Anda di halaman 1dari 17

c c


  

 c 
 c 
BAB I INSTALLASI SISTEM OPERASI DEBIAN 5.0

Debian adalah sebuah distro Linux yang menurunkan Ubuntu. Distro ini termasuk distro yang
waktu rilisnya cukup lama, karena menunggu stabil sebelum melakukan rilis. Terbukti, hingga
saat ini Debian baru mengeluarkan versi 5, kalah dengan keturunannya, Ubuntu yang telah
mencapai versi 10.04 LTS. Cara instalasi Debian 5 sebenarnya cukup mudah. Berikut ini cara
install Debian 5 Lenny:
1. Boot komputer, laptop atau notebook pada BIOS harus diatur DVD-ROM yang booting
pertama. Setelah itu masukkan DVD Debian 5.0 ke dalam DVD ROOM, lalu Simpan pengaturan
pada BIOS.
2. Pilih menu install untuk melanjutkan menginstal Debian 5 Lenny, atau menu graphical install
untuk mencicipi instalasi Debian 5 Lenny dengan grafik yang berbeda. Sebaiknya gunakan
install biasa, karena dapat mempercepat proses installasi.
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

2
May. 17
3. Proses pertama adalah memilih bahasa. Pilih bahasa yang menurut anda mudah untuk
melanjutkan instalasi. Sebaiknya pilih bahasa inggris.
4. Setelah selesai memilih bahasa, akan masuk untuk memilih negara, keyboard.
a. Other > Asia > Indonesia
b. Untuk keyboard gunakan Default saja.
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

3
May. 17
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

4
May. 17
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

5
May. 17
5. Selanjutnya adalah scanning cd room, memuat komponen tambahan dan scanning hardware.
6. Pada proses selanjutnya adalah proses konfigurasi jaringan DHCP. Anda bisa membatalkan
proses ini, dan mengatur konfigurasinya secara manual. Karena, proses ini membutuhkan
koneksi internet jika kita mengaturnya secara otomatis.
7. Selanjutnya, pemilihan waktu:
8. Proses selanjutnya akan menuju proses pemartisian harddisk.
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

6
May. 17
9. Kemudian scanning hard disk dan memilih partisi hard disk yang akan dipasangi Debian 5
Lenny. Gunakan ext2 untuk /home dan ext3 untuk /root, serta Swap Area untuk membantu
RAM. Setelah melakukan pilihan pada hard disk, dan menentukan titik mounting hard disk
tersebut, lanjutkan dengan memilih selesai memilih partisi hard disk.
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

7
May. 17
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

8
May. 17
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

9
May. 17
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

10
May. 17
Proses selanjutnya adalah format partisi hard disk yang telah dipilih, serta format partisi hard
disk yang digunakan sebagai swap. Setelah formating, proses selanjutnya adalah memasang
sistem dasar pada partisi yang telah dipilih.
10. Proses berikutnya adalah menentukan password untuk root, Nama lengkap anda, nama user
anda, dan password user.
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny
11
May. 17
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

12
May. 17
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

13
May. 17
11. Proses selanjutnya adalah konfigurasi pengelola paket. Pada proses ini, akan anda scanning
DVD Debian yang lain, atau lebih tepatnya Repository Debian. Jika anda memiliki 4 DVD Repo
Debian, anda bisa memilih untuk scan DVD yang lain, dengan cara memilih Yes. Setelah anda
selesai scanning semua DVD Debian, masukkan kembali DVD Debian Disk 1, untuk
melanjutkan konfigurasi pengelola paket.
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

14
May. 17
12. Setelah proses konfigurasi selesai, maka anda akan disediakan pilihan paket Debian yang
akan anda install. Secara default, paket yang terinstal adalah Debian Desktop. Anda bisa memilih
paket lain dengan cara memilihnya menggunakan tombol spasi. Setelah selesai memilih paket,
tekan enter untuk melanjutkan instalasi dan memasang paket yang telah anda pilih.
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

15
May. 17
13. Setelah selesa memasang Software atau paket yang telah anda pilih, proses selanjutnya
adalah memasang grub. Pilih Yes jika anda ingin menginstal Grub. Atau, anda bisa
menggunakan Lilo.
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

