar belakang kedudukan semula antara lain disebabkan
Pantai atau pesisir adalah sebuah bentuk oleh gelombang dan arus, serta tidak
geografis yang terdiri dari pasir, dan adanya keseimbangan sedimen yang
terdapat di daerah pesisir laut. Daerah masuk dan keluar.
pantai menjadi batas antara daratan dan Indonesia memiliki garis pantai sepanjang
perairan laut. Kawasan pantai berbeda 95.181 km dan merupakan garis pantai
dengan pesisir walaupun antara keduanya terpanjang kedua di dunia, dengan luas
saling berkaitan. Panjang garis pantai ini perairan laut mencapai 5,8 juta kilometer
diukur mengeliling seluruh pantai yang persegi, yang merupakan 71% dari
merupakan daerah teritorial suatu negara. keseluruhan wilayah Indonesia. Sebagai
Pantai atau pesisir adalah sebuah bentuk negara kepulauan terbesar di dunia dengan
geografis yang terdiri dari pasir, dan jumlah pulau sebanyak 17.504, laut adalah
terdapat di daerah pesisir laut. Daerah penopang hidup bangsa Indonesia. Dalam
pantai menjadi batas antara daratan dan rangka menjaga keberlanjutan sumber
perairan laut. Kawasan pantai berbeda daya laut, Indonesia telah mengembangkan
dengan pesisir walaupun antara keduanya kawasan konservasi perairan hingga
saling berkaitan. Panjang garis pantai ini mencapai 22,69 juta hektar. Dari luas
diukur mengeliling seluruh pantai yang tersebut, sebanyak 5,34 juta hektar
merupakan daerah teritorial suatu negara. dikelola oleh KKP, 4,63 juta hektar
Peningkatan pemanfaatan daerah pantai dikelola oleh Kementerian Lingkungan
diiringi oleh meningkatnya masalah Hidup dan Kehutanan (KLHK), serta
terhadap pantai, seperti mundurnya garis 12,68 juta hektar lainnya dikelola oleh
pantai akibat erosi yang disebabkan oleh Pemerintah Daerah.
gelombang dan berdampak bagi
pemukiman dipesisir pantai. PEMBAHASAN

