Anda di halaman 1dari 17

TATA TERTIB

SEKOLAH

SMP NEGERI 1 PAYANGAN


PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR
DINAS PENDIDIKAN
BALI
TATA TERTIB
SMP NEGERI 1 PAYANGAN

DIKELUARKAN OLEH

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA


NEGERI 1 PAYANGAN

Kepala SMP Negeri 1 Payangan

I Ketut Seraya Adnyana, S.Pd, M.Pd


NIP. 19701227 199803 1 009
Tata Tertib
SMP Negeri 1 Payangan
Peraturan tata tertib siswa berfungsi mengatur ketertiban siswa mengikuti pembelajaran
dan semua kegiatan menyangkut sekolah, guna mencapai mutu pendidikan yang optimal.
Disamping itu peraturan tata tertib juga berfungsi untuk menetapkan kriteria penilaian pribadi
siswa yang mana hal ini terkait dengan pendidikan karakter siswa. Oleh sebab itu peraturan
tata tertib siswa ini menyangkut 5 karakter utama siswa yaitu Religius, Nasionalis, Mandiri,
Gotong Royong, Integritas
Tata krama dan tata tertib sekolah ini dimaksudkan sebagai rambu-rambu bagi siswa
dalam bersikap, berucap, bertindak, dan melaksanakan kegiatan sehari-hari di sekolah dalam
rangka menciptakan iklim dan kultur sekolah yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran
yang efektif, efisien.
Tata krama dan tata tertib sekolah dibuat berdasarkan nilai-nilai yang dianut sekolah dan
masyarakat sekitar, yang meliputi : nila ketaqwaan, sopan santun, pergaulan, kedisiplinan dan
ketertiban,kebersihan, kesehatan, kerapian, keamanan, dan nilai-nilai yang mendukung
kegiatan belajar yang efektif efisien.
Setiap siswa melaksanakan ketentuan yang tercantum dalam tata krama dan tata tertib
ini secara konsekuen dan penuh kesadaran

I. Hak siswa
setiap siswa memiliki hak:
1. Mengikuti pembelajaran di sekolah
2. Mendapatkan perlakuan yang sama dalam proses pembelajaran
3. Mengikuti kegiatan ekstrakulikuler di sekolah
4. Menjadi pengurus osis atau anggota kepanitiaan dalam kegiatan siswa
5. Mendapatkan bimbingan dari para Guru dalam mencapai pretasi

II. Kewajiban siswa


A. Kelakuan
Dalam berperilaku di sekolah setiap siswa wajib;
1. Menghormati, menghargai Kepala Sekolah, para Guru dan Staf sekolah
2. Sopan santun dalam berbicara dan bertingkah laku
3. Mengikuti pembelajaran sesuai dengan jam secara tertib
4. Menjaga dan memelihara keutuhan alah-alat pembelajaran
5. Menjaga dan memelihara kebersihan dan keindahan lingkungan sekolah
6. Menjaga nama baik sekolah, Kepala Sekolah, Guru, Staf sekolah dan diri sendiri
dan keluarga.
7. Menjaga hubungan baik dan kerukunan dengan Kepala Sekolah, Guru, Staf
sekolah dan sesama teman
8. Menjaga ketenangan dan ketertiban dalam proses belajar belajar.
9. Menjaga kesehatan dengan minum air putih dan makan makanan yang sehat
dengan gizi seimbang.
B. KERAJINAN
1. Selalu hadir disekolah paling lambat 15 menit sebelum tanda masuk dibunyikan
2. Senantiasa mengikuti proses pembelajaran setiap mata pelajaran
3. Selalu mengerjakan tugas-tugas dari guru dengan tertib dan tepat waktu
4. Selalu mengikuti ulangan /penilaian yang diberikan guru
5. Kehadiran siswa minimal 90%