16
May. 17
14. Setelah anda selesai menginstal Grub, proses selanjutnya adalah menyelesaikan instalasi.
Setelah selesai, maka komputer, laptop atau notebook anda akan meminta untuk restart. Setelah
restart, anda bisa menggunakan Debian 5 Lenny yang telah anda install.
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

17
May. 17
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

18
May. 17
BAB II PENGERTIAN SERVER DAN JENIS-JENIS SERVER
A. Pengertian Server
Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah
jaringan komputer. Server didukung dengan prosesor yang bersifat scalable dan RAM yang
besar, juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi
jaringan atau network operating system. Server juga menjalankan perangkat lunak administratif
yang mengontrol akses terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat di dalamnya, seperti
halnya berkas atau alat pencetak (printer), dan memberikan akses kepada workstation anggota
jaringan. Umumnya, di atas sistem operasi server terdapat aplikasi-aplikasi yang menggunakan
arsitektur klien/server. Contoh dari aplikasi ini adalah DHCP Server, Mail Server, HTTP Server,
FTP Server, DNS Server dan lain sebagainya. Setiap sistem operasi server umumnya membundel
layanan-layanan tersebut atau layanan tersebut juga dapat diperoleh dari pihak ketiga. Setiap
layanan tersebut akan merespons terhadap request dari klien. Sebagai contoh, klien DHCP akan
memberikan request kepada server yang menjalankan server DHCP; ketika sebuah klien
membutuhkan alamat IP, klien akan memberikan perintah/request kepada server, dengan bahasa
yang dipahami oleh server DHCP, yakni protokol DHCP itu sendiri. Contoh sistem operasi
server adalah Windows NT 3.51, dan dilanjutkan dengan Windows NT 4.0. Saat ini sistem yang
cukup populer adalah Windows 2000 Server dan Windows Server 2003, kemudian Sun Solaris,
Unix, dan GNU/Linux. Server biasanya terhubung dengan client dengan kabel UTP dan sebuah
Network Card. Kartu jaringan ini biasanya berupa kartu PCI atau ISA. Fungsi server sangat
banyak, misalnya untuk situs internet, ilmu pengetahuan, atau sekedar penyimpanan data.
Namun yang paling umum adalah untuk mengkoneksikan komputer client ke Internet.
Sedangkan klien-server atau client-server merupakan sebuah paradigma dalam teknologi
informasi yang merujuk kepada cara untuk mendistribusikan aplikasi ke dalam dua pihak: pihak
klien dan pihak server.
Dalam model klien/server, sebuah aplikasi dibagi menjadi dua bagian yang terpisah, tapi masih
merupakan sebuah kesatuan yakni komponen klien dan komponen server. Komponen klien juga
sering disebut sebagai front-end, sementara komponen server disebut sebagai back-end.
Komponen klien dari aplikasi tersebut dijalankan dalam sebuah workstation dan menerima
masukan data dari pengguna. Komponen klien tersebut akan menyiapkan data yang dimasukkan
oleh pengguna dengan menggunakan teknologi pemrosesan tertentu dan mengirimkannya kepada
komponen server yang dijalankan di atas mesin server, umumnya dalam bentuk request terhadap
beberapa layanan yang dimiliki
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

