Anda di halaman 1dari 9

STASE PRIMARY HEART CARE

SATUAN ACARA PENYULUHAN

SENAM HIPERTENSI

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktek Profesi Ners

Stase PHC

Disusun Oleh :

AMBARWATI

203203005

PROGRAM STUDI PROFESI NERS ANGKATAN XV

FAKULTAS KESEHATAN

UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI

YOGYAKARTA

2021
LEMBAR PENGESAHAN

SATUAN ACARA PENYULUHAN

SENAM HIPERTENSI

Disetujui pada:

Hari/tanggal :
Oleh :

Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik

( ) ( )
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Pokok Bahasan : Hipertensi/Darah Tinggi

Sub Pokok Bahasan : Senam Hipertensi

Hari/tanggal : 28 Juni 2021

Waktu : 20 Menit

Sasaran : Penderita Hipertensi

Tempat : Puskesmas kalasan

A. Latar Belakang

Penyakit darah tinggi yang lebih dikenal sebagai hipertensi


merupakan penyakit yang mendapat perhatian dari semua kalangan
masyarakat, mengingat dampak  yang ditimbulkannya baik jangka pendek
maupun jangka panjang sehingga membutuhkan penanggulangan jangka
panjang yang menyeluruh dan terpadu. Hipertensi saat ini terdapat adanya
kecenderungan bahwa masyarakat perkotaan lebih banyak menderita
hipertensi dibandingkan masyarakat pedesaan. Hal ini antara lain
dihubungkan dengan adanya gaya hidup masyarakat kota yang
berhubungan dengan resiko penyakit hipertensi seperti stress, obesitas
(kegemukan) kurangnya olahraga, merokok, alkohol, dan makan makanan
yang tinggi kadar lemaknya.

Sejalan dengan bertambahnya usia hampir setiap orang mengalami


kenaikan tekanan darah, tekanan sistolik terus meningkat sampai usia 1%
tahun dan tekanan diastolik terus meningkat sampai usia 5523% tahun
kemudian berkurang secara perlahan atau bahkan menurun drastis.
B. Tujuan
1. Tujuan Intuksional Umum
Setelah dilakukan penyuluhan selama 2 0 m e n i t k l i e n dan keluarga
dapat menjelaskan kembali tentang penyakit hipertensi dan senam
Hipertensi dengan benar.

2. Tujuan Intruksional Khusus


a. Menjelaskan pengertian penyakit hipertensi dengan benar.
b. Mnjelaskan pengertian senam Hipertensi/Darah Tinggi
c. Menjelaskan manfaat hipertensi
d. Mampu mempraktikkan cara Senam Hipertensi/Darah tinggi
e. Menjelaskan hal hal yang perlu di perhatikan penderita Hiperteni

C. Kisi Kisi Materi


a. Pengertian penyakit hipertensi
b. Pengertian senam hipertensi/Darah tinggi
c. Manfaat senam hipertensi
d. Cara senam hipertensi
e. Hal hal yang perlu di perhatikan penderita hipertensi

D. Metode
Ceramah, Diskusi, Praktik

E. Media
Leaflet, Laptop
F. Kegiatan Penyuluhan

No. Kegiatan Tugas Penyuluh Respon Audien Waktu


Penyuluhan
1. Pembukaan a. Menyampaikan b. Menjawab salam 5 menit
salam c. Mendengarkan
b. Perkenalan d. Memberi respon
c. Menyampaikan
tujuan
d. Kontrak waktu
a. Tes awal
2. Kegiatan Inti a. Menjelaskan a. Mendengarkan 10
pengertian dengan seksama menit
hipertensi b. Memberikan
b. Menjelaskan pertanyaan
pengertian senam
hipertensi
c. Menjelskan
manfaat senam
hipertensi
d. Mempraktikkan
cara senam
hipertensi
e. Hal hal yang perlu
di perhatikan
f. Tanya jawab
3. Penutup a. Menarik a. Mendengarkan 5 menit
kesimpulan dan mencatat
b. Mengucap salam b. Menjawab salam
penutup

G. Rencana Evaluasi kegiatan


1. Apakah pengertian dari hipertensi
2. Sebutkan pengertian senam hipertensi
3. Sebutkan manfaat senam hipertensi
4. Sebutkan bagaimana cara senam hipertensi
5. Sebutkan hal hal yang perlu di perhatikan pendenrita hipertensi

H. Evaluasi Hasil
1. Mampu menjelaskan pengertian dari hipertensi
2. Mampu menjelaskan pengertian senam hipertensi
3. Mampu menjelaskan manfaat senam hipertensi
4. Mampu mempraktikan cara senam hipertensi
5. Mampu menjelaskan hal hal yang perlu di perhatikan pendenrita hipertensi

I. Referensi
Bompa TO. (1994). Theory and Methodology of Training the key to Athletic
Perfomance. 2nd Edition, Iowa: Kendall/Hunt Publishing Company.
Dede Kusmana. (2002). Olahraga bagi Kesehatan Jantung Jakarta: Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia
Dede Kusmana. (2006). Olahraga untuk Orang Sehat dan Penderita Penyakit
Jantung. Jakarta: Balai penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
John MF Adam. (2006). Obesitas dan Sindroma Metabolik. Makassar: Fakultas
Kedokteran Universitas Hasanuddin.
Made Astawan, Cegah Hipertensi dengan Pola makan.
www.depkes.go.id/index.php?
Niniek Soetini, meningkatkan Stamina Penderita Hipertensi.