C. KERAPIAN
1. Senantiasa berpakaian sekolah sesuai dengan ketentuan yang berlaku disekolah.
Ketentuan berpakaian sebagai berikut:
a. Pakaian:
Senin : putih-putih
Selasa : putih-biru
Rabu : batik biru
Kamis & rerainan : Pakaian adat madya
Jumat-sabtu : pramuka
b. Dasi : biru berlogo sekolah
c. Ikat pinggang : hitam berlogo sekolah
d. Pita putri :
Senin-selasa : Merah putih
Rabu : Biru
Jumat-sabtu : Coklat
e. Kaos kaki :
Senin-kamis : putih polos 15 cm-20 cm diatas mata kaki
Jumat-sabtu : hitam 15 cm-20 cm
f. Sepatu : hitam mulus memakai tali
g. Cara berpakaian : baju dimasukan dan rapi / kecuali baju endek.
h. Panjang rok dari pinggang 5 cm dibawah lutut
i. Panjang celana putra dari pinggang 5 cm diatas lutut
j. Celana dan rok dilarang menggunakan kantong tempel
k. Pakaian tidak dikecilkan dan tidak ketat
2. Memelihara rambut dengan rapi ( siswa putra potongan rambutnya tidak
melampaui kerah baju, dan mengenai telinga dengan panjang rambut 1 cm, siswa
putri rambut dijalin 2 memakai pita sesuai dengan hari ( senin-selasa : merah
putih, rabu : biru, jumat-sabtu : coklat ), tidak memakai poni yang menyentuh alis.
Pasal 1
PAKAIAN SEKOLAH

1. PAKAIAN SERAGAM
Siswa wajib mengenakan pakaian seragam sekolah dengan ketentuan sebagai
berikut:

A. UMUM
1. Sopan dan rapi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2. Baju warna putih, bawah sesuai dengan ketentuan.
3. Memakai badge OSIS dan identitas sekolah.
4. Topi sekolah sesuai ketentuan, ikat pinggang warna hitam.
5. Kaos kaki warna putih/ hitam , sepatu warna hitam sesuai hari.
6. Pakaian tidak terbuat dari kain yang tipis dan tembus pandang, tidak ketat
dan tidak membentuk tubuh, dan tidak dilonggarkan
7. Tidak mengenakan perhiasan yang mencolok.

B. KHUSUS LAKI-LAKI
1. Baju dimasukan ke dalam celana.
2. Panjang celana sesuai ketentuan 5 cm di atas lutut.
3. Celana dan lengan baju tidak di gulung.
4. Celana tidak disobek atau di jahit cutbrai.
5. Model celana sesuai dengan ketentuan

C. KHUSUS PEREMPUAN
1. Baju di masukkan ke dalam rok.
2. Panjang rok sesuai ketentuan 10 cm di bawah lutut.
3. Bagi yang berjilbab panjang rok sampai mata kaki dan jilbab warna putih.
4. Tidak memakai perhiasan aksesoris yang mencolok.
5. Lengan baju tidak di gulung.

D. PAKAIAN OLAH RAGA


Untuk pelajaran olah raga siswa wajib memakai pakaian olah raga yang telah di
tetapkan sekolah.

Pasal 2
RAMBUT,KUKU,TATO,MAKE UP

1. UMUM :
Siswa dilarang :.
a. Berkuku panjang.
b. Mengecat rambut dan kuku.
c. Bertato.

2. KHUSUS SISWA LAKI-LAKI


a. Tidak berambut panjang.
b. Panjang rambut 3,2,1 tanpa cikrak dan mowhak.
c. Rambut tidak berkuncir.
d. Tidak memakai kalung, anting dan gelang.
3. KHUSUS SISWA PEREMPUAN
a. Tidak memakai make up atau sejenisnya kecuali bedak tipis.
b. Tidak memakai aksesoris dan perhiasan yang berlebihan, (kalung, cincin,
giwang)
c. Rambut dijalin dua dan diikat dengan pita.
d. Rambut sebahu harus diikat dua atau dijalin dua