19
May. 17
oleh server. Komponen server akan menerima request dari klien, dan langsung memprosesnya
dan mengembalikan hasil pemrosesan tersebut kepada klien. Klien pun menerima informasi hasil
pemrosesan data yang dilakukan server dan menampilkannya kepada pengguna, dengan
menggunakan aplikasi yang berinteraksi dengan pengguna. Sebuah contoh dari aplikasi
client/server sederhana adalah aplikasi web yang didesain dengan menggunakan Active Server
Pages (ASP) atau PHP. Skrip PHP atau ASP akan dijalankan di dalam web server (Apache atau
Internet Information Services), sementara skrip yang berjalan di pihak klien akan dijalankan oleh
web browser pada komputer klien. Klien-server merupakan penyelesaian masalah pada software
yang menggunakan database sehingga setiap komputer tidak perlu diinstall database, dengan
metode klien-server database dapat diinstal pada suatu komputer sebagai server dan aplikasinya
diinstal pada client.
B. Jenis-jenis Server
1. SSH Server
SSH (Secure Shell) adalah suatu aplikasi network yang digunakan untuk meremot server atau
eksekusi program. SSH (Secure Shell) adalah aplikasi yang menggunakan enkripsi berbeda
dengan aplikasi lain misalnya Telnet atau rlogin. Sebab itulah SSH (Secure Shell) dapat memberi
keamanan yang lebih daripada Telnet atau rlogin. Banyak orang menggunakan Telnet sebagai
aplikasi jaringan mereka. Sebenarnya hal tersebut kurang begitu aman sebab dalam proses
mengirim atau menerima data memungkinkan sesion kita terlihat dalam bentuk text. Sehingga
orang yang jahil yang masuk ke network kita dapat mengetahui username, password, atau
perintah-perintah yang kita baca.
2. DNS Server
DNS (Domain Name System) adalah sebuah aplikasi service di internet yang menerjemahkan
sebuah domain name ke IP address dan salah satu jenis system yang melayani permintaan
pemetaan IP address ke FQPN (Fany Qualified Domain Name) dan dari FQDN ke IP address.
DNS biasanya digunakan pada aplikasi yang berhubungan ke internet sererti Web Browser atau
e-mail, Dimana DNS membantu memetakan host name sebuah computer ke IP address. Selain
digunakan di internet DNS juga dapat di implementasikan ke private network atau internet.
3. WEB Server
Web Server adalah sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima permintaan HTTP
atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan web browser dan mengirimkan kembali hasilnya
dalam bentuk halaman-halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML. Salah satu
server web yang terkenal di linux adalah Apache. Apache merupakan server web antar platform
yang dapat berjalan di
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny
20
May. 17
beberapa platform seperti linux dan windows. Web Server juga merupakan sebuah komputer
yang menyediakan layanan untuk internet. Server disebut juga dengan host. Agar anda dapat
memasukkan web yang anda rancang ke dalam internet, maka anda harus memiliki ruangan
terlebih dahulu dalam internet, dan ruangan ini disediakan oleh server. Linux merupakan OS
yang stabil dan banyak digunakan untuk keperluan Web Server. teknologi yang banyak
digunakan dalam membangun Web Server adalah LAMP (lynx, apache, mysql, dan php).
4. DHCP Server
DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yang berbasis arsitektur
client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan.
Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada
semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer
yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamt ip secara otomatis dari server DHCP.
Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default
gateway dan DNS server.
5. Mail Server
Mail server adalah Perangkat lunak program yang mendistribusikan file atau informasi sebagai
respons atas permintaan yang dikirim via email, juga digunakan pada bitnet untuk menyediakan
layanan serupa FTP.
6. Proxy Server
Proxy server adalah teknik standar utuk akses internet secara bersama-sama oleh beberapa
komputer sekaligus dalam sebuah local area network (LAN) melalui sebuah modem atau sebuah
salauran komunikasi. Secara sederhana proxy adalah seseorang atau lembaga yang bertindak atas
nama dari orang lain/lembaga/negara lain. Proxy server bekerja dengan menjembatani komputer
ke Internet. Program Internet seperti browser, download manager dan lain-lain berhubungan
dengan proxy server, dan proxy server tersebut yang akan berkomunikasi dengan server lain di
Internet. Namun, proxy juga digunakan untuk block/membendung alamat web tertentu, agar
client tidak bebas mengakses alamat web yang telah ditentukan. Semacam ini yang digunakan
proxy dengan program aplikasi squid.
7. Samba Server
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

