PP-Penyusunan RMK Rev 5

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
DIREKTORAT JENDERAL BINA MARGA

BALAI BESAR PELAKSANAAN JALAN NASIONAL XVIII
PETUNJUK PELAKSANAAN PENYUSUNAN
RENCANA MUTU KONTRAK (RMK)
No. Dokumen : BBPJN XVIII/SMM/PP/02 Tgl berlaku : 13 JAN 2017 Hal :
LEVEL 3
No. Revisi : 05 Tgl. Kaji Ulang : 13 JAN 2018 Paraf :
1. Ruang Lingkup :
Ruang lingkup penerapan Petunjuk Pelaksanaan ini berlaku bagi seluruh pelaksanaan kegiatan
yang dilakukan oleh Penyedia Barang/Jasa baik Suplier, Kontraktor maupun Konsultan
dilingkungan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional XVIII.
2. Tujuan :
Mengatur tatacara Penyusunan Rencana Mutu Kontrak (RMK), yang telah menjadi kewajiban
Penyedia Jasa agar diperoleh persepsi yang sama bagi yang berkepentingan sebagai panduan
pelaksanaan kegiatan guna pencapaian mutu yang dipersyaratkan sesuai peraturan perundangan
yang berlaku.
3. Acuan :
1) Pepres nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan Perubahannya
Nomor 70 Tahun 2012
2) Perpres RI Nomor 84 Tahun 2012 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dalam rangka
percepatan pembangunan Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat;
3) Permen PU Nomor 04/PRT/M/2009 tentang Sistem Manajemen Mutu Departemen Pekerjaan
Umum.
4) Permen PU No. 14/PRT/M/2011 tentang pedoman Pelaksanaan Kegiatan Kementerian
Pekerjaan Umum yang merupakan kewenangan Pemerintah dan Dilaksanakan sendiri.
5) Permen PU No. 14/PRT/M/2013 tentang perubahan Permen PU No. 07/PRT/M/2011 tentang

Standard dan pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi dan Jasa Konsultansi.
6) Permen PU No 04/PRT/M/2009 tentang Sistem Manajemen Mutu Departemen Pekerjaan
Umum.
7) Permen PU Nomor 05/PRT/M/2014 tentang Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum.
8) Permen PU No. 07/PRT/M/2014 tentang perubahan Kedua Permen PU No.07/PRT/M/2011
tentang Standard dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi dan Jasa Konsultansi.
9) Permen PU No. 31/PRT/M/2015 tentang perubahan Ketiga Permen PU No.07/PRT/M/2014
tentang Standard dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi dan Jasa Konsultansi.
10) Manual Mutu Direktorat Jenderal Bina Marga Nomor DJBM/SMM/MM Rev. 01 ;
4. Definisi :
-----------ppppppppppppppppppppppp
Dilarang memperbanyak dokumen ini , tanpa izin Pengendali Dokumen BBPJN XVIII 1
LEVEL 3
4.1 Rencana Mutu Kontrak (RMK).

Adalah Rencana Mutu Pelaksanaan Kegiatan yang disusun oleh Penyedia Jasa merupakan
jaminan mutu terhadap tahapan proses kegiatan dan hasil kegiatan sebagaimana yang
dipersyaratkan dalam pekerjaan.
(Permen PU Nomor 04/PRT/M/2009 Bab I Pasal 1 angka 10)
4.2 Penyedia Barang/Jasa.

Adalah Badan usaha atau orang perorangan yang kegiatan usahanya menyediakan barang
atau layanan jasa dilingkungan Direktorat Jenderal Bina Marga.
(Permen PU Nomor 04/PRT/M/2009 Bab I Pasal 1 angka 4)
4.3 Bukti Kerja/Rekaman.

Dokumen sebagai bukti / rekaman kerja yang menyatakan bahwa sistem manajemen mutu
telah dilaksanakan sesuai dengan yang dipersyaratkan.
(Permen PU Nomor 04/PRT/M/2009 Lampiran 1 Bab IV angka 10)
4.4 Sasaran Mutu.

Sesuatu yang dicari atau dituju yang berkaitan dengan mutu. Biasanya didasarkan pada
Kebijakan Mutu Organisasi, serta ditentukan bagi fungsi dan tingkatan tertentu dalam
organisasi.(Permen PU Nomor 04/PRT/M/2009 Lampiran 1 Bab II angka 6)
5. Tata Cara dan Ketentuan.
5.1 Penyusunan dan Pengajuan RMK.

1.Rencana Mutu Kontrak (RMK) disusun oleh Penyedia Barang/Jasa, segera setelah menanda
tangani kontrak. Diajukan kepada Pengguna Barang/Jasa pada saat Pre Construction
Meeting/Rapat Pra Pelaksanaan dengan terlebih dahulu dipresentasikan untuk dinilai
kecukupan dan kesesuaiannya.
2.RMK adalah dokumen yang dinamis, dalam arti dapat berubah sesuai kebutuhan pada saat
kegiatan berjalan, dengan tetap memperhatikan kaidah-kaidah penyusunan dan persetujuan.
3.Dibuat sebagai acuan pelaksanaan kegiatan.

4.RMK harus disosialisasikan, dipahami oleh semua unsur yang terlibat dalam kegiatan
organisasi penyedia barang/jasa.
5.2 Penyusunan dan Pengesahan Rencana Mutu Kontrak (RMK).

1. Rencana Mutu Kontrak harus dievaluasi kecukupan dan kesesuaiannya oleh Pengguna
LEVEL 3
Barang/Jasa (PPK/Satker) terhadap semua aspek sebagaimana yang tercantum dalam daftar
isi RMK, pada saat Pre Construction Meeting/Rapat Pra Pelaksanaan.
2. Untuk pekerjaan Konstruksi RMK diperiksa oleh PPK dan disahkan oleh Kepala Satkeryang
dipergunakan sebagai acuan pelaksanaan kegiatan.
3. Untuk Jasa Konsultansi, RMK diperiksa oleh PPK/Assisten Perencanaan atau Pengawasan dan
disahkan oleh Kepala Satker P2JN yang dipergunakan sebagai acuan pelaksanaan kegiatan.
4. Rencana Mutu Kontrak (RMK) harus disosialisasikan dan dipahami oleh semua unsur yang
terlibat dalam kegiatan organisasi penyedia jasa.
5.3 Ketentuan Format Rencana Mutu Kontrak

Format Rencana Mutu Kontrak (RMK) diLingkungan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional XVIII
diatur dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Ukuran Kertas adalah A4 (210 x 297) mm
2. Jenis huruf Tahoma dengan besaran yang disesuaikan sesuai kebutuhan.
3. Urutan penyusunan dokumen adalah :
 Kulit Muka (cover)
 Halaman 1(satu) adalah Lembar Pengesahan
 Halaman 2 (dua) adalah Sejarah Dokumen
 Halaman selanjutnya adalah isi dokumen
Ketentuan Format Kop setiap lembar Dokumen Rencana Mutu Kontrak
LEVEL 3
No Dokumen : (3)/(4)/RMK Halaman ….dari ….

PT. (1)
Revisi ke : 00 (5) Paraf
PAKET. (2)
PROVINSI .......... Tgl Berlaku : .....(6) Kaji Ulang tgl : (7)
(1) : Isi nama Perusahaan Penyedia Barang/Jasa

(2) : Isi nama Paket Pekerjaan
(3) : Diisi nama Perusahaan Penyedia Jasa/Barang (Contoh PT. Maju Jaya ditulis PT. MJ)
(4) : Diisi nama Paket (Contoh Paket. Pembangunan Jalan Abepura – Sentani ditulis AS)
(5) : Diisi nomor revisi keberapa.
(6) : Diisi tanggal Revisi setelah disahkan oleh Kasatker
(7) Dihitung 6 (enam) bulan setelah tgl berlaku
5.4. Isi Dokumen Rencana Mutu Kontrak (RMK).

Rencana Mutu Kontrak (RMK) berisi sekurang kurangnya :
o Kulit muka (Cover).
o Lembar Pengesahan.
o Sejarah dokumen.
o Daftar Isi.
1. Informasi Kegiatan
a. Data Kegiatan
b. Lokasi Kegiatan
c. Pihak Yang Terlibat
2. Sasaran Mutu Kegiatan.
3. Struktur organisasi Penyedia Jasa.
4. Tugas tanggung jawab dan wewenang.
5. Bagan alir pelaksanaan kegiatan.
6. Jadwal pelaksanaan kegiatan.
7. Jadwal Peralatan.
8. Jadwal Material.
LEVEL 3
9. Jadwal Personil.
10. Jadwal arus kas.
11. Rencana dan metode verifikasi , validasi, monitoring, evaluasi, inspeksi dan pengujian dan
kriteria penerimaannya
12. Daftar Kriteria penerimaan.
13. Daftar induk dokumen.
14. Daftar induk Rekaman/bukti Kerja.
6. Penjelasan Isi Dokumen Rencana Mutu Kontrak.
6.1. Kulit Muka (Cover)

Kulit muka (cover) harus memuat antara lain : identitas pemilik pekerjaan, identitas Penyedia
Barang/Jasa, identitas Direksi Pekerjaan, Nama Paket, Nomor Kontrak dan tahun serta Judul
LEVEL 3
Dokumen.L
Contoh :

BALAI BESAR PELAKSANAAN JALAN NASIONAL X
SATKER PELAKSANAAN JALAN NASIONAL WIL....PROV.....(......)
PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN ........

