Jurnal ICT : Information Communication & Technology p-ISSN: 2302-0261

e-ISSN: 2303-3363

Implementasi Teknik Pretty Good Privacy (PGP)

Pada Mail Server Zimbra Dengan Metode Enkripsi
Untuk Keamanan Data Email Pada Data Center
IAIN Syekh Nurjati Kota Cirebon
Andi Setiawan
Program Studi Teknik Informatika,STMIK IKMI Cirebon
Jl. Perjuangan No. 10-B Majasem Cirebon, Indonesia

Email korespondensi: 42andisetiawan@gmail.com

Abstract
E-mail is inherently an unsecured method for communicating, exchanging information, using e-mail as a
medium for sending and storing messages through electronic media. Sometimes sending and storing
messages through electronic media needs to be kept confidential to ensure the security and integrity of the
data. Therefore a message encryption method is needed. In this paper Cryptography, Pretty good privacy
(PGP) program was proposed to become a standard in protecting e-mail e-mails that are applied to the
Zimbra Mail server so that it is safe in sending and receiving e-mail via the internet.

Abstrak
E-mail secara inheren merupakan metode tanpa jaminan untuk berkomunikasi, pertukaran informasi,
penggunaan e-mail sebagai media pengiriman dan penyimpanan pesan melalui media elektronik sudah
banyak dilakukan. Terkadang pengiriman dan penyimpanan pesan melalui media elektronik perlu
dirahasiakan untuk menjamin keamanan dan keutuhan data Oleh sebab itu maka dibutuhkan sebuah
metode penyandian pesan. Pada makalah ini disusulkan program kriptografi Pretty good privacy (PGP)
untuk menjadi standar dalam melindungi surat elektronik e-mail yang diterapkan pada Mail server zimbra
sehingga aman dalam pengiriman dan penerimaan e-mail melalui internet.

Kata kunci: e-mail, pretty good privacy (PGP), zimbra, kriptografi; algoritma kunci publik

A. Pendahuluan perantara serta membutuhkan protokol-protokol

Perkembangan teknologi telekomunikasi
dan penyimpanan data dengan menggunakan
komputer memungkinkan pengiriman data jarak
jauh yang relatif cepat dan murah. Dilain pihak
pengiriman data jarak jauh melalui gelombang
radio, maupun media lain yang digunakan
masyarakat luas (public) sangat memungkinkan
pihak lain dapat menyadap dan mengubah data
yang dikirimkan. Demikian juga pada sistem
jaringan komputer maupun secara luas pada
internet dengan jumlah pemakai yang banyak.
Jaringan komputer adalah sebuah sistem
yang menghubungkan dua node (komputer /
device / virtual machine) atau lebih
menggunakan media komunikasi berupa kabel
(wire) atau tanpa kabel (wireless) sebagai
komunikasi untuk bisa saling berbagi sumber
daya seperti software atau data maupun
perangkat keras seperti printer dan media
penyimpanan (Sadikin, 2012). Pembuatan
jaringan komputer biasanya tidak hanya
melibatkan komputer saja. Namun, juga bisa
menggabungkan piranti-piranti lain, seperti
ponsel, printer, dan sebagainya. (Kristanto,
2003) .
Terjadi banyak pertukaran informasi
setiap detiknya di internet, serta banyak terjadi
atas informasi oleh pihak-pihak yang tidak
bertanggung jawab. Ancaman keamanan yang
terjadi terhadap informasi adalah adalah
biasanya berupa Interruption, Interception,
Modification, dan Febrication (Ariyus, 2008).