21
May. 17
Dalam membangun jaringan kombinasi sistem operasi windows dengan linux, Samba merupakan
layanan yang paling populer. Pada umumnya Samba digunakan untuk membangun suatu
jaringan di mana komputer-komputer yang menjadi anggota jaringan tersebut digunakan untuk
berbagi pakai(sharing) berbagai sumber daya yang dimilikinya, misal media penyimpanan data
dan printer. Pada dasarnya Samba diciptakan untuk menjembatani protokol yang berbeda anta
Linux dengan Windows ketika membangun sebuah jaringan. Kebanyakan sistem operasi
berbasis UNIX, termasuk Linux, menggunakan protokol TCP/IP dalam membangun jaringan.
Windows sendiri juga mendukung penggunaan protokol TCP/IP. Namun dalam membangun
jaringan sesama Windows untuk keperluan sharing data atau printer, Windows menggunakan
protokol lain yang disebut Server Message Block atau disingkat SMB. Dengan pola pikir sharing
perangkat menggunakan protokol SMB tersebut, Andrew Tridgel menciptakan Samba. Samba
memungkinkan pengguna sistem operasi UNIX/Linux melakukan sharing media penyimpanan
data dan printer dengan Windows.
8. FTP Server
FTP (File Transfer Protokol) adalah suatu protokol yang berfungsi untuk tukar-menukar file
dalam suatu network yang mensupport TCP/IP protokol. Dua hal penting yang ada dalam FTP
adalah FTP server dan FTP Client. FTP server menjalankan software yang digunakan untuk
tukar menukar file, yang selalu siap memberian layanan FTP apabila mendapat request dari FTP
client. FTP client adalah komputer yang merequest koneksi ke FTP server untuk tujuan tukar
menukar file (mengupload atau mendownload file). Tujuan FTP server adalah sebagai berikut :
1. Untuk men-sharing data. 2. Untuk menyediakan indirect atau implicit remote computer. 3.
Untuk menyediakan teempat penyimpanan bagi user. 4. Untuk menyediakan transfer data yang
reliable dan efisien. FTP sebenarnya cara yang tidak aman untuk mentransfer file karena file
tersebut ditransfer tanpa melalui enkripsi terlebih dahulu tetapi melalui clear text. Mode text
yang dipakai untuk transfer data adalah format ASCII atau format Binary. Secara default, ftp
menggunakan mode ASCII untuk transfer data. Karena pengirimannya tanpa enkripsi, maka
username, password, data yang ditransfer, maupun perintah yang dikirim dapat di sniffing oleh
orang dengan menggunakan protocol analyzer (Sniffer). Solusi yang digunakan adalah dengan
menggunakan SFTP (SSH FTP) yaitu FTP yang berbasis pada SSH atau menggunakan FTPS
(FTP over SSL) sehingga data yang dikirim terlebih dahulu dienkripsi (dikodekan).
FTP biasanya menggunakan dua buah port yaitu port 20 dan 21 dan berjalan exclusively melalui
TCP. FTP server Listen pada port 21 untuk incoming connection
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

22
May. 17
dari FTP client. Biasanya port 21 untuk command port dan port 20 untuk data port. Pada FTP
server, terdapat 2 mode koneksi yaitu aktif mode dan pasif mode.
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

23
May. 17
# The loopback network interface
auto lo
iface lo inet loopback
auto eth0
iface eth0 inet static
address 172.127.10.1
netmask 255.255.255.248
BAB III CONFIGURATION SERVER DEBIAN 5.0 LENNY Membangun Server
menggunakan Linux Debian 5.0 Lenny, berikut langkah kerjanya:
1. Setting IP Interfaces
a. Tulis Perintah
dyan#nano /etc/network/interfaces
b. Selanjutnya cari bagian:
Lalu di bawahnya tambahkan sebuah rumus sesuai dengan IP kita:
IP Server Kita
Netmask IP Kita Save dengan CTRL+X pilih Yes dan Enter
c. Restart pengaturan dengan cara:
dyan#etc/init.d/networking restart
d. Untuk memeriksa
dyan#ifconfig
2. Configuration SSH Server
a. Tulis Perintah
dyan#apt-get install ssh-server
b. Lalu Test menggunakan
dyan#ssh 172.127.10.1
3. Configuration DNS Server
a. Tulis Perintah
dyan#apt-get install bind9
b. Kemudian atur konfigurasi dengan cara
dyan#cp /etc/bind/db.local /etc/bind/db.dhean1 dyan#cp /etc/bind/db.127 /etc/bind/db.dhean2
dyan#cp /etc/bind/named.conf /etc/bind/named1.conf Note: Semua perintah cp adalah untuk
membuat cadangan/backup.
c. Lalu edit semua file yang telah dicopy
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

24
May. 17
$TTL 604800
@ IN SOA dyan.web.id. root dyan.web.id. (
2 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ; Negative Cache TTL
;
IN NS dyan.web.id.
@ IN A 172.127.10.1
www IN CNAME dyan.web.id.
mail IN CNAME dyan.web.id.
$TTL 604800
@ IN SOA localhost. root localhost. (
2 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ; Negative Cache TTL
;
IN NS localhost.
@ IN A 127.0.0.1
$TTL 604800
@ IN SOA localhsot. root localhsot. (
3 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;
IN NS localhsot.
@ IN A 127.0.0.1
1 .0.0 IN NS localhost.
dyan#nano /etc/bind/db.dhean1
Lalu ubah menjadi:
Lalu klik CTRL+X pilih Yes dan Enter
d. dyan#nano /etc/bind/db.dhean2
Lalu ubah menjadi:
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

