Anda di halaman 1dari 19

Ekonomy Order Quality

(EOQ)
LANJUTAN

MATERI 15
Biaya-biaya Dalam Persediaan
• Biaya penyimpanan
(holding cost/carrying costs)
• Biaya pemesanan
(order costs)
• Biaya persiapan
(setup costs)
• Biaya kehabisan/kekurangan bahan
(shortage costs)
Biaya Penyimpanan
(holding cost/carrying costs)
• Biaya fasilitas-fasilitas penyimpanan, mis:
penerangan, pemanas, pendingin, dll)
• Biaya modal (opportunity cost of capital)
• Biaya keusangan
• Biaya penghitungan fisik dan konsiliasi laporan
• Biaya asuransi
• Biaya pajak persediaan
• Biaya pencurian, pengrusakan, atau perampokan
• Biaya penanganan persediaan
• dll
Biaya Pemesanan
(order costs)

• Pemrosesan pesanan dan biaya ekspedisi


• Upah
• Biaya telpon
• Pengeluaran surat menyurat
• Biaya pengepakan dan penimbangan
• Biaya pemeriksaan penerimaan
• Biaya pengiriman ke gudang
• Biaya hutang lancar
• dll
Biaya Persiapan
(setup costs)

• Biaya mesin-mesin penganggur


• Biaya persiapan tenaga kerja langsung
• Biaya scheduling (penjadwalan)
• Biaya ekspedisi
• dll
Biaya Kehabisan/kekurangan Bahan
(shortage costs)

• Kehilangan penjualan
• Kehilangan langganan
• Biaya pemesanan khusus
• Biaya ekspedisi
• Selisih harga
• Terganggunya operasi
• Tambahan pengeluaran kegiatan manajerial
• dll
Model Manajemen Persediaan
• EOQ (economic order quantity)
S = biaya pesan/order
EOQ = 2.S.D D = permintaan (kebutuhan)
H H = Biaya simpan/u/th

• ELS (economic lot size)


ELS = 2.S.D P = kapasitas operasi (mesin)

H(1-D/P)
TC = HxQ/2 + S.D/Q

Jumlah pemesanan/th = D/Q

Durasi habisnya EOQ = th/ jumlah pemesanan

Reorder point = L. D/hari kerja setahun


Contoh Soal
Diketahui sebuah perusahaan memiliki kebutuhan bahan baku
sebesar 10.000 unit per tahun. Biaya pemesanan untuk
pengadaan bahan tersebut adalah sebesar Rp 150,-/order. Biaya
simpan yang terjadi sebesar Rp 0,75/u/tahun. Hari kerja per
tahun adalah 350 hari. Waktu tunggu (lead time) untuk
pengiriman bahan tersebut selama 10 hari
Pertanyaan:
– Hitunglah EOQ
– Berapa total biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk pengadaan
bahan tersebut
– Berapa kali perusahaan melakukan pemesanan dalam 1 tahun
– Berapa lama EOQ akan habis dikonsumsi perusahaan
– Tentukan reorder point (titik pemesanan kembali)
Jawab
• EOQ = 2x150x10.000 = 2000 unit
0.75
• TC = HxQ/2 + S.D/Q = (0.75 x 2000/2) + (150 x 10000/2000)
= Rp 750,- + Rp 750,- = Rp 1500,-
• Jumlah pemesanan/th = D/Q
= 10000/2000 = 5 kali
• Durasi habisnya EOQ = 350/5 = 70 hari
• Reorder point = L. D/hari kerja setahun
= 10 x (10000/350) = 285, 7 hari = 285hari
Menghitung EOQ secara Matematis