Pasal 3
MASUK DAN PULANG SEKOLAH

1. Siswa wajib hadir di sekolah sebelum bel berbunyi


2. Siswa terlambat datang kurang dari 10 menit harus lapor kepada guru piket dan
diijinkan masuk sekolah
3. Siswa terlambat datang kesekolah lebih dari 10 menit harus lapor kepada guru piket
dan tidak di perkenankan masuk kelas pada pelajaran pertama
4. Selama pelajaran berlangsung dan pada pergantian jam pelajaran siswa dilarang
berada di luar kelas
5. Pada waktu istirahat siswa dilarang berada di dalam kelas
6. Pada waktu pulang sekolah siswa diwajibkan langsung pulang ke rumah kecuali yang
mengikuti ekstra kurikuler
7. Pada waktu pulang siswa langsung pulang dilarang duduk-duduk (nongkrong) di tepi
jalan atau tempat-tempat tertentu

Pasal 4
KEBERSIHAN, KEDISIPLINAN DAN KETERTIBAN

1. Setiap kelas dibentuk tim piket kelas yang secara bergiliran bertugas menjaga
kebersihan dan ketertiban kelas
2. Setiap tim piket kelas bertugas hendaknya menyiapkan dan memelihara perlengkapan
kelas yang terdiri dari :
a. Penghapus papan tulis, penggaris dan spidol.
b. Taplak meja dan bunga.
c. Sapu ijuk,pengki plastic dan tempat sampah.

3. Tim piket mempunyai tugas:


a. Membersihkan lantai dan dinding serta merapikan bangku-bangku dan meja
sebelum jam pelajaran pertama di mulai.
b. Membersihkan kebun kelas, halaman serta ruangan tertentu sesuai dengan
pembagian tugas yang telah ditetapkan.
c. Mempersiapkan sarana dan prasarana pembelajaran , misalnya : mengambil
spidol, mengisi tinta spidol, membersihkan papan tulis dll.
d. Melengkapi dan merapikan hiasan dinding kelas, seperti bagan struktur organisasi
kelas,jadwal piket, papan absensi dan hiasan lainnya
e. Melengkapi meja guru dengan taplak dan hiasan bunga
f. Menulis papan absensi kelas
g. Melaporkan kepada guru piket tentang tindakan-tindakan pelanggaran di kelas
yang menyangkut kebersihan dan ketertiban kelas, misal : corat-coret, berbuat
gaduh (ramai) atau merusak benda-benda yang ada di kelas

4. Setiap siswa membiasakan menjaga kebersihan kamar kecil/toilet, halaman


sekolah,kebun sekolah dan lingkungan sekolah
5. Setiap siswa membiasakan membuang sampah pada tempatnya yang telah ditentukan
6. Setiap siswa membiasakan budaya antre dalam mengikuti berbagai kegiatan sekolah
dan luar sekolah yang berlangsung bersama-sama.
7. Setiap siswa mejaga suasana ketenangan belajar baik di kelas,
perpustakaan,labotarium, maupun di tempat lain di lingkungan sekolah
8. Setiap siswa mentaati jadwal kegiatan sekolah, seperti penggunaan dan pinjaman
buku perpustakaan, penggunaan labotarium dan sumber belajar lainnya.
9. Setiap siswa menyelesaikn tugas yang diberikan sekolah sesuai ketentuan yang
ditetapkan

Pasal 5
SOPAN SANTUN PERGAULAN

Dalam pergaulan sehari-hari di sekolah,setiap siswa hendaknya :