25
May. 17
$TTL 604800
@ IN SOA dyan.web.id. root dyan.web.id. (
3 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;
IN NS dyan.web.id.
@ IN A 172.127.10.1
1 IN NS dyan.web.id.
zone ³localhsot´ {
type master;
file ³/etc/bind/db.local´;
};
zone ³127.in-addr.arpa´ {
type master;
file ³/etc/bind/db.127Ǝ;
};
zone ³dyan.web.id´ {
type master;
file ³/etc/bind/db.dhean1Ǝ;
};
zone ³10.127.172.in-addr.arpa´ {
type master;
file ³/etc/bind/db.dhean2Ǝ;
};
Lalu klik CTRL+X pilih Yes dan Enter
e. dyan#nano /etc/bind/named.conf
Cari dan copy file ke paling bawah sebelum ³Included«««.´
Setelah berhasil dicopy, edit isi file yang telah diedit menjadi:
Lalu klik CTRL+X pilih Yes dan Enter
f. Lalu edit file resolv.conf dengan cara:
dyan#nano /etc/resolv.conf
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

26
May. 17
nameserver: 172.127.10.1
nameserver 127.0.0.1
Lalu ketik script
Merupakan alamat IP standar. Lalu klik CTRL+X pilih Yes dan Enter
g. Lalu restart bind9
dyan#etc/init.d/bind9 restart
h. Periksa dengan menggunakan
dyan#nslookup dyan.web.id dyan#nslookup 172.127.10.1
4. Configuration WEB Server
a. Install WEB Server dengan cara:
dyan#apt-get install apache2 php5 lynx mysql-server phpmyadmin
b. Lalu copy file:
dyan#cp /etc/apache2/sites-enabled/000-default /etc/apache2/sites-enabled/dyan
c. Edit file yang telah do copy dengan cara:
dyan#nano /etc/apache2/sites-enabled/dyan.com Hapus semua script lalu masukkan scrit:
NameVirtualHost 172.127.10.1:80 ServerName : dyan.web.id DocumentRoot
/home/dhean/dhean2 Lalu klik CTRL+X pilih Yes dan Enter
d. Buat direktori baru dengan cara:
dyan#mkdir /home/dhean dyan#mkdir /home/dhean/dhean2 dyan#mkdir /etc/skel/dhean2
e. Lalu copy file dengan
dyan#cp /var/www/index.html /home/dhean/dhean2 Kemudian edit file yang telah dicopy
dengan cara: dyan#nano /home/dhean/dhean2/index.html Masukkan sebuah scipt html apa saja
di sana, setelah selesai klik CTRL+X pilih Yes dan Enter.
f. Restart apache2 dengan cara:
dyan#/etc/init.d/apache2 restart
g. Kemudian test dengan cara:
dyan#lynx dyan.web.id
dyan#lynx www.dyan.web.id dyan#lynx 172.127.10.1
dyan#lynx www.dyan.web.id/phpmyadmin Atau Pada WEB Browser:
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

27
May. 17
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

28
May. 17
# A slightly different configuration for an internal subnet.
#subnet 10.5.5.0 netmask 255.255.255.224 {
# range 10.5.5.26 10.5.5.30;
# option domain-name-servers ns1.internal.example.org;
# option domain-name ³internal.example.org´;
# option routers 10.5.5.1;
# option broadcast-address 10.5.5.31;
# default-lease-time 600;
# max-lease-time 7200;
#}
# A slightly different configuration for an internal subnet.
subnet 172.127.10.0 netmask 255.255.255.248 {
range 172.127.10.2 172.127.10.5;
option domain-name-servers 172.127.10.1;
option domain-name ³dyan.web.id´;
# option routers 10.5.5.1;
# option broadcast-address 10.5.5.31;
# default-lease-time 600;
# max-lease-time 7200;
}
5. Configuration DHCP Server
a. Tulis Perintah
dyan#apt-get install dhcp3-server
b. Lalu edit dhcpd.conf dengan cara:
dyan#nano /etc/dhcp3/dhcpd.conf
c. Cari bagian:
Lalu edit menjadi, serta hapus tanda pagar:
Subnet domain Netmask domain
Banyak client
IP Domain Alamat domain Lalu klik CTRL+X pilih Yes dan Enter
d. Kemudian restart dengan cara:
dyan#/etc/init.d/dhcp3-server start
e. Lalu setting IP dhcp di komputer client.
f. Test menggunakan PING antara client dengan server / domain.
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