PAKET....................
NO KONTRAK
TANGGAL KONTRAK
PENYEDIA JASA/BARANG
Alamat
KONSULTAN PENGAWAS
Alamat
TAHUN ANGGARAN 20...
6.2. Lembar Pengesahan.

Contoh :
PT. (1) No Dokumen : (3)/(4)/RMK Halaman ….dari ….
PAKET. (2)
Revisi ke : 00 (5) Paraf
LEVEL 3
PROVINSI .......... Tgl Berlaku : .....(6) Kaji Ulang tgl : ....(7)
PERSETUJUAN
URAIAN NAMA & JABATAN TANDA TANGAN TANGGAL
DISUSUN OLEH (8) (8) (8)
DIPERIKSA OLEH (9) (9) (9)
DISAHKAN OLEH (10) (10) (10)
UNIT PENERIMA
1. Kasatker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah.........

2. Pejabat Pembuat Komitmen ..........
3. Site Manager Konsultan Pengawas..........
4. Kabid Bidang Pembagunan dan Pengujian BBPJN XVIII
STATUS DOKUMEN (11) (12)
NO. DISTRIBUSI (13)
TANGGAL (14)
(1) : Isi nama Perusahaan Penyedia Jasa/Barang

(2) : Isi nama Paket Pekerjaan
(3) : Diisi nama Perusahaan Penyedia Jasa/Barang (Contoh PT. Maju Jaya ditulis PT. MJ)
(4) : Diisi nama Paket (Contoh Paket. Pembangunan Jalan Abepura – Sentani ditulis AS)
(5) : Diisi nomor revisi keberapa.
(6) : Diisi tanggal Revisi setelah disahkan oleh Kasatker
(7) : Diisi tanggal kapan dokumen akan dikaji ulang selama lamanya 6 (enam) bulan setelah
tanggal berlaku perdana diterbitkan.
LEVEL 3
(8) : Cantumkan nama dan jabatan originator/penyusun (personil yang kompeten pada
substansi yang disusun), tanda tangan dan tanggal saat diajukan.
(9) : Cantumkan nama pemeriksa/atasan langsung penyusun dokumen, tanda tangan dan
tanggal saat diajukan. Ikuti ketentuan pihak pemeriksa sebagaimana ketentuan dalam
dokumen ini.
(10) : Cantumkan nama pengesah dokumen/Manajemen Puncak masing - masing Unit Kerja,
tanda tangan dan tanggal saat diajukan.
(11) : Cantumkan status ”ASLI” pada dokumen aslinya.
Contoh
(12) : Dicantumkan status sesuai status pengendalian pada saat dokumen didistribusikan
kepada yang berkepentingan (TERKENDALI) atau TIDAK TERKENDALI jika dokumen
didistribusi kepada pihak yang tidak relevan untuk diberi dokumen yang sah
(hanya untuk referensi).
Contoh
(13) : Diisi nomor distribusi sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh penerbit dokumen.
(14) : Diisi tanggal saat dokumen didistribusikan.
6.3. Sejarah Dokumen.

Sejarah dokumen dicantumkan untuk mengetahui kronologis dokumen bersangkutan, dari saat
pertama diterbitkan beserta perubahan - perubahannya yang terakhir kali, serta untuk diketahui
aspek - aspek yang mempengaruhi perubahan dokumen tersebut.
SEJARAH DOKUMEN
LEVEL 3
TANGGAL CATATAN PERUBAHAN KETERANGAN

(1) (2) (3)
Contoh ;
23 Januari 2012 Dokumen diterbitkan perdana
15 Mei 2012 Perubahan pada butir Lingkup Kegiatan Revisi 1 (satu) Dokumen
direvisi dikarenakan ada
perubahan lingkup kegiatan
akibat adanya addendum
kontrak
Keterangan :
(1) : Isi tanggal saat dokumen diterbitkan baik dokumen perdanan maupun revisinya.
(2) : Diisi catatan tentang bagian yang berubah dan penjelasannya.
(3) : Diisi dengan alasan perubahan, sesuai kebutuhan
6.4. Sasaran Mutu Kegiatan.

Sasaran Mutu Kegiatanyang menguraikan target pencapaian mutu yang terukur sesuai dengan
KAK/Dokumen Kontrak. Sasaran Mutu Kegiatan harus ditetapkan sebagai tolok ukur pencapaian
organisasi Penyedia Barang/Jasa yang berkonotasi peningkatan kinerja; Sasaran Mutu harus
dievaluasi tingkat pencapaiannya; Sasaran Mutu ditetapkan beserta pernyataan bagaimana cara
pencapaian dan bilamana diperlukan cara mengukur keberhasilannya.
Sasaran Mutu ditetapkan harus memenuhi kriteria “SMART” yang berarti :
Spesifik (Khas aspek kegiatan yang biasanya berisiko mengalami kegagalan atau
ketidaksesuaian).
Measureable (Terukur baik berupa pencapaian dalam %, bilangan dan waktu).
Applicable (Dapat dilakukan dalam pengertian tidak muluk - muluk dan pencapaiannya
tidak tergantung kepada pihak lain sebagai penentu).
Reasonable (Beralasan ditetapkan sebagai sasaran karena merupakan titik lemah organisasi
yang harus senantiasa dievaluasi pencapaiannya).
Time frame (Ada batasan waktu, Sasaran Mutu harus menetapkan batasan waktu sebagai
target, dan bilamana dalam batas waktu tersebut tidak dapat dicapai maka
LEVEL 3
harus segera dievaluasi).
6.5 Lingkup kegiatan dan Informasi kegiatan
6.5.1 Lingkup kegiatan.

Harus berupa penjelasan keseluruhan kegiatan Penyedia Barang/Jasa pada kontrak
dimaksud, sedemikian rupa sehingga dapat memberikan gambaran langsung kepada pihak
yang berkepentingan baik internal maupun eksternal pada pelaksanaan kegiatan
organisasi yang bersangkutan. Penjelasan Lingkup Kegiatan dapat meliputi jenis kegiatan,
penjelasan tentang perangkat/metoda/cara yang digunakan oleh organisasi untuk
melaksanakan kegiatan dimaksud.
6.5.2 Informasi Pelaksanaan Kegiatan.

Berisi penjelasan mengenai Data Pelaksanaan Kegiatan yang memuat penjelasan tentang
pemilik pekerjaan, nama paket kegiatan, sumber dana, informasi penyedia barang/jasa,
waktu pelaksanaan, lokasi dan ringkasan data lainnya.
Lokasi kegiatan (Jika sesuai lokasi kegiatan dapat dinyatakan dalam bentuk gambar)
6.6. Pihak yang Terlibat.

Pihak yang terlibat dinyatakan dalam bentuk organigram (struktur organisasi) yang
menggambarkan hubungan Pengguna Barang/Jasa (dan hirarkhi di atasnya), penyedia barang/jasa
(Sulplier, Konsultan dan Kontraktor).
Cantumkan alamat lengkap masing masing bagian yang terlibat dalam kegiatan Pelaksanaan
Kegiatan ini, serta nama pejabatnya.
Lihat Lampiran Contoh– Pihak Yang Terlibat
6.7. Struktur Organisasi Penyedia Barang/Jasa.

Struktur Organisasi Penyedia Barang/Jasa disajikan dalam bentuk organigram, lengkap dengan
penjelasan nama bagian - bagiannya, serta nama pejabatnya serta garis intruksi maupun garis
koordinasinya. Organisasi Penyedia Barang/Jasa ini dibuat sesuai dengan personil yang
dilampirkan dalam dokumen penawaran.
Lihat Lampiran Contoh – Struktur Organisasi.
6.8. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang.

RMK harus mencantumkan Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang setiap personil (inti) yang
terlibat pada organisasi Penyedia Barang/Jasa, sehingga tidak ada lagi bagian pekerjaan yang
tersisa yang tidak memiliki petugas untuk menanganinya.
LEVEL 3
Harus ada pembagian wewenang untuk menangani masalah - masalah khusus, yang berkaitan
dengan masalah dengan kemasyarakatan, dengan lembaga pemerintah lainnya, masalah komplain
dan penanganan sistem manajemen mutu yang harus dijalankan.
Lihat Lampiran Contoh Tugas, tanggung jawab dan wewenang.
6.9. Bagan Alir Pelaksanaan Kegiatan.