JICT - STMIK IKMI – Vol. 17 No. 2 – Desember 2018 | 60

Jurnal ICT : Information Communication & Technology
Masalah keamanan dan kerahasiaan data
merupakan salah satu aspek yang sangat penting
dari suatu sistem informasi. Hal ini sangat terkait
dengan permasalahan yang dihadapi di Data
Center IAIN Syekh Nurjati Cirebon kasus
penyadapan via email yaitu data akademik, data
keuangan dan data kepegawaian oleh pihak yang
tidak bertanggung jawab. Proses sistem
pengiriman via email yang sedang berjalan pada
Data Center IAIN Syekh Nurjati Cirebon masih
tidak dilakukan enkripsi atau dengan kata lain
dilewatkan dengan clear text. Hal ini yang
menyebabkan kelemahan sistem dalam
pengiriman data via email.
Dengan mengimplementasikan sistem
keamanan teknik Pretty Good Privacy (PGP)
dengan metode enkripsi memberikan solusi pada
dua masalah keamanan data, yaitu masalah
privasi (privacy) dan keautentikan
(authentication) (Garfinkel, 1995). Privasi
dalam hal ini bahwa data yang dikirimkan hanya
dapat dimengerti informasinya oleh penerima
yang sah, sedangkan keautentikan mencegah
pihak ketiga untuk mengirimkan data yang salah
atau mengubah data yang dikirimkan.
Beberapa penelitian sebelumnya telah
melakukan penerapan metode Pretty Good
Privacy (PGP) yang diimplementasikan pada
maik server Zimbra, seperti yang dilakukan
untuk (Hostiadi, 2017; Hostiadi, & Suradarma,
2017)
Tujuan dari penelitian ini adalah
mengimplementasikan teknik pretty good
privacy (PGP) pada mail server zimbra dengan
metode enkripsi untuk keamanan data email di
data center IAIN Syekh Nurjati Kota Cirebon
sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap
kerahasiaan institusi dalam pengiriman data atau
penyimpanan data dengan menyembunyikan
informasi melalui metode enkripsi dan sebagai
bahan pembelajaran untuk setiap instansi atau
institusi pemerintahan maupun swasta betapa
pentingnya sebuah keamanan data pada suatu
jaringan internet dalam upaya perbaikan sistem
keamanan.
B. Metode Penelitian
Dalam penelitian ini metode eksperimen
dilakukan langkah-langkah seperti
Pengumpulan data / informasi, Pengolahan
data/informasi, Perancangan sistem,
Implementasi sistem, Pengujian sistem, dan
Kesimpulan
JICT - STMIK IKMI – Vol. 17 No. 2 – Desember 2018 |
p-ISSN: 2302-0261
e-ISSN: 2303-3363
2.1 Data Penelitian
Objek penelitian adalah bagian data
center IAIN Syekh Nurjati Kota Cirebon.
Pelaksanaan penelitian dilakukan dimulai juni
sampai dengan agustus 2015. Pengumpulan data
dilakuakn melaui Studi Lapangan, Studi
Pustaka, dan Wawancara.
2.2 Tahapan Penelitian
a) Perancangan Sistem
Setelah melakukan pengolahan informasi dan
mengetahui permasalahan yang dihadapi,
kemudian melakukan perancangan sistem
dengan design sistem dan topologi baru.
b) Implementasi Sistem
Tahap implementasi sistem merupakan tahap
memilih perangkat hardware dan software yang
dibutuhkan oleh sistem dalam meletakkan
system baru supaya siap untuk dioperasikan
untuk menyelesaikan permasalahan.
c) Pengujian Sistem
Tahapan ini melakukan pengujian terhadap
sistem baru yang telah di implementasikan
sebelumnya. Pengujian bermaksud untuk
mengetahui sistem yang dibuat sudah memenuhi
kreteria yang sesuai dengan tujuan perancangan
tersebut.
C. Hasil dan Pembahasan
3.1 Desain Jaringan
Penempatan sistem server dilakukan untuk
memberikan pandangan adanya penambahan
sistem mailserver yang ditambahkan dalam
topologi jaringan dapat dengan mudah untuk
disinkronisasikan (Supriyadi & Gartina,
2007), berikut ini topologi yang
diimplementasikan sperti gambar 1.
Gambar 1. Topologi Rencana Implementasi
61
Jurnal ICT : Information Communication & Technology p-ISSN: 2302-0261
e-ISSN: 2303-3363

Instalasi Zimbra Collaboration Suite

Pemasangan perangkat sistem server
memperhatikan sistem topologi yang ada, agar
nantinya dapat menjadi acuan pada konfigurasi
sistem mailserver. Pemasangan dilakukan
setelah dilakukan peng-alamatan sistem
mailserver telah diberikan seperti pemberian IP
Address yang akan dipasang disistem
mailserver, IP Address yang diberikan yaitu :
dilakukan setelah komponen pendukung sistem
mailserver telah terpenuhi untuk menunjang
jalannya software mail transfer agent Zimbra.
Selain itu juga memperhatikan paket-paket
software pendukung yang dibutuhkan oleh
Zimbra. Proses penginstallan paket-paket akan
di butuhkan dalam konfigurasi zimbra,
diperlihatkan pada Gambar 5 dan Gambar 6.

Tabel 1. IP Address Sistem MailServer

No Subjek IP Address
1 IP local 192.168.0.200
2 Gateway 192.168.0.1
3 IP DNS 8.8.8.8
Primary
4 IP DNS 202.159.33.2
Secondary

Gambar 3. Konfgurasi IP Address

3.2 Instalasi dan Konfigurasi
Tahap awal instalasi server dengan
menggunakan operating sistem linux ubuntu
14.04 64 bit,

Gambar 4. Installasi DNS Bind9

Gambar 2. Pengisian Nama Komputer

DNS berfungsi sebagai layanan direktori

untuk semua sistem, dengan
menspesifikasikannya sebagai nama host.
Dengan kata lain, DNS menjadi suatu fasilitas
dimana sebuah server memiliki nama dan alamat
IP, sebagai identitas yang unik di dalam jaringan.
Pada implementasi ini menggunakan BIND
(Berkeley Internet Name Domain) keunggunalan
menggunakan bind terdapat fitur penting
meliputi : TSIG, DNS notif, nsupdate, Ipv6 dan Gambar 5. Proses Instalasi Zimbra
rndc. Setelah itu selanjutnya melakukan
penginstallan DNS sistem dengan menggunakan
bind9.