29
May. 17
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

30
May. 17
myhostname = dyan
alias_maps = hash:/etc/aliases
alias_database = hash:/etc/aliases
mydestination = dyan.web.id, localhost.localdomain, , localhost
relayhost =
mynetworks = 127.0.0.0/8
mailbox_command = procmail -a ³$EXTENSION´
mailbox_size_limit = 0
recipient_delimiter = +
inet_interfaces = all
myhostname = dyan.web.id
alias_maps = hash:/etc/aliases
alias_database = hash:/etc/aliases
mydestination = dyan.web.id, localhost.localdomain, , localhost
relayhost =
mynetworks = 0.0.0.0/0
#mailbox_command = procmail -a ³$EXTENSION´
mailbox_size_limit = 0
recipient_delimiter = +
inet_interfaces = all
home_mailbox = Maildir/
6. Configuration Mail Server
a. Install paket email dengan cara:
dyan#apt-get install courier-imap postfix squirrelmail
b. Konfigurasikan paket yang telah diinstall
dyan#nano /etc/postfix/main.cf
Cari bagian:
Lalu ubah menjadi:
Beri Tanda Pagar Lalu klik CTRL+X pilih Yes dan Enter
c. Selanjutnya konfigurasi squirrelmail dengan cara:
dyan#squirrelmail-configure Main Menu ² 1. Organization Preferences 2. Server Settings 3.
Folder Defaults 4. General Options 5. Themes 6. Address Books 7. Message of the Day (MOTD)
8. Plugins 9. Database 10. Languages D. Set pre-defined settings for specific IMAP servers C
Turn color on S Save data Q Quit
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

31
May. 17
Pilih Server Settings dengan cara ketik angka 2 pada command lalu Enter Maka akan muncul:
SquirrelMail Configuration : Read: config.php (1.4.0) ²²²²²²²²²²²²²²²²²
²² Server Settings General ²²- 1. Domain : trim(implode(´,
file(µ/etc/¶.(file_exists(µ/etc/mailname¶)?¶mail¶:'host¶).¶name¶))) 2. Invert Time : false 3.
Sendmail or SMTP : SMTP A. Update IMAP Settings : localhost:143 (other) B. Update SMTP
Settings : localhost:25 R Return to Main Menu C Turn color on S Save data Q Quit Selanjutnya
pilih Domain dengan cara ketik angka 1 pada command, dan Enter. Kemudian ketikkan
dyan.web.id, lau Enter. Sehingga berubah menjadi:
SquirrelMail Configuration : Read: config.php (1.4.0) ²²²²²²²²²²²²²²²²²
²² Server Settings General ²²- 1. Domain : dyan.web.id 2. Invert Time : false 3. Sendmail
or SMTP : SMTP A. Update IMAP Settings : localhost:143 (other) B. Update SMTP Settings :
localhost:25 R Return to Main Menu C Turn color on S Save data Q Quit
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

32
May. 17
Setelah itu Return to Main Menu, ketik R pada command, lalu Enter. Maka akan muncul:
SquirrelMail Configuration : Read: config.php (1.4.0) ²²²²²²²²²²²²²²²²²
²² Main Menu ² 1. Organization Preferences 2. Server Settings 3. Folder Defaults 4. General
Options 5. Themes 6. Address Books 7. Message of the Day (MOTD) 8. Plugins 9. Database 10.
Languages D. Set pre-defined settings for specific IMAP servers C Turn color on S Save data Q
Quit Setelah tampil demikian, pilih D (Set pre-defined settings for specific IMAP servers)
Please select your IMAP server: bincimap = Binc IMAP server courier = Courier IMAP server
cyrus = Cyrus IMAP server dovecot = Dovecot Secure IMAP server exchange = Microsoft
Exchange IMAP server hmailserver = hMailServer macosx = Mac OS X Mailserver mercury32
= Mercury/32 uw = University of Washington¶s IMAP server Pilih courier lau Enter, Enter Lagi,
dan Ketik S lalu Q.
d. Lalu buat direktori baru dengan cara
dyan#maildirmake /etc/skel/Maildir
e. Copy sebuah file dengan cara:
dyan#cp /etc/squirrelmail/apache2.conf /etc/apache2/conf.d/squirrelmail Lalu edit file copy-an:
dyan#nano /etc/apache2/conf.d/squirrelmail Setelah itu cari Alias /squrreilmail Lalu ganti dengan
Alias /dheamail
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