• TAC : Total biaya persediaan tahunan (Total Annual


Inventory Cost)
• TOC : Total biaya pesan (Total ordering cost)
• TCC : Total biaya simpan (total carrying cost)
• R : Jumlah pembelian (permintaan ) selama satu periode
• C : Biaya simpan tahunan dalam rupiah / unit
• S : Biaya setiap kali pemesanan
• Q : kuantitas pemesanan (unit/order)
• Q* : jumlah pesanan optimum (EOQ)
• TC : total biaya persediaan minimum (minimum total
inventory cost)
Rumus-rumus
1. TAC=TOC + TCC
2. TOC =(R/Q)S
3. Frekuensi pemesanan/tahun = R/Q
4. Rata-rata persediaan pertahun = Q/2 ; TOC = (Q/2)C
5. EOQ=Q*=V(2RS/C) : akar dari (2RS/C)
Menghitung karakteristik lain dari
kebijakan persediaan optimum :
• 1. Total biaya tahunan minimum (TIC) :
TC=(R/Q*)S + (Q*/2)C
• 2. Total biaya pemesanan tahunan (TOC) :
TOC=(R/Q*)S
• 3. Total Biaya Simpan Tahunan(TCC) :
TCC=(Q*/2)C
• 4. Frekuensi pemesanan optimum/tahun (F*) :
F*=R/Q*
• 5. Jarak Siklus optimum (T*) :
T*=Q*/R
. Contoh :
Toko YANMAR rata-rata menjual 800 kompresor per bulan dan
permintaan kompresor selama satu tahun diperkirakan konstan.
Toko Yanmar akan menetapkan kebijakann pemesanan sebanyak
2.000 kompresor setiap kali pemesanan dengan waktu tunggu (lead
time) 6 hari. Bagian kalkulasi biaya telah menetapkan bahwa biaya
setiap kali pemesanan adalah Rp. 400.000 dan biaya penyimpanan
tahunan adalah 7.000 per unit. Tentukan
TIC, EOQ , TC, TOC, TCC, F* dan T*dst
jawab

Diketahui R=800 x 12 = 9.600/tahun


S= 400.000
C = 7.000/unit

EOQ=Q*=V(2RS/C)
= V(2x9600x400.000)/7.000
= 1047,45 unit
TC=(R/Q*)S + (Q*/2)C
= (9600/1047,45)400.000 + (1047,45/2)7.000
= 3666046,112 + 3666075
= Rp 7332121,112

TOC=(R/Q*)S
= (9600/1047,45)400.000
= Rp 3666046,112

TCC=(Q*/2)C
= (1047,45/2)7000
= Rp 3666075

F*=R/Q*
= 9600/1047,45
= 9,16 kali ~~ 9 kali

T=Q*/R
= 1047,45/9600
= 0,1
Contoh :
Perusahaan cor logam PT Batur menggunakan bahan sebesar 5.000 Kg/tahun. Biaya pemesanan
Rp. 49.000 setiap kali pembelian dan biaya simpan Rp. 1.000 per kg. Seorang rekanan
menawarkan harga diskon seperti dalam table. Apakah kebijakan pemesanan perlu diubah
dengan adanya tawaran supplier tersebut?. Jika perlu diubah, bagaimana seharusnya jumlah
pesanan yang baru?
Jumlah Harga
Pemesanan Per unit
0 - 999 Rp. 5.000
1.000 - 2.499 Rp. 4.850
2.500 - lebih Rp. 4.750
Penyelesaian
1. Hitung EOQ berdasarkan keadaan sekarang (tanpa diskon). Jika
EOQ masuk dalam kategori diskon, maka EOQ akan dipertahankan
dan harga diskon dapat dimanfaatkan.
EOQ=V(2(5.000)(49.000))/1.000
= 700 Kg
2. Hitung total biaya tahunan berdasarkan EOQ, kemudian hitung
total biaya tahunan untuk kuantitas minimum dalam kategori diskon
Q1=1.000 dan Q2=2.500.
Total biaya tahunan = TAC + (kebutuhan x harga per kg)
=(R/Q*)S + (Q*/2)C + (RxP)
a. EOQ = 700 Kg
TAC=(R/Q*)S + (Q*/2)C + (RxP)
= (5.000/700)49.000 + (700/2)1.000 + (5.000x5.000)
= 25.700.000
b. EOQ = 1.000 Kg
TAC=(R/Q*)S + (Q*/2)C + (RxP)
= (5.000/1.000)49.000 + (1.000/2)1.000 + (5.000x4.850)
= 24.995.000
c. EOQ = 2.500 Kg
TAC=(R/Q*)S + (Q*/2)C + (RxP)
= (5.000/2.500)49.000 + (2.500/2)1.000 + (5.000x4.750)
= 25.098.000

Kesimpulan : Total biaya tahunan menurun bila Q=1.000 dan akan naik jika Q=2.500. Hasil ini
menunjukkan PT Batur harus mengubah pesanan menjadi 1.000 setiap kali pemesanan karena
biayanya lebih kecil

Anda mungkin juga menyukai