JICT - STMIK IKMI – Vol. 17 No. 2 – Desember 2018 | 62

Jurnal ICT : Information Communication & Technology
Gambar 6. Setting Admin Password
Gambar 7. Setting Port
Gambar 8. Tampilan Utama Admin
Gambar 9. Tampilan Utama Client Zimbra
JICT - STMIK IKMI – Vol. 17 No. 2 – Desember 2018 |
p-ISSN: 2302-0261
e-ISSN: 2303-3363
Penyetingan untuk port web server HTTP
port yang semula 8080 dirubah menjadi port 80,
web server HTTPS port semula 8443 dirubah
menjadi port 443, IMAP server port semula 7143
dirubah menjadi port 143, IMAP server SSL port
semula 7993 dirubah menjadi 993, POP server
port semula 7110 dirubah menjadi 110.
Gambaran setting prot siperlihatkan seperti pada
Gambar 7. Untuk mengakses zimbra webmail
admin dengan hostname atau ip address
menggunakan protokol https port 7071 untuk
admin zimbra (dalam kasus ini :
https://192.168.0.200:7071 dan sedangkan
untuk client zimbra http://1192.168.0.200 ).
3.3 Usability Sistem
Berdasarkan penelitian yang dilakukan
dengan mengukur hasil perhitungan kuisioner
mengenai keamanan data dengan menggunakan
teknik Pretty Good Privacy (PGP) maka dari 44
(empat puluh empat) responden hasil yang
didapat dengan rentangan (range) 24-27, 2 (dua)
responden atau 4,5% yang memberikan respon
dengan rentangan (range) 28-31, 1 (satu)
responden atau 2,3% yang memberikan respon
dengan rentangan (range) 32-35, 3 (tiga)
responden atau 6,8% yang memberikan respon
dengan rentangan (range) 36-39, 6 (enam)
responden atau 13,6% yang memberikan respon
dengan rentangan (range) 40-43, 14 (empat
belas) responden atau 31,8% yang memberikan
respon dengan rentangan (range) 44-47, 18
(delapan belas) responden atau 40,9% 18
(delapan belas) responden atau dengan
persentase 40,9%sehingga dapat ditarik
kesimpulan bahwa sistem keamanan data pada
email di IAIN Syekh Nurjarti Kota Cirebon
dengan menggunakan teknikPretty Good
Privacy (PGP) sangat dibutuhkan.
D. Kesimpulan
Dalam memperhatikan indikator
keamanan yaitu privacy (Kerahasiaan), Integrity
(keutuhan) dan Authencity (keaslian) sudah
memenuhi dalam teknik pretty good privacy
(PGP) karena dengan metode enkripsi
memberikan kerahasiaan dalam pengiriman
pesan dengan sepasang kunci yaitu public key
dan private key memberikan keaslian pesan
keutuhan pesan terjaga artinya pesan yang
dikirim dengan enkripsi menggunakan public
key akan didekripsi atau diterjemahkan dengan
63
Jurnal ICT : Information Communication & Technology
kunci pasangannya yaitu privat keysehingga
pesan yang diterima adalah orang yang sah
pemilik kunci.
Daftar Pustaka
Ariyus, D. (2008). Pengantar ilmu kriptografi: teori
analisis & implementasi. Penerbit Andi.
Garfinkel, S. (1995). PGP: pretty good privacy. "
O'Reilly Media, Inc.".
Hostiadi, D. P. (2017, August). Implementasi
Pengamanan E-mail Menggunakan Pretty
Good Privacy Pada Zimbra Mail Server. In
JICT - STMIK IKMI – Vol. 17 No. 2 – Desember 2018 |
p-ISSN: 2302-0261
e-ISSN: 2303-3363
SISITI: Seminar Ilmiah Sistem Informasi dan
Teknologi Informasi (Vol. 5, No. 1).
Hostiadi, D. P., & Suradarma, I. B. (2017).
Implementasi Pengamanan PGP Pada
Platform Zimbra Mail Server. Lontar
Komputer: Jurnal Ilmiah Teknologi
Informasi, 41-52.
Kristanto, A. (2003). Keamanan Data Pada Jaringan
Komputer. Gava Media, Yogyakarta.
Sadikin, R. (2012). Kriptografi Untuk Keamanan
Jaringan. Yogyakarta: CV. Andi Offset.
Supriyadi, A., & Gartina, D. (2007). Memilih
Topologi Jaringan Dan Hardware Dalam
Desain Sebuah Jaringan Komputer.
Informatika Pertanian, 16(2), 1037-1053.
64