1. Mengucapkan salam sesama teman, dengan kepala sekolah dan guru, serta dengan
karyawan sekolah apabila baru bertemu pada pagi/siang hari atau pada siang atau sore
hari.
2. Saling menghormati antar sesama siswa, menghargai perbedaan dalam memilih teman
belajar,teman bermain, dan bergaul baik di sekolah maupun di luar sekolah, dan
menghargai perbedaan Agama dan latar belakang social budaya masing-masing
3. Menghormati ide, pikiran dan pendapat, hak cipta orang lain, dan hak milik teman dan
warga sekolah
4. Berani menyampaikan sesuatu yang salah adalah salah dan menyatakan sesuatu yang
benar adalah benar.
5. Menyampaikan pendapat secara sopan tanpa menyinggung perasaan orang lain.
6. Membiasakan diri mengucapkan terima kasih kalau memperoleh bantuan atau jasa
dari orang lain.
7. Berani mengakui kesalahan yang terlanjur telah dilakukan dengan meminta maaf
apabila merasa melanggar hak orang lain ata berbuat salah kepada orang lain
8. Menggunakan bahasa (kata) yang sopan dan beradab yang membedakan hubungan
dengan orang lebih tua atau teman sejawat dan tidak menggunakan kata-kata kotor
dan kasar, cacian,pornografi.

Pasal 6
UPACARA BENDERA DAN PERINGATAN HARI-HARI BESAR

1. Upacara bendera (setiap hari Senin dan Sabtu)


Setiap siswa wajib mengikuti upacara bendera dengan pakaian seragam yang telah
ditentukan
2. Peringatan hari-hari besar
a. Setiap siswa wajib mengikuti upacara peringatan hari-hari nasional seperti Hari
Kemerdekaan, Hari Pendidikan Nasional, dll. Sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
b. Setiap siswa wajib mengikuti upacara peringatan hari-hari besar kegamaan seperti
Hari Raya Saraswati,Galungan,Kuningan, Idul Adha,Paskah,Nyepi,Waisak, dll .
sesuai dengan agama yang dianut

Pasal 7
KEGIATAN KEAGAMAAN

1. Bagi siswa Hindu dapat membaca huruf Bali dengan baik dan benar.
2. Setiap siswa Hndu wajib menjalankan Tri Sandya di sekolah
3. Setiap siswa Hindu wajib mengikuti upacara-upacara keagamaan yang diadakan oleh
sekolah.
4. Bagi siswa yang beragamaa hindu menggunakan busana adat pada saat purnama,
tilem, dan saraswati
5. Bagi siswa Non Hindu kegiatan keagamaan diatur oleh sekolah dengan kesepakatan
orang tua

Pasal 8
LARANGAN-LARANGAN

Dalam kegiatan sehari-hari di sekolah,setiap siswa dilarang melakukan hal-hal berikut:


1. Merokok, meminum - minuman keras, mengedarkan dan mengkonsumsi narkotika,
obat psikotropika, obat terlarang lainnya dan berpacaran di lingkungan sekolah
maupun di luar sekolah.
2. Melakukan perundungan (Bully), baik dalam bentuk verbal, fisik, seksual atau daring
(cyber bullying) seperti, mengolok-olok, mengucilkan, menyebarkan gossip,
mengancam, mendorong, menghukum, menendang, menjambak, mencuri atau
merusak barang milik korban, postingan pesan menghina, membagikan foto/video
memalukan, dan pelecehan seksual.
3. Berkelahi baik perorangan maupun kelompok, di dalam sekolah atau di luar sekolah.
4. Membuang sampah tidak pada tempatnya.
5. Mencoret dinding bangunan, pagar sekolah, perabotan dan peralatan sekolah lainnya
6. Berbicara kotor,mengumpat,bergunjing,menghina,atau menyapa antar sesama siswa
atau warga sekolah dengan kata, sapaan, atau panggilan yang tidak senonoh.
7. Membawa barang yang tidak ada hubungan dengan kepentingan sekolah,seperti
senjata tajam atau alat-alat lain yang membahayakan keselamatan orang lain.
8. Membawa, membaca atau mendengarkan bacaan,gambar,sketsa,audio atau video
pornografi
9. Membawa kartu dan bermain judi di lingkungan sekolah
10. Dilarang membawa/mengendarai sepeda motor ke sekolah.
11. Dilarang membawa HP ke sekolah
III. LARANGAN
A. Selama menjadi siswa SMP Negeri 1 Payangan, siswa dilarang :
1. Mencuri, merampas barang milik orang lain
2. Membawa senjata tajam dan senjata api
3. Membawa dan menggunakan minuman keras, narkoba, dan obat
sejenisnya di sekolah
4. Membawa dan mengedarkan barang porno ( buku, gambar, VCD dll)
5. Berkelahi atau terlibat perkelahian/tawuran
6. Melakukan perbuatan asusila/pelecehan seksual
7. Melakukan/terlibat tindak pidana
8. Menghina dan melecehkan kepala sekolah, guru , staf sekolah dan sesama
teman
9. Melakukan/ terlibat pencopetan, penodongan, penargetan
10. Merusak sarana dan prasarana milik sekolah dan warga sekolah
11. Merokok atau membawa rokok kesekolah
12. Mengancam kepala sekolah, guru, staf sekolah, anggota pengurus OSIS
dan sesama teman
13. Memalsukan tanda tangan orang tua /wali
14. Memalsukan tanda tangan kepala sekolah, guru, staf sekolah
15. Memalsukan stempel sekolah
16. Merubah/memperbaiki nilai rapot
17. Membuat pernyataan bohong/palsu
18. Menerobos/melompat pagar sekolah
19. Membuat gaduh/onar dan menganggu proses belajar
20. Mencorat coret sarana dan prasarana sekolah
21. Melindungi teman yang berbuat salah
22. Berada di kantin pada saat kegiatan belajar mengajar
23. Membawa HP ke sekolah
24. Mengendarai sepeda motor
25. Merayakan ulang tahun di sekolah