Gelombang adalah pergerakan naik dan 1. GELOMBANG LAUT


turunnya air dengan arah tegak lurus
permukaan air laut yang membentuk Gelombang laut merupakan suatu
kurva/grafik sinusoidal. Gelomb fenomena alam berupa penaikan dan
penurunan air secara perlahan dan
ang laut disebabkan oleh angin. Angin di dapatdijumpai di seluruh dunia.
atas lautan mentransfer energinya ke Gelombang yang berada di laut sering
perairan, menyebabkan riak-riak, nampak tidak teratur dan sering berubah-
alun/bukit, dan berubah menjadi apa yang ubah. Hal ini bisa diamati dari permukaan
kita sebut sebagai gelombang. Gelombang airnya yang diakibatkan oleh arah
laut merupakan salah satu parameter laut perambatan gelombang yang sangat
yang dominan terhadap laju mundurnya bervariasi serta bentuk gelombangnya
garis pantai. Gelombang laut terjadi karena yang tidak beraturan, apalagi jika
hembusan angin dipermukaan laut, gelombang tersebut dibawah pengaruh
perbedaan suhu air laut, perbedaan kadar angin. Angin yang berhembus di atas per
garamdan letusan gunung berapi yang mukaan air yang semula tenang akan
menyebabkan gangguan pada permukaan dilepaskan ke pantai dalam bentuk
tersebut, selanjutnya timbul riak-riak hempasan ombak
gelombang kecil di atas permukaan air.
Angin yang bertiup di permukaan laut ini
merupakan pembangkit utama gelombang.
Apabila kecepatan angin bertambah, riak
gelombang tersebut menjadi bertambah
besar dan jika angin berhembus terus-
menerus akhirnya terbentuk gelombang.
Disamping itu, pergerakan massa air yang
ditimbulkan oleh angin dapat
menghasilkan momentum dan energi Gelombang yang merambat dari laut
sehingga gelombang yang dihasilkan tidak dalam menuju pantai mengalami
menentu perubahan bentuk karena pengaruh
perubahan kedalaman laut. Berkurangnya
. Menurut Tarigan (1986) gelombang laut kedalaman laut menyebabkan semakin
merupakan gejala alam yang menimbulkan berkurangnya panjang gelombang dan
ayunan tinggi dan rendahnya massa air bertambahnya tinggi gelombang. Pada saat
yang bergerak tanpa hentinya pada lapisan gelombang (perbandingan antara tinggi
permukaan maupun di bawah permukaan dan panjang gelombang) mencapai batas
laut. Susunan gelombang di laut baik maksimum, gelombang akan pecah. Untuk
bentuknya maupun macamnya sangat penjelasan lebih lanjut dapat dilihat pada
bervariasi dan kompleks sehingga hampir gambar di bawah ini.
tidak dapat diuraikan dan sulit
digambarkan secara sistematis karena tidak
linieran, tiga dimensi dan mempunyai
bentuk yang random. Bentuk gelombang
yang dihasilkan cenderung tidak menentu
dan tergantung pada beberapa sifat
gelombang seperti periode dan tinggi
gelombang yang dibentuk (Triadmojo, Gambar diatas merupakan pembagian
1999). Gelombang didefenisikan sebagai wilayah pantai berdasarkan kharakteristik
ombak yang besar-besar ditengah lautan gelombang di daerah pantai. Offshore
(Badudu dan Zain,2001). adalah daerah dari garis gelombang pecah
Gelombang laut merupakan salah satu ke arah laut. Inshore merupakan daerah
penyebab yang berperan dalam antara foreshore dan offshore. Foreshore
pembentukan maupun perubahan bentuk adalah daerah yang terbentang dari garis
pantai (Dahuri, 1987). Jika gelombang pantai pada saat muka air rendah sampai
menjalar dari tempat yang dalam menuju batas atas dari uprush pada saat air pasang
ke tempat yang makin lama makin tinggi. Backshore adalah daerah yang
dangkal, pada suatu tempat tertentu dibatasi oleh foreshore dan garis pantai
gelombang tersebut akan pecah dan yang terbentuk pada saat terjadi
gelombang badai bersamaan dengan muka
air tinggi. Untuk daerah nearshore zone
terdapat tiga zona yaitu breaker zone, surf keempat. Batas – batas ini
zone dan swash zone. Breaker zone menghasilkan sistem aliran yang
adalah.daerah dimana terjadi gelombang hampir tertutup dan cenderung
membuat aliran mengarah dalam
pecah. Surfzone adalah daerah yang
suatu bentuk bulatan.
terbentang antara bagian dalam dari
2. Gaya Coriollis dan arus ekman:
gelombang pecah dan batas naik turunnya Gaya Corriolis memengaruhi
gelombang di pantai. Swash zone adalah aliran massa air, di mana gaya ini
daerah yang terbentang oleh garis batas akan membelokkan arah mereka
tertinggi naiknya gelombang dan batas dari arah yang lurus. Gaya
terendah turunnya gelombang di pantai corriolis juga yangmenyebabkan
timbulnya perubahan – perubahan
2. ARUS arah arus yang kompleks
susunannya yang terjadi sesuai
Arus merupakan gerakan air yang sangat dengan semakin dalamnya
luas yang sering terjadi pada seluruh kedalaman suatu perairan.
lautan. Gelombang yang datang menuju 3. Perbedaan Densitas serta upwelling
pantai dapat menimbulkan arus pantai dan sinking: Perbedaan densitas
menyebabkan timbulnya aliran
(nearshore current). Arus juga dapat
massa air dari laut yang dalam di
terbentuk akibat oleh angin yang bertiup daerah kutub selatan dan kutub
dalam selang waktu yang sangat lama, utara ke arah daerah tropik.
dapat juga disebabkan oleh ombak yang
Adapun jenis – jenis arus dibedakan
membentur pantai secara miring. Dapat menjadi 2 bagian, yaitu:
pula disebabkan oleh gelombang yang
terbentuk dari gelombang yang datang 1. Berdasarkan penyebab terjadinya
menuju garis pantai. Dengan demikian Arus ekman: Arus yang
akan terjadi dua system arus yang dipengaruhi oleh angin.
mendominasi pergerakan air laut yaitu arus Arus termohaline: Arus yang
dipengaruhi oleh densitas
meretas pantai (rip current) dan arus
dan gravitasi.
sejajar pantai atau arus susur pantai Arus pasut: Arus yang dipengaruhi
(longshore current). Arus dapat juga oleh pasut.
membawa sedimen yang mengapung Arus geostropik: Arus yang
(suspended sediment) maupun yang dipengaruhi oleh gradien tekanan
terdapat didasar laut. Begitu pula dengan mendatar dan gaya coriolis.
arus susur pantai dan arus meretas pantai. Wind driven current: Arus yang
dipengaruhi oleh pola pergerakan
Keduanya merupakan arus yang berperan
angin dan terjadi pada lapisan
dalam transport sedimen di sepanjang permukaan.
pantai serta pembentukan berbagai 2. Berdasarkan Kedalaman
sedimen yang terdapat di pantai. Arus permukaan: Terjadi pada
beberapa ratus meter dari
1. Bentuk Topografi dasar lautan dan permukaan, bergerak dengan arah
pulau – pulau yang ada di horizontal dan dipengaruhi oleh
sekitarnya: Beberapa sistem lautan pola sebaran angin.
utama di dunia dibatasi oleh massa Arus dalam: Terjadi jauh di dasar
daratan dari tiga sisi dan pula oleh kolom perairan, arah
arus equatorial counter di sisi yang pergerakannya tidak dipengaruhi
oleh pola sebaran angin dan
mambawa massa air dari daerah
kutub ke daerah ekuator.

KESIMPULAN

Gelombang laut merupakan suatu


fenomena alam berupa penaikan dan
penurunan air secara perlahan dan
dapatdijumpai di seluruh dunia.
Gelombang laut ialah salah satu penyebab
yang berperan dalam pembentukan
maupun perubahan bentuk pantai. .
Gelomb

ang laut disebabkan oleh angin. Angin di


atas lautan mentransfer energinya ke
perairan, menyebabkan riak-riak,
alun/bukit, dan berubah menjadi apa yang
kita sebut sebagai gelombang .

Arus merupakan gerakan air yang sangat


luas yang sering terjadi pada seluruh
lautan. Gelombang yang datang menuju
pantai dapat menimbulkan arus pantai
(nearshore current). Arus juga dapat
terbentuk akibat oleh angin yang bertiup
dalam selang waktu yang sangat lama,
dapat juga disebabkan oleh ombak yang
membentur pantai secara miring

DAFTAR PUSTAKA

https://www.google.com/search?
q=jurnal+gelombang+laut+dan+arus+laut
+di+indonesi&safe=strict&biw=1366&

https://journal.trunojoyo.ac.id/jurnalkelaut
an/article/view/4496=610&sxsrf=

https://www.google.com/search?
q=jurnal+gelombang+laut+dan+arus+laut
+di+indonesi&safe=strict&biw=1366&

Anda mungkin juga menyukai