33
May. 17
f. Lalu buat 2 user dengan cara
dyan#adduser reo dyan#adduser fikie
g. Restart semua paket yang telah diedit:
dyan#/etc/init.d/apache2 restart dyan#/etc/init.d/postfix restart dyan#/etc/init.d/courier-imap
restart
h. Lalu buka browser komputer masuk ke alamat:

http://www.dyan.web.id/dheanmail

i. Setelah Login dengan salah satu User yang telah dibuat dan lalukan pengiriman Email.
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

34
May. 17
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

35
May. 17
7. Configuration Proxy Server
a. Install Squid
dyan#apt-get install squid
b. Edit file squid.conf
dyan#nano /etc/squid/squid.conf Cari (CTRL+W) lalu ketikkan http_port 3128 dan ubah dari:
http_port 3128 menjadi:
http_port 8080 Cari dengan CTRL+W dan masukkan acl connect method connect, dan tambah
script:
acl url dstdomain ³/home/dhean/url´ http_port deny url Cari CTRL+W insert yout own, lalu
masukkan script:
acl dhean_networks src 172.127.10.0/29 http_port allow dhean_networks visible_hostname
dyan.web.id
cache_mgt admin@dyan.web.id Lalu klik CTRL+X pilih Yes dan Enter
c. Selanjutnya buat file baru dengan cara:
dyan#nano /home/dhean/dhean2/situs Lalu isikan situs yang akan di block Save and exit
d. Save cache yang telah dibuat dengan cara:
dyan#squid -z
e. Lalu restart squid
dyan#/etc/init.d/squid restart
f. Atur pada browser client, masukkan proxy 172.127.10.1 dan Port 8080
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

36
May. 17
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

37
May. 17
8. Configuration Samba Server
a. dyan#apt-get install samba
b. kemudian edit file:
dyan#nano /etc/samba/smb.conf
#======================= Global Settings ======================= [global]
workgroup = dyan server string = %h server dns proxy = no interfaces = 172.127.10.1/29 eth0
bind interfaces only = true log file = /var/log/samba/log.%m max log size = 1000 syslog = 0
panic action = /usr/share/samba/panic-action %d ###### Authentication ####### security = user
²> hanya untuk user yang terdaftar. encrypt passwords = true passdb backend = tdbsam obey
pam restrictions = yes passwd program = /usr/bin/passwd %u passwd chat =
*EntersnewsUNIXspassword:* %nn *RetypesnewsUNIXspassword:* %nn
*passwordsupdatedssuccessfully* . #======================= Share Definitions
======================= [data] ²> menentukan nama filesharing path = /tmp ²>
/home/ ²> tempat/folder file yang disharing
guest ol = no ± ²> akses guest ditolak, untuk menghidupkan ganti dengan yes browseable = yes
²> bisa dicari read-only = no ²> read-only memiliki opsi yes atau no valid-users = yodi, root
²-> list user yang memiliki akses writeable = yes ²> bisa ditulis create mask = 700 ²-> hak
membuat file directory mask = 700 ²-> hak membuat direktori [printers] comment = All
Printers browseable = no path = /var/spool/samba printable = yes public = no writable = no
create mode = 0700 # Sharing Printer Windows clients look for this share name as a source of
downloadable [print$]
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