Penjelasan tambahan
1. Rambut siswa laki-laki harus memenuhi syarat 3, 2, 1
2. Yang dimaksud dengan kartu adalah semua jenis permaninan kartu
3. Pemanggilan orang tua siswa dapat diwakilkan oleh walinya
4. Surat ijin tidak masuk diambil pada Guru piket/ Guru BK
5. Anak yang permisi/meninggalkan sekolah saat pelajaran berlangsung agar
dijemput/dicari orang tua siswa yang bersangkutan, dengan
menandatangaani surat ijin dan buku permisi

B. Kerajinan
1. Absen/tidak mengikuti pelajaran
2. Terlambat hadir disekolah
3. Terlambat mengikuti pembelajaran
C. Kerapian
1. Memakai seragam sekolah tidak sesuai dengan ketentuan
2. Memelihara rambut tidak sesuai dengan ketentuan
3. Mengecat / mewarnai rambut
4. Memakai perhiasan/ aksesoris berlebihan

IV. PELANGGARAN DAN SKOR


A. Kerajinan
No Jenis Pelanggaran Skor
1 Tidak menyelesaikan administrasi yang ditentukan sekolah 10
sesuai tanggal
2 Tidak hadir di sekolah tanpa keterangan 20
3 Terlambat hadir disekolah 15
4 Terlambat menyerahkan tugas 5
5 Terlambat mengikuti pelajaran 10
6 Tidak mengikuti ulangan tanpa ijin 10
7 Tidak mengikuti upacara sekolah tanpa ijin 10
B. Kerapian
No Jenis pelanggaran skor
1 Memakai pakaian tidak sesuai dengan ketentuan 20
2 Memelihara rambut tidak sesuai dengan ketentuan 20
3 Mengecat / mewarnai rambut 15
4 Memakai perhiasan berlebihan (khusus putra: gelang, kalung, 20
giwang, dll)

V. Sangsi dan penilaian kepribadian


Siswa yang melanggar peraturan tata tertib dikenakan sangsi dan sekaligus nilai
kepribadian berdasarkan perolehan skor secara komulatif

