Anda di halaman 1dari 4

Laporan Fisika

Jurusan Fisika – FMIPA


Universitas Negeri Semarang
Gedung D9 Jalan Raya Sekaran – Gunung pati, Semarang 50229, Telp. (024) 7499386

Laporan Praktikum

“ Eksperimen Fisika Dasar “

Nama Praktikum : Sri Wahyu Utami

NIM : 4201420063

Jurusan : Fisika

Program Studi : Pendidikan Fisika

Rombel : 1C

Semester :1

JUDUL PRAKTIKUM

PENERAPAN HUKUM NEWTON KEDUA PADA GAYA GESEK

Tanggal Praktikum : 25 Oktober 2020

Praktikum ke :3

Nama Dosen : 1. Dr.Sunyoto Eko Nugroho,M.Si.

2. Dr.Budi Astuti,M.Sc

Nama Asisten : 1. Muhammad Arif Rohman

2. Isna Novebriana
PENERAPAN HUKUM NEWTON KEDUA PADA GAYA GESEK

A. Tujuan percobaan
a.Memahami dan menerapkan konsep hukum newton kedua pada gaya gesek yang bekerja
pada gerak benda.
b.Mampu menentukan percepatan gerak benda dalam system yang saling terkendala.
c.Mampu menentukan koefisien gesek permukaan.
B. Landasan teori
Suatu benda yang bergerak pasti memiliki suatu nilai kecepatan dan percepatan,
dimana nilai kecepatan dan percepatan tersebut bergantung pada jarak tempuh dan waktu
yang dibutuhkan untuk menempuh jarak tersebut.Gerakan benda pada bidang datar
tentunya memiliki perbedaan dengan gerak jatuh bebas, dimana gerak pada bidang datar
hanya mengarah pada sumbu x saja sedangkan gerak jatuh bebas komponen
percepatannya hanya mengarah pada sumbu y saja.
Dalam kehidupan sehari-hari kita pasti menggunakan berbagai macam benda yang
mempunyai massa yang berbeda dan dapat bergerak. Seperti saat seseorang mendorong
gerobak, gerobak tersebut memiliki massa dan bergerak. Selain contoh tersebut ada
banyak lagi benda yang dapat bergerak, yaitu: katrol, sepeda, mobil, trolly, dan lain
sebagainya. Untuk bergerak benda – benda tersebut memiliki gaya yang mendorong atau
menariknya, dengan demikian benda tersebut memiliki kecepatan dan percepatan.
Percepatan yang dimiliki oleh suatu benda mempunyai hubungan dengan prinsip hukum
newton tentang gerak, khususnya hukum II newton, dan juga berhubungan dengan gerak
lurus berubah beraturan.
Hukum II newton
“Jika resultan gaya pada suatu benda tidak nol, maka benda akan mengalami
perubahan kecepatan.” (Ishaq.2007).
Makna dari Hukum II newton ini adalah jika ada gaya yang tidak berimbang terjadi
pada sebuah benda, maka benda yang semula diam akan bergerak dengan kecepatan tertentu,
atau jika benda semula bergerak dapat menjadi diam (kecepatan nol). Bertambah kecepatannya
atau melambat karena dipengaruhi gaya luar tadi. Dalam bahasa matematika hal ini
diungkapkan dalam rumus Hukum Newton yang amat terkenal yaitu :
∑F = m.a

dimana a adalah percepatan, m adalah massa, dan ∑F merupakan gaya total. Simbol ∑ (sigma)
berarti “jumlah dari”; F adalah gaya, sehingga ∑F berarti jumlah vektor dari semua gaya yang
bekerja pada benda benda tersebut, yang didefiisikan sebagai gaya total.(Giancoli.2001)
Perhatikan bahwa hukum gerak pertama tercakup dalam hukum kedua sebagai hal khusus,yaitu
F= 0 maka α = 0,dengan perkataan lain jika resultan gaya yang bekerja pada benda sama dengan
nol.maka percepatannya juga sama dengan nol.Jadi bila tidak ada gaya yang bekerja pada
benda,benda akan bergerak dengan kecepatan konstan atau diam.Ini tidak lain daripada
pernyataan hukum gerak yang pertama (Resnick,1998 : 113 )

C. Alat dan bahan


a.Penggaris
b.Tali ringan yang tidak elastis
c.Kotak
d.10 koin serupa
e.Stopwatch
f.Katrol
D. Langkah percobaan
1.Mengatur masing masing peralatan seperti gambar yang telah disediakan.Menggunakan
benda kaku didepan katrol agar kotak A tidak menumbuk katrol saat kotak B bergerak ke
bawah.
2.Mengukur massa kotak A dan masing-masing koin.
3.Mengukur lintasan dari ujung kiri posisi kotak A sampai penumpu didepan katrol sebagai
“s”
4.Melepaskan kotak B untuk tiap jumlah koin yang berbeda dan mengukur waktu yang
diperlukan kotak A sampai di penumpu.
5.Memasukkan tiap data yang diperoleh kedalam tabel..
E. Data pengamatan
No mB (kg) mBg (N) s (meter) t (sekon) α (m/s2)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

F. Analisa data
G. Pembahasan
H. Kesimpulan
I. Daftar pustaka
J. Lampiran
(lampiran berupa foto praktikum. Ketika praktikum juga bisa divideo yang nantinya
dapat menunjang ketika presentasi)
K. Tugas akhir

Note :
1. Untuk laporan awal formatnya dari bagian A sampai bagian E yang dikumpulkan bersama
tugas pendahuluan sebelum pretest.
2. Bagian E (Data pengamatan) pada laporan awal masih kosong atau hanya berupa tabel-
tabel data yang akan dicari.

Anda mungkin juga menyukai