Lampiran Materi
SENAM HIPERTENSI/DARAH TINGGI
A. Pengertian Hipertensi
Hipertensi atau darah tinggi adalah suatu peningkatan abnormal tekanan darah
dalam pembuluh darah arteri (nadi) secara terus-menerus lebih dari suatu periode.
Hipertensi menambah beban kerja jantung dan arteri yang bila berlanjut dapat
menimbulkan kerusakan jantung dan pembuluh darah . Udjianti, 2010.
Hipertensi juga didefinisikan sebagai tekanan darah sistolik lebih kurang 140
mmHg dan atau tekanan darah diastolic lebih dari 90 mmHg.
Menurut WHO, batasan tekanan darah yang masih dianggap normal adalah 140/90
mmHg, sedangkan tekanan darah lebih kurang dari 160/95 mmHg dinyatakan sebagai
hipertensi. tekanan darah diantara normotensi dan hipertensi disebut sebagai
borderline hypertension (garis Batas Hipertensi). Batasan WHO tidak membedakan
usia dan jenis kelamin.
B. Pengertian senam Hipertensi
Salah satu cara pemeliharan kesegaran jasmani dengan melakukan senam, karena
dapat merangsang aktifitas kerjs jantung untuk melakukan perubahan yang
menguntungkan dalam tubuh seseorang yang melaksanakannya . hal ini merupakan
usaha preventif/pencegahan tujuannya untuk meningkatkan jumlah interaksi oksigen
yang diproses di dalam tubuh dalam waktu tertentu.
C. Manfaat Senam Hipertensi
Manfaat senam hipertensi
 Untuk meningkatkan daya tahan jantung dan paru-paru serta membakar lemak
yang berlebihan dapat merangsang aktifitas kerj jantung untuk menguatkan
dan membentukotot dan beberapa bagian tubuh lainnya, seperti, pinggang,
paha, panggul, perut dan lain-lain.
 Meningkatkan kelenturan, keeimbangan koordinasi, kelincahan, daya tahan
dan sanggup melakukan kegiatan-kegiatan atau plah raga lainnya.
D. Cara Senam Hipertensi
Kondisi penderita hipertensi secara medis berbeda dengan orang sehat. untuk 
itu perlu Senam yang juga dilakukan secara khusus. latihannya harus
bertahap dan tidak boleh memaksakan diri. Gerakan dengan intensitas ringan
dapat dilakukan perlahan sesuai kemampuan.
PEMANASAN
 Tekuk kepala ke samping! lalu tahan dengan tangan pada sisi yang
sama dengan arah kepala. Tahan dengan hitungan 2x8 lalu bergantian
dengan sisi lain.
 Tautkan jari2jari kedua tangan dan angkat lurus ke atas kepala
dengan posisi kedua kaki dibuka selebar bahu. Tahan dengan 2x8
hitungan rasakan tarikan bahu dan punggung.
INTI
Gerakan-gerakan kaki :
 Mengangkat tangan kedepan! ke atas ke samping ke belakang
 Gerakan tangan membuka dan menyilang
 Mendorong dan memompa ke depan ke atas dan ke samping
 Gerakan tangan meninju! ke depan ke samping ke atas ke bawah Dan
menyilang
 Gerakan mengayun satu tangan atau dua tangan
 Tepukan! antara lain kedua tangan menepuk! tangan menepuk paha
bahu dan lain sebagainya

GERAKAN KAKI
 Berjalan di tempat
 Melangkah satu atau dua langkah
 Melompat satu kaki atau dua kaki ke samping ke depan dan
ke belakang
 Mengangkat lutut
 Tendangan ke belakang ke depan dan ke samping
 Gerakan menggeser kaki menyeret kaki dan lain sebagainyA.
PENDINGINAN

 Kedua kaki dibuka selebar bahu! lingkarkan satu tangan ke leher dan
tahan dengan tangan lainnya. Hitungan 12&% kali dan lakukan pada sisi
lainnya.
 Posisi tetap tautkan kedua tangan lalu gerakkan ke samping dengan
gerakan setengah putaran. Tahan 2X8 kali hitungan lalu arahkan tangan
ke sisi lainnya dan tahan dengan hitungan sama.

Anda mungkin juga menyukai