Pelaksanaan kegiatan penyedia barang/jasa harus dituangkan dalam bentuk Bagan Alir, pada
setiap kegiatan yang menghendaki adanya persyaratan, pengetesan ataupun pengecekan
kesesuaian terhadap ketentuan yang mengikat atau harus merujuk persyaratannya (Spesifikasi).
Bagan Alir Pelaksanaan Kegiatan dibuat secara terpisah setiap item pekerjaan baik mayor item
atau minor item. Untuk bagan alir pelaksanaan kegiatan 5 (lima) mayor item dibuat dalam kertas
tersendiridan ditempel di Lokasi Pekerjaan yang nantinya dijadikan acuan dalam pelaksanaan
dilapangan.
6.10. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Penyedia Jasa harus membuat Jadwal Pelaksanaan Kegiatan dalam bentuk “Barchart” dan atau
"Curva S", yang dibuat detail per item pekerjaan (bukan hanya per divisi atau kelompok).
Jadwal Pelaksanaan Kegiatan harus menunjukkan rencana kegiatan (baik dalam volume maupun
%) versus waktu (dapat mingguan ataupun bulanan, tergantung kebutuhan untuk
pengendaliannya).Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan harus menyertakan lajur rencana kegiatan dan
realisasi kegiatan. Dinyatakan dalam bobot terhadap total pekerjaan dan dinyatakan dalam persen
(%).Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan dalam skala yang cukup memadai, ditanda tangani oleh 3
(tiga) pihak yakni : Kontraktor, Konsultan dan Pengguna Jasa (untuk penyedia jasa konstruksi
pemborongan, oleh 2 (dua) pihak yaitu Suplier dan Pengguna Barang (untuk penyedia barang)
dan dipakai sebagai sarana pemantauan dan pengendalian kemajuan pekerjaan.
Lihat Contoh RMK – Jadwal Pelaksanaan Kegiatan.
6.11. Jadwal Peralatan.

Jadwal peralatan disesuaikan dengan jadwal pelaksanaan pekerjaan, dapat disajikan dalam
diagram mingguan ataupun bulanan, tergantung kebutuhan. Kinerja peralatan akan dilihat dari
perbandingan rencana penempatan peralatan dengan realisasinya, dalam bobot prosentase
terhadap rencana per jenis peralatan.
Jenis, Jumlah dan Kapasitas Peralatan sesuai dengan yang dilampirkan dalam dokumen
penawaran. Dan dapat ditambah untuk keperluan percepatan pekerjaan.
Lihat Lampiran Contoh– Jadwal Peralatan.
6.12. Jadwal Material.
LEVEL 3
Jadwal material harus dibuat oleh penyedia barang/jasa untuk setiap jenis material utama
berdasarkan kebutuhan material yang diturunkan dari Rencana Pelaksanaan Pekerjaannya.
Jadwal material harus menunjukkan jumlah kebutuhan total masing masing material, kapan saat
harus didatangkan /tiba di lokasi dan berapa jumlahnya.
Lihat Contoh RMK – Jadwal Material.
6.13. Jadwal Personil.

Penyedia Barang/Jasa harus membuat Jadwal Tenaga Kerja yang dibuat berdasarkan kebutuhan
yang relevan dengan jadwal pelaksanaan pekerjaannya. Jadwal Tenaga Kerja harus
menunjukkan kapan saatnya personil/tenaga kerja dimobilisasi dan kapan saat berakhir
(didemobilisasi).Lihat Lampiran Contoh – Jadwal Personil.
6.14. Jadwal Arus Kas.

Penyedia Barang/Jasa harus membuat Jadwal Arus Kas, dengan memuat rencana pencairan
tagihan dan rencana pengeluaran. Pengeluaran terdiri atas biaya bahan / material, tenaga kerja,
alat, overhead dan keuntungan.
Lihat Lampiran Contoh – Jadwal Arus Kas.
6.15. Jadwal Inspeksi Uji dan Tes.

Jika sesuai, jadwal inspeksi uji dan test dituangkan dalam bentuk diagram kegiatan pengetesan
atau verifikasi versus waktu. Penjadwalan inspeksi uji dan tes dapat berupa kegiatan tes atau
pengujian Formula Campuran Rencana (Job Mix Design) ataupun Formula Campuran Kerja (Job
Mix Formula) agar sesuai dengan jadwal pekerjaan, sehingga FCR dan FCK selesai sebelum
kegiatan dimulai. Atau tes berkala disesuaikan dengan kegiatan pengadaan material maupun
produk pekerjaan, jika tes adalah untuk produk jadi.
Lihat Lampiran Contoh– Jadwal Inspeksi Uji dan Test.
6.16. Daftar Kriteria Penerimaan.

Jika sesuai, Kriteria Penerimaan dibuat dalam suatu daftar untuk memudahkan bagi yang
memerlukan, melihat persyaratan yang diminta tanpa harus melihat pada referensi aslinya, yang
adakalanya berupa buku tebal atau yang jumlahnya tidaksedikit.
Daftar Kriteria Penerimaan setidaknya meliputi nomor urut, nomor verifikasi, kegiatan, kriteria
penerimaan dan rujukannya.
Nomor verifikasi adalah nomor sesuai pada bagan alir pelaksanaan pekerjaan yang
menunjukkan kegiatan pengecekan atau penyesuaian dengan persyaratan. Kriteria penerimaan
adalah persyaratan atau ketentuan dari Dokumen Kontrak dan lampirannya, sedangkan rujukan
menunjukkan sumber persyaratan lengkap dengan nomor atau edisi serta pasal yang berkaitan.
LEVEL 3
Jika persyaratan hasil kegiatan telah dituangkan dalam setiap petunjuk pelaksanaan/ instruksi
penyedia barang/jasa, maka Kriteria Penerimaan tidak perlu dibuat.
Lihat Lampiran Contoh – Daftar Kriteria Penerimaan.
6.17. Daftar Induk Dokumen.

Penyedia Barang/Jasa harus mengendalikan dokumen yang digunakan untuk melaksanakan
kegiatannya secara sistimatis, dengan cara mencatatkan pada Daftar Dokumen, Prosedur dan
Instruksi Kerja. Setiap dokumen harus dikendalikan dengan cara memberikan identifikasi nomor
serta mengendalikan pendistribusian dokumen dengan cara memberi tanda pada dokumen
"terkendali", “tidak terkendali” atau "kadaluwarsa" sesuai dengan status masing - masing
dokumen. Penyedia barang/jasa harus memiliki mekanisme yang mengatur tatacara tersebut,
dengan cara menyediakan format yang berkaitan dengan kegiatan yang disyaratkan.
Dokumen yang dikendalikan dapat berupa ;
oDokumen Eksternal (Perundang - undangan, Perpres, Keppres, Permen, Kepmen, Standar
standar eksternal, Standar Pengetesan Bahan dan Produk, Standar Perencanaan dlsb).
oDokumen Internal ( Dokumen Kontrak termasuk didalamnya Spesifikasi Umum, Spesifikasi
Khusus, Gambar Rencana, Bill of Quantity, Addendum, CCO dlsb).
Formula Campuran Rencana (FCR) atau Job Mix Design, Formula Campuran Kerja (FCK)
atau Job Mix Formula, Trial Test dlsb.
oProsedur (SOP), Petunjuk Pelaksanaan, Instruksi Kerja atau Daftar Simak.
Lihat Contoh RMK – Daftar Dokumen, Prosedur, Instruksi Kerja dan Daftar Simak.
6.18. Daftar Induk Rekaman/Bukti Kerja.

Penyedia barang/jasa harus telah menetapkan tatacara untuk mengendalikan semua bukti
kerja, dengan cara mencatat, memberi penomoran berdasarkan kategori.
Bukti kerja harus diagendakan berdasarkan masing - masing jenis kegiatan; penyimpanan
bukti kerja harus diurut sedemikian rupa berdasarkan tanggal pelaksanaan atau penerbitan
bukti kerja, agar memudahkan dalam penelusuran.
Contoh bukti kerja adalah :
oBerita Acara Rapat.
oHasil Pengisian Daftar Simak setiap kegiatan pekerjaan.
oHasil Survey.
oHasil Perhitungan.
oHasil Pengetesan.
LEVEL 3
oLaporan laporan (mingguan, bulanan, triwulan).. . . . . . . . dlsb.

Lihat Lampiran Contoh – Daftar Induk Bukti Kerja.
7. Kondisi Khusus
Tidak Ada
8. Tatacara / Bagan Alir, Tanggung Jawab dan Wewenang
8.1. Bagan Alir RMK
Start
Penyusun yang ditunjuk melakukan

penyusunan Rencana Mutu Kontrak (RMK)
PPK/Assisten
PPK/Assisten PPK melakukanpemeriksaan
PPK melakukan pemeriksaan
terhadap pemenuhan Rencana Mutu
LEVEL 3
Tidak
Terpenuhi
Ya
Ka.
Ka. Satker
Satker mengesahkan
mengesahkan Rencana
Rencana Mutu
Mutu
Kontrak (RMK)
Kontrak (RMK)
Penyusun yang ditunjuk untuk perbanyak

dan mendistribusikan sesuai persyaratan
yang berlaku
8.2. Tugas dan Tanggung Jawab
8.2.1. Penyusun :
a. Menyusun RMK atas inisiatif Penyedia Jasa berdasarkan kontrak kegiatan.

b. Membubuhkan identitas nama, jabatan, tanda tangan dan tanggal pada kolom
yang telah disediakan.
c. Menyampaiakan kepada PPK / Assisten untuk diperiksa.
8.2.2. PPK / Assisten :
a. Memeriksa RMK yang telah disusun oleh GS/TL/SE.

b. Mensosialisasikan RMK yang disusun pada forum PCM
c. Ka SNVT yang akan mengesahkan dokumen RMK.
8.2.3. Ka Satker :
a. Memimpin sosialisasi RMK yang telah disusun penyedia jasa pada forum PCM
b. Mengesahkan RMK yang telah dibahas.
LEVEL 3
c. Mendistribusikan dokumen RMK ke pihak-pihak yang terkait dalam lingkup BBPJN

X yang berada pada hierarki di atasnya
8.2.4. Kepala Bidang Sistem Pengendalian :
a. Sebagai wakil manajemen

b. Memantau pelaksanaan RMK yang telah disahkan oleh Ka Satker
8.2.5. Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional :
a. Sebagai Manajer Puncak

b. Memantau pelaksanaan RMK yang telah disahkan oleh Ka Satker
9. Bukti Kerja ;
o Dokumen Rencana Mutu Kontrak (RMK).
o Daftar Simak Evaluasi RMK.
10.Lampiran ;
o Daftar Simak RMK, F:01/BBPJNX/SMM/IK/02 Rev. : 00
Lampiran 1.
Contoh. SASARAN MUTU
SASARAN MUTU
Menyadari pentingnya menetapkan target sasaran bagi kepuasan pelanggan dan tantangan bagi internal
organisasi dalam rangka peningkatan secara berkesinambungan PT. XXX membagi sasaran mutu proyek
kedalam bagian yang dianggap rentan mendapatkan permasalahan, untuk itu Sasaran Mutu Paket YYY
dibagi menjadi ;
SASARAN MUTU PEKERJAAN ;

Meningkatkan kinerja secara berkesinambungan , dengan memberdayakan semua unsur yang
terlibat dalam kegiatan Paket YYY, untuk pencapaian mutu sesuai persyaratan dan berusaha
memberikan hasil Diatas Tuntutan Pelanggan.
Untuk mencapai tujuan tersebut, masing masing unit kerja didalam lingkungan PT XXX Paket YYY
menjabarkan Sasaran Mutu Pekerjaan dengan dukungan sasaran mutu pada masing masing bagian adalah
sebagai berikut ;
LEVEL 3
SASARAN MUTU :
Bagian produksi Paket YYY menetapkan Sasaran Mutu pada periode Semester Pertama adalah (contoh);
 Menekan kegagalan produksi Hot Mix, yang keluar dari AMP 2%O (dua permil).
 Menekan kegagalan pelaksanaan Hot Mix ATB saat digelar 0,5%O (setengah permil).
 Menekan kegagalan pencapaian ketebalan yang disyaratkan pada AC 0% (Nol persen)
 Menekan kegagalan pencapaian density Aggregate Base Kelas B pada pelebaran 5%O (lima permil).
 Menekan kegagalan pencapaian density Aggregate Base Kelas A pada pelebaran 1,0%O (satu permil).
 Menekan kegagalan Mutu Beton, seluruh kelas menjadi 0%.
 Menekan Pekerjaan Ulang (Rework) pada pembesian di Jembatan maupun Box 0%.
Pencapaian Sasaran Mutu Bagian Produksi dilakukan dengan senantisa melakukan kegiatan mengikuti
Petunjuk Pelaksanaan (SOP) yang telah ditetapkan, dan melakukan brifing teknis secara intensif setiap
minggu tentang pentingnya pencapaian mutu, kepada personil yang memiliki wewenang dan tanggung
jawab dalam kegiatan produksi.
Catatan . Untuk Sasaran Mutu bagian Produksi menyesuaikan item pekerjaan dalam kontrak masing-
masing diambil 5 (lima) mayor item.
Lampiran 2.
Contoh Lingkup Kegiatan dan Informasi Kegiatan
LINGKUP KEGIATAN
Paket YYY mencakup kegiatan :

Menaikkan kelas jalan, pelebaran jalan dan penggantian jembatan, penggantian tipe drainase melintang
jalan dari Pipa Beton Bulat (Pipe Culvert) menjadi Pipa Beton Persegi (Box Culvert) (Diisi 5 (lima) mayor
item.
LEVEL 3
Peningkatan Jalan : 1. Fisik Jalan ;(Contoh)

Total panjang jalan 16,20 kilometer, ditingkatkan dari lebar jalur 6,50
meter menjadi 9,00 meter (1,00 – 7,00 – 1,00) dengan lebar bahu
yang semula bahu lunak dengan lebar bervariasi menjadi bahu yang
diperkeras (konstruksi perkerasan) 1,00 m kiri dan kanan dan bahu
lunak lebar 2,00 meter masing-masing kiri kanan jalan.
2. Konstruksi perkerasan ;
Overlay diatas jalan lama 8 cm ATB, 5 cm Aspal Beton (dengan bahan
additive gilsonite) dan leveling pada tempat tempat tertentu (yang
diperlukan).
Pelebaran, dengan CBR tanah dasar minimum 8% digunakan Lapis

Pondasi Bawah (LPB) Kelas B tebal 30,00 cm, Lapis Pondasi Atas
Aggregate Kelas A 15,00 cm selanjutnya 8 cm ATB, 5 cm Aspal Beton
(dengan bahan additive gilsonite).
Setiap tanah dasar pada pelebaran, dengan CBR < 8% harus diganti,
dengan CBR min 8% dengan ketebalan pengganti 40,00 cm.
Penggantian Jembatan :  Mengganti semua jembatan (11 buah), bentang 20,00 meter s/d
35,00 meter.
 Lebar Jembatan menjadi 0,90m - 9,00m - 0,90m (trotoar - jalur
lalu lintas - trotoar).
 Konstruksi Beton konvensional Dek Slab beton K 300, Girder Balok I
Prestress (Pracetak), Kepala Jembatan (Pile Cap) dengan pondasi
dalam (Tiang Pancang Beton Bulat diameter 45 cm).
Drainase melintang :  Penggantian pipa beton bulat (pipe culvert) diameter 1,00m
sebanyak 11 lokasi, dengan total panjang 1433,00 meter,
mengganti dengan pipa persegi (box culvert) ukuran 2,00x1,25
(LebarxTinggi).
Penjelasan diatas bisa juga dituangkan dalam bentuk Gambar atau Tipikal penampang melintang
Misal :
LEVEL 3
2.4 TYPIKAL PENAMPANG MELINTANG

SKALA 1:100
1,50
4
Jalur lalu-lintas
7,00
1
AC 5,0 + ATB 8,0 cm
Bahu Jalan Bahu Jalan
1,00
2,00 2,00
Galian Batu &
Galian Biasa 1,25 Pelebaran Pelebaran 1,25 Timbunan Tanah
Pilihan CBR min 8%
Agg. Kls A Jalan lama

40,0 cm (Existing)
Pasangan Batu
Dengan mortar
Agg. Kls A
15,0 cm A
Tanah dasar Agg. Kls B
CBR min 8% 30,0 cm
Pasangan Batu
Dengan adukan
INFORMASI KEGIATAN
3.1 Data Proyek.
Nama Proyek :
Pemilik Proyek :
Direksi Pekerjaan :
LEVEL 3
Nama Pejabat :
Alamat :
Kontrak Nomor/tanggal :
Nilai Kontrak :
Jenis Kontrak :
Nama Paket :
Sumber Dana, Loan : ………………………. US $ No LOAN ……………………….
APBN :
No. DIPA :
Lokasi Proyek :
Cara Pembayaran :
Jangka Waktu Pelaksanaan :
SPMK No/tanggal :
Tanggal Mulai :
Tanggal Selesai :
Masa Pemeliharaan :
Penyedia Jasa/Barang :
Alamat Penyedia Jasa/Barang :

Konsultan Pengawas :
Alamat Konsultan Pengawas :
3.2 Lokasi Proyek.

Nyatakan lokasi proyek dengan penjelasan gambar atau peta lokasi di buat sederhana sehingga mudah
diliat.
Lampiran
KEMENTERIAN PUPR
Pihak – Pihak yang terkait
Perencanaan
BBPJN X
Ka Balai
P2JJ SATKER PJN

Wil...
LEVEL 3
Lapangan
PPK
Wil…
PT. XYZ PT. XYZ

Konsultan Supervisi Kontraktor Pelaksana
Catatan. **Masing-masing diisi nama dan jabatan.

Lampiran 4
Contoh Struktur Organisasi Penyedia Jasa Barang/Jasa
Contoh minimal Struktur Organisasi
DIREKTUR
NAMA:.....................
GENERAL SUPERINTENDENT
NAMA:.....................
LEVEL 3
QUALITY ENGENEER QUANIITY ENGENEER SITE MANAGER AHLI/PETUGAS K3

NAMA...................... NAMA...................... NAMA............. NAMA.............
TEKNISI LAB DRAFTMAN

NAMA.......... NAMA..........
SURVEYOR PELAKSANA
NAMA.......... NAMA......................
Catatan.Struktur organisasi Penyedia Jasa/Barang disusun berdasarkan jumlah personil yang ditentukan
dalam dokumen penawaran.
Lampiran 5
Contoh Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang
Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang
1. Nama : ............................
Jabatan : General Superintendent
Tanggung Jawab : a. Membuat Rencana Mutu Kontrak
b. Mengkoordinir pelaksanaan pekerjaan secara menyeluruh
sesuai dengan ketentuan
c. Menandatangani administrasi laporan dan permintaan proyek.
d. Mengkoordinir agar penerimaan proyek terlaksana sesuai
dengan waktu yang di jadwalkan.
e. Mengusulkan pelaksanaan pekerjaan pihak ketiga/sub
LEVEL 3
kontraktor.
f. Bertanggung jawab atas penyelesaian akhir proyek termasuk
masa pemeliharaan.
g. Memastikan setiap personil proyek telah menggunakan APD
sesuai dengan kebutuhan.
Wewenang : a. Mengajukan permintaan alat, personil, material dan APD
untuk kebutuhan.
b. Mengatur, menentukan aktivitas proyek agar terlaksana
dengan tepat.
2. Nama : ............................
Jabatan : Kepala Pelaksana
Tanggung Jawab : a. Mengkoordinir pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan
rencana/jadwal kerja.
b. Membuat rencana kegiatan harian proyek.
c. Memonitoring laporan kegiatan yang dibuat oleh staff proyek.
d. Mengkoordinir permintaan material, BBM, alat, personil untuk
kegiatan harian proyek.
e. Memeriksa dan mengevaluasi hasil kegiatan harian proyek.
Wewenang : a. Mengajukan permintaan alat, personil dan material untuk
kegiatan harian.
b. Mengatur, menetukan aktivitas kegiatan harian proyek agar
terlaksana.
c. Memberi instruksi, teguran terhadap staff.
3. Nama : ............................
Jabatan : Pelaksana
Tanggung Jawab : a. Melaksanakan instruksi kerja yang ditetapkan sesuai rencana
kegiatan harian proyek.
b. Melaksanakan opname hasil kegiatan harian proyek.
c. Membuat laporan hasil kegiatan harian proyek.
d. Mengatur kegiatan dan pemakaian material alat, BBM, dan
tenaga lapangan yang ada di lokasi kerja agar tercapai target
kerja yang telah ditetapkan.
Wewenang : a. Mengajukan permintaan alat, personil dan material ke Kepala
Pelaksana.
b. Menambah dan mengurangi tenaga lapangan dengan
persetujuan dari Kepala Pelaksana.
LEVEL 3
4. Nama : ............................
Jabatan : Quantity Engineer
Tanggung Jawab : a. Membuat laporan fisik dan laporan kegiatan proyek.
b. Membuat berita acara opname lapangan.
c. Membuat back up data pendukung untuk pembayaran
Termyn/MC.
d. Membuat dan mengajukan request, laporan harian standar.
e. Membuat data pembayaran (Termyn/MC).
f. Membuat justifikasi Teknik, CCO dan Addendum Kontrak (jika
ada).
g. Memakai APD sesuai dengan kebutuhan K3.
Wewenang : a. Mengajukan laporan fisik dan laporan kegiatan proyek.
b. Mengajukan berita cara hasil opname lapangan.
c. Mengajukan rekap fisik pekerjaan untuk penagihan
Termyn/MC.
d. Meminta APD sesuai dengan kebutuhannya.
5. Nama : ............................
Jabatan : Quality Engineer
Tanggung Jawab : a. Mempelajari persyaratan mutu dari setiap item pekerjaan
yang memerlukan quality control.
b. Melakukan tes material.
c. Melaksanakan tes harian bersama dengan pengawas.
d. Membuat, mengumpulkan data hasil pengetesan quality
control.
e. Membuat back up data quality untuk pembayaran
(Termyn/MC).
f. Memakai APD sesuai dengan ketentuan K3.
Wewenang : a. Menentukan material yang sesuai dengan ketentuan.
b. Mnenentukan JMF yang akan digunakan.
c. Mengajukan data hasil pengetesan.
LEVEL 3
d. Mengajukan request untuk pengetesan.

e. Meminta APD sesuai dengan kebutuhan.
6. Nama : ............................
Jabatan : Surveyor
Tanggung Jawab : a. Melakukan pengukuran awal/existing.
b. Memberikan data-data pengukuran awal untuk diajukan ke
Quantity.
c. Memberikan data-data pengukuran kepada Draftman untuk
pembuatan gambar kerja (Shop Drawing) dan AS Built
Drawing.
Wewenang : a. Mengajukan data-data pengukuran.
Lampiran 4
Contoh Bagan Alir Pekerjaan
AKTIVITAS :
Pastikan Kontraktor seluruh data dan gambar
yang dibutuhkan.
VERIFIKASI 3
• Siapkan 2 contoh material masing-masing 50 Kg
• Detail sumber bahan dan hasil pengujian laboratorium
VERIFIKASI 5
• Siapkan pemeliharaan arus lalu lintas sesuai kebutuhan
VERIFIKASI 4
• Tidak ada pekerjaan selama hujan atau pemadatan segera setelah hujan
CHECK 6
• Kerusakan perkerasan atau bahu jalan existing harus diperbaiki
• Persetujuan pekerjaan tidak kurang dari panjang 100 m MULAI
• Permukaan perkerasan existing digaruk

PENGAJUAN
VERIFIKASI/INSTRUKSI 7 MULAI KERJA
3
• Kadar air campuran harus benar
• Tebal lapisan harus sama dengan tebal rencana
• Penghamparan material tidak boleh segregasi KONTROL
LALU LINTAS
• Tebal lapisan berada pada toleransi minimum dan maksimum 5
VERIFIKASI/INSTRUKSI 8
BATASAN
• Kepadatan lapangan tiap lapisan tidak kurang dari 95 % MDD CUACA
• Engineer dapat menentukan jenis peralatan untuk pemadatan akhir 4
permukaan
• Pemadatan hanya diperbolehkan pada kadar air sesuai ketentuan
• Alat pemadat kecil hanya digunakan pada tempat yang tidak dapat PENYIAPAN
dilalui pemadat standar LAHAN
6 TIDAK
CHECK 9
• Rujuk pada material dan pengujian M.5.1
CHECK
• Backfill diuji pada setiap lubang 6
CHECK 11 SETUJU
• Hasil pengujian analisa butiran dan index plastisitas PENGHAMPARAN

• Hasil pengujian pengukuran permukaan 7
CHECK 12
• Toleransi ketebalan permukaan tidak keluar dari batasan yang PEMADATAN
8
ditentukan
• Pondasi atas terlalu kering dipadatkan
• Pondasi atas terlalu basah untuk dipadatkan
PENGUJIAN
• Pondasi atas tidak sesuai dengan kepadatan atau sifat material yang 9
dibutuhkan
PERBAIKAN
PEKERJAAN
Pekerjaan yang diterima harus disurvei untuk data pengukuran
CHECK TIDAK
9
SETUJU
PENGAJUAN
HASIL
PEKERJAAN 11 PERBAIKAN
PEKERJAAN
YANG KURANG
BAIK
CHECK
11 & 12
TIDAK
SETUJU
PENGUKURAN
KUANTITAS
PEKERJAAN
Dilarang memperbanyak dokumen ini , tanpa izin Pengendali Dokumen BBPJN XVIII
SERTIFIKASI 26
KUANTITAS
PEMBAYARAN
Lampiran 5
Contoh Jadwal Personil / Tenaga Kerja
JADWAL TENAGA KERJA
TAHUN 2012 KETERANGAN

NO JABATAN NAMA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1. Site Manajer ................................
2. Administrasi Teknik ................................
6. Logistik ...............................
7. ...............................
8. Dst ..............................
9. ..............................
10. ..............................
11. ..............................
Catatan. Bagan diatas diisi personil / Tenaga Kerja yang dibutuhkan dan sesuai dengan dokumen penawaran. Dapat ditambah sewaktu-waktu apabila diperlukan
untuk percepatan
Lampiran 6
Contoh Jadwal Material
JADWAL MATERIAL
TAHUN 2012, MINGGU KE

NO JENIS MATERIAL SATUAN KUANTITAS KETERANGAN
1 2 3 .. .. .. .. .. .. N
1. Semen Zak 6528 650 688
2. Besi beton ulir Ton 545,8 80 120 dst
3. Besi beton polos Ton 421,4 65 90 190
4. Batu Belah M3 1214 225 300 350 dst
7. Pasir beton M3 788
8. ....... dst
9.
10.
Keterangan : o Rencana mobilisasi material disesuaikan dengan rencana kegiatan yang akan dilaksanakan.
o Satuan waktu mobilisasi disesuaikan dengan kebutuhan lapangan, makin pendek periode kontrak maka satuan waktu harus semakin pendek.
o Jadwal material yang dimobilisasi, diperuntukkan bagi material yang penggunaannya dalam jumlah yang cukup banyak atau yang menentukan
Terjadinya keterlambatan pekerjaan.
Lampiran 7
Contoh Jadwal Peralatan
11. JADWAL PERALATAN
JLH BOBOT RENCANA & TAHUN 2012, BULAN KE

NO JENIS REALISASI KETERANGAN
UNIT (%) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Renc. 1 2 2 2 2 2 1 1 1 1
1. Excavator 2 9
Real.
Renc. - - - 1 1 1 1 1 1
2. Asphalt Finisher 2 9
Real. 100
Renc. - - 1 1 2 2 1 1 1
3. Asphalt Sprayer 2 4
Real. 90
Renc. - 1 2 3 2 2 2 2 1
4. Compressor 3 1,5
Real. 80
Renc. - - - 1 2 2 2 2 2
5. Tandem Roller 2 8
Real. 70
Renc. - - - 1 1 1 1 1 1
6. Tire Roller 1 4,5
Real. 60
Renc. - - 2 4 6 6 4 2 - -
7. Concrete Vibrator 6 2
Real. 50
Renc. 1 2 2 2 2 2 2 1 1 1
8. Motor Grader 2 9
Real. 40
Renc. 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1
9. Water Tank 2 4
Real. 30
Renc. - - 4 6 6 6 4 3 1 -
11. Concrete Mixer (2Zak) 6 9
Real. 00
TOTAL MOBILISASI PERALATAN 100 Rencana 21,5 43,5 71,6 88,8 95 95 84,8 71,1 55 18
Realisasi
Deviasi
Lampiran 8 (Contoh Jadwal Arus Kas)

JADWAL ARUS KAS
TAHUN 2012, BULAN . . KETERANGAN
NO JENIS MATERIAL
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
PENERIMAAN (CASH IN)
1 Pembayaran Uang Muka 1415,2
2 Sertifikat Bulanan No 1 253,0
9 Sertifikat Akhir 339,2
JUMLAH PENERIMAAN, BULAN 1415,2 253,0 536,2 819,1 818,9 975,5 805,7 622,7 490,4 339,2
KUMMULATIF PENERIMAAN 1415,2 1668,2 2204,4 3023,5 3842,4 4817,9 5623,6 6246,3 6736,7 7075,9
PENGELUARAN (CASH OUT)
1 Bahan 156,6 93,2 122,9 259,9 244,6 363,8 395,2 242,2 126,6 26,2
2 Peralatan 286,8 122,4 182,1 321,9 204,8 342,2 286,7 124,8 139,8 72,4
3 Operasional habis pakai 60,1 115,9 88,4 282,4 233,9 228,9 189,4 166,8 196,4 82,8
4 Tenaga Kerja 78,2 86,8 155,7 138,1 212,3 126,8 128,6 110,9 188,2 90,2
JUMLAH PENERIMAAN, BULAN 581,7 418,3 549,1 1002,3 895,6 1061,7 999,9 644,7 651 271,6
KUMMULATIF PENERIMAAN 581,7 1000,0 1549,1 2551,4 3447,0 4508,7 5508,6 6153,3 6804,3 7075,9
BALANS CASHH FLOW 833,5 668,2 655,3 472,1 395,4 309,2 115,0 93,0 -67,6 0,0
Lampiran 9
Contoh Jadwal Inspeksi, Uji dan Tes
13. JADWAL INSPEKSI, UJI DAN TES
SUB : IN COMING
Me to d e Ala t y a ng
Ko d e No . Je nis b a ra ng / Ty p e / Krite ria To le ra nsi Re fe re nsi Fre kue nsi Ja d wa l Pe na ng g ung
Sya ra t d ite rima insp e ksi d ig una ka n
mutu
Ma te ria l ja w a b
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Kua t , ke ra s Ma suk Zo n a - G ra d in g Te st Aya ka n + 1 x Aw a l Pro ye k
Q C . 01 1 Pa sir d a n p a d a t G ra d in g G ra d ing Tim b a n g a n
Ka d a r <3 % - AASTHO M45 Sa n d Eq uiv a le n t
lu m p ur 2,5 - 3,3 - G ra d in g t e st Aya ka n + Tim b a n g a n
F.M
Uku ra n 5 m m < Dia < 40 - G ra d in g Te st Aya ka n +Tim b
mm +So d iu m
su lfa t
Ke p ip ih a n Ma x. 10% - Sp e k. So u d ne ss Te st Me sin L.A 1 x Aw a l Pro ye k
Ab ra si 50 p ut a ra n < 40% - Ta b e l 6.3.2(1) Ab ra si Te st Me sin L.A Q C + Lo g +

Q C . 02 Ba tu
pecah /
2 Ba t u p e c a h ke rikil a la m
So u nd n e ss 5 p u ta ra n < 12% - So u n d n e ss Te st Aya ka n +Tim b Pe la n g g a n
+So d iu m
su lfa t
G ra d in g m a su k Zo na - G ra d in g Te st Aya ka n +
G ra d ing Tim b a n g a n
G e o g rid kua t t a rik 40 kn / m ' - - Diu ku r st re n g ht t e st Pe r m ' Pe la n g g a n
No nw o v e n G e o g rid
Q C . 03 3 No nw o v e n
G ra d in g Msk zo n e G ra d in g - G ra n d ing Te st Aya ka n +
Tim b a n g a n
PI 0 -6 % - At t e b e rg Lim it G ro o v in g t o o l Q C + Lo g +
Ab ra si 0 - 40 % - Sp e k.Se ksi 5.1 Me sin Lo s G ro o v in g t o o l Pe r 1000 m 3 Pe la n g g a n

Be b a s Ang le s
Q C . 04 4 Ag re g a t Kls A g u m p a la n,
ko t o ra n ,o r C BR re n d a m 90% - C BR t e st Lo a d in g Pre ss
g a nik, t e st
Ba ta s c a ir 0 - 25% - At t e b e rg Lim it
Ba g ia n ya n g 0 - 5% - Wa sh in g t e st Aya ka n +
lu na k Tim b a n g a n
G ra d in g Msk zo n e G ra d in g - G ra n d ing Te st Aya ka n +
Tim b a n g a n
PI 0 - 10 % - At t e b e rg Lim it G ro o v in g t o o l Q C + Lo g +
Ab ra si 0 - 40 % - Sp e k.Se ksi 5.1 Me sin Lo s G ro o v in g t o o l Pe r 1000 m 3 Pe la n g g a n

Be b a s Ang le s
Q C . 05 5 Ag re g a t Kls B g u m p a la n,
ko t o ra n ,o r C BR re n d a m 60% - C BR t e st Lo a d in g Pre ss
g a nik, t e st
Ba ta s c a ir 0 - 35% - At t e b e rg Lim it
Ba g ia n ya n g 0 - 5% - Wa sh in g t e st Aya ka n +
lu na k Tim b a n g a n
T. C o a t / P. St a n d a rt Su hu 110 0 C +/ - 10 0 C - Sp e k.Se k 6.1 Te s Suh u The rm o m e t e r Tia p Q C + Lo g +
Q C . 06 6
Co a t ASTM p e nd a ta nga n
Pe la n g g a n
SUB : IN PROSES
Kode No. Je nis ba rang / Type / mutu Krite ria Sya ra t dite rima Tore ra nsi Re fe re nsi Me tode inspe ksi Alat yang Fre kue nsi Ja dwa l Pe na ng g ung
Ma te rial dig una kan ja wa b
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Ke p a da ta n g d > 100 % - Sa nd C o ne te st Sa nd C o ne te st Tia p la ye r+200 m Q C + PLK +
Q . 01 6 Urug a n Piliha n - Sp e k.Se ksi 5.1
Ke te b a la n < 20 c m p a d a t - Diukur Me te ra n Tia p la ye r+200 m Pe la ng g a n
Stre ng th s = 50 kg /c m 2 (28hr) - Sp e k.7.9 Stre ng th te st - Se tia p p a s b a tu Q C + PLK +
Q . 02 Pa s.Ba tu/Mo rta r Mo rta r 1 : 4
Susuna n ba tu
Te rb ung kus m o rta r 5-10 m m - Sp e k.7.9 Visua l - Se tia p p a s b a tu Pe la ng g a n
Ke p a da ta n g d > 100 % - Sa nd C o ne te st Sa nd C o ne te st Tia p la ye r Q C + PLK +
Q . 03 7 Ag re g a t Kla s A Sp e k.Se ksi 5.1
Ke te b a la n < 20 c m p a d a t - Diukur Me te ra n Tia p la ye r Pe la ng g a n
Stre ng th Kua t te ka n Stre ng th te st stre ng ht Te st Se tia p Q C + PLK +
Q . 04 8 K - 125 K-125 Sp e k. Se ksi 7.1
125 kg /c m 2 Visua l Pe ng e c o ra n Pe la ng g a n
Stre ng th Kua t te ka n Stre ng th te st stre ng ht Te st Se tia p Q C + PLK +
Q . 05 9 K - 250 K-250 Sp e k. Se ksi 7.1
250 kg /c m 2 Visua l Pe ng e c o ra n Pe la ng g a n
Ka p . Se m p ro t 0,15 - 0,35 lt / m 2 - Diukur Me te ra n Se tia p p e ke rja a n Q C + PLK +
Q . 06 10 T.C o a t / P.C o a t ASTM Sp e k.Se k 6.1
Suhu 110 0 C +/- 10 0 C - Te s Suhu The rm o m e te r Se tia p p e ke rja a n Pe la ng g a n
Ma rsha ll Te st Se sua i Sp e k. - Ma rsha ll Te st Ma rsha ll Pe r p ro d uksi Q C + PLK +
Extra c tio n Se sua i De sign - Extra c tio n te st Se ntrifug a l Pe r p ro d uksi Pe la ng g a n
Q . O7 11 Ho t Mix AASHTO Sp e k.Se k 6.3
G ra d a si Ho tb in Se sua i De sign - G ra d ing Te st Sie ve Pe r p ro d uksi
Ke te ba la n & ke p a d a ta nSe sua i De sign - Diukur Ske tm a c h Pe r 50 m
Lampiran 10
Contoh Daftar Dokumen, Prosedur dan Instruksi Kerja
DAFTAR DOKUMEN, PROSEDUR DAN INSTRUKSI KERJA

Lembar 1 dari ….
NO JENIS/NAMA DOKUMEN NO. DOKUMEN TGL TERBIT/ BERLAKU STATUS KETERANGAN
A. DOKUMEN PROYEK
1 Dokumen Kontrak Valid
2 Adendum No.1 Tdk berlaku Diperbarui dengan Addendum No 2.
3 Spesifikasi Umum-Volume VI Valid
4 Spesifikasi Khusus-Volume VI B Valid
6 Gambar Rencana Valid
7 Adendum No.2 Valid Penambahan item
B. DAFTAR PROSEDUR
1
3
4
5
Lembar 2 dari …. DAFTAR DOKUMEN, PROSEDUR DAN INSTRUKSI KERJA
TGL TERBIT/ STATUS

NO JENIS/NAMA DOKUMEN NO. DOKUMEN KETERANGAN
BERLAKU
C. DAFTAR INSTRUKSI KERJA
1
2
3
4
DOKUMEN EKSTERNAL (DE)

1 AASHTO, Transportation Material Method of Xxx/yyy/DE/01 1998
Sampling and Testing Part I – Specification.
2 AASHTO, Transportation Material Method of Xxx/yyy/DE/02 1998
Sampling and Testing Part II – Testing
4 Asphalt Institute MS-2, Brief Introduction of Xxx/yyy/DE/04 1972
Asphalt and Some Of Its Uses
5 Dst ………….. dst Dst dst
Lampiran 11
Contoh Daftar Induk Bukti Kerja
DAFTAR INDUK BUKTI KERJA
NO JENIS/NAMA BUKTI KERJA NOMOR BUKTI KERJA MASA SIMPAN PENANGGUNG JAWAB
1 Laporan Bulanan Xxx/yyy/LB/xx Periode Kontrak Sekretariat, Kabag Umum
2 Berita Acara Rapat Bulanan, Minggunan Xxx/yyy/RPT/xx Periode Kontrak Sekretariat, Kabag Umum
3 Berita Acara Rapat Tinjauan Xxx/yyy/RTM/xx Periode Kontrak Sekretariat, Kabag Umum
4 Permintaan Pekerjaan Request for Work Xxx/yyy/RFW/xx Periode Kontrak Kabag Teknik
5 Permintaan Pengetesan Request for Checking Xxx/yyy/RFC/xx Periode Kontrak Kabag Teknik
6 Hasil Job Mix Formula & Job mix Design Xxx/yyy/JMF/xx Periode Kontrak Kabag Produksi
7 Hasil Pengetesan Hot Mix, Ekstraksi, Ketebalan Xxx/yyy/HM/xx Periode Kontrak Kabag Produksi
8 Hasil Core drill Xxx/yyy/CDR/xx Periode Kontrak Kabag Produksi
9 Hasil Pengetesan Beton (Test Kubus). Xxx/yyy/BTN/xx Periode Kontrak Kabag Produksi
Disusun oleh ;
(...........................)
Pengendali Bukti Kerja
LEVEL 3
Lampiran 11
Contoh Daftar Kriteria Penerimaan
DAFTAR KRITERIA PENERIMAAN
FREKWENSI PENANGGUNG
No. URAIAN PEKERJAAN JENIS INSPEKSI KRITERIA DITERIMA ARSIP REFERENSI
INSPEKSI/TES JAWAB
Sesuai Gambar & HKHP Spesifikasi
1 Pek. Galian Selokan & Drainase Pengukuran per 25 M Mandor
Spesifikasi Gal.Tanah & Selokan
Sesuai Gambar & HKHP Instruksi Kerja Pek.Galian
2 Galian Biasa / Perkerasan Pengukuran per Lubang/ 25 M Mandor
Spesifikasi Tanah,Perkerasan & Selokan
Quality, Quantity & HKHP Instruksi Kerja Pekerjaan
3 Urugan Biasa / Pilihan Sandcone / DCP 100 - 200 M CBR 6 %
Mandor Tes Lab. Timbunan tanah
4 Aggregate Kelas A,B & C Sandcone 200 M CBR 60 %
Mandor Tes Lab. Lapis Pondasi Agg. A,B & C
5 Aggregate Kelas A Sandcone 200 M CBR 90 %
Mandor Tes Lab. Lapis Pondasi Agg. A
Setiap ada Quality, Quantity & HKHP Instruksi Kerja Pekerjaan
6 Lapis Resap Pengikat Paper Test 0,85 - 1,2 Ltr/m2
Pekerjaan Mandor Tes Lab. Lapis Resap Pengikat
Setiap ada Quality, Quantity & HKHP Instruksi Kerja Pekerjaan
7 Lapis Perekat Paper Test 0,3 - 0,35 Ltr/m2
Pekerjaan Mandor Tes Lab. Lapis Perekat
Cut off,
8 HRS - WC Core Drill, Extraksi 100 M1 0,03 M Quality, Quantity & pavement Instruksi Kerja Pekerjaan
Marshall Test, Gradasi per Produksi Mandor Core Drill AC - WC
Cut off,
9 HRS - BC Core Drill, Extraksi 100 M1 0,04 M Quality, Quantity & pavement Instruksi Kerja Pekerjaan
Marshall Test, Gradasi per Produksi Mandor Core Drill AC - BC
Cut off,
AC - Base Core Drill, Extraksi 100 M1 0,06 M Quality, Quantity & pavement Instruksi Kerja Pekerjaan
Marshall Test, Gradasi per Produksi Mandor Core Drill AC - Base
Test Slump & Test Sesuai Spesifikasi Teknik Quality, Quantity & Hasil uji Instruksi Kerja Pekerjaan
Beton K - 350 Pekerjaan Struktur
Kuat Tekan Beton pada Umur 7, 14, 28 hari Mandor Kuat Tekan Struktur
10 Beton K - 250 Pekerjaan Struktur
11 Beton K - 125 Pekerjaan Struktur
Mikrometer & alat Ukur Sesuai Progres Bentuk, Ukuran dimensi Quality, Quantity & HKHP Instruksi Kerja Pekerjaan
12 Baja U 24 Polos
lain yang Standart Lapangan sesuai Gambar Kerja Mandor Pembesian
per Lokasi sesuai dengan Spesifikasi Mandor HKHP Instruksi Kerja Pekerjaan
13 Pasangan Batu Meteran
Pekerjaan dan Gambar Kerja Pasangan Batu
sesuai dengan Spesifikasi Mandor HKHP
14 Marka Jalan Thermoplastic Meteran per Bulan
dan Gambar Kerja
Rambu Jalan, Patok Pengarah & sesuai dengan Spesifikasi Mandor HKHP
15
Rel Pengaman dan Gambar Kerja
Menyesuaikan Item pekerjaan dalam kontrak.
LEVEL 3
Daftar Simak Evaluasi Rencana Mutu Kontrak

(F: 01/PJN Wil…./SMM/RMK/01 Rev.: 04)(contoh)
NO PEMERIKSAAN JENIS PEMERIKSAAN URAIAN
o Ada identitas pemilik pekerjaan. Ada Tdk

o Tercantum identitas Direksi Pekerjaan Ya Tdk
o Judul jelas Ya Tdk
1 KEMASAN
o Ada nama paket. Ya Tdk
o Tertera nomor kontrak/thn Ya Tdk
o Ada identitas penyedia barang/ jasa Ya Tdk
o Ada lembar pengesahan? Ya Tdk
LEMBAR
2 o Mencantumkan tiga pihak yang terlibat ; penyusun, Ya Tdk
PENGESAHAN
pemeriksa dan pengesah dokumen
3 DAFTAR ISI o Daftar isi lengkap memuat substansi RMK Ya Tdk
o Ada sasaran mutu (dengan kaidah SMART) Ya Tdk
o Tersedia sasaran mutu bagian? Ya Tdk
4 SASARAN MUTU
o Sasaran mutu disosialisasikan, dan dikomunikasikan Ya Tdk
o Sasaran mutu relevan? Ya Tdk
o Ada penjelasan lingkup Pelaksanaan Kegiatan pd RMK Ya Tdk
LINGKUP
o Informatif dan dapat memberikan gambaran Ya Tdk
5 PELAKSANAAN
penjelasan
KEGIATAN
o Lingkup Pelaksanaan Kegiatan redaksional & gambar? Ya Tdk
o Berisi data mengenai Pemilik Pekerjaan. Ya Tdk
o Identitas Direksi Pekerjaan &alamatnya. Ya Tdk
o Identitas Penyedia Barang/Jasa dan alamatnya. Ya Tdk
o Identitas Pengawas Pek. dan alamatnya. Ya Tdk
INFORMASI o Ada penjelasan sumber dana. Ya Tdk
6 PELAKSANAAN
o Tercantum identifikasi nomor sumber dana Ya Tdk
KEGIATAN
o Ada penjelasan identitas Pelaksanaan Kegiatan, nama
paket , nomor kontrak, besarnya biaya, jenis kontrak Ya Tdk
dan cara pembayaran.
o Ada penjelasan waktu pelaksanaan, pemeliharaan,
Ya Tdk
tanggal mulai dan berakhirnya
LEVEL 3
o Tercantum pihak yang terlibat, Pemilik Pekerjaan,

Direksi Pekerjaan, Atasan Langsung Direksi Pekerjaan Ya Tdk
PIHAK YANG dan hirarkhi lainnya.
7
TERLIBAT o Lengkap dan sesuai? Ya Tdk
o Tidak ada link yang terputus untuk memenej kegiat-
Ya Tdk
an pekerjaan.
o Ada Struktur Organisasi Penyedia Barang/Jasa Ya Tdk
8 STR. ORGANISASI o Lengkap & sesuai kebutuhan kontrak Ya Tdk
o Menunjukkan garis instruksi& koordinasi Ya Tdk
o Ada uraian tugas tanggungjawab dan wewenang. Ya Tdk
o Lengkap untuk masing masing personil yg terlibat. Ya Tdk
o Ada penugasan untuk penanganan mutu Ya Tdk
TUGAS,TG JAWAB
9 o Ada petugas yg mengendalikan masalah dengan
& WEWENANG Ya Tdk
eksternal, pemerintahan dan masyarakat.
o Ada pengaturan pelimpahan wewenang jika terjadi
Ya Tdk
kondisi khusus
o Ada bagan alir pelaksanaan pekerjaan Ya Tdk
o Menggunakan kaidah Flow Chart. Ya Tdk
BAGAN ALIR o Memuat seluruh aktifitas utama kegiatan dan lengkap. Ya Tdk
10 PELAKSA o Setiap simpul kegiatan menunjukkan referensi kpd
Ya Tdk
NAAN PEKERJAAN Prosedur atau Instruksi Kerja.
o Setiap kegiatan Pengecekan dan pengetesan
direferensikan dengan persyaratan, atau kriteria Ya Tdk
penerimaannya.
o Tersedia Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan Ya Tdk
o Dalam bentuk vektor Ya Tdk
JADWAL o Dalam bentuk bar diagram Ya Tdk

11 PELAKSANA- o Menguraikan secara rinci item pekerjaan Ya Tdk
AN PEKERJAAN o Menggambarkan bobot dalam % Ya Tdk
o Ada kolom untuk rekod realisasi progres Ya Tdk
o Ada akumulasi rencana dan realisasi Ya Tdk
o Ada jadwal peralatan/daftar peralatan Ya Tdk
12 JADWAL PERALATAN
o Sesuai jumlah dalam kontrak Ya Tdk
o
13 JADWAL MATERIAL o Tersedia jadwal pengiriman dan pengadaan material Ya Tdk
LEVEL 3
o Sesuai dengan jadwal pelaksanaan pekerjaan Ya Tdk

o Menunjukkan jumlah yg harus diadakan dalam
Ya Tdk
volume/tonase versus waktu
o Ada catatan pengadaan material yang dianggap kritis? Ya Tdk
o Ada metode penanggulangan kelangkaan material yg
Ya Tdk
kritis?
o Ada jadwal Personil Ya Tdk
o Sesuai dengan kebutuhan untuk mendukung pelaksa-
Ya Tdk
14 JADWAL PERSONIL naan pekerjaan
o Tenaga kerja mempunyai kompetensi yang sesuai dan
Ya Tdk
memadai.
o Tersedia jadwal arus kas Ya Tdk
o Jadwal memperlihatkan rincian rencana pencairan
Ya Tdk
tagihan (cash in)
15 JADWAL ARUS KAS
o Jadwal arus kas memperlihatkan rencana penge-
Ya Tdk
luaran (cash out)
o Jadwal arus kas memperlihatkan cash flow positip? Ya Tdk
o Ada jadawal inspeksi uji dan tes Ya Tdk
o Ada uraian jadwal pembuatan Formula Campuran
JADWAL INSPEKSI, Ya Tdk
16 Rencana (DMF) dan Formula Campuran Kerja (JMF)
UJI DAN TES
o Ada jadwal pengetesan berkala pada material atau
Ya Tdk
pengetesan pada produk.
o Ada daftar Kriteria Penerimaan Ya Tdk
KRITERIA o Sesuai dengan Bagan Alir Pelaksanaan Kegiatan Ya Tdk
17
PENERIMAAN o Memenuhi, sesuai dengan kebutuhan Ya Tdk
o Menyatakan rujukannya, dan mudah di fahami Ya Tdk
18 DAFTAR INDUK o Tersedia Daftar Dokumen, Prosedur & Instruksi Keja. Ya Tdk
DOKUMEN
o Memuat Daftar Dokumen Eksternal. Ya Tdk
o Dokumen diberi kode penomoran Ya Tdk
o Lengkap dan sesuai dengan kebutuhan? Ya Tdk
o Memuat Daftar Dokumen Internal. Ya Tdk
o Dokumen diberi kode penomoran Ya Tdk
o Lengkap dan sesuai dengan kebutuhan? Ya Tdk
o Ada daftar Prosedur? Ya Tdk
LEVEL 3
o Sesuai dengan kebutuhan prosedur untuk melaksana

Ya Tdk
kan kegiatan
o Prosedur diberi kode penomoran Ya Tdk
o Ada daftar Instruksi Kerja? Ya Tdk
o Instruksi Kerja diberi kode penomoran Ya Tdk
o Ada pengendalian bukti kerja dengan cara

Ya Tdk
penomoran.
o Bukti kerja mencakup seluruh prediksi bukti kerja
19 PENGENDALIAN
yang diperkirakan akan muncul selama masa Ya Tdk
BUKTI KERJA
konstruksi.
o Pastikan bahwa bukti kerja telah dipahami oleh
Ya Tdk
personil yang terlibat dlm organisasi penyedia jasa.
TANDA TANGAN CATATAN
o Isi sesuai dengan hasil pengecekan RMK, bubuhi rekomendasi/ catatan
kekurangan atau perubahan yang dikehendaki bilamana ada.
o Catatan diisi oleh petugas yang melakukan pengecekan.
Nama :
Jabatan :

PP-Penyusunan RMK Rev 5

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

PP-Penyusunan RMK Rev 5

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

DIREKTORAT JENDERAL BINA MARGA

5) Permen PU No. 14/PRT/M/2013 tentang perubahan Permen PU No. 07/PRT/M/2011 tentang

4.1 Rencana Mutu Kontrak (RMK).

4.2 Penyedia Barang/Jasa.

4.3 Bukti Kerja/Rekaman.

4.4 Sasaran Mutu.

5. Tata Cara dan Ketentuan.

5.1 Penyusunan dan Pengajuan RMK.

3.Dibuat sebagai acuan pelaksanaan kegiatan.

5.2 Penyusunan dan Pengesahan Rencana Mutu Kontrak (RMK).

5.3 Ketentuan Format Rencana Mutu Kontrak

Ketentuan Format Kop setiap lembar Dokumen Rencana Mutu Kontrak

No Dokumen : (3)/(4)/RMK Halaman ….dari ….

(1) : Isi nama Perusahaan Penyedia Barang/Jasa

5.4. Isi Dokumen Rencana Mutu Kontrak (RMK).

6. Penjelasan Isi Dokumen Rencana Mutu Kontrak.

6.1. Kulit Muka (Cover)

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

RENCANA MUTU KONTRAK (RMK)

TAHUN ANGGARAN 20...

6.2. Lembar Pengesahan.

PROVINSI .......... Tgl Berlaku : .....(6) Kaji Ulang tgl : ....(7)

DISUSUN OLEH (8) (8) (8)

DIPERIKSA OLEH (9) (9) (9)

DISAHKAN OLEH (10) (10) (10)

1. Kasatker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah.........

STATUS DOKUMEN (11) (12)

NO. DISTRIBUSI (13)

(1) : Isi nama Perusahaan Penyedia Jasa/Barang

6.3. Sejarah Dokumen.

TANGGAL CATATAN PERUBAHAN KETERANGAN

6.4. Sasaran Mutu Kegiatan.

harus segera dievaluasi).

6.5 Lingkup kegiatan dan Informasi kegiatan

6.5.1 Lingkup kegiatan.

6.5.2 Informasi Pelaksanaan Kegiatan.

6.6. Pihak yang Terlibat.

6.7. Struktur Organisasi Penyedia Barang/Jasa.

6.8. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang.

6.9. Bagan Alir Pelaksanaan Kegiatan.

6.10. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

6.11. Jadwal Peralatan.

6.12. Jadwal Material.

6.13. Jadwal Personil.

6.14. Jadwal Arus Kas.

6.15. Jadwal Inspeksi Uji dan Tes.

6.16. Daftar Kriteria Penerimaan.

6.17. Daftar Induk Dokumen.

6.18. Daftar Induk Rekaman/Bukti Kerja.

oLaporan laporan (mingguan, bulanan, triwulan).. . . . . . . . dlsb.

8. Tatacara / Bagan Alir, Tanggung Jawab dan Wewenang

8.1. Bagan Alir RMK

Penyusun yang ditunjuk melakukan

Penyusun yang ditunjuk untuk perbanyak

8.2. Tugas dan Tanggung Jawab

a. Menyusun RMK atas inisiatif Penyedia Jasa berdasarkan kontrak kegiatan.

8.2.2. PPK / Assisten :

a. Memeriksa RMK yang telah disusun oleh GS/TL/SE.

c. Mendistribusikan dokumen RMK ke pihak-pihak yang terkait dalam lingkup BBPJN

8.2.4. Kepala Bidang Sistem Pengendalian :

a. Sebagai wakil manajemen

8.2.5. Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional :

a. Sebagai Manajer Puncak