38
May. 17
comment = Printer Drivers path = /var/lib/samba/printers browseable = yes read only = yes
writable = yes guest ok = no ²-> guest dilarang masuk write list = root, @ntadmin # Sharing
CD-ROM with others. [cdrom] comment = Samba server¶s CD-ROM writable = no locking = no
path = /cdrom public = yes ²-> public berarti bebas dipakai oleh siapa saja dyan# useradd
nindia lalu kita buat passwordnya : dyan# smbpasswd -a nindia dyan# password :
dyan# ulangi password :
c. Lalu restart samba: dyan#/etc/init.d/samba restart Periksa di komputer client dengan cara klik
kanan, Explore , masukan perintah : \\172.127.10.1 Enter dengan nama user yang kita buat tadi
beserta passwordnya : user : nindia password :
9. Configuration FTP Server
a. Install dahulu FTP Server, saya menggunakan proftpd
b. dyan#apt-get install proftpd Type >> Standalone
c. Lalu edit file proftpd.conf
d. dyan#/etc/proftpd/proftpd.conf
e. Sampai dengan saat ini server FTP sudah siap digunakan. Namun hal yang harus diperhatikan
untuk membuat sebuah Anonymous FTP Server adalah penggunaan Passive FTP agar dapat
diakses melalui browser internet biasa.
Cari menggunakan CTRL+W, dan ubah menjadi:
« PassivePorts 30000 30200 «
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

39
May. 17
Cari bagian dan ubah menjadi:
# A basic anonymous configuration, no upload directories. User anonymous_ftp Group nogroup
# # We want clients to be able to login with ³anonymous´ as well as ³ftp´ UserAlias anonymous
anonymous_ftp # # Cosmetic changes, all files belongs to ftp user DirFakeUser on
anonymous_ftp DirFakeGroup on anonymous_ftp # RequireValidShell off # # # Limit the
maximum number of anonymous logins MaxClients 10 # # # We want µwelcome.msg¶ displayed
at login, and µ.message¶ displayed # # in each newly chdired directory. DisplayLogin
welcome.msg DisplayChdir .message # # Limit WRITE everywhere in the anonymous chroot #
# # DenyAll # # # # # Uncomment this if you¶re brave. # # # # # Umask 022 is a good standard
umask to prevent new files and dirs # # # (second parm) from being group and world writable. #
# Umask 022 022 # # # # DenyAll # # # # # # AllowAll # # # Selanjutnya persiapkan group dan
user untuk keperluan anonymous FTP. dyan#groupadd -g 2002 anonymous_ftp dyan#useradd -u
2002 -s /bin/false -d /home/anonymous_ftp -m -c ³Anonymous FTP User´ -g anonymous_ftp
anonymous_ftp
f. Restart ProFTPD
dyan#/etc/init.d/proftpd restart Periksa di komputer client dengan cara klik kanan, Explore,
masukan perintah : ftp://172.127.10.1/ Enter
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

40
May. 17
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny
41
May. 17
Ketentuan:
- IP Address : 172.127.10.1
- Netmask : 255.255.255.248
- Password Root : 00121428
- Web Address : http://www.dyan.web.id
- Mail : http://www.dyan.web.id/dheanmail
User1 : reo User2 : fikie
- Mail Password : 00121428
- PhpMyAdmin : http://www.dyan.web.id/phpmyadmin
- Samba : User : nindia
- Samba Password : 00121428
- FTP : ftp://172.127.10.1/
Installasi dan Konfigurasi Server Pada Debian 5.0 Lenny

42
May. 17
Tentang Penulis: Nama Lengkap : Bayu Laksmana Pekerjaan : Pelajar Tempat Sekolah : SMKN
Cokro Aminoto, kotamobagu, 2010-sekarang. Jurusan : Teknik apa saja bisa saya kerjakan
Mendapatkan tugas dari guru pembimbing untuk menginstallasi dan konfigurasi server pada
Debian 5.0 Lenny, merupakan tantangan dan semangat juang tinggi, tanpa adanya ketelitian dan
niat mungkin semua hal tidak akan pernah terwujud. Dengan kesalahan akan menjadikan kita
menjadi lebih berhati-hati dan tidak mengulangnya lagi dengan hal yang sama. Berkat semua
teman-teman yang telah membantu saya, semua ini tidak akan terwujud, bantuan teman-teman
sangat berharga dan memberikan motivasi serta nilai lebih dalam mewujudkan keingianan.
Terimakasih kepada semuanya, bahkan bagi yang telah memiliki file ini. Walaupun hanya
singkat, namun beginilah manusia. Tak pernah jauh dari sebuah kesalahan. Saya mohon maaf
bila ada penulisan huruf maupun kata-kata yang salah. Bila ada sesuatu yang ingin ditanyakan
silahkan saja, saya akan membantu dengan senang hati. Bila ada kesalahan atau kurang dalam
bacaan ini silahkan hubungi kontak person.

Anda mungkin juga menyukai