A. Kerajinan
No Skor penilaian Keterangan
1 0 Sangat baik (A)
2 10-20 baik (B) dibina/diingatkan
3 25-50 cukup (C) Diingatkan khusus
4 60-80 kurang (C-) dibina bersama orang tua
5 90-100 Sangat kurang (D) skorsing
6 >100 buruk ( D-) dikembalikan ke orang tua
B. Kerapian
No Skor penilaian keterangan
1 0 Sangat baik (A)
2 10-20 baik (B) dibina/diingatkan
3 25-50 cukup (C) Diingatkan khusus
4 60-80 kurang (C-) dibina bersama orang tua
5 90-100 Sangat kurang (D) skorsing
6 >100 buruk (D-) dikembalikan ke orang tua

PELANGGARAN DAN SANKSI

Siswa yang melakukan pelanggaran terhadap ketentuan yang tercantum dalam tata krama dan
tata tertib sekolah dikenakan sangsi sebagai berikut
1. Teguran
2. Penugasan
3. Pemanggilan orang tua
4. Skorsing
5. Disarankan untuk mencari sekolah lain yang lebih sesuai dengan kondisi anak.

Table
PELANGGARAN SANKSI Kredit
poin
1. Terlambat datang ke sekolah 1. a. Dicatat oleh timpenegak 2
a. <10 menit didiplin dan masuk kelas
b. >10 menit b. Tugas dari piket dengan
c. >10 menit lebih dari 2 kali 2
berkoordinasi ke guru mapel
selama jam pelajaran 2
pertama berlangsung
c. Panggilan Orang Tua
2. Tidak membawa buku pelajaran 2.Belajar pelajaran yang
yang bersangkutan bersangkutan di perpustakaan 5
kecuali ulangan.
3. Siswa berada di kelas waktu 3.Ditegur dan di ingatkan 2
istirahat
4. Tidak melakukan Tri Sandya 4.Ditegur dan disuruh langsung Tri 2
Sandya
5. Keluar kelas pada waktu pergantian 5.Ditegur oleh guru yang sedang 2
jam pelajaran atau setelah istirahat mengajar pada saat itu
6. Tidak memakai artribut sekolah 6.Ditegur dan harus menggunakan 2
a. Badge atau lokasi sekolah artribut tersebut dan pada saat itu
b. Topi sekolah dan dasi (saat juga dekenakan denda Rp. 2000
upacara)
7. Tidak memakai seragam sekolah 7.Point a s/d e : 2
a. Ikat pinggang tidak hitam
b. Kaos kaki tidak putih - Ditegur dan di peringatkan
c. Sepatu tidak hitam - Dipanggil orang tua/wali
d. Pakaian seragam dicoret-coret - dikenakan denda Rp.2000 bagi
e. Pakaian seragam dirobek dijahit
siswa yang melanggar
tidak sesuai dengan ketentuan
f. Pakaian bawah (rok) / celana
tidak sesuai aturan yaitu putri
5cm di bawah lutut, putra 5cm di
atas lutut
8. Memakai aksesoris lainnya 8.Point a s/d e: 4
a. Gelang/kalung/anting/rantai - Barang-barang tersebut diambil
(siswa putra) sementara dan dilakukan
b. Kaos oblong baju luar non jaket
pemanggilan orang tua untuk
c. Sepatu sandal
d. Tas dengan corat-coret pengembalian barang siswa
e. Topi (bukan topi sekolah) - Untuk setiap pelanggaran
dikenakan denda RP.2000
9. Membawa barang tanpa 9 a. Diambil dikembalikan 20
rekomendasi dari guru terkait melalui orang tua
a. Kaset atau LD atau VCD b Diambil dikembalikan
b. Gitar atau radio walkman
melalui orang tua
c. Radio panggil/Telepon seluler
d. Mengendarai kendaraan roda 2 c. Diperingatkan dan orang tua
atau 4 tanpa permohonan izin dipanggil
dari orang tua dengan e. Dikenakan denda Rp.2000
kelengkapan persyaratan bagi siswa yang membawa
kendaraan. motor kesekolah.

10. Membawa atau menyimpan atau 10 . Point a s/d e:


mempergunakan
a. Barang-barang tersebut
a. Rokok disita dan tidak di 60
b. Minuman beralkohol kembalikan
c. Obat-obatan terlarang b. Pemanggilan orang tua 60
d. Buku/video porno c. Skorsing 100
e. Alat-alat lain yang tidak d. Disarankan untuk mencari
berkaitan dengan KBM, seperti sekolah lain yang lebih 80
mainan, pemukul,senjata tajam. sesuai dengan kondisi anak
f. Melakukan perundungan (Bully) e. Pada kondisi tertentu dapat
baik dalam bentuk: diserahkan kepada pihak 60
1. Verbal berwajib
2. Fisik
3. Seksual
4. Daring (cyber bullying)
5. Rambut, kuku dan tattoo 11
a. Rambut gondrong atau potongan a. Langsung di cukur 15
tidak rapi atau dikuncir atau b Langsung di potong dan di
dikuncir gundul dan disemir 5
hapus
b. Kuku panjang atau dicat
c. Orang tua dipanggil dan di
c. Anggota badan di tatto upayakan untuk di hapuskan 50
d. Dikenakan denda Rp.2000
bagi siswa yang melanggar

6. Judi dan main kartu 12 dan 13 30


7. Membolos Pemanggilan orang tua dan
dekenakan sanksi khusus yang
ditentukan oleh dewan guru
8. Mencuri 14.- Harus mengganti barang 40
yang dicuri
- Pemanggilan orang tua
9. Merusak barang orang lain atau 15.- Mengganti barang yang 20
fasilitas sekolah dirusak
- Pemanggilan orang tua
10. Berkelahi baik di dalam maupun di 16.- dilakukan layanan mediasi 40
luar lingkungan sekolah kepada kedua belah pihak
yang bermasalah
- Pemanggilan orang tua
kedua pihak yang
bermasalah untuk
menyelesaikan masalahnya
dan sanksi khusus yang
ditentukan oleh dewan
guru

11. Berbuat keonaran atau melakukan 17.a. Pemanggilan orang tua 40


perbuatan yang dapat menimbulkan b. Membuat pernyataan
citra jelek pada sekolah (baik di luar yang di ketahui oleh
maupun di dalam lingkungan
orang tua, wali kelas dan
sekolah)
kepala sekolah
12. Membuang sampah tidak pada 18 a. Diberikan peringatan 5
tempatnya b Melakukan kegiatan
kebersihan di
lingkungan sekolah
selama 1 jam pelajaran

13. Makan didalam lingkungan/didalam 19. a. Diberikan peringatan, Hp 30


kelas di tahan dan dilakukan
Membawa HP pemanggilan orang tua
untuk koordinasi dan
pengembalian HP
Berulang tahun di sekolah b Melakukan kegiatan 20
kebersihan di
lingkungan sekolah
selama 1 jam pelajaran

14. Pelecehan warga terhadap warga 20 a. Pemanggilan orang tua 40


sekolah b.Membuat pernyataan yang
di ketahui oleh orang tua,
wali kelas dan kepala
sekolah
15. Pemalsuan administrasi sekolah 21.a. Pemanggilan orang tua 50
b. Membuat pernyataan
yang di ketahui oleh
orang tua, wali kelas dan
kepala sekolah

Keterangan :

1. Jumlah poin 25 dilakukan panggilan pertama kepada orang tua. Jumlah poin
kelipatannya dilakukan pemanggilan berikutnya.
2. Jika pelanggaran sudah 3x dan siswa tidak menunjukkan perubahan maka akan
dilakukan konferensi kasus.
3. Mekanisme/pelaksanaan
1. Bagi siswa yang ditemukan melakukan pelanggaranm oleh guru, staf sekolah
serta pengurus osis agar dicatat dalam buku pelanggaran dan dilaporkan
kepada guru BK
2. Kredit poin akan diberikan oleh guru BK sesuai dengan item kredit poin yang
telah disepakati, dicatat pada buku saku dan catatn kasus siswa.
3. Mekanismme pelanggaran siswa yang kena kredit poin sebagai berikut:
a. Jumlah poin 3 s/d 10 ditangani oleh guru / wali kelas.
b. Jumlah poin 25 orang tua siswa dipanggil ke sekolah diselesaikan wali
kelas/BK/Pembina OSIS.
c. Jumlah poin 50 orang tua dan siswa membuat surat pernyataan tidak
akan mengulangi perbuatan / melanggar lagi, diselesaikan oleh wali
kelas/BK/Pembina OSIS.
d. Jumlah poin 75 orang tua dipanggil ke sekolah dan merupakan
peringatan terakhir oleh Kepala Sekolah/ BK/Pembina OSIS
e. Jumlah poin 100 atau lebih dilakukan konferensi kasus
f. Setiap pelanggaran tata tertib akan dicatat oleh tim disiplin dan
dikenakan sangsi denda Rp. 2.000 perpelanggaran.
g. Jumlah pelanggaran akan direkapitulasi setiap bulan.
4. Apabila pemanggilan orang tua kedua (opsien c) tidak hadir maka pihak
sekolah akan mengadakan home visit oleh wali dan guru BK
5. Untuk pengurus OSIS akan diberlakukan sanksi 5 kali lipat
6. Selain diberikan kredit poin, sangsi berupa denda tetap diberlakukan
7. Kredit poin akan mempengaruhi nilai akhlak mulia dan karakter

TATA TERTIB TAMBAHAN SELAMA PANDEMI COVID-19

1. Siswa wajib menggunakan masker kain non medis tiga lapis atau 2 lapis di dalamnya diisi
tisu dengan baik, serta diganti setelah dipakai selama 4 jam atau lembab.
2. Sebelum memasuki lingkungan sekolah melakukan pengecekan suhu tubuh oleh petugas
3. Cuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer
4. Menjaga jarak minimal 1,5 meter dan tidak melakukan kontak fisik

Payangan, 2 Juli 2021

Sekretaris Ketua OSIS

Ni Putu Angie Agnesia Pratista Ni Kadek Ratih

Mengetahui
Waka Kesiswaan Koordinator BK

I Wayan Kartana, S.Pd. Ketut Witari, S.Pd.


NIP. 19700411 200501 1 010 NIP. 19830123 200903 2007

Kepala Sekolah

I Ketut Seraya Adnyana, S.Pd.M.Pd


NIP. 19701227 199803 1 009
Surat Pernyataan

Yang bertanda taangan dibawah ini saya:

Nama :……………………………………………………………

Alamat :……………………………………………………………

No Telepon :…………………………………………………………...

Orang tua dari:

Nama :……………………………………………………………

Kelas :……………………………………………………………

No absen :……………………………………………………………

NISN :……………………………………………………………

NIS :……………………………………………………………

Alamat :……………………………………………………………

Menyatakan setuju dengan peraturan tata tertib yang berlaku di SMP Negeri 1
Payangan, dan apabila anak saya melakukan pelanggaran terhadap peraturan tata tertib
tersebut, maka saya tidak keberatan anak saya untuk menerima sangsi sesuai dengan
peraturan yang berlaku.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya tanpa tekanan dari
pihak manapun

Payangan,………………...2021
Hormat saya

(……………………………………………..)
Persyaratan membawa sepeda motor ke sekolah

1. Permohonan tertulis dari orang tua siswa


2. Lokasi rumah berada diluar Desa Melinggih, Desa Melinggih Kelod, Desa Bukian,
Desa Kelusa, Br. Keliki Kawan, Br. Yeh Tengah
3. Tidak parkir dijalan
4. Bersedia memakai helm
5. Menitipkan motornya di rumah penduduk dengan surat ijin tertulis dari pemilik rumah
6. Segala kehilangan tidak menjadi tanggung jawab sekolah
7. Jika terjadi kecelakaan dalam mengendarai sepeda motor bukan menjadi tanggung
jawab sekolah
8. Mempunyai ijin khusus dari sekolah untuk memakai sepeda motor

Anda mungkin juga menyukai