Tentang Efisiensi Pasar
Tentang Efisiensi Pasar
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Di dalam pasar yang kompetitif, harga ekuilibrium suatu aktiva ditentukan oleh tawaran
yang tersedia dan permintaan agregat. Harga semua partisipan pasar tentang nilai dari aktiva
tersebut berdasarkan informasi yang tersedia.jika suatu informasi baru yang relevan masuk ke
pasar yang berhubugan dengan suatu aktiva, informasi ini akan digunakan untuk menganalisis
dan menginterpretasikan nilai dari aktiva bersangkutan.Akibatnya adalah kemungkinan
pergeseran ke harga ekuilibrium yang baru.Harga ekuilibrium ini akan tetap bertahan sampai
suatu informasi baru lainnya merubahnya kembali ke harga ekuilibrium yang baru.
Jika pasar bereaksi dengan cepat dan akurat untuk mencapai harga keseimbangan yang
baru yang sepenuhnya mencerminkan informasi yang tersedia, maka kondisi pasar seperti ini
disebut dengan pasar efisien. Dengan demikian ada hubungan antara teori pasar modal yang
menjelaskan tentang keadaan ekulibrium dengan konsep pasar efisien yang mencoba bagaimana
pasar memproses informasi utuk menuju ke posisi ekulibrium yang baru. Efiseiensi pasar seperti
ini disebut dengan efisiensi pasar secara informasi. Yaitu bagaimana pasar bereaksi terhadap
informasi yang tersedia. Makalah ini akan membahas Efisiensi Pasar Modal dan Keputusan
Pendanaanya.
Secara umum, efisiensi pasar (market efficiency) didefinisikan oleh Beaver (1989)
sebagai hubungan antara harga-harga sekuritas dengan informasi. Secara detail, efisiensi pasar
dapat didefinisikan dalam beberapa macam definisi,yaitu, Definisi pasar didasarkan pada nilai
intrinsik sekuritas, Definisi efisiensi pasar didasarkan pada akurasi dari harga sekuritas (Fama,
1970), Definisi efisiensi pasar didasarkan pada disstribusi dan informasinya (Beaver, 1989),
Definisi efsiensi pasar didasarkan pada proses dinamik (Jones, 1951)
Efisiensi pasar merupakan salah satu topik mendasar yang perlu kita renungi karena
berkaitan langsung dengan relevan atau tidaknya kegiatan untuk berusaha memprediksi arah
harga (timing). Sebagian besar kalangan akademisi berkeyakinan bahwa pasar saham merupakan
pasar yang efisien. Suatu pasar dikatakan efisien apabila harga barang-barang yang dijual telah
menunjukan semua informasi yang ada sehingga tidak terbiasa menjadi terlalu murah atau terlalu
mahal.
BAB II
PEMBAHASAN
Sebaliknya jika kondisi-kondisi diatas tidak terpenuhi, kemungkinan pasar tidak efisien
akan terjadi. Dengan demikian, pasar dapat menjadi tidak efisien jika kondisi-kondisi berikut
terjadi :
1. Terdapat sejumlah kecil pelaku pasar yang dapat mempengaruhi harga dari sekuritas.
2. Harga dari informasi adalah mahal dan terdapat akses yang tidak seragam antara pelaku pasar
yang satu dengan pelaku pasar yang lainnya terdapat suatu informasi yang sama. Kondisi ini
terjadi jika penyebaran informasi tidak merata sehingga ada sebagian pelaku pasar yang
menerima informasi tepat waktunya, sebagian menerima informasi dengan terlambat dan sisanya
mungkin tidak menerima informasi sama sekali. Kemungkinan lain dari kondisi ini adalah
pemilik informasi memang tidak berniat untuk menyebarkan informasinya untuk kepentingan
mereka sendiri.
3. Informasi yang disebarkan dapat diprediksi dengan baik oleh sebagian pelaku-pelaku pasar.
4. Investor adalah individual-individual yang lugas (naïve investors) dan tidak canggih
(unsophisticated investors). Untuk pasar yang tidak efisien mash banyak investor yang bereaksi
terhadap informasi secara lugas, karena mereka mempunyai kemampuan yang terbatas di dalam
mengartikan dan menginterpretasikan informasi yang diterima. Karena mereka tidak canggih,
maka sering kali mereka melakukan keputusan yang salah yang akibatnya sekuritas bersangkutan
dihindari secara tidak tepat.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Brealy dan Myers, menyatakan , “Apabila pasar modal efisien, maka pembelian atau
penjualan surat-surat berharga menurut harga pasar yang berlaku adalah merupakan suatu
transaksi dengan NPV (net present value) sebesar nol”. Bentuk efisiensi pasar dapat ditinjau dari
segi ketersediaan informasinya saja atau dapat dilihat tidak hanya dari ketersediaan
informasi,tetapi dapat dilihat dari kecanggihan pelaku pasar dalam pengambilan keputusan
berdasarkan analisis dari informasi yang tersedia. Bentuk-bentuk efisiensi pasar ada 2 yaitu
efisiensi pasar secara informasi dan efisiensi pasar secara keputusan. Efisiensi pasar secara
informasi ada 3 yaitu Efisiensi pasar bentuk lemah, efisiensi pasar bentuk setengah kuat, dan
efisiensi pasar bentuk kuat. Definisi efisiensi pasar ada 4 yaitu definisi efisiensi pasar
berdasarkan nilai intrinsik sekuritas, definisi efisiensi pasar berdasarkan akurasi dari ekspektasi
harga, definisi efisiensi pasar berdasarkan distribusi informasi, dan definisi efisiensi pasar
didasarkan pada